METODE PENELITIAN
21
Populasi :
Ibu yang dirawat inap post partum sectio caesearea di ruang
Cempaka BLUD RSUD dr. Doris Sylvanus Palangka Raya
Purposive sampling
Variabel Independen
1. Usia
2. Paritas
3. Nyeri
4. Pengetahuan
5. Dukungan sosial
Variabel Dependen
Mobilisasi dini pada ibu
post partum sectio
caesearea
Pengumpulan
data
dengan kuesioner dan
lembar observasi
Pengumpulan data
dengan kuesioner
3.3
Identifikasi Variabel
Variabel adalah perilaku atau karakteristik yang akan memberikan nilai beda
terhadap sesuatu (Nursalam, 2011 : 97). Adapun variabel yang diidentifikasi pada
penelitian ini adalah:
3.3.1 Variabel Independen
Variabel independen adalah variabel yang menjadi sebeb perubahan atau
timbulnya variabel dependen (terkait). Variabel independen ini merupakan
variabel yang bebas dalam mempengaruhi variabel yang lain (Hidayat, 2009 : 86).
Variabel independen dalam penelitian ini adalah berbagai faktor yang
mempengaruhi mobilisasi dini pada ibu post partum sectio caesarea yaitu faktorfaktor seperti pengetahuan, usia, paritas, nyeri serta dukungan sosial
3.3.2 Variabel Dependen
Variabel dependen adalah variabel yang dipengaruhi atau menjadi akibat
karena variabel bebas, variabel ini dapat tergantung dari variabel bebas terhadap
perubahan(Hidayat, 2009 : 86). Variabel dependen yang digunakan dalam
penelitian ini adalah mobilisasi dini pada ibu post partum sectio caesarea.
3.4
Definisi Operasional
Definisi
operasional
adalah
mendefinisikan
variabel
berdasarkan
Variabel
Independen :
Paritas
pengetahuan
Variabel
dependen :
Mobilisasi
dini
Definisi
operasional
Seorang
wanita yang
pernah
melahirkan
bayi yang
dapat hidup
(Maimunah,
2005 : 132)
Segala sesuatu
yang diketahui
berkaitan
dengan suatu
hal
Kemampuan
individu untuk
bergerak
secara bebas,
mudah dan
teratur dengan
tujuan untuk
memenuhi
kebutuhan
aktivitas guna
mempertahank
an
kesehatannya
Parameter
Jumlah persalinan
ibu yaitu pertama
kali melahirkan
atau sudah
beberapa kali
Tingkat
pengetahuan ibu
tentang masa nifas
dan mobilisasi
dini.
1. Pengertian
masa nifas
2. Pengertian
mobilisasi
dini
3. Manfaat
mobilisasi
dini
4. Kerugian
jika tidak
melakukan
mobilisasi
dini
Kemampuan ibu
untuk melakukan
aktivitas
Alat
ukur
kuesioner
Skala
Skor
Ordinal
1. Primipara
2. Multipara
kuesioner
ordinal
1. Salah
2. Benar
kuesioner
ordinal
1. Tidak
2. Ya
3.5.3 Sampling
Sampling adalah proses menyeleksi porsi dari populasi untuk dapat
mewakili populasi yang ada (Nursalam, 2011: 93). Pada penelitian ini teknik
sampling yang digunakan adalah purposive sampling yaitu sampel diseleksi sesuai
kehendak peneliti sehingga sampel dapat mewakili karakteristik populasi
(Nursalam, 2011: 93).
signifikasi 5%. Uji realibilitas tidak dilakukan secara manual tetapi menggunakan
alat bantu yaitu program komputer.
3.8 Pengumpulan Data dan Analisis Data
3.8.1 Proses Pengumpulan Data
Pengumpulan data adalah suatu proses pendekatan kepada subjek dan proses
pengumpulan karakteristik subjek yang diperlukan dalam suatu penelitian
(Nursalam, 2011:111). Peneliti mengajukan surat permohonan ijin penelitian
kepada institusi pendidikan sebagai landasan permohonan mengadakan penelitian
di ruang Cempaka BLUD RSUD dr. Doris Sylvanus Palangka Raya sebagai
tempat yang dipilih peneliti dalam melaksanakan penelitian. Kemudian penelitian
dilakukan setelah peneliti memperoleh ijin dari pihak BLUD RSUD dr. Doris
Sylvanus Palangka Raya yang dilaksanakan dari bulan Agustus sampai September
2015.
Setelah itu peneliti melakukan pendekatan pada masing-masing calon
responden yang memiliki kriteria sampel dan memperoleh kesediannya menjadi
responden penelitian. Apabila calon responden bersedia untuk menjadi responden
dan berpartisipasi dalam penelitian maka calon responden mengisi lembar
persetujuan menjadi responden dan menanda tangani lembar persetujuan tersebut
yang tidak dapat diwakilkan. Kemudian peneliti memberikan kuesioner kepada
responden dan diberikan kesempatan kepada responden dalam mengisi kuesioner
yang telah diberikan kepada responden dengan pertanyaan tertutup, setelah itu
sebelum kuesioner dikumpulkan maka responden dipersilahkan kembali untuk
memeriksa apakah lembar kuesioner yang sudah diisi sudah sesuai petunjuk. Jika
ada pertanyaan yang belum dipahami, maka peneliti akan menjelaskan kembali
maksud dari pertanyaan tersebut.
3.8.2 Instrumen Pengumpulan Data
Instrumen
pengumpulan
data
adalah
alat
yang
berguna
untuk
2). SMP
3). SMA
4). Perguruan Tinggi
4. Pengetahuan
Kode : 1). Baik
2). Cukup
3). Kurang
5. Nyeri
Kode : 0). Tidak Nyeri
1). Nyeri Ringan
2). Nyeri sedang
3). Nyeri berat
4). Nyeri berat tidak terkontrol
6. Dukungan sosial
Kode : 1). Sangat mendukung
2). Cukup mendukung
3). Kurang mendukung
7. Mobilisasi dini
Kode : 1). Melakukan
2). Tidak melakukan
3.8.3.3 Scoring
scoring adalah memberikan skor terhadap semua item yang telah diisi
responden (Arikunto, 2010:10). Kegiatan pemberian skor pada penelitian ini
dilakukan pada setiap lembar kuesioner, sesuai dengan skor pada definisi
operasional.
3.8.3.4 Tabulating
Tabulating adalah memasukan data ke dalam tabel, mengukur semua angka
sehingga dapat dihitung dalam berbagai kategori. Tabulating dilakukan setelah
proses editing dan scoring selesai.
3.8.3.5 uji statistik
Analisis regresi logistik digunakan untuk mempelajari dan menganalisa
pengaruh variabel bebas terhadap variabel dependen (Hidayat, 2010:123).
Keuntungan regresi logistik adalah kemampuannya untuk memasukkan beberapa
variabel dalam satu model. Analisis ini adalah salah satu pendekatan yang
dengan manusia
( Hidayat, 2009:82).
3.10.1 Informed consent (Lembar Persetujuan)
Informed consent merupakan bentuk persetujuan antara peneliti dengan
responden penelitian yaitu dengan memberikan lembar persetujuan. Tujuan dari
informed consent adalah agar calon responden mengerti maksud dan tujuan dari
penelitian serta mengetahui dampaknya (Hidayat, 2009 : 83). Calon responden
harus mendapatkan informasi secara lengkap tentang tujuan dari penelitian yang
akan dilaksanakan dan calon responden juga mempunyai hak untuk bebas
berpartipasi menjadi responden atau menolak berpartisipasi menjadi responden.
3.10.2 Anonimity (Tanpa Nama)
Calon responden mempunyai hak untuk meminta bahwa data yang diberikan
harus dijaga kerahasiaannya. Dan untuk menjaga kerahasiaan dari responden,
maka peneliti tidak akan mencantumkan nama responden pada lembar