LAMPIRAN B

PERHITUNGAN LEBAR JALAN ANGKUT

Perhitungan lebar jalan angkut minimum yang dapat dilalui oleh alat
angkut, didasarkan pada ukuran dimensi dari alat angkut terbesar yang melintas
pada jalan angkut tersebut dalam hal ini truck Hino Dutro 130 MD. Jalan angkut
dalam hal ini adalah jalan angkut dua jalur untuk pengangkutan material batu
marmer.
C.1 Lebar Jalan Angkut pada Jalan Lurus
Untuk mengetahui lebar jalan angkut minimum pada jalan lurus dapat
digunakan rumus sebagai berikut :
L = n . Wt + (n+1).(0,5. Wt), m
Dimana :
L

: Lebar jalan minimum pada jalan lurus, m

: Jumlah jalur 2

Wt

: Lebar Truck Hino Dutro 130 MD adalah 1,956 m

maka lebar jalan minimum pada jalan lurus untuk Truck Hino Dutro 130 MD
adalah sebagai berikut :
L

= 2. (1,956 ) + (2+1).(0,5 . 1,956) m

= 3,912 m + 2,934 m
= 6,846 m 7 m

Jadi lebar jalan lurus minimum pada 2 jalur jalan lurus untuk Truk Hino
Dutro 130 MD adalah 7 meter.
C.2 Lebar Jalan Angkut pada Tikungan
Untuk dua jalur angkut, maka lebar minimum pada tikungan didasarkan
pada lebar atau jarak antar jejak roda kendaraan, lebar tonjolan atau juntai truck

52

bagian depan dan bagian belakang pada saat menikung. Diperhitungkan pula jarak
antar truck pada saat bersimpangan serta jarak sisi luar truck dari tepi jalan.
Penentuan lebar jalan angkut pada tikungan dapat dihitung dengan
rumus:
Rumus : W = n (U + Fa + Fb + Z) + C
C = Z = 0,5 (U + Fa + Fb)
Keterangan :
W
= Lebar jalan angkut pada tikungan, m
U
= Lebar jejak roda(center to center tyre), m
n
= 2 jalur
Fa
= Lebar juntai depan, m
Fb
= Lebar juntai belakang, m
C
= Jarak antara dua truck yang akan bersimpangan, m
Z
= Jarak sisi luar truck ke tepi jalan, m
Berdasarkan spesifikasi truck Hino Dutro 130 MD adalah :
- Lebar jejak roda (U)
- Sudut penyimpangan roda depan
- Jarak as roda depan dengan bagian depan kendaraan
Fa = 1,066 m x sin 31o
- Jarak as roda belakang dengan bagian belakang kendaraan
Fb = 1,470 m x sin 31o

= 1,481 m
= 31o
= 1,066 m
= 0,498 m
= 1,470 m
= 0,687 m

C = Z = 0,5 (U + Fa + Fb) m
= 0,5 (1,481 + 0,498 + 0,687 )
= 1,333 m
Sehingga lebar jalan angkut minimum ( 2 jalur ) pada jalan tikungan adalah :
W = n (U + Fa + Fb + Z) + C
= 2 (1,481 + 0,498 + 0,687 + 1,333) + 1,333
= 9,331 meter 9,5 meter
Jadi lebar minimum 2 jalur jalan pada jalan tikungan adalah 9,5 meter.

53