Anda di halaman 1dari 3

Laporan Praktikum ke-2

m.k Penyakit Organisme Akuatik

Hari/Tanggal : Kamis, 3 Oktober 2013


Kelompok
: XIII
Asisten
: Rahman, S.Pi, M.Si

ISOLASI PARASIT PADA IKAN MAS (Cyprinus carpio) DAN


IKAN LELE (Clarias sp.)

Disusun oleh:
Yanti Inneke Nababan
C14124001

DEPARTEMEN BUDIDAYA PERAIRAN


FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2013

I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kegiatan budidaya air tawar pada saat ini semakin meningkat. Saat ini
masih sedikit jenis ikan air tawar yang dapat dibudidayakan masyarakat. Ikan air
tawar yang umum di konsumsi dan dibudidayakan yaitu ikan mas dan ikan lele.
Teknologi budidaya ikan ini sudah banyak dikuasai, dana memiliki beberapa
keunggulan termasuk penggunaan air yang efisien untuk ikan lele. Hal ini
menyebabkan sangat fleksibelnya lokasi yang cocok untuk budidaya lele.
Bagaimanapu, dalam kegiatana budidaya ikan bahwa permasalahan selalu ada.
Salah satu permasalahan dan kendala yaitu penyakit ikan yang disebabkan oleh
penyakit infeksi dan non infeksi.
Penyakit infeksi merupakan salah satu kendala dalam usaha budidaya ikan,
terutama kegiatan budidaya ikan konsumsi. Parasit merupakan salah satu
penyebab penyakit infeksi pada ikan. Infeksi dari parasit ini menyebabkan
penurunan kualitas dan kuantitas ikan budidaya. Parasit juga dapat menyebabkan
terhambatnya pertumbuhan bahkan kematian ikan, sehingga mengakibatkan
kerugian ekonomi bagi pembudidaya. Pada kegiatan budidaya, parasit tertentu
dapat berkembang dengan pesat akibat kondisi ikan yang stress. Kondisi stress
pada ikan ini dapat diakibatkan berbagai stressor seperti padat penebaran yang
tinggi, kondisi nutrisi yang kurang memenuhi kebutuhan gizi ikan, dan
penanganan yang kurang baik.
Menjaga keseshatan ikan dalam kegiatan budidaya sangat penting.
Khususnya benih ikan dari serangan parasit. Oleh sebab itu, diperlukan suatu
pengamatan untuk mengetahui parasit yang menginfeksi ikan, dan tingkat
serangan dari parasit tersebut.

1.2 Tujuan
Tujuan dari praktikum kali ini adalah agar mahasiswa mengenal bentukbentuk parasit baik ektoparasit maupun endoparasit dari spesimen segar atau
hidup yang terdapat pada beberapa jenis ikan.

II.

METODOLOGI

2.1 Waktu dan Tempat


Praktikum ini dilaksanakan tanggal 26 September 2013 berlokasi di
Laboratorium Kesehatan Ikan, Departemen Budidaya Perairan, Fakultas
Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor.

2.2 Alat dan Bahan


Alat yang digunakan adalah alat bedah, cover glass, gelas objek, mikroskop,
cawan petri, baki, ember, dan mikroskop. Sedangkan bahan-bahan yang
digunakan adalah ikan mas, ikan lele, aquades, dan larutan fisiologis.

Anda mungkin juga menyukai