Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Tujuan ANC
Mempromosikan dan menjaga kesehatan fisik, mental dan
sosial ibu dan bayi dengan memberikan pendidikan
mengenai nutrisi, kebersihan pribadi and proses kelahiran
Mendeteksi dan menatalaksana komplikasi-komplikasi
yang terjadi selama kehamilan, baik medis, pembedahan
atau obstetrik
Mengembangkan rencana kesiapan persalinan dan
kesiapan menghadapi komplikasi
Membantu mempersiapkan ibu untuk dapat menyusui
dengan sukses, menjalani masa nifas normal, dan
menjaga anaknya secara fisik, psikologi dan sosial
Kondisi
Malnutrisi
Tanda-tanda infeksi
Tanda-tanda pre-eklamsia
Tanda-tanda anemia
Penyakit payudara
Gawat janin/demise
Penyakit Menular Seksual
PROSEDUR
Anamnesis
Pemeriksaan Fisik
USG
Laboratorium
Kunjungan pertama
Anamnese lengkap / status kesehatan/ data
dasar.
Faktor resiko dan riwayat persalinan buruk.
Hal yang berkaitan dengan kehamilan ini.
Bimbingan menyeluruh mengenai kesehatan
ibu dan perkembangan janin.
Membangun kepercayaan ibu dan keluarga.
Pemeriksaan
Laboratorium: Pemeriksaan darah,
meliputi: Hematologi dasar (CBC, RH,
Ferritin, sediaan hapus) serta
pemeriksaan urin.
Wajib dilakukan di awal kehamilan dan
jika memungkinkan, diulang pada usia 32
minggu, kecuali Rh.
Antenatal terfokus
NUTRISI
HASIL AKHIR
LUARAN IBU
LUARAN ANAK
6T
TIMBANG
TEKANAN DARAH
TINGGI FUNDUS UTERI
TABLET BESI
TETANUS TOXOID
TEMU WICARA / TANYA
TAKSIRAN TANGGAL
PERSALINAN
SIKLUS HAID
TANGGAL + 7
BULAN
-3
TAHUN
-1
29-januari-2007
TRIMESTER I
Trimester I
a. Pemastian kehamilan
b. Pemastian intrauterin - hidup
c. Pemastian kehamilan tunggal/multipel
d. Pemastian usia kehamilan
e. Pemastian faktor risiko dan mereduksi kebiasaan
hidup yang merugikan kehamilan
f. Persiapan dan pemeliharaan payudara
g. Penapisan Thalasemia, Hepatitis B, Rhesus (bila
mungkin)
h. Pemeriksaan TORCHS (bila mungkin)
Trimester II
a. Penapisan defek bumbung saraf (Neuro
Tube Defect)
b. Penapisan defek jantung
c. Evaluasi pertumbuhan janin
d. Evaluasi toleransi maternal
e. Penapisan servikovaginitis
f. Penapisan infeksi jalan kencing (UTI)
g. Penapisan diabetes melitus (DM) pada 2430 minggu
Trimester III
a. Evaluasi pertumbuhan janin
b. Evaluasi toleransi maternal
c. Evaluasi rute persalinan/kelahiran
d. Evaluasi fasilitas kelahiran/perawatan
neonatal
e. Membahas rencana kontrasepsi
pascapersalinan
FUNDUS
BAG.ATAS
SYMPHISIS
Hb
RBC
12,1
4,58 juta
MCV
71,8
MCH
25,2
MCHC
35
Ferritin
8,7
Laboratorium, Urine.
Identifikasi ISK
Mudah dilakukan, lebih murah daripada tes
darah
Meliputi pemeriksaan makroskopis dan
mikroskopis
Laboratorium, Urine
PEMERIKSAAN: USG
Standar pemeriksaan USG trimester I:
1. Memastikan kehamilan dalam kandungan
2. Menentukan usia kehamilan
3. Mendeteksi tanda-tanda kehidupan
4. Deteksi kelainan mudigah
5. Deteksi kehamilan kembar
6. Dugaan kelainan kromosom
7. Evaluasi adnexa
8. Membantu tindakan intervensi.
: GS
: CRL
TRIMESTER KEDUA
Pemeriksaan USG:
Pemeriksaan terhadap tanda kehidupan, jumlah
janin, presentasi janin, aktivitas janin.
Pemeriksaan terhadap volume air ketuban
Pemeriksaan terhadap plasenta dan tali pusat
Penentuan usia kehamilan
Menghitung berat janin.
Pemeriksaan anatomi janin
DIAGNOSA BV
Kriteria Amsel
Peningkatan derajat keasaman vagina
(>4,5)
Bau amis dengan KOH
Dijumpai clue cells (20% di antara seluruh
sel)
Discharge Vagina yang homogen
Selain untuk diagnosis BV, perlu juga
dilakukan pemeriksaan Trichomoniasis,
Candidiasis, Sifilis, juka dicurigai.
PEMERIKSAAN KROMOSOM
Indikasi: Riwayat, usia ibu, keluarga,
thalasemia
Masalah: Prevalensi 1-2 % bayi baru lahir
akan menderita cacat mayor.
Klinis: Hidrmanion, oligohidramnion, PJT,
kelainan.
Amniosintesis
Chorionic Villi Sampling
Percutaneous Umbilical Blood Sampling
Fetal Skin Sampling
USG
PJT
Merupakan Janin dengan berat badan
kurang atau sama dengan 10 persentil, atau
lingkaran perut kurang atau sama dengan 5
persentil atau FL/AC >24
Etiologi: Gangguan perfusi plasenta,
kelainan kromosom, faktor lingkungan, dan
infeksi.
Prevalensi: Penelitian 4 senter di Indonesia
kira 4,4 %
SCREENING PJT
Pada populasi umum dengan cara mengukur TFU sejak 20
minggu sampai aterm. Jika perbedaan >3 cm, perlu
dilakukan USG.
Suspected PJT jika dijumpai satu atau lebih tanda di bawah
ini:
1. TFU < 3 cm dari standar.
2. BB < 5 kg pada UK 24 minggu atau < 8 kg pada
ibu UK
32 minggu.
3. EBW < 10 persentil
4. HC/AC >1
5. AFI < 5 cm
6. Sebelum UK 34 minggu, plasenta grade III
7. Ibu merasa gerakan janin berkurang.
Rekomendasi
Kunjungan ANC yang
mempunyai tujuan yang
jelas oleh petugas
kesehatan terampil
Berfokus kepada kualitas
kunjungan daripada
kuantitas kunjungan
Penyuluhan
kesehatan/Konseling
terencana disetiap
kunjungan.
THANK
YOU
YA!!!!!