Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Pendahuluan
Pencitraan radiologi memainkan peranan
penting dalam evaluasi pasien dengan
anomali
kongenital
dari
saluran
pencernaan.
Evaluasi pasien, yang sebagian besar
hadir dilakukan lebih awal setelah lahir,
penggunaannya
sering memerlukan
berbagai modalitas pencitraan untuk
membuat diagnosis yang benar dan
perencanaan koreksi bedah yang tepat.
Foto Polos
Foto polos cukup berguna, sederhana dan alat paling
murah dalam evaluasi neonatus dengan obstruksi
gastrointestinal.
Tidak seperti orang dewasa dan anak-anak, pada
neonates usus kecil dan besar biasanya tidak dapat
dibedakan.
Suspensi barium tidak digunakan dalam kasus dugaan
perforasi atau jika ada risiko inspissations barium.
Aspirasi ke paru-paru harus dihindari saat
menggunakan agen kontras karena sering
digunakan osmolalitas tinggi kontras ionic dapat
menghasilkan edema paru berat.
USG
Ultrasonografi (USG) sering modalitas
pertama
yang
digunakan
dalam
penyelidikan anak dengan benjolan
perut atau dicurigai stenosis pylorus
hipertrofik.
USG sangat akurat dalam diagnosis
stenosis pylorus hipertrofik dan sangat
berguna dalam penyelidikan lesi massa
seperti kista duplikasi enteric dan
mesenterika atau omentum cysts.
ESOPHAGUS
Esophageal Atresia (EA) dan TrakeoEsofageal Fistula (TEF)
Kehadiran polihidramnion,
kurangnya cairan intraluminal
dalam usus janin dan ketidak
mampuan untuk mendeteksi perut
janin pada USG prenatal dapat
memberikan awal petunjuk untuk
kemungkinan atresia esophagus.
LAMBUNG
Hipertropi pyloric stenosis (HPS)
Merupakan suatu kondisi yang
terjadi pada bayi dengan
lambung
bagian
pilorus
mengalami penebalan yang
abnormal.
Foto HPS
USG HPS
ATRESIA DUODENUM
Tanda dan gejala yang ada adalah
akibat dari obstruksi intestinal
letaktinggi.
Atresia
duodenum
ditandai dengan onset muntah
dalam beberapa jam pertama
setelah lahir.
Seringkali muntahan tampak biliosa,
namun
dapatpula
non-biliosa
karena 15% kelainan ini terjadi
proksimal dari ampula Vaterii.
MALROTASI
Malrotasi merupakan gagalnya
suatu rotasi/perputaran dan
fiksasi normal pada organ dalam
terutama usus tengah, selama
perkembangan embriologik.
Malrotasi dapat terjadi disertai
atau tanpa volvulus
Foto Malrotasi
Penyakit Hirschprung
Penyakit hirschsprung merupakan
suatu anomali kongenital dengan
karakteristik tidak adanya sarafsaraf pada suatu bagian
intestinal. Hal ini menyebabkan
adanya obstruksi intestin
mekanis akibat dari motilitas
yang tidak adekuat.
Atresia Ani
Atresia
Pesiapan Foto
Tidak ada persiapan khusus yang harus
dilakukan tetapi untuk mendapatkan gambaran
yang baik maka sebelum dilakukan proyeksi
bayi di letakkan dengan posisikepala berada di
bawah dan kaki berada di atas selama +_ 5mnt
dengan tetap menjaga kenyamanan pasien.
Alternatif pemeriksaan invertogram pada kasus
atresia ani untuk memperlihatkan bayangan
udara di dalam colon mencapai batas
maksimal tinggi/ naik di daerah rectum bagian
distal.
Tehnik Foto
Foto Lainnya
KESIMPULAN
Tujuan dari pencitraan itu sendiri adalah untuk
membantu diagnosa agar lebih akurat serta
menyediakan informasi klinis lain dimana
dapat meminimalisir ketidaknyamanan pasien
dan juga dari paparan radiasi.
Pemilihan dari berbagai pencitraan itu sendiri
membutuhkan tujuan klinis dan radiologis yang
tepat dimana bertujuan untuk memberikan
informasi yang baik dan membantu dalam
perencanaan terapi mana yang lebih nyaman
dan efisien untuk kasus tersebut.