ZOOLOGI INVERTEBRATA
( AKKC 222 )
PROTOZOA
Dosen Pengasuh
Dra. Asri Lestari, M.Pd
Dra. Siti Wahidah Arsyad, M. Pd.
Asisten
Evi Kusmiati
Marisa Fitriyana
Oleh
Hadi Siswanto
(A1C209210)
Topik : Protozoa
Tujuan : Mengenal beberapa anggota phyllum Protozoa yang hidup
bebas di air tawar.
Hari / tanggal : Kamis/ 4 maret 2010 dan 11 maret 2010
Tempat : Laboratorium Biologi FKIP UNLAM Banjarmasin.
BAHAN :
1. Air kolam
2. Air sawah
3. Air selokan
4. Air comberan
5. Kotoran ayam kering
6. Jerami
Paramaecium caudatum
Menurut literatur :
Sumber :
http://www.biologycorner.com/resou
rces/paramecium.gif
2. Air sawah (Pembesaran 10 X10)
Keterangan:
1. Flagel
2. Protoplasma
Lacrymaria olor
Menurut literatur :
Sumber : (http://www.microscopy-uk.org.uk/mag/imgfeb01/spiros.jpg)
Keterangan :
1. Flagel
2. vakuola kontraktil
Euglena
Menurut literatur :
Sumber :
http://faculty.southwest.tn.edu/jiwilli
ams/euglena.jpg
Air kolam
4. Air kolam (Pembesaran 10 X 10)
Keterangan :
1. Flagel
Menurut literatur :
Sumber : (http://silicasecchidisk.conncoll.edu/Pics/Other
%20Algae/Green_jpegs/Chlorococcum_Key109.jpg)
II. Medium biakan
1. A. Air selokan yang ditutup dengan plastik transparan (Pembesaran 10 X 10)
Keterangan :
4. rambut getar
5. mulut sel
6. inti
Paramaecium caudatum
Menurut literatur :
Sumber : http://www.biologycorner.com/resources/paramecium.gif
(Pembesaran 10 X 10)
Keterangan :
1. flagelllum
Euglena
Menurut literatur : viridis
Sumber :
http://faculty.southwest.tn.edu/jiwilli
ams/euglena.jpg
B. Air selokan yang ditutup dengan kertas karbon (Pembesaran 10 X 10)
Keterangan :
1. rambut getar
2. mulut sel
3. inti
Paramaecium caudatum
Menurut literatur :
Sumber : http://www.infovisual.info/02/img_en/004%20Structure%20of%20a
%20paramecium.jpg
Keterangan :
1. rambut getar
2. mulut sel
3. inti
Paramaecium caudatum
Menurut literatur :
Sumber : http://www.infovisual.info/02/img_en/004%20Structure%20of%20a
%20paramecium.jpg
Paramaecium caudatum
Menurut literatur :
Sumber : http://www.infovisual.info/02/img_en/004%20Structure%20of%20a
%20paramecium.jpg
Euglena viridis
1. flagel
Menurut literatur :
Sumber : http://taggart.glg.msu.edu/bot335/euglena.gif
Paramaecium caudatum
Menurut literatur :
Sumber :
http://www.infovisual.info/02/img_e
n/004%20Structure%20of%20a
%20paramecium.jpg
4. A. Air kolam yang ditutup dengan plastik transparan (Pembesaran 10 X 10)
Keterangan :
Paramaecium caudatum
1. rambut getar
2. mulut sel
3. inti
Menurut literatur :
Sumber : http://www.biologycorner.com/resources/paramecium.gif
Keterangan ;
1. rambut getar
2. mulut sel
3. inti
Paramaecium caudatum
Menurut literatur :
Sumber : http://www.infovisual.info/02/img_en/004%20Structure%20of%20a
%20paramecium.jpg
V. ANALISIS DATA
”MEDIUM BIAKAN”
1. A. Air selokan yang ditutup dengan plastik transparan
Paramaecium caudatum
Paramaecium termasuk ke dalam hewan bersel satu yang tubuhnya
besar. Dapat terlihat dengan mata biasa sebagai titik yang bergerak-gerak. Jika
dilihat di bawah mikroskop, bentuknya kelihatan seperti sandal. Seluruh
permukaan tubuhnya penuh dengan rambut getar (cilia), yang merupakan ciri
utama kelas Ciliata dan ordo Holotrichida. Gerakan rambut getar ini
menyebabkan hewan sandal ini dapat berenang cepat di dalam air. Jika hewan
tersebut bergerak, bagian ujung tubuhnya yang tumpul selalu terdapat di depan,
sedangkan ujung tubuh yang lancip selalu berada di bagian belakang. Dekat
bagian tubuh yang lancip terdapat lekukan ke dalam yang merupakan lubang
mulut sel yang di sebelah dalamnya berhubungan dengan suatu corong,
berakhir dengan rongga makanan
Paramaecium berkembang biak dengan jalan pembelahan diri dan
konjugasi. Pada pengamatan kami, paramaecium ini terdapat dalam semua air
(medium biakan).
Klasifikasi :
Kingdom : Animalia
Phylum : Protozoa
Sub phylum : Invertebrata
Classis : Cilliata
Ordo : Holotrichida
Familia : Parameciidae
Genus : Paramaecium
Species : Paramaecium caudatum
Sumber : (Hegner, 1968)
Euglena viridis
Euglena mempunyai 1 nucleus yang berbentuk oval terletak ditengah
tubuh agak keposterior. Nucleus itu terbungkus oleh suatu membran dan
ditengahnya terdapat suatu badan yang disebut Endosome. Endosome
berfungsi sebagai sentarl kegiatan, selama mitosis. Warna hijau Euglena
disebabkan adanya benda-benda melayang (suspensi) dalam protoplasma yang
terkenal sebagai chromatophora. Pembuatan makanan secara holophitik,
Euglena bergerak membelit dengan jalan mengubah bentuk tubuh dari bentuk
pendek berubah menjadi panjang dan langsing. Mempunyai suatu benang pada
bagian anterior, benang itu disebut flagellum.
Spesies ini tergolong dalam kelas phytomastigophorea karena pada
tubuhnya mempunyai satu flagel. Euglena adalah hewan bersel satu, bentuknya
panjang, runcing pada anterior dan tumpul pada posterior. Dua macam
protoplasma dapat dibedakan seperti pada amoeba dan parmaeceum. Lapisan
luar yang memadat disebut ektoplasma dan bagian tengah disebut endoplasma.
Permukaan tubuh dilapasi lapiasan kutikula sehingga hewan ini mempunyai
bentuk tetap. Habitat hewan ini biasanya banyak terdapat di air kolam. Tetapi
pada pengamatan yang kami lakukan, spesies ini ditemukan pada air comberan
dan air selokan.
Klasifikasi :
Kingdom : Animalia
Phylum : Protozoa
Sub phylum : Invertebrata
Super classis : Mastigophora
Classis : Phytomastigophora
Ordo : Euglenida
Familia : Euglenidae
Genus : Euglena
Species : Euglena viridis
Sumber : (Hegner, 1968)
Klasifikasi :
Kingdom : Animalia
Phylum : Protozoa
Sub phylum : Invertebrata
Classis : Cilliata
Ordo : Holotrichida
Familia : Parameciidae
Genus : Paramaecium
Species : Paramaecium caudatum
Sumber : (Hegner, 1968)
Klasifikasi :
Kingdom : Animalia
Phylum : Protozoa
Sub phylum : Invertebrata
Classis : Cilliata
Ordo : Holotrichida
Familia : Parameciidae
Genus : Paramaecium
Species : Paramaecium caudatum
Sumber : (Hegner, 1968)
“MEDIUM BIASA”
1. Air Sawah
Lacrymaria olor
Spesies ini digolongkan dalam superkelas ciliata karena tubuhnya
bersilia atau biasa disebut dengan rambut getar. Spesies ini mempunyai silia
yang sama panjangnya pada permukaan seluruh tubuh. Bentuknya seperti
gangsingan dengan belalai kontraktil. Spesies ini bersifat parasit dan habitatnya
kebanyakan di air tawar. Pada pengamatan yang telah dilakukan spesies ini
ditemukan di air sawah (medium biasa).
Klasifikasi :
Kingdom : Animalia
Phylum : Protozoa
Sub phylum : Invertebrata
Super classis : Cilliata
Classis : Holotrichea
Ordo : Holotrichida
Familia : Gymnostomatidae
Genus : Lacrymaria
Species : Lacrymaria olor
Sumber : (Hegner, 1968 )
2. Air Comberan
Euglena viridis
Euglena mempunyai 1 nucleus yang berbentuk oval terletak ditengah
tubuh agak keposterior. Nucleus itu terbungkus oleh suatu membran dan
ditengahnya terdapat suatu badan yang disebut Endosome. Endosome
berfungsi sebagai sentarl kegiatan, selama mitosis. Warna hijau Euglena
disebabkan adanya benda-benda melayang (suspensi) dalam protoplasma yang
terkenal sebagai chromatophora. Pembuatan makanan secara holophitik,
Euglena bergerak membelit dengan jalan mengubah bentuk tubuh dari bentuk
pendek berubah menjadi panjang dan langsing. Mempunyai suatu benang pada
bagian anterior, benang itu disebut flagellum.
Spesies ini tergolong dalam kelas phytomastigophorea karena pada tubuhnya
mempunyai satu flagel. Euglena adalah hewan bersel satu, bentuknya panjang,
runcing pada anterior dan tumpul pada posterior. Dua macam protoplasma
dapat dibedakan seperti pada amoeba dan parmaeceum. Lapisan luar yang
memadat disebut ektoplasma dan bagian tengah disebut endoplasma.
Permukaan tubuh dilapasi lapiasan kutikula sehingga hewan ini mempunyai
bentuk tetap. Habitat hewan ini biasanya banyak terdapat di air kolam. Tetapi
pada pengamatan yang kami lakukan, spesies ini ditemukan pada air comberan
dan air selokan.
Klasifikasi :
Kingdom : Animalia
Phylum : Protozoa
Sub phylum : Invertebrata
Super classis : Mastigophora
Classis : Phytomastigophora
Ordo : Euglenida
Familia : Euglenidae
Genus : Euglena
Species : Euglena viridis
Sumber : (Hegner, 1968 )
3. Air Kolam
Chlorococcum sp
Chlorococcum sp adalah organisme bersel tunggal yang hidup di air
tawar, berkembangbiak secara vegetatif dan generatif. Perkembangbiakan
Chlorococcum secara vegetatif adalah dengan membentuk zoospora. Tiap sel
Chlorococcum dewasa yang tidak berflagel, inti dan plasmanya dapat
membelah dan menghasilkan delapan sampai dengan enam belas zoospora.
Tiap zoospora berflagel sepasang. Perkembangbiakannya secara generatif
terjadi dengan konjugasi zoospora. Hasil konjugasi berupa zigospora. Setelah
zigospora masak, dindingnya akan pecah dan menghasilkan beberapa zoospora.
Selanjutnya, setiap zoospora akan menanggalkan flagelumnya dan tumbuh
menjadi individu dewasa.
http://en.wikipedia.org/wiki/Chlorococcum
4. Air Selokan
Paramaecium caudatum
Paramaecium termasuk ke dalam hewan bersel satu yang tubuhnya
besar. Dapat terlihat dengan mata biasa sebagai titik yang bergerak-gerak. Jika
dilihat di bawah mikroskop, bentuknya kelihatan seperti sandal. Seluruh
permukaan tubuhnya penuh dengan rambut getar (cilia), yang merupakan ciri
utama kelas Ciliata dan ordo Holotrichida. Gerakan rambut getar ini
menyebabkan hewan sandal ini dapat berenang cepat di dalam air. Jika hewan
tersebut bergerak, bagian ujung tubuhnya yang tumpul selalu terdapat di depan,
sedangkan ujung tubuh yang lancip selalu berada di bagian belakang. Dekat
bagian tubuh yang lancip terdapat lekukan ke dalam yang merupakan lubang
mulut sel yang di sebelah dalamnya berhubungan dengan suatu corong,
berakhir dengan rongga makanan
Paramaecium berkembang biak dengan jalan pembelahan diri dan konjugasi.
Pada pengamatan kami, paramaecium ini terdapat dalam semua air (medium
biakan).
Klasifikasi :
Kingdom : Animalia
Phylum : Protozoa
Sub phylum : Invertebrata
Classis : Cilliata
Ordo : Holotrichida
Familia : Parameciidae
Genus : Paramaecium
Species : Paramaecium caudatum
Sumber : (Hegner, 1968)
VI. KESIMPULAN
1. Protozoa adalah hewan yang mempunyai sel tunggal dan mempunyai
ukuran tubuh mikroskopis serta hewan pertama kali, hidupnya bebas dan
parasit.
2. Phylum protozoa terdiri dari 5 kelas yaitu mastigophora, sarcodina,
sporozoa, opalinata dan ciliata.
3. Protozoa merupakan hewan yang bersifat parasit, mutualistis dan
komensal, atau bebas.
4. Protozoa bergerak dengan Flagella, Pseudopodia, silia atau bergerak
sendiri.
5. Pada air selokan yang transparan mempunyai spesies yaitu :
Paramaecium caudatum, Euglena Viridis dan pada air sawah yang
tertutup karbon ditemukan spesies yang bernama : Paramaecium
caudatum.
6. Pada air sawah yang transparan ditemukan dua spesies yaitu :
Paramaecium caudatum sedangkan pada air sawah yang tertutup karbon
terdapat spesies Paramaecium caudatum dan Euglena Viridis.
7. Pada air comberan yang transparan maupun yang tertutup karbon
mempunyai spesies yang bernama : Euglena Viridis, Paramaecium
caudatum, dan Volvox aureus.
8. Pada air kolam yang transparan dan yang tertutup karbon ditemukan
spesies yang bernama Paramaecium caudatum.
9. Pada medium biasa air kolam ditemukan Chlorococcum sp.
10. Pada medium biasa air comberan ditemukan Euglena viridis.
11. Pada medium biasa air sawah ditemukan spesies Lacymarria olor dan
Spirostomum ambiguum
12. Pada medium biasa air selokan ditemukan Paramaecium caudatum.
http://biology.missouristate.edu/phycology/trout/melosira-web.jpg
http://faculty.southwest.tn.edu/jiwilliams/euglena.jpg
http://pro.corbis.com/images/42-19139665.jpg?size=67&uid=%7B675235CE-
3121-410B-95AC-19E29E782570%7D
http://silicasecchidisk.conncoll.edu/Pics/Other
%20Algae/Green_jpegs/Chlorococcum_Key109.jpg
http://taggart.glg.msu.edu/bot335/euglena.gif
http://www2.bc.edu/~strother/GE_146/labs/lab7/images/Lyngbya1.jpg
http://www.biologycorner.com/resources/paramecium.gif
http://www.dr-ralf-wagner.de/Bilder/Dinobryon_utriculus-var.acutum-HF.jpg
http://www.infovisual.info/02/img_en/004%20Structure%20of%20a
%20paramecium.jpg
http://www.lifesciences.napier.ac.uk/algalweb/qleman-a.jpg
http://www.microscopy-uk.org.uk/mag/imgfeb01/spiros.jpg