Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN PRATIKUM KIMIA DASAR

PERCOBAAN 3
ACHIDIMETRI/ALKALIMETRI

OLEH:
NAMA: RAHMAD DWI PAMBUDI
NPM:154110392
ASISTEM : ROMI SETIAWAN
KELAS: C

PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI


FAKULTAS PERTANIAN
LABOR DASAR UIR
PEKANBARU
RIAU
2015

PERCOBAAN 3
ACHIMETRI / ALKALIMETRI
I.

II.

Tujuan instruksional khusus


Pada akhir praktikum mahasiswa diharapkan dapat memahami dan
menjelaskan hal- hal sebagai berikut:
a. Menentukan kadar asam asetat
b. Menentukan kadar amoniak dalam larutan
Dasar teori
Pada titrasi asidialkalimetri dibagi menjadi 2 bagian yaitu:
a. Asidimetri
Adalah titrasi dengan menggunakan larutan standar asam yang
digunakan untuk menentukan basa. Larutan standar asam yang biasa
digunakan adalah HCL, asam cuka, asam, oksalat dan asam borate.
b. Alkalimetri
Adalah titrasi yang merupakan kebalikan dari asidimetri dimana
larutan standart yang digunakan untuk menentukan asam. Disini

III.

IV.

dipakai larutan standar NaOH.


Bahan dan alat
Bahan
a. Asam Asetat
b. Indicator PP
c. NaOH 0,1 N
d. HCl 0,1 N
e. CH3COOH
f. NH3
g. Metil Merah
Alat
a. Pipet tetes
b. Tabung Erlenmeyer
c. Gekas ukur
Gambar Alat dan Bahan
1. Alat

Gelas Ukur

Tabung Erlenmeyer

2. Bahan

Pipet Tetes

Asam Amoniak

Asam Asetat

V.

Cara kerja
1. Asam asetat titrasi NaOH

HCl

NaOH

a. Pertama, kita ambil 10 ml larutan asam asetat 0,1 N dengan


menggunakan

pipet

tetes,

kemudian

dimasukkan

kedalam

Erlenmeyer.
b. Lalu kita ditambahkan 2-3 tetes indicator PP
c. Kemudian di titrasi larutan tersebut dengan NaOH 0,1 N sampai
terjadinya perubahan warna dari tidak berwarna menjadi merah
keunguan untuk indicator PP
d. Lalu kita amati larutan tersebut sampai terjadi suatu perubahan
warna, dan menghentikan penitrasiannya.
e. Kita ulangi percobaan awal sekali lagi dengan 5 ml asam asetat dan
f.
2.
a.
b.
c.
d.

volume penitrasinya dicatat, kemudian rata rata hasilnya.


Kemudian kadar asam asetat dihitung (gram/100 ml).
Asam Amoniak titrasi HCl
Pipetlah 10ml larutan NH3 kedalam Erlenmeyer
Tambahkan 2 tetes metal merah
Titrasi dengan larutan HCl 0,1 N
Amati sehingga terjadi perubahan warna menjadi warna merah

keunguan
e. Ulangi sekali lagi dengan 5 ml asam amonial dan catat volume
penitrasinya kemudian rata rata hasilnya
f. Hitung kadar amoniak (gram/100ml)

VI.

Hasil Pratikum

VII.

Pembahasan

VIII.

Kesimpulan

DAFTAR PUSTAKA
Michael Purba, 2006. Kimia SMA kelas XI. Jakarta: Erlangga.
http://www.pipettetes.com
http://www.gelasukur.com
http://www.alatkimia.com

Anda mungkin juga menyukai