Anda di halaman 1dari 9

Laporan Hasil Percobaan dan Tugas

Mengenai Larutan Elektrolit dan Larutan Non-Elektrolit

Laporan Ini Disusun Guna Memenuhi Nilai Tugas Mata Pelajaran Kimia

Guru Pengampu : Th. Lina Widiawati

Disusun Oleh:

Himma Sofya Fatikha


Kelas : X-1
No : 10

SMA Negeri 3 Salatiga


Tahun Pelajaran 2009/2010
Kata Pengantar
BAB I
PENDAHULUAN

Pada bab ini, penulis akan memaparkan hal-hal pokok yang mendasari kegiatan percobaan
pengujian larutan elektrolit. Di antaranya adalah tujuan dan dasar teori yang dicantumkan di
bawah ini.

A. Tujuan Percobaan
Tujuan pengujian ini dilakukan, yang pertama adalah agar siswa dapat
membedakan larutan elektrolit dan larutan non elektrolit. Yang mana perbedaan
tersebut dapat dilihat dari tiap gejala yang berbeda untuk setiap larutan pada saat
pengujian berlangsung. Disamping mengetahui perbedaan entara lerutan elektrolit dan
elektrolit, siswa juga dituntut untuk mengetahui perbedaan yng terjadi di dalam larutan
elektrolit itu sendiri.
Kedua, diharapkan siswa dapat memahami teori-teori dari berbagai referensi,
dengan melakukan pengujian terhadap berbagai macam larutan.

B. Dasar Teori
Teori yang digunakan dalam percobaan adalah sebagai berikut:
1.Berdasarkan kemampuannya menghantarkan arus listrik, larutan dibagi menjadi
larutan elektrolit (dapat menghantarkan arus listrik), dan larutan non-elektrolit (tidak
dapat menghantarkan arus listrik).
Justiana, Sandri dan Mochtaridi.2009. Chemistry 1. Jakarta: Yudhistira.

2.Seorang ahli kimia dari Swedia (1887), Svante August Arrhenius (1859 – 1927)
menjelaskan bahwa larutan elektrolit mengandung atom-atom bermuatan listrik (ion-
ion) yang bergerak bebas, hingga mampu untuk menghantarkan arus listrik melalui
larutan. www.e-dukasi.net

3. Jenis dan konsentrasi (kepekatan) suatu larutan dapat berpengaruh terhadap daya
hantar listriknya. Untuk menunjukkan kekuatan elektrolit digunakan derajat ionisasi
yaitu jumlah ion bebas yang dihasilkan oleh suatu larutan. Makin besar harga , makin
kuat elektrolit tersebut.
www.e-dukasi.net

BAB II
PEMBAHASAN PERCOBAAN
Pada bab ini penulis akan memaparkan tentang alat dan bahan percobaan, juga cara kerja
siswa selama pengujian larutan elektrolit di laboratorium kimia. Disertakan juga hasil pengujian
dari setiap larutan elektrolit. Hasil pengujian akan dijelaskan secara logis berdasarkan dasar teori
yang sudah diberikan pada bab sebelumnya.

A. Alat-alat Percobaan
Gelas Kimia (gelas beker)
Alat Penguji Elektrolit / Sumber listrik
Bohlam kecil
Kain untuk mengeringkan elektroda

B. Bahan-bahan yang Dibutuhkan


Air murni / air biasa
Larutan Pocari sweat
Air sabun
Larutan Gula
Larutan Asam Klorida (HCl)
Larutan Natrium Klorida (NaCl)
Larutan Cuka (CH3COOH)
Larutan natrium Hidroksida (NaOH)

C. Cara Kerja Siswa


1. Masukkan larutan ke dalam gelas beker. 1 gelas beker hanya untuk 1 macam larutan.
2. Masukkan elektroda positif dan negatif (sudah tersambung pada sumber listrik dan
bohlam kecil) ke dalam gelas beker pada larutan
3. Amati gejala pada nyala lampu serta ada-tidaknya gelembung yang muncul pada
larutan elektrolit.
4. Bersihkan elektroda dengan cara memasukkan ke dalam air murni/air biasa.
Keringkan dengan kain bersih.
5. Lakukan hal yang sama saat menguji larutan lain.
D. Hasil Percobaan

Larutan Nyala Lampu Banyak Gelembung


Pocari Sweat Redup Sedikit
Air Sabun Sangat redup Sedikit
Larutan Gula Mati Tidak ada
HCl Terang Banyak
NaCl Terang Banyak
CH3COOH Sangat Redup Sedikit
NaOH Terang Banyak

E. Penjelasan Hasil Percobaan berdasarkan Dasar Teori

Pada saat melakukan percobaan dapat diamati yang terjadi pada lampu dan
elektroda (batang karbon). Pada lampu ada yang menyala terang, redup dan tidak
menyala. Sedangkan pda batang karbon terdapat gelembung gas dan ada pula yang tidak
ada gelembungnya.
Zat-zat yang dapat menghantarkan listrik dari sumber listrik ke bola lampu adalah Pocari
sweat, Air sabun, HCl, NaCl, CH3COOH, dan NaOH.(teori 1) Sedangkan yang tidak
menghantarkan listrik : Larutan Gula.(Teori1)

1. Larutan Elektrolit
Larutan yang dapat menghantarkan arus listrik ditunjukkan dengan lampu yang
dapat menyala (terang atau redup) dan juga gelembung pada cairan yang ditimbulkan
setelah elektroda dicelupkan. hal ini terjadi karena adanya proses ionisasi. Yaitu proses
dimana senyawa yang dilarutkan di dalam air melakukan penguraian zat menjadi ion-ion
penyusunnya yang bergerak bebas di dalam larutan.(Teori 2)
Larutan yang dapat menghantarkan arus listrik tadi disebut larutan elektrolit.
Berdasarkan nyala lampu, jumlah gelembung, dan kebebasan ion-ion untuk bergerak
dalam larutan, larutan elektrolit dibedakan menjadi dua.

a. Larutan Elektrolit Kuat


Di dalam Larutan elektrolit kuat terjadi:
nyala lampu terang
gelembung gas banyak
senyawa terionisasi sempurna, karena itu, derajat ionisasinya =1(Teori3)
Contohnya:
HCl, NaCl. NaOH

b. Larutan Elektrolit Lemah


Di dalam larutan Elektrolit lemah terjadi:
nyala lampu redup
gelembung gas sedikit
senyawa terionisasi sebagian, jadi derajat ionisasinya 0<<1(Teor3i)
contohnya:
Pocari Sweat, Air Sabun, CH3COOH

2. Larutan Non Elektrolit


Ketika percobaan dilakukan, ada larutan yang tidak menghasilkan gelembung saat
elektroda dicelupkan. Selain itu, lampu tidak menyala. Larutan tadi termasuk ke dalam
larutan non-elektrolit yang tidak dapat menghantarkan arus listrik karena proses ionisasi
yang tidak sempurna (ion-ion terurai tidak sempurna)
BAB III
PEMBAHASAN TUGAS HALAMAN 234-236

 Halaman 234, Membuktikan Sifat Elektrolit Garam Dapur (NaCl)


a. Bagaimana proses arus listrik di rumah sehingga dapat menyalakan bola lampu?
Listrik dari PLN dialirkan ke rumah-rumah warga menggunakan kabel dari kawat
tembaga. Karena arus listrik selalu mengalir di dalam kabel, maka pada lampu selalu
disediakan saklar, agar dapat mengatur kapan menyalakan atau mematikan lampu.
b. Bagaimana proses arus listrik dalam percobaan sehingga dapat menyalakan bola lampu?

c. Apakah perbedaan dan persamaan antara konduktor logam dan konduktor larutan
elektrolit?

 Halaman 236
BAB IV
PENUTUP

Pada bab terakhir, didapatkan kesimpulan akhir sebagai berikut:


REFERENSI

Anda mungkin juga menyukai