Anda di halaman 1dari 18

APEC

(ASIA-PASIFIC ECONOMIC COORPORATION)

Project By:
Atika Lailana Qomarianty
Nabila
Nur Qonitatus Sholihah

PROFIL APEC
Nama Organisasi

: APEC (Asia-Pacific

Economic Cooperation)
Lokasi Sekretariat
Jenis

: Singapura

: Forum Ekonomi

Negara Anggota

: 21

Pengarah Eksekutif : Colin S. Heseltine


Didirikan

: November 1989

PENGERTIAN APEC
APEC adalah suatu forum kerja sama ekonomi
negara-negara Asia Pasifik, yang bertugas untuk
menciptakan suatu lingkungan yang kondusif bagi
anggota-anggotanya

demi

liberalisasi

perdagangan (kebijakan mengurangi atau bahkan


menghilangkan hambatan perdagangan dalam
rangka meningkatkan kelancaran arus barang dan
jasa) dan investasi di kawasan tersebut.

SEJARAH BERDIRI
APEC resmi terbentuk pada bulan November
1989 di Canberra, Australia.
Pembentukan forum ini merupakan usulan
mantan Perdana Menteri Australia, Bob Hawke,
yang merupakan kelanjutan dari berbagai
usulan dan upaya untuk mengadakan kerja
sama ekonomi regional Asia Pasifik.

LATAR BELAKANG BERDIRI

Adanya kekhawatiran akan gagalnya perundingan


putaran Uruguay yang dapat berakibat meningkatnya
proteksionisme dan munculnya kelompok-kelompok
perdagangan seperti Pasar Tunggal Eropa dan Pasar
Bebas Amerika Utara

Perubahan besar di bidang politik dan ekonomi yang


sedang terjadi dan berlangsung di Uni Soviet dan Eropa
Timur

TUJUAN APEC

Tujuan Ekonomi, Yaitu Mempertahankan Harga


Minyak Dan Menentukan Harga Sehingga
Menguntungkan Negara Negara Produsen.

Tujuan Politik, Yaitu Mengatur Hubungan


Dengan Perusahaan Perusahaan Minyak
Asing Atau Pemerintah Negara Negara
Konsumen.

ANGGOTA APEC
Pada awal berdirinya, APEC beranggotakan dua belas negara,
yaitu enam negara anggota ASEAN dan enam mitranya, seperti
Jepang, Korea Selatan, Australia, Selandia Baru, Kanada, dan
Amerika Serikat. Pada tahun 1991 APEC menerima Cina, Hongkong
dan Taiwan masuk menjadi anggotanya.
Dalam pertemuan di Seattle, Kanada pada bulan November
1993, APEC memasukkan Papua Nugini dan Meksiko sebagai
anggota. Pada pertemuan di Bogor tahun 1994 anggota APEC
menjadi 18 negara.
Saat ini APEC memiliki 21 anggota karena bergabungnya Peru,
Russia, dan Vietnam di tahun 1998.

Nama Anggota
Indonesia
Singapura
Thailand
Filipina
Malaysia
Brunei Darussalam
Amerika Serikat
Jepang
Kanada
Korea Selatan
Selandia Baru

Tahun
Diterima
1989
1989
1989
1989
1989
1989
1989
1989
1989
1989
1989

Nama Anggota
Australia
Taiwan
Hong Kong
Republik Rakyat Cina
Meksiko
Papua New Guinea
Chili
Peru
Russia
Vietnam

Tahun
Diterima
1989
1991
1991
1991
1993
1993
1994
1998
1998
1998

KTT APEC
KTT APEC diadakan setiap tahun di negara-negara
anggota. Pertemuan pertama organisasi APEC diadakan
di Canberra, Australia pada tahun 1989.
APEC menghasilkan "Deklarasi Bogor" pada KTT 1994
di Bogor yang bertujuan untuk menurunkan bea cukai
hingga nol dan lima persen di lingkungan Asia Pasifik
untuk negara maju paling lambat tahun 2010 dan untuk
negara berkembang selambat-lambatnya tahun 2020.

Pada tahun 1997, KTT APEC diadakan di


Vancouver, Kanada. Kontroversi timbul ketika
kepolisian setempat menggunakan bubuk merica
untuk meredakan aksi para pengunjuk rasa yang
memprotes kehadiran Soeharto yang menjabat
sebagai presiden Indonesia pada saat itu.
Pada tahun 2003, kepala organisasi Jemaah
Islamiyah Riduan Isamuddin alias Hambali
berencana melancarkan serangan pada KTT APEC
di Bangkok, Thailand. Hambali ditangkap di kota
Ayutthaya oleh kepolisian setempat sebelum ia
dapat melaksanakan serangan itu.
Pada tahun 2004, Chili menjadi negara Amerika
Selatan pertama yang menjadi tuan rumah KTT

TABEL KTT APEC


No

Tanggal

Negara

Kota

67 November 1989

Australia

Canberra

2931 Juli 1990

Singapura

Singapura

1214 November
1991

Korea Selatan

Seoul

1011 September
1992

Thailand

Bangkok

1920 November
1993

Amerika Serikat

Seattle

15 November 1994

Indonesia

Bogor

19 November 1995

Jepang

Osaka

25 November 1996

Filipina

Manila

2425 November
1997

Kanada

Vancouver

10

1718 November
1998

Malaysia

Kuala Lumpur

14

2627 Oktober 2002

Meksiko

Los Cabos

15

2021 Oktober 2003

Thailand

Bangkok

16

2021 November 2004 Chili

Santiago

17

1819 November 2005 Korea Selatan

Busan

18

1819 November 2006 Vietnam

Hanoi

19

89 September 2007

Sydney

20

22-23 November 2008 Peru

Lima

21

14-15 November 2009 Singapura

Singapura

22

13-14 November 2010 Jepang

Yokohama

23

12-13 November 2011 Amerika Serikat

Honolulu

24

2-9 September 2012

Rusia

Vladivostok

25

2013

Indonesia

Bali

Australia

KERJA SAMA APEC


Terdapat 3 level kerja sama APEC, yaitu:
1.

Upaya menciptakan perdagangan


bebas dan arus investasi yang lebih
lancar di kawasan Asia Pasifik

2.

Program kerja penunjang perdagangan

3.

Kerja sama etnik

PEMISAHAN KERJA SAMA APEC


Untuk menjaga sifat informal dari pertemuan para
Pemimpin Ekonomi APEC (AELM), kegiatankegiatan APEC dibagi menjadi 2 jalur kerja sama,
yaitu:
1.

Jalur kerja sama di dalam proses APEC yang


normal melalui serangkaian penyelenggaraan
SOM yang akan bermuara di KTM

2.

Jalur kerja sama di luar proses APEC

PRINSIP ASEAN TERHADAP APEC


1.

Setiap peningkatan kerja sama di kawasan Asia-Pasifik,


hendaknya identitas, kepentingan, dan persatuan ASEAN tetap
dipertahankan

2.

Kerja sama hendaknya didasarkan pada prinsip-prinsip


persamaan, keadilan, dan keuntungan bersama

3.

Hendaknya kerja sama tidak diarahkan pada pembentukan blok


perdagangan yang tertutup (inward looking economic or trading
block)

4.

Hendaknya kerja sama ditujukan untuk memperkuat kemampuan


individual dan kolektif para peserta

5.

Hendaknya pertumbuhan kerja sama dikembangkan secara

KEGIATAN APEC DI INDONESIA


Sebagai rangkaian kegiatan dalam APEC, Indonesia telah
menyelenggarakn berbagai pertemuan, yaitu:
1.

SOM I (31 Januari-4 Februari 1994)

2.

SOM II (16-20 Mei 1994)

3.

SOM III (10-14 September 1994)

4.

SOM IV (November 1994)

5.

KTM VI (11-12 November 1994)

6.

AELM (15 November 1994)

Sekian.

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai