ANALISIS
ANALISISKADAR
KADARAIR
AIRBAHAN
BAHANPANGAN
PANGAN
Oleh :
Aimmatul Fauziyah, S. Gz
PROGRAM STUDI ILMU GIZI
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UPN VETERAN JAKARTA
Air
Dalam
Bahan
Pangan
1. Tipe I (air yang terikat pada molekul
lain, mis. air yg terikat pada atom N
dan O spt protein, KH). Sifat : tidak
bisa beku, sebagian hilang selama
pengeringan
2. Tipe II (molekul air yang
membentuk ikatan hidrogen dengan
molekul air, terdapat di
mikrokapiler). Sifat : sukar
dihilangkan
3. Tipe III (air yang secara fisik terikat
pd jaringan matrik) air bebas.
Sifat : mudah diuapkan
Metode Pengeringan
Kehilangan berat dianggap sama
dengan kadar air
Metode ini luas dipakai dan cepat
dilakukan
Tdk bisa untuk produk yang
mudah teroksidasi
KEAKURATAN ANALISIS DIPENGARUHI :
Suhu, RH, kevakuman, ukuran sampel,
konstruksi oven, jumlah dan posisi
sampel
Penentuan Metode
Analisis kadar Air
Terdapat bahan yang mudah
menguap
Bahan ada yang terurai
menghasilkan air
Oksidasi lemak
PEMILIHAN METODE YG IDEAL :
Cepat, prosedur gampang, penerapannya
luas, tdk sulit, biaya rendah, teliti dan
tidak berbahaya
FAKTOR YG MEMPENGARUHI
PEMILIHAN METODE
Bentuk air
Sifat bahan pangan yang dianalisa
(mudah
terurai atau teroksidasi)
Jumlah relatif air
Kecepatan analisis
Ketepatan yang diinginkan
Ketersediaan alat dan biaya
JENIS METODE :
1. Metode langsung
2. Metode tak langsung
METODE LANGSUNG
Prinsip : mengeluarkan air dr suatu bahan
yang dianalisis kemudian air yang hilang
diukur
Metode Gravimetri : cara direct
heating (oven biasa, oven vakum, cara
kimia,thermogravimetri)
Metode distilasi (Azeotropik)
Metode titrasi (Karl Fisher)
Metode Ekstraksi
- Kromatografi gas
- Refraktometer
a. Metode konduktifitas
b. Metode kapasitas dielektrik
c. Penyerapan gelombang mikro
- Metode sonic dan ultrasonic
- Metode spektroskopi
a. Metode Spektroskopi Infra Merah
b. Metode Nuclear Magnetic Resonance
Perhitungan :
Berat contoh (g) = B1
Kehilangan berat = B2
Berat sample setelah dikeringkan = B3
CONTOH PERHITUNGAN
KADAR AIR
Kadar protein kacang tanah 24
%, lemak 46 %, karbohidrat 10 %
(semua wet basis). Berapa kadar
masing-masing zat gizi tersebut
dalam berat kering????
CONTOH PERHITUNGAN
KADAR AIR
Kadar air kacang tanah (wb)
= 100 % - (24 % +46 % + 10 %)= 20 %
Berat keringnya = 100 % - 20 %=80 %
Kandungan zat gizi masing-masing
dlm berat kering
1. Kadar air = 20/80 = .
2. Kadar protein =24/80=
3. Kadar lemak =46/80=
4. Kadar karbohidrat =10/80=
CONTOH PERHITUNGAN
KADAR AIR
Kadar air kacang tanah (wb)
= 100 % - (24 % +46 % + 10 %)= 20 %
Berat keringnya = 100 % - 20 %=80 %
Kandungan zat gizi masing-masing
dlm berat kering
1. Kadar air = 20/80 = .
2. Kadar protein =24/80=
3. Kadar lemak =46/80=
4. Kadar karbohidrat =10/80=
METODE DESTILASI
(AZEOTROPH)
- Untuk bahan yang mengandung lemak &
komponen mudah menguap
- Prinsip : Digunakan pelarut yang immicible.
Air dikumpulkan dlm tabung penerima
(tabung Aufhauser/Bidwell Sterling)
sehingga
volumenya diketahui
- Pelarut (titik didihnya sedikit di atas titik
didih air) : toluena, xylena, n-amil alkohol,
xylol
Contoh produk : keju, kopi, rempah
KELEBIHAN METODE
DESTILASI (AZEOTROPH)
Keuntungan :
- Volume langsung diketahui
- Kec dehidrasi diketahui (selesainya
diketahui)
- Suhu konstan dpt dipertahankan
- Oksidasi lemak dpt dicegah
- Waktu cepat (1 jam)
- Alatnya sederhana
- Pengaruh RH lingkungan bisa dikurangi
- Lebih teliti dibanding metode oven
KELEMAHAN METODE
DESTILASI (AZEOTROPH)
1. Adanya droplet air pd sisi
tabung
2. Pelarut mudah terbakar
(gunakan pemanas listrik jangan
pemanas api)
3. Pelarutnya mungkin beracun
4. Bbrp komponen alkohol, gliserol
mungkin ikut terdestilasi
5. Melihat meniskus sering salah
SO2
I2 + SO2 + 3 N + H2O 2 N
SO2
+ CH3OH
-- N
+N
H
SO4CH3
Metode Dielektrik
Prinsip : metode ini didasarkan pada
pati-pati, protein memiliki konstant
dielektrik sekitar 10, sedangkan air 80.
Perubahan kecil pada kadar air akan
menyebabkan perubahan yg agak besar
pada konstant dielektrik makanan (utk
pengukuran kadar air tepung).
Untuk bisa mengukur kadar air tepung
dengan tepat harus dibuat dulu
standarnya. Keuntungannya : metode ini
cepat yaitu hanya butuh waktu 5 menit.
Metode Konduktifitas
Prinsip : metode ini didasarkan pada
pati-pati, protein memiliki konstant
dielektrik sekitar 10, sedangkan air 80.
Perubahan kecil pada kadar air akan
menyebabkan perubahan yg agak besar
pada konstant dielektrik makanan (utk
pengukuran kadar air tepung).
Untuk bisa mengukur kadar air tepung
dengan tepat harus dibuat dulu
standarnya. Keuntungannya : metode ini
cepat yaitu hanya butuh waktu 5 menit.
Metode Konduktifitas
Metode konduktifitas digunakan
untuk menentukan kadar air :
serealia, biji-bijian, kacangkacangan.
Agar hasil pengukuran teliti,
syaratnya :
1.Distribusi air dlm bahan merata
2.Suhu konstan (20 25 C)
3.Adanya kontak yang baik antara
sampel dan elektroda
4.Elektrolit konstan
TERIMA KASIH