Strategi kampanye X, ada tiga tahap yang dilakukan yakni membuat konstituen (voters) menjadi

mengenal X, yang kedua menjadi menyukai X, dan ketiga menjadi memilih X.

Hal-hal yang harus ada dalam startegi kampanye:
1. Menjadi Otentik mau membuka diri pada publik (riwayat hidup, kekayaan)
2. Membangun karakter dan positioning yang tepat X ingin dikenal sbg pemimpin yang
bagaimana?
3. Menjadi yang terdepan mempertahankan Ideologi sebelum berkampanye X harus
mempersiapkan ide-ide yang disukai oleh pemilih sebelum di eksekusi dengan
kampanye.
4. Punya pesan kampanye yang kuat
5. Blusukan
6. Penggunaan Social Media

X harus punya house of message, yang merupakan pesan inti dalam kampanye yang menjadi
acuan dalam penerapan tahapan kampanye X. Tujuannya memberikan perbedaan dan
keunggulan dibandingkan pesaingnya dan mencitrakan X sebagai calon yang??????. Hal tsb

direfleksikan dalam kegiatan2 kampanyenya, seperti kunjungan (blusukan), permberdayaan,

dll.

Strategi political PR:

Melakukan Media Management memanfaatkan media massa untuk memuluskan

kemenangan X. Menjalin relasi dengan pihak media seperti Jawa Pos, radio SS atau
media lain yg berpengaruh di Surabaya. Tujuannya unutk mempertahankan hubungan
positif antara media dan politisi (media relations). Caranya, melakukan kunjungan ke
lokasi media2 tsb, kemudian gathering dengan rekan2 media guna mengakrabkan
hubungan kedua belah pihak, dan dilanjutkan dengan bentuk2 hubungan formal
maupun informal. Selain itu juga melakukan lobi kepada media2 guna menjaga
hubungan baik, sehingga X mendapatkan terpaan dari media dengan mudah, yang
dapat membagun popularitas X. Tim kampanye melakukan lobi untuk mempermudah
proses publikasi X dan agar sudut pandang berita sesuai dengan target tim X. Fokus
kan media pada news value yang dapat dijual mengenai apa saja aktivitas X. Media
management disini berfungsi menjaga kesadaran khalayak tetap tinggi terhadap X,
karena X akan hadir dengan frekuensi tinggi di media massa.
- Melakukan riset dengan media monitoring proses membaca, menonton atau
mendengarkan isi editorial dari sumber media, kemudian mengidentifikasi,
menyimpan dan menganalisis kontennya sesuai dengan topic atau kata kunci
tertentu. Hasil media monitoring bisa dikatakan sebagai hasil riset untuk membuat
-

perencanaan selanjutnya.
Untuk menjalankan strategi media management, tim pemenangan X dapat
melakukan beberapa hal, seperti: debate, pseudo-event (membuat acara kunjungan
ke suatu tempat yang telah disurvei sebelumnya), news conference, issue
management (pembentukan opini public), serta new media (menggunakan sosmed
atau website untuk menginformasikan segala hal mengenai X).