Anda di halaman 1dari 25

BAB II

GAMBARAN UMUM PUSKESMAS GLUGUR DARAT

2.1. Pengertian, Fungsi, dan Tujuan Puskesmas


Puskesmas adalah unit pelaksana teknis Dinas Kesehatan Kabupaten /
Kota yang bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di
suatu wilayah kerja. Unit pelaksana teknis yang dimaksud di atas adalah bahwa
Puskesmas berperan menyelengarakan sebagian dari teknis operasional Dinas
Kesehatan Kabupaten / Kota dan merupakan unit pelaksana tingkat pertama serta
ujung tombak pembangunan kesehatan di Indonesia .
Pembangunan kesehatan yang dimaksud adalah penyelenggara upaya
kesehatan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat
bagi penduduk agar dapat mewujudkan derajat kesehatan yang optimal.
Pengertian

pembangunan

kesehatan

juga

meliputi

pembangunan

yang

berwawasan kesehatan, pemberdayaan masyarakat dan keluarga, serta pelayanan


kesehatan. Sementara yang dimaksud dengan wilayah kecamatan adalah batas
wilayah kerja Puskesmas dalam malaksanakan tugas dan fungsi pembangunan
kesehatan.
Dari uraian diatas, jelaslah bahwa Puskesmas adalah suatu satuan
organisasi yang diberikan kewenangan kemandirian oleh Dinas Kesehatan
Kabupaten / Kota untuk melaksakan tugas-tugas operasional pembangunan di
wilayah kecamatan. Adapun pengertian batasan Puskesmas dengan kewenangan
kemandirian yang dimaksud disini adalah Puskesmas mempunyai kewenangan
sebagai berikut :

35
Universitas Sumatera Utara

Kewenangan menyelenggarakan perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi


pembangunan kesehatan di wilayah kecamatan sesuai dengan situasi
kondisi, kultur budaya dan potensi setempat.
Kewenangan mencari, menggali dan mengelola sumber pembiayaan yang
berasal pemerintah, masyarakat, swasta dan sumber lain dengan
sepengetahuan Dinas Kesehatan Kabupaten / Kota, yang kemudian
dipertanggung jawabkan untuk pembangunan kesehatan di wilayah
kerjanya.
Kewenangan untuk mengangkat tenaga institusi / honorer, pemindahan
tenaga, dan pendayagunaan tenaga kesehatan di wilayah kerjanya dengan
sepengetahuan Dinas Kesehatan Kabupaten / Kota.
Kewenangan untuk melengkapi sarana dan prasarana termasuk peralatan
medis dan non medis yang dibutuhkan.
Puskesmas bertanggung jawab hanya untuk sebagian upaya pembangunan
kesehatan yang dibebankan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten / Kota sesuai
dengan kemampuannya. Standar wilayah kerja Puskesmas adalah satu kecamatan,
tetapi bila satu kecamatan terdapat lebih dari satu Puskesmas maka tanggung
jawab wilayah kerjanya dibagi antar Puskesmas dengan memperlihatkan keutuhan
konsep wilayah (desa/kelurahan atau RW). Masing-masing Puskesmas tersebut
secara operasional bertanggung jawab kepada Dinas Kesehatan Kabupaten / Kota.

36
Universitas Sumatera Utara

2.1.1. Fungsi Puskesmas


a. Pusat penggerak pembangunan berwawasan kesehatan.
Puskesmas selalu berupaya mengerakkan dan memantau penyelenggaraan
pembangunan lintas sektor, termasuk oleh masyarakat dan dunia usaha di
wilayah kerjanya, sehingga berwawasan serta mendukung pembangunan
kesehatan.
b. Puskesmas pemberdayaan masyarakat
Puskesmas selalu berupaya agar perorangan terutama pemuka masyarakat,
keluarga dan masyarakat termasuk dunia usaha memiliki kesadaran,
kemauan dan kemampuan melayani diri sendiri dan masyarakat untuk
hidup sehat, berperan aktif dalam memperjuangkan kepentingan kesehatan
termasuk sumber pembiayaan, serta ikut memantapkan, menyelenggarakan
dan memantau pelaksana program kesehatan. Pemberdayaan perorangan,
keluarga dan masyarakat ini diselenggarakan dengan memperhatikan
kondisi dan situasi, khususnya budaya masyarakat setempat.
c. Pusat Pelayanan Kesehatan Strata Pertama.
Puskesmas bertanggung jawab melaksanakan pelayanan kesehatan tingkat
pertama secara menyeluruh, terpadu dan berkesinambungan.
Pelayanan kesehatan tingkat pertama yang menjadi tanggung jawab Puskesmas
meliputi :
a. Pelayanan kesehatan perorangan
Adalah

pelayanan

yang

bersifat

pribadi

dengan

tujuan

utama

menyembuhkan penyakit dan pemulihan kesehatan perorangan tanpa


mengabaikan pemeliharaan kesehatan pencegahan penyakit. Pelayanan

37
Universitas Sumatera Utara

kesehatan tersebut adalah rawat jalan dan untuk Puskesmas tertentu di


tambah rawat inap.
b. Pelayanan kesehatan masyarakat
Adalah bersifat umum dengan tujuan untuk memelihara dan meningkatkan
kesehatan serta mencegah penyakit tanpa mengabaikan penyembuhan
penyakit dan pemulihan kesehatan. Pelayanan kesehatan masyarakat
tersebut antara lain adalah promosi kesehatan, pemberantasan penyakit,
pemeliharaan lingkungan, perbaikan gizi, peningkatan kesehatan keluarga,
kesehatan jiwa serta program kesehatan lainya.

2.1.2. Tujuan Puskesmas


Tujuan pembangunan kesehatan yang diselenggrakan oleh Puskesmas
adalah mendukung tercapainya tujuan pembangunan kesehatan nasional yakni
kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang yang
bertempat tinggal di wilayah kerja Puskesmas agar terwujudnya derajat kesehatan
yang setinggi-tingginya dalam rangka mewujudkan Indonesia Sehat 2010.

2.2. Kedudukan Puskesmas.


Kedudukan Puskesmas dibedakan menurut keterkaitannya dengan sistem
kesehatan nasional, sistem kesehatan Kabupaten / Kota dan sistem pemerintah
daerah :

Sistem Kesehatan Nasional.


Kedudukan Puskesmas dalam sistem kesehatan nasional adalah sebagai

sarana

pelayanan

kesehatan

strata

pertama

dan

bertanggung

jawab

38
Universitas Sumatera Utara

menyelenggarakan upaya kesehatan perorangan dan upaya kesehatan masyarakat


di wilayah kerjanya.

Sistem Kesehatan Kabupaten / Kota


Kedudukan Puskesmas dalam sistem kesehatan kabupaten / kota adalah

sebagai unit pelaksanaan teknis dinas kesehatan kabupaten / kota yang


bertanggung jawab menyelengarakan sebagian tugas pembangunan kesehatan
kabupaten / di wilayah kerjanya.

Sistem Pemerintah Daerah


Kedudukan Puskesmas dalam sistem pemerintah daerah adalah sebagai

unit pelaksanaan teknis dinas kesehatan kabupaten / kota bidang kesehatan di


tingkat kecamatan.

Antar sarana pelayanan kesehatan strata pertama


Di wilayah kerja Puskesmas terdapat berbagai organisasi pelayanan

kesehatan strata pertama yang dikelola oleh lembaga masyarakat dan swasta
seperti : praktek dokter, praktek dokter gigi, praktek bidan, poliklinik dan balai
kesehatan masyarakat. Kedudukan Puskesmas diantara berbagai sarana pelayanan
kesehatan strata adalah sebagai mitra. Di wilayah kerja Puskesmas terdapat pula
berbagai bentuk upaya-upaya kesehatan berbasis dan sumber daya masyarakat
seperti : Posyandu, Polindes, Pos Obat Desa dan Pos UKK. Kedudukan
Puskesmas diantara berbagai sarana pelayanan kesehatan berbasis dan bersumber
daya masyarakat adalah sebagai pembina.

39
Universitas Sumatera Utara

2.3. Organisasi Puskesmas


Struktur Organisasi
Puskesmas tergantung dari beban tugas masing-masing Puskesmas.
Penyusunan struktur organisasi Puskesmas di suatu desa / kota dilakukan oleh
dinas kesehatan kabupaten / kota. Sedangkan penetapannya dilakukan dengan
peraturan daerah.
Kriteria Personalia
Kriteria

personalia

yang

mengisi

struktur

organisasi

Puskesmas

disesuaikan dengan tugas dan tanggung jawab masing-masing unit Puskesmas.


Khusus untuk kepala Puskesmas kriteria tersebut dipersyaratkan harus seorang
sarjana di bidang kesehatan yang kurikulum pendidikannya mencakup kesehatan
masyarakat.
Eselon Kepala Puskesmas
Kepala Puskesmas adalah penanggung jawab kesehatan di tingkat
kecamatan. Sesuai dengan tanggung jawab tersebut dan besarnya peran kepala
Puskesmas dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan di tinggkat
Kecamatan maka jabatan kepala Puskesmas adalah Jabatan Eselon IV.
Dalam keadaan tidak bersedia tenaga yang memenuhi syarat untuk
menjabat Jabatan IV, ditunjuk pejabat sementara yang sesuai dengan kriteria
kepala Puskesmas yakni seorang sarjana di bidang kesehatan masyarakat, dengan
kewenangan yang setara dengan pejabat tetap.

40
Universitas Sumatera Utara

2.4. Situasi dan Kondisi Puskesmas Glugur Darat .


Puskesmas Glugur Darat ini tepatnya terletak di Jalan Pendidikan Nomor 8
Medan. Untuk dapat mengakses Puskesmas tersebut terdapat berbagai sarana
transportasi. Alat transportasi tersebut diantaranya angkutan umum nomor 48
berwarna kuning yang melintas tepat di depan Puskesmas tersebut.

Gambar 1
Angkutan Umum Nomor 48 yang melintas di depan Puskesmas Glugur Darat
Sumber : Safia Chairisa,2010.

Puskesmas ini beroperasi 24 jam. Untuk pelayanan konsultasi dokter


spesialis THT dilakukan pada hari Rabu Minggu pertama dan minggu ketiga. Ada
pun jadwalnya adalah pukul 08.00 wib sampai dengan pukul 10.00 wib. Untuk
pelayanan pasien dilakukan jam 07.30 wib (Pelayanan di Poli Rawat Jalan) dan
untuk Pelayanan Gawat Darurat di Rawat Inap dilakukan pada pukul 15.00
sampai dengan pukul 07.30.

Gambar 2
Waktu Pelayanan di Puskesmas Glugur Darat.
Sumber : Safia Chairisa,2010

41
Universitas Sumatera Utara

Puskesmas Glugur Darat ini memiliki klinik layanan akupunktur medik.


Ada pun layanan yang diberikan berupa jarum satu kali pakai dan cairan alkohol.
Tidak semua penyakit dapat di akupunktur karena meskipun aman ada kondisi
tertentu yang tidak dianjurkan untuk pasien, yakni terhadap ibu hamil, selain itu
akupunktur juga tidak dapat menggantikan tindakan pembedahan yang penting
atau emergency serta masalah perlukaan atau pendarahan. Untuk di Puskesmas
Glugur Darat terdapat tiga (3) dokter umum namun hanya satu (1) orang saja yang
dapat

menggunakan

akupunktur

ke

dalam

penanganan

pasien

dengan

memperhatikan tiap-tiap pasiennya. Layanan pengobatan yang diberikan


umumnya adalah : Nyeri, Obesitas, Reumatik, Chepalgia, Hipertensi dan lain-lain.

2.4.1 Wilayah Kerja


Puskesmas Glugur Darat melakukan pelayanan kesehatan terhadap 11
kelurahan yang ada di wilayah kerja Kecamatan Medan Timur, yaitu :
1. Kelurahan Pulo Brayan Bengkel Baru
2. Kelurahan Pulo Brayan Bengkel
3. Kelurahan Pulo Brayan Darat I
4. Kelurahan Pulo Brayan Darat II
5. Kelurahan Glugur Darat I
6. Kelurahan Glugur Darat II
7. Kelurahan Sidodadi
8. Kelurahan Gang Buntu
9. Kelurahan Perintis
10. Kelurahan Gaharu
11. Kelurahan Durian

42
Universitas Sumatera Utara

Pada wiliyah kerja Puskesmas Glugur Darat terdapat 1 buah Puskesmas


Pembantu (Pustu) yaitu Pustu Pulo Brayan Bengkel yang terletak di Kelurahan
Pulo Brayan Bengkel.

2.4.2 Letak Geografis


Puskesmas Glugur Darat terletak di Jalan Pendidikan No. 8 Kecamatan
Medan Timur Kota Medan. Batas wilayah yaitu :
Sebelah Utara

: Kecamatan Medan Deli

Sebelah Timur

: Kecamatan Medan Perjuangan dan Kecamatan Medan


Tembung

Sebelah Selatan

: Kecamatan Medan Kota

Sebelah Barat

: Kecamatan Medan Barat

2.4.3. Data Demografis


Wilayah kerja Puskesmas Glugur Darat, Kecamatan Medan Timur ini
terdiri dari :

Luas wilayah kerja

: 776 Ha

Jumlah kelurahan

: 11 kelurahan

Jumlah lingkungan

: 128 lingkungan

Jumlah penduduk

: 133.326 jiwa

Jumlah Kepala Keluarga

: 21.784 KK

Jumlah Posyandu

: 81

Jumlah Neonatus

: 2.804 jiwa

Jumlah Bayi

: 2.981 jiwa

Jumlah Batita

: 10.266 jiwa

43
Universitas Sumatera Utara

Jumlah Balita

: 14.133 jiwa

Jumlah Bumil

: 2.933 jiwa

Jumlah Bufas

: 1.456 jiwa

Jumlah Bulin

: 2.800 jiwa

Jumlah Buteki

: 1.456 jiwa

Jumlah PUS

: 14.560 jiwa
Tabel 2.1
Distribusi Jumlah Penduduk

No

Kelurahan

Jumlah
Penduduk
(orang)

Jumlah
KK

Jumlah
Lingkungan

F
12.453

%
9

F
3958

%
12

F
11

%
8.6

11.926

2622

12

9.4

P.B.Bengkel
Baru
P.B.Darat I

19.325

15

4856

15

14

10.9

P.B.Darat II

16.697

13

3843

12

15

11.7

5
6

Glugur Darat I
Glugur Darat II

15.279
13.903

11
10

3589
3747

11
11

13
12

10.1
9.4

Gaharu

11.566

2738

12

9.4

Durian

11.729

2782

12

9.4

Sidodadi

8.178

1829

11

8.6

10
11

Perintis
Gang Buntu

5.806
6464

4
5

1590
1434

5
4

5
11

3.9

100

128

100

P.B.Bengkel
Lama

Jumlah
133.326
100 21784
Sumber : Puskesmas Glugur Darat, 2009

Dari tabel di atas, dapat diketahui bahwa jumlah penduduk terbanyak


adalah terletak di Pulo Brayan I, yaitu sebanyak 19.416 (15%), dan untuk
lingkungan terbanyak terdapat pada Kelurahan Pulo Brayan II, yakni sebanyak 15

44
Universitas Sumatera Utara

lingkungan (12%) serta Jumlah KK terbanyak terdapat pada Kelurahan Pulo


Brayan Darat I, yaitu sebanyak 4.856 KK (15%).
Tabel 2.2
Distribusi Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin
Jumlah
No.
Jenis Kelamin
Jiwa
%
1 Perempuan
69.383
52.1
2 Laki Laki
63.784
47.9
Jumlah
133.326
100
Sumber : Puskesmas Glugur Darat, 2009
Dari tabel di atas, dapat diketahui bahwa jumlah penduduk di wilayah
Glugur Darat yakni perempuan lebih banyak dibandingkan laki-laki. Untuk lakilaki yaitu 69.383 jiwa atau 52,1% dari total jumlah penduduk. Untuk Perempuan
sebesar 63.784 atau sebesar 47.9 %.
Tabel 2.3

No.
1
2
3
4
5
6
10

Distribusi Penduduk Menurut Angkatan Kerja


Mata Pencarian
Jumlah
Swasta
Wiraswata
PNS / TNI
Pedagang
Buruh
Petani
Dll
Jml Total

21.043
12.814
4.421
2.088
2.476
80
15.525
58.447

%
36
21,92
7.56
3,57
4,24
0,14
26,56%
100%

Dari tabel di atas diketahui bahwa jumlah penduduk di wilayah Glugur


Darat menurut angkatan kerja terbanyak adalah pegawai swasta yakni sebesar
36%. Sementara untuk petani berada pada urutan terakhir yakni sebesar 0,14%.

45
Universitas Sumatera Utara

No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11

Tabel 2.4
Distribusi Penduduk Berdasarkan Suku Bangsa
Suku Bangsa
Jumlah
%
Jawa
43.474
32.65
Melayu
5.726
4.30
Mandailing
11.119
8,35
Batak
13.026
9,78
Karo
4.622
3,47
Minang
8.735
6,56
Aceh
2.401
1.08
Nias
2.010
1,51
India
396
0,3
Cina
15.022
11,28
Lain-lain
26.976
20,26
Jumlah Total
103509
100

Dari tabel di atas diketahui bahwa jumlah suku terbanyak di wilayah kerja
Puskesmas Glugur Darat I yaitu Suku Jawa yakni sebanyak 43.474 (32,65%).
Kemudian didominasi juga dengan Cina dan Batak.

2.4.4. Data Kesehatan

No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11

Tabel 2.5
Sasaran Kesehatan
SASARAN KESEHATAN
NEONATUS
BAYI
BALITA
BUMIL
BUFAS
BULIN
BUTEKI
PUS
MURID SMA
MURID SMP
MURID SD

JUMLAH
2804
1458
14.133
2.933
1456
2800
1456
14.560
14329
6765
17238

Dari tabel di atas diketahui bahwa sasaran kesehatan di Kecamatan Medan


Timur adalah mayoritas murid Sekolah Dasar (SD). Jumlah murid SD di wilayah
Glugur Darat yakni sebesar 17238 jiwa.

46
Universitas Sumatera Utara

2.4.5. Sarana Pendukung Kesehatan

No.
1
2
3
4

Tabel 2.6.
Sarana Pendukung Kesehatan
Sarana Pendukung Kesehatan
Posyandu balita
Posyandu Lansia
Ambulance
Sekretariat

Jumlah
81
10
1
1

Dari tabel di atas diketahui bahwa sasaran pendukung kesehatan di


kecamatan Medan Timur adalah mayoritas Posyandu balita. Ada pun jumlah
sarana pendukung kesehatan Posyandu balita tersebut yakni sebanyak 81.

No.
1
2
3
4
5
6
7

Tabel 2.7
Tenaga Kesehatan
Tenaga Kesehatan
Jumlah dokter spesialis
Jumlah dokter umum
Jumlah dokter gigi
Jumlah asisten Apoteker
Jumlah sarjana non medis
Jumlah paramedik
Jumlah tenaga kerja sanitasi/kesling

Jumlah
3
2
2
1
20
-

Dari tabel di atas diketahui bahwa tenaga kesehatan di Puskesmas Glugur


darat Kecamatan Medan Timur adalah mayoritas Paramedis yakini sebanyak 20
orang. Sementara untuk dokter umum berjumlah 3 orang yang salah satu
diantaranya memiliki keahlian akupunktur.

No.
1
2
3
4
5
6
7

Tabel 2.8
Tenaga Pendukung Kesehatan
Tenaga Pendukung Kesehatan
Jumlah
Dasa Wisma
Kader
Kader Aktif
Dokter Kecil
Dokter Remaja
Patroli Kesehatan
Guru UKS

405

47
Universitas Sumatera Utara

Dari tabel di atas diketahui bahwa tenaga pendukung kesehatan adalah


sebesar 405 kader.

2.4.6. Data Pendidikan

No.
1
2
3
4
5
6
7
8

Tabel 2.9
Sarana Pendidikan
Tingkat Pendidikan
TK
SD
SMP
SLTA
Perguruan Tinggi
Madrasah Aliyah
Madrasah Tsanawiyah
Madrasah Ibtidaiyah

Jumlah
16
45
19
19
1
1

Dari tabel di atas diketahui bahwa sarana pendidikan di Kecamatan Medan


Timur adalah mayoritas Sekolah Dasar. Ada pun jumlah Sekolah Dasar tersebut
yakni sebanyak 45 bangunan.

48
Universitas Sumatera Utara

2.4.7. Data Tempat-Tempat Umum

No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14

Tabel 2.10
Fasilitas Umum
NAMA
MASJID
GEREJA
VIHARA
RUMAH MAKAN
BAR
DISKOTIK
HOTEL/LOSMEN
KOLAM RENANG
SALON
PANTI PIJAT
SUPERMARKET
TERMINAL BUS
PASAR TRADISIONAL
RUMAH SAKIT

JUMLAH
63
23
11
113
12
5
1
48
7
5
7

Dari tabel di atas diketahui bahwa fasilitas umum di Kecamatan Medan


Timur adalah mayoritas rumah makan. Ada pun jumlah rumah makan tersebut
adalah sebanyak 133 bangunan.

49
Universitas Sumatera Utara

2.4.8 Data Sumber Daya Manusia

No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12

Tabel 2.11
Tenaga Kesehatan
TENAGA KESEHATAN
Dokter umum
Dokter Gigi
Asisten Apoteker
Sarjana Kesehatan Masyarakat
D3 Keperawatan
Bidan
Analis
Gizi
Kesehatan Lingkungan
LCPK
Perawat
Sarjana Keperawatan

JUMLAH
320
2
2
1
14
6
2
1
14
-

Dari tabel di atas diketahui bahwa sumber daya manusia di bidang


kesehatan di Puskesmas Glugur Darat Kecamatan Medan timur mayoritas D3
Keperawatan. Ada pun jumlah tenaga kesehatan untuk tenaga kesehatan yakni
sebesar 14 orang.

No.
1
2

Tabel 2.12
Tenaga Non Kesehatan
Tenaga Non-Kesehatan
SARJANA/S1
SLTA/SEDERAJAT

Jumlah
1
4

Dari tabel di atas diketahui bahwa sumber daya manusia di bidang non
kesehatan di Puskesmas Glugur Darat Kecamatan Medan Timur mayoritas
SLTA/Sederajat. Ada pun jumlah tenaga non kesehatan tersebut adalah sebanyak
4 orang.

20

Terdapat 3 dokter umum namun hanya satu dokter umum saja yang memiliki keahlian
akupunktur.

50
Universitas Sumatera Utara

2.4.9. Fasilitas Sumber Daya Manusia di Puskesmas Glugur Darat


Tabel 2.13
Daftar Nama Pegawai Puskesmas Glugur Darat
No.
Nama Pegawai
NIP
Gol
Tugas
1 Dr. Retno Sari Dewi
140201750
III/C
Kepala Puskesmas
2 Dr. H. Suwarno
140075716
IV/C
Wakor I
3 Drg. Sri Juniarti
140199924
IV/B
Penjablap
4 Mangara H, SE
140150689
III/B
Tata Usaha
5 Dr. Sri Wirya Ningsih
400080338
III/B
Wakor II
6 Saur Sinambela
140112376
III/A
Perlengkapan
7 Sri Indra
140082625
III/D
KIA-KB
8 Siti Azrina
140095121
III/D
KIA-KB
9 Norita Tambunan
140096825
III/D
Pengobatan
10 Hartini
140154146
III/B
SP2TP
11 Drg. Irlila Trianti
140353764
III/A
Kesehatan Gigi
12 M. Yuzar
140325631
II/C
Laboratorium
13 Ratna Hasibuan
140114530
III/D
Promkes
14 Anna Sari
140230161
III/B
Kesling
15 Marintan Padiangan
140342704
III/A
P2M
16 Norina Ridwan
140238289
III/C
Gizi
17 Sapinah
1403302290
III/A
UKS
Sumber : Puskesmas Glugur Darat, 2009

51
Universitas Sumatera Utara

2.4.10 Struktur Organisasi Puskesmas Glugur Darat


Tabel 2.14
Struktur Organisasi Puskesmas Glugur Darat
KEPALA PUSKESMAS
Dr. RETNO SARI DEWI

PENJABLAB
Drg. SRI JUNIARTI

TATA USAHA
MANGARA H, SE

PERLENGKAPAN
Saur Sinambela
WAKOR I
Dr. Sri Wirya Ningsih

WAKOR II
Drg. Hj. Irlila Triarty

KIA-KB
Sinur Dameria/Hj. SITI A

PROMOSI KESEHATAN
Ratna Hasibuan

GIZI
Hj. Norina Ridwan

KESLING
Anna Sari Harahap

P2M
Marintan Pandiangan

PENGOBATAN
Dr. Imelda

LABORATORIUM
M. Yuzar

UKS/UKGS
Sapinah / Drg. Hj. Irlila Triarty
UKGMD
Drg. Sri Juniarti

Lansia
DR. Sri Wirya Ningsih

SP2TP
Hartini

52
Universitas Sumatera Utara

2.4.11. Fasilitas Fisik Puskesmas Glugur Darat


2.4.11.A. Fasilitas Gedung Puskesmas
Tabel 2.15
Jumlah Fasilitas Gedung Puskesmas Glugur Darat
Fasilitas Gedung
Jumlah
Ruang periksa/kamar dokter
3 buah
Ruang periksa gigi dan mulut
1 buah
Ruang obat dan apotek
1 buah
Ruang KIA/KB dan Gizi
1 buah
Ruang suntik
1 buah
Ruang kartu
1 buah
Ruang Imunisasi
1 buah
Ruang Tunggu
1 buah
Ruang Administrasi
1 buah
Ruang Akupunktur
1 buah
Ruang USG & EKG
1 buah
Ruang Dapur
1 buah
Ruang Rawat inap
2 buah
Ruang OK
1 buah
Ruang VK
1 buah
Ruang Rapat
1 buah
Ruang Tunggu
1 buah

No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17

2.4.11.B. Fasilitas alat-alat


Ada pun peralatan yang dimiliki oleh Puskesmas Glugur Darat Medan
antara lain :
a. Fasilitas alat kesehatan

Alat-alat pemeriksaan pasien (termasuk USG dan EKG)

Alat-alat pertolongan persalinan

Alat-alat suntik dan alat-alat P3K

Timbangan bayi dan dewasa

Satu set dental unit

Lemari pendingin tempat penyimpanan vaksin

Alat-alat laboratorium

53
Universitas Sumatera Utara

b. Fasilitas administrasi

Kartu berobat jalan

Buku-buku catatan

Lemari / rak kartu

Meja dan kursi

Mesin tik

Stempel dan arsip

Set komputer

Printer

c. Sumber keuangan

Program Askeskin

Dana APBD Kota Medan

54
Universitas Sumatera Utara

2.4.11.C. Fasilitas Obat-Obatan


Puskesmas Glugur Darat dalam rangka menjalankan tugas-tugas pokoknya
memulihkan kesehatan dan pengobatan penyakit didukung oleh perlengkapan
obat-obatan antara lain:
Tabel 2.16
Daftar Nama Obat di Puskesmas Glugur Darat
No.
Nama obat
No.
Nama obat
1 Allopurinol
32 Kasa hidrofil 4 masyarakat x 15 cm
2 Amoxicillin syrup kering 125 mg/5 ml
33 Kloramfenikol 250 mg
3 Amoxicillin kapsul 250 mg dan 500 mg
34 Kloramfenikol tetes telinga 3%
4 Ampicillin syrup kering 125 mg/5 ml
35 Klorfeniramin maleat (CTM) 4 mg
5 Ampicillin kaplet 250 mg
36 Kotrimoksazol suspense
6 Antalgin 500 mg
37 Kotrimoksazol tablet kombinasi
7 Antalgin inj
38 Metronidazol 250 mg
8 Antasida Doen
39 Natrium Bicarbonat 500 mg
9 Asam Mefenamat 500 mg
40 Nifedipin
10 Asam Askorbat
41 OBH Cair
11 Asam Benzoat 3% As. Salisilat 6 mg salep 42 Oksitetrasiklin HCl 1%
12 As. Salisilat + Sulfur Praecipitat (salep 2- 43 Oksitetrasiklin HCl 3%
4)
13 Besi (II) sulfat
44 Parasetamol syr 120mg/5 ml
14 Betason krim
45 Parasetamol 500mg
15 Depogestron
46 Pil KB
16 Dexamethason 0,5 mg
47 Pirantel Pamoat 125 mg basa
17 Dextrometorphan HBr syrup 10mg/5ml
48 Piridoksin HL (Vit B6) 10 mg
18 Dextrometorphan HBr tablet 15 mg
49 Prednison 5mg
19 Diazepan 2 mg
50 Reserpin 10 mg
20 Diphenhidramin HCl 10 mg/ml
51 Salisil Bedak 2%
21 Diaform
52 Sianokobalamin (vit B12) 500
mcq/ml-1ml
22 Etakridine (rivanol) larutan 0,1 %
53 Tetrasiklin HC1 500mg
23 Etanol 70% 1000ml
54 Thiamin HCl (vit Bl) 50 mg
24 Etil klorida spray
55 Vit. B Comp
25 Fenoksi metal penicillin 500mg
56 Metaflu
26 Fitomenadion (vit K1) inj. 10 mg/ml-1 ml
57 Kasa Hidrofil 4 masyarakat x 15 cm
27 Fitomenadion (vit k1) tablet salut 10 mg
58 Kloramfenikol 250 mg
28 Garam oralit untuk 200 ml air
59 Kloramfenikol tetes telinga 3 %
29 Gentian Violet 1 %
60 Klorfeniramin maleat (CTM) 4 mg
30 Glibenklamid 5 mg
61 Kotrimoksazol suspense
31 Gliseril Guaiakolat 100 mg
62 Kotri,oksazol tablet kombinasi

55
Universitas Sumatera Utara

2.4.11.D. Fasilitas Administrasi

Kartu Berobat
Buku-buku catatan
Lemari / rak kartu
Meja dan kursi
Mesin tik
Stempel dan arsip

2.4.11.E. Fasilitas Imunisasi

Lemari pendinginan
Alat-alat imunisasi
Vaksin seperti : DPT, Polio, campak, DT, TT, dan Hepatitis B

2.4.11.F. Fasilitas Kendaraan


Ambulance
2.5. Upaya Pencatatan dan Pelaporan
2.5.1. Hasil Pencatatan dan Pelaporan Kunjungan Pasien Puskesmas Glugur
Darat
Tabel 2.17
Kunjungan Penderita ISPA tahun 2009
No
Bulan
Jumlah
1 Januari
2 Februari
282
3 Maret
364
4 April
186
5 Mei
326
6 Juni
278
7 Juli
415
8 Agustus
9 September
161
10 Oktober
355
11 Nopember
266
12 Desember
257
Jumlah
2890
Dari tabel di atas diketahui bahwa kunjungan penderita ISPA Puskesmas
Glugur Darat terbanyak adalah pada bulan Juli. Ada pun jumlah penderita di bulan
Juli adalah sebanyak 415 orang.

56
Universitas Sumatera Utara

Tabel. 2.18
Kunjungan Penderita DIARE tahun 2009
No
Bulan
Jumlah
1 Januari
162
2 Februari
158
3 Maret
147
4 April
179
5 Mei
185
6 Juni
187
7 Juli
180
8 Agustus
178
9 September
183
10 Oktober
176
11 Nopember
171
12 Desember
187
Jumlah
2093
Dari tabel di atas diketahui bahwa kunjungan penderita Diare Puskesmas
Glugur Darat terbanyak adalah pada bulan Juni dan Desember. Adapun jumlah
penderita diare yakni sebanyak 187 orang.

No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12

Tabel 2.19
Jumlah Kunjungan Pasien Puskesmas Glugur Darat di Poliklinik Umum
UMUM KTP/
JPK Bulan
JAMKESMAS
ASKES JUMLAH
BAYAR KRT
MS
Januari
85
839
238
751
1913
Februari
94
793
305
27
687
1906
Maret
104
771
360
19
737
1991
April
101
776
345
19
319
1560
Mei
85
871
228
60
322
1566
Juni
110
917
228
69
391
1715
Juli
100
865
213
84
361
1623
Agustus
96
1078
268
116
366
1924
September
77
548
114
49
629
1417
Oktober
79
850
183
85
714
1911
Nopember
76
707
183
70
657
1693
Desember
94
638
183
66
647
1628
Jumlah
1101
9653
2848
664
6581
20847

57
Universitas Sumatera Utara

Dari tabel di atas diketahui bahwa kunjungan Poliklinik umum terbanyak


pada bulan Maret dengan status terbanyak pasien akses. Adapun jumlah
pengunjung poli umum yakni sebesar 1991 pasien.
Tabel 2.20 Jumlah Kunjungan Pasien Puskesmas Glugur Darat di Poliklinik
Gigi
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12

Bulan
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
Nopember
Desember
Jumlah

Umum
Bayar
65
47
76
83
72
84
82
59
64
78
47
79
836

Askes
Obt+R = Jlh
56+9 = 65
50+9 = 59
45+8 = 53
67+7 = 74
57+12 = 69
60+11 = 71
52+5 = 57
41+3 = 44
30+4 = 34
40+12 = 52
20+19 = 39
45+7 = 52
669

KS
Obt+R = Jlh
8+1 = 9
7+0 = 7
9+1 = 10
23+0 = 23
16+0 = 16
32+1 = 33
13+0 = 13
11+0 = 11
8+0 = 8
15+0 = 15
11+3 = 14
7+2 = 9
168

KTP/KTP
260
250
257
288
267
213
291
280
186
244
200
230
2966

Jumlah
399
363
396
468
424
401
443
394
292
389
300
370
4639

Dari tabel di atas diketahui bahwa kunjungan Poliklinik Gigi terbanyak


pada bulan April dengan status terbanyak pasien akses. Adapun jumlah
pengunjung Poli Gigi yakni sebanyak 468 pasien
Berikut ini adalah Data Pasien Poli Akupunktur Puskesmas Glugur Darat Tahun
2008 s/d Tahun 2010.

NO
1
2
3
4

Tabel 2.21 Jumlah Pengguna Layanan Akupunktur


JUMLAH
DIAGNOSA
2008
2009
2010
Rematik
15
12
16
Obesitas
10
8
10
Chepalgia
5
6
6
Hypertensi
5
4
3
Dari tabel di atas diketahui bahwa jumlah pengguna poli akupunktur

untuk rematik di tahun 2008 adalah sebanyak 15 orang, tahun 2009 sebanyak 12

58
Universitas Sumatera Utara

orang dan tahun 2010 sebanyak 16 orang. Obesitas di tahun 2008 sebanyak 10
orang, di tahun 2009 sebanyak 8 orang dan di tahun 2010 sebanyak 10 orang.
Cheplgia di tahun 2008 terdapat 5 pasien, tahun 2009 sebanyak 6 pasien dan di
tahun 2010 sebanyak 6 orang. Untuk Hypertensi di tahun 2008 terdapat 5 pasien,
tahun 2009 sebanyak emapt pasien dan tahun 2010 sebanyak 3 pasien

Tabel 2.22
Daftar Penyakit Terbesar di Puskesmas Glugur Darat tahun
2009
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

Bulan
ISPA Atas
Penyakit Kulit
Penyakit Sendi
ISPA Bawah
GIMUL
Hypertensi
Diare
TBC
Mata
OMP

Jumlah
9214
1317
894
1524
4591
1277
2093
102
85
1559

Dari tabel di atas diketahui bahwa penyakit terbanyak di Puskesmas


Glugur Darat adalah ISPA. Adapun jumlah penderita tersebut adalah sebanyak
9214 pasien.

59
Universitas Sumatera Utara

Anda mungkin juga menyukai