Anda di halaman 1dari 8

EFEK DOMINO KURANG IDEOLOGIS PEMUDA DAN

PERMASALAHAN INDONESIA PADA HARI INI


Pemuda di belahan Dunia adalah generasi yang akan menjadi tulang
punggung bangsa dan negaranya di masa depan. Pada diri mereka harapan
segenap bangsa disandarkan.Pada semangat dan keberanian mereka suara dan
kehendak rakyat disemayamkan. Pendek kata, pemuda adalah harapan bangsa.
Jika di masa lalu peran pemuda Indonesia begitu besar, apakah pemuda-pemuda
Indonesia hari ini dapat melakukan hal yang sama, atau setidaknya mewarisi
semangat perjuangan mereka. Sumpah pemuda kini seakan-akan peristiwa sejarah
yang sudah berlalu, dan hanya menjadi hafalan pelajaran saat kita dibangku
sekolah. Padahal 87 tahun lalu para pemuda seluruh Indonesia mencetuskan ikrar
yang menorehkan tiga inti gagasan perekat bangsa, yakni satu nusa, satu bangsa,
dan satu bahasa, Indonesia. Dalam Kongres Pemuda 1928 tersebut, juga
diputuskan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan bendera Merah Putih.
Diantara Kondisi Saat ini ,problem kurang ideologis yang menghinggapi
banyak pemuda Indonesia menjadi salah satu permasalahan di Indonesia.Ideologi
adalah sintesa pemikiran mendasar dari suatu konsep hidup.Permasalah ideologi
bisa mencakup banyak hal seperti cara berpikir, bertutur, bersikap, berperilaku,
gaya hidup, dan sebagainya. Pertama,kurang ideologis nya pemuda saat ini
membuat Idealisme dari pemuda perlahan mulai hilang.

Idealisme adalah

suatu pemikiran, ide, logika manusia yang jujur (murni) yang menuju kearah ideal
atau seperti seharusnya. Gerakan-gerakan yang dilakukan sering terjadi dari
kolaborasi kepentingan. Jauh dari kemurnian ide dan kejujuran.Kalau melihat dari
beberapa permasalah Nasional seperti nilai Rupiah yang melemah ,belum
maksimal nya kinerja kabinet Presiden Jokowi-JK , Sikap Pemuda menjadi
terpolarisasi ke arah politik bukan murni sebagai agent of change .Bisa dilihat
bagaimana gagasan dari para pemuda jauh dari solusi yang tepat untuk mengatasi
permasalah tersebut. Hal ini terjadi kurang ideologisnya pemuda sehingga
liberalisasi dan kepentingan politik praktis membutakan pergerakan Pemuda
.Semua hal tentang fungsi Pemuda seperti Agent of change,moral force,Agent of
social control dan iron stock dilupakan dan hilangnya sikap kritis dan
idealismenya akibat kurang ideologis nya pemuda .

Selanjutnya ketika pemuda kurang ideologis ditengah Godaan hidup


hedonisme di tengah gencar nya arus globalisasi diyakini mampu mempengaruhi
metode berfikir seorang pemuda .Hedonisme yang menawarkan kenikmatan dan
kenyamanan hidup dapat meruntuhkan sendi sendi pertahanan pemuda.Selain
dapat mematahkan sendi pertahan pemuda ,godaan hedonisme membuat pemuda
saat ini menjadi apatis dan skeptis terhadap permasalahan indonesia saat ini.
ketika sebuah berita muncul di permukaan tentang korupsi, atau nepotisme.
Mereka seakan tidak peduli dan melampiaskan semuanya terhadap Hobi mereka
masing masing . Ini adalah contoh sikap Apatis mereka.Ketika mereka telah
mengetahui tentang berita tersebut, apa yang akan mereka katakan ? "Namanya
juga Indonesia, kalau tidak korupsi bukan Indonesia namanya.." Atau kalimatkalimat mencemooh negara sendiri lainnya.ini Perwujudan dari sikap
skeptis.Dengan itu gagasan gagasan dari pemuda sebagai agent of social control
yang diharapkan mampu mengatasi persoalan yang ada di indonesia saat ini
perlahan hilang karena terhanyut kedalam hidup yang hedonis yang membuat para
pemuda nyaman dengan kehidupannya masing-masing tanpa melihat kehidupan
sosial di sekitarnya.Dengan kurangnya Ideologi di tengah godaan gaya hidup
hedonis membuat perilaku pemuda makin konsumtif ,individual dan tidak peduli
dengan permasalahan yang ada di Indonesia.
Dampak dari kurang ideologis serta hidup hedonisnya pemuda saat ini
membuat para pemuda menjadi kurang kritis dan radikal dalam menanggapi isu
Nasional maupun Internasional.Hal ini membuat taji seorang pemuda sebagai
agent of change dan agent of social control dipertanyakan .Alih alih memperbaiki
permasalah Indonesia pada hari ini namun peran pemuda pun menjadi permasalah
Indonesia pada hari ini .Padahal Peran Pemuda disini setidaknya dapat menjawab
permasalah Indonesia saat ini lewat gagasan gagasan dan ide cermerlang
.pemuda yang diharapkan oleh Indonesia pun seperti hilang di telan bumi.Padahal
permasalahan di Indonesia terus bermunculan seperti hukum yang makin tajam
kebawah tumpul ke atas keatas ,Permasalah Sumber daya Alam dan lingkungan di
Indonesia ,Perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Indonesia dll ,untuk
mengatasi hal tersebut maka yang dibutuhkan pola pikir yang radikal dan kritis
dalam mengkonsep sebuah solusi agar benar bener tepat sasaran untuk

meningkatkan kesejahteraan rakyat Indonesia pada kondisi saat ini dan yang akan
datang .Ketika pemuda kurang kritis dan radikal bagaimana mereka bisa
mengawal dan mengawasi kebijakan dari Pemerintah yang
diterapkannya.Sehingga dapat dilihat bagaimana ketika kurang ideologis nya
pemuda disini dapat membuat pemuda kurang kritis dan radikal yang membuat
fungsi pemuda tidak dapat menjawab permasalahan Indonesia saat ini.
Kurang ideologis pemuda pun mengubah pola pikir pemuda saat ini yang
cenderung berfikir pragmatis. Pragmatis adalah cara pandang atau pola pikir
seseorang yang ingin memperoleh atau mendapatkan sesuatu dengan cara - cara
yang mudah dan praktis.Pola fikir seperti ini yang menghalangi pemuda arti
sebuah perjuangan. Pragmatisme pemuda juga saat ini dapat dilihat dimana
mereka lebih mementingkan suatu hasil dengan menyampingkan sebuah
proses.Bisa dilihat dari sebuah proses pendidikan di Indonesia masih banyaknya
mereka ingin mendapat hasil maksimal dengan cara menyontek ,mencari Kunci
jawaban hingga membayar uang yang tidak murah hanya untuk memenuhi
mendapat hasil maksimal tanpa proses belajar yang baik.Itulah salah satu potret
pemuda di Indonesia dimana mengedepankan hasil daripada sebuah
proses.Padahal Proses adalah bagian terpenting dari sebuah aksi untuk terus lebih
baik lagi dalam bertindak.Ini menjadi sebuah permasalah ketika pola fikir
pragmatis diterapkan dalam segala aspek kehidupan pemuda guna memecahkan
permasalahan yang ada di Negeri ini.Sejatinya pola gerak yang militan yang
sudah sesuai kajian yang kritis dan radikal yang mampu menjawab permasalah
Indonesia saat ini bukan pola fikir dan pragmatis lah yang diharapkan Indonesia
kepada para Pemuda sebagai Iron stock dimasa yang akan datang .Lagi-lagi faktor
kurang ideologis dari pemuda saat ini yang membuat pemuda menjadi pragmatis.
Kurang ideologis dan hidup hedonis pemuda saat ini membuat jiwa
Nasionalisme dan Patriotisme dari Pemuda mengalami degradasi.Hal ini memang
terjadi karena faktor internal dan eksternal .Namun ketika para pemuda yang bisa
disebut juga leader of tomorrow sudah tidak memiliki jiwa patriotisme dan
Nasionalisme kepada bangsanya sendiri ,harapan untuk membuat Indonesia ke
arah yang lebih baik hanya sebuah mimpi.Mengapa menjadi sebuah mimpi?
Karena pemuda tidak akan melakukan sesuatu yang terbaik untuk

bangsanya,belum lagi tidak akan menjaga keutuhan persatuan Indonesia ,dan tidak
akan meningkatkan derajat bangsa Indonesia di hadapan Dunia.Sehingga dapat
mengancam dan menghancurkan Bangsa Indonesia di Masa yang akan datang.
Hal itu terjadi karena ketahanan nasional akan menjadi lemah dan dapat dengan
mudah ditembus oleh pihak luar. Bangsa Indonesia sudah dijajah sedari dulu sejak
rasa Nasionalisme dan patriotisme pemuda memudar. Bukan dijajah dalam bentuk
fisik, namun dijajah secara mental dan ideologi. Banyak sekali kebudayaan dan
paham barat yang masuk ke dalam bangsa Indonesia. Kemampuan local genius
bangsa tidak lagi berjalan dengan semestinya. Banyak budaya dan paham barat
yang berpengaruh negatif dapat dengan mudah masuk dan diterima oleh bangsa
Indonesia. Dengan terjadinya hal itu, maka akan terjadi akulturasi, bahkan
menghilangnya kebudayaan dan kepribadian bangsa yang seharusnya menjadi jati
diri bangsa.Dalam aspek perekonomian Negara, dengan memudarnya rasa
nasionalisme dan patriotisme , mengakibatkan perekonomian bangsa Indonesia
jauh tertinggal dari Negara-negara tetangga. Saat ini masyarakat hanya
memikirkan apa yang Negara berikan untuk mereka, bukan memikirkan apa yang
mereka dapat berikan pada Negara. Dengan keegoisan inilah, masyarakat lebih
menuntut hak daripada kewajibannya sebagai warga Negara. Sikap individual
yang lebih mementingkan diri sendiri dan hanya memperkaya diri sendiri tanpa
memberikan retribusi pada Negara, mengakibatkan perekonomian Negara
semakin lemah.
Dampak lain yang secara tidak sadar dirasakan akibat kurang ideologis
pada pemuda adalah kesalahan menggunakan logika dalam berinteraksi dengan
manusia lainnya.Dimana terkadang pemuda menggunakan logika sloppery
slop.Sloppery slop adalah Argumen yang berbicara kalau kita membiarkan
peristiwa A sampai terjadi maka akan berujung pada peristiwa B.Logika ini biasa
dijumpai pemuda ketika sedang berdiskusi politik ,ekonomi dan sosial .Seperti
contoh Ketika salah satu Calon Gubernur melakukan Money Politik ,maka Calon
Gubernur lain pun akan melakukan Money politik juga Hal ini dinilai kurang
tepat dilakukan pemud karena biasanya tidak didukung dengan data statistik yang
menyebutkan bahwa konsekuensi dari A itu pasti B.Selain sloppery slop,pemuda
juga sering menyalah gunakan logika The Texas Sharpshooter. The Texas

Sharpshooter adalah Memakai satu contoh kasus skala kecil untuk mendukung
argumen yang sifatnya umum .Contohnya, "Hakim Inggris gajinya lebih besar
dari Perdana Menteri, jadi kalau mau menurunkan korupsi harus meningkatkan
gaji dari seorang pejabat ".Argumen seperti ini argumen yang menggeneralisir
harus memakai dukungan data yang lebih komprehensif.Itu 2 contoh logika yang
salah akibat pemuda saat ini yang pada intinya disebabkan kurang ideologis.
Persoalan persoalan diatas tadi diawali dengan kurang ideologisnya
pemuda saat ini.Hal tersebut memunculkan efek domino yang artinya ketika salah
satu pilar runtuh dapat menimbulkan pilar pilar lain lainnya menjadi
runtuh.sehingga dapat diambil hipotesis apabila pemuda tidak memiliki ideologi
yang kokoh dan kuat maka pemuda tidak itu akan berdiri kokoh kuat, mudah
terombang-ambing oleh kerasnya persoalan hidup berbangsa dan
bernegara.Ideologi menjadi suatu yang sangat penting dan vital bagi kelangsungan
hidup pemuda . Hal itu disebabkan Ideologi memberikan kejelasan identitas
pemuda , memberi inspirasi akan cita-cita dan pendorong dalam tujuan . Dengan
Ideologi yang jelas, suatu pemuda akan memiliki pegangan dan pedoman
bagaimana mengenal dan memecahkan masalah politik, ekonomi, sosial, budaya
dan HAM yang timbul dalam gerak masyarakat yang makin maju.Pemuda tanpa
dasar ideologi yang kuat berartu tidak memiliki pedoman dalam penyelenggaraan
kehidupan bernegara, maka akibatnya pemuda tersebut tidak memiliki arah dan
tujuan yang jelas, sehingga memudahkan munculnya kekacauan. Jadi ideologi
bagi suatu pemuda sangatlah penting. Sehingga perlu sebuah solusi untuk pemuda
agar dapat memegang teguh ideologi dalam berkehidupan masyarakat serta dapat
menjalankan perannya dengan baik .
Solusi yang pertama ,Pemuda harus kembali mempelajari kembali
Pancasila.Pancasila merupakan ideologi Negara Indonesia. Pancasila merupakan
ajaran, gagasan dan keyakinan sebagai acuhan tingkah laku masyarakat Indonesia
dalam berbagai bidang kehidupan, baik di bidang politik, ekonomi, hukum,
pertahanan keamanan (Hankam), Sosial, Kebudayaan, keagamaan, maupun
Pendidikan.Namun yang terlihat saat ini nilai-nilai pancasila telah luntur. Entah
dikalangan penjabat, elit politik, mahasiswa, pelajar bahkan masyarakat. Betapa
menyedihkannya, bangsa Indonesia sendiri tidak lagi mengenal nilai-nilai yang

terkandung dalam pancasila. Ironisnya kadar semangat kebangsaan dalam seluruh


aspek kehidupan sangat menurun. Pancasila sebagai ideologi dalam kehidupan
berbangsa terabaikan, pelaksanaan demokrasi kebablasan, terjadinya kesenjangan
kehidupan ekonomi teramat luas, berkembangnya budaya korupsi dan stabilitas
keamanan pun terganggu. Lunturnya nilai-nilai Pancasila pada generasi muda
yaitu kemerosotan moral, mental dan etika dalam bermasyarakat dan berbangsa
.Timbulnya persepsi yang dangkal, wawasan yang sempit, perbedaan pendapat
yang berujung bermusuhan dan bukan mencari solusi untuk memperkokoh
persatuan dan kesatuan bangsa, anti terhadap kritik serta sulit menerima
perubahan yang pada akhirnya cenderung mengundang tindak anarkis .Oleh
karena itu Pemuda harus kembali mempelajari dan memaknainya secara
serius.Sehingga implementasi yang berlandaskan pancasila dapat menjadi solusi
permasalahan di Indonesia saat ini dan mengembalikan ciri khas pemuda sebagai
idealis rasionalis karena setiap aktivitas dan gerakan mahasiswa selalu dilandasi
oleh moral force, pemikiran yang matang, dan tidak berlandaskan kepentingan.
Selanjutnya Revitalisisasi harus dilakukan agar pemuda kurang ideologis
menjadi ideologis.Revitalisasi adalah suatu proses atau cara dan perbuatan untuk
menghidupkan kembali suatu hal yang sebelumnya terberdaya sehingga
revitalisasi berarti menjadikan sesuatu atau perbuatan untuk menjadi vital.Bangsa
Indonesia merindukan pemuda pemuda calon penerus bangsa yang mampu
membawa Indonesia ke arah yang lebih baik .perjuangan kita bukan lagi untuk
mengusir penjajah,mengangkat senjata maupun bergeriliya .Masih banyak bentuk
perjuangan lain yang kita dapat lakukan untuk melakukan perubahan terhadap
Indonesia .Para pemuda harus dapat bersatu sama lain untuk berkarya dan
berprestasi di bidangnya masing-masing.peran pemuda saat ini adalah menjadi
bagian dari masyarakat aktif yang mendorong kemajuan bangsa dengan
melakukan kegiatan konstruktif .Peran masa depan dilakukan dengan membekali
diri dan mengisi kompetensi .Sehingga ketika nanti mencapai tahap dewasa
,pemuda dapat meneruskan tongkat estafet kepemimpinan bangsa ini dengan baik
dan penuh tanggung jawab .Situasi negara yang saat ini kurang stabil ,dengan
banyak terjadinya bencana ,konflik kepentingan ,degradasi moral dan terorisme
menuntut pemuda untuk menjadi stabilisator ,dinamisator,kreator dan inovator

perubahan ke arah yang lebih baik serta tetap memiliki semangat perjuangan ,sifat
kritis,idealis,progresif,dinamis dan futuristik tanpa meningalkan akar budaya
bangsa Indonesia yang tercemin dalam bhinneka tunggal ika.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa ketika para pemuda kurang ideologis
dapat menimbulkan efek domino yang dapat menambah permasalahan bangsa
Indonesia. pemuda tidak memiliki ideologi yang kokoh dan kuat maka pemuda
tidak itu akan berdiri kokoh kuat, mudah terombang-ambing oleh kerasnya
persoalan hidup berbangsa dan bernegara.Oleh sebab itu pemuda harus kembali
belajar memaknai dan memahami pancasila agar ciri khas pemuda sebagai idealis
rasionalis karena setiap aktivitas dan gerakan mahasiswa selalu dilandasi oleh
moral force, pemikiran yang matang, dan tidak berlandaskan kepentingan.Pemuda
pun harus bercermin dan merivitalisasi diri nya sendiri untuk meningkatkan
kompetensi nya agar peran pemuda dalam bermasyarakat sebagai agent of
change,agent of social control ,iron stock dan moral force dapat benar benar
terwujud .Sehingga Pemuda akan melakukan yang terbaik untuk bangsa Indonesia
dan dapat mengatasi permasalahan indonesia saat ini dan yang akan datang
.Sehingga pada akhirnya Pemuda dapat menjadi stabilisator ,dinamisator,kreator
dan inovator perubahan ke arah yang lebih baik serta tetap memiliki semangat
perjuangan ,sifat kritis,idealis,progresif,dinamis dan futuristik tanpa meningalkan
akar budaya bangsa Indonesia yang tercemin dalam bhinneka tunggal ika serta
tidak utopis namun menyeluruh di Indonesia.

Lampiran

Anda mungkin juga menyukai