Anda di halaman 1dari 13

Al Quran Menurut Para Ilmuwan

Agama dapat menjadi petunjuk yang berhasil untuk pencarian


ilmu pengetahuan. Dan agama Islam dapat mencapai sukses
dalam hal ini. Tidak ada pertentangan antara ilmu genetika dan
agama. Kenyataan di dalam al-Quran yang ditunjukkan oleh ilmu
pengetahuan menjadi valid. AI-Quran yang berasal dari Allah
mendukung ilmu pengetahuan.
- Prof. Dr. Joe Leigh Simpson
Ketua Jurusan Ilmu Kebidanan dan Ginekologi dan
Prof. Molecular dan Genetika Manusia,
Baylor College Medicine, Houston,
Amerika Serikat.

"Nabi Muhammad SAW sebagai buku ilmu pengetahuan dari Allah.


"
- Prof. Marshall Johnson
Guru Besar ilmu Anatomi dan Perkembangan Biologi,
Universitas Thomas Jefferson,
Philadelphia, Pennsylvania,
Amerika Serikat.

AI-Quran adalah sebuah kitab, petunjuk, kebenaran, bukti, dan


kebenaran yang abadi bagi kita sampai akhir zaman. "
- Prof. TVN Persaud
Ahli anatomi, ahli kesehatan anak-anak,
dan ahli ginekologi kebidanan dan ilmu reproduksi
di Universitas Manitoba, Winnipeg, Menitoba,

Kanada.

"Semua yang tertulis di dalam al-Quran pasti sebuah kebenaran,


yang dapat dibuktikan dengan peralatan ilmiah. "
- Prof. Tejatat Tejasen
Ketua Jurusan Anatomi Universitas Thailand,
Chiang Mai

"...metode ilmiah modern sekarang membuktikan apa yang telah


dikatakan Muhammad 1400 tahun yang lalu. AI-Quran adalah
buku teks ilmu pengetahuan yang simpel dan sederhana untuk
orang yang sederhana. "
- Prof. Alfred Kroner
Ketua Jurusan Geologi Institut Geosciences,
Universitas Johannnes Gutterburg, Maintz,
Jerman.

AI-Quran adalah kitab yang menakjubkan yang menggambarkan


masa lalu, sekarang, dan masa depan. "
- Prof. Palmer
Ahli Geologi ternama
Amerika Serikat.

"llmuwan itu sebenarnya hanya menegaskan apa yang telah


tertulis di dalam al-Quran beberapa tahun yang lalu. Para
ilmuwan sekarang hanya menemukan apa yang telah tersebut di
dalam al-Quran sejak 1400 tahun yang lalu."
- Prof. Shroeder
Ilmuwan kelautan dari

Jerman

"Dengan membaca al-Quran, saya dapat menemukan jalan masa


depan saya untuk investigasi alam semesta,"
- Prof. Yoshihide Kozai
Guru Besar Universitas Tokyo dan
Direktur The National Astronomical Observatory, Mikata, Tokyo,
Jepang

Nabi Muhammad Salallahu Alaihi


Wassalam menurut beberapa tokoh
dunia dan mereka yang non muslim

Encyclopedia Britannica Vol. 12


Sejumlah besar sumber awal menunjukkan bahwa dia adalah
seseorang yang jujur dan berbudi baik yang dihormati dan ditaati
orang-orang yang seperti dia (jujur dan berbudi baik).

Mahatma Gandhi Komentar Mengenai Karakter


Muhammad di Young India
Pernah saya bertanya-tanya siapakah tokoh yang paling
mempengaruhi manusia. Saya lebih dari yakin bahwa bukan
pedanglah yang memberikan kebesaran pada Islam pada
masanya. Tapi ia datang dari kesederhanaan, kebersahajaan,

kehati-hatian Muhammad; serta pengabdian luar biasa kepada


teman dan pengikutnya, tekadnya, keberaniannya, serta
keyakinannya pada Tuhan dan tugasnya. Semua ini (dan bukan
pedang ) menyingkirkan segala halangan. Ketika saya menutup
halaman terakhir volume 2 (biografi Muhammad), saya sedih
karena tiada lagi cerita yang tersisa dari hidupnya yang agung.

Sir George Bernard Shaw The Genuine Islam, 1936,


Vol. 1 No. 8

Jika ada agama yang berpeluang menguasai Inggris bahkan


Eropa beberapa ratus tahun dari sekarang, Islam-lah agama
tersebut. Saya senantiasa menghormati agama Muhammad
karena potensi yang dimilikinya. Ini adalah satu-satunya agama
yang bagi saya memiliki kemampuan menyatukan dan mengubah
peradaban. Saya sudah mempelajari Muhammad, sesosok pribadi
agung yang jauh dari kesan seorang anti-kristus, dia harus
dipanggil sang penyelamat kemanusiaan. Saya yakin, apabila
orang semacam Muhammad memegang kekuasaan tunggal di
dunia modern ini, dia akan berhasil mengatasi segala
permasalahan sedemikian hingga membawa kedamaian dan
kebahagiaan yang dibutuhkan dunia: Ramalanku, keyakinan yang
dibawanya akan diterima Eropa di masa datang dan memang ia
telah mulai diterima Eropa saat ini. Dia adalah manusia teragung
yang pernah menginjakkan kakinya di bumi ini. Dia membawa
sebuah agama, mendirikan sebuah bangsa, meletakkan dasardasar moral, memulai sekian banyak gerakan pembaruan sosial
dan politik, mendirikan sebuah masyarakat yang kuat dan
dinamis untuk melaksanakan dan mewakili seluruh ajarannya,

dan ia juga telah merevolusi pikiran serta perilaku manusia untuk


seluruh masa yang akan datang. Dia adalah Muhammad SAW. Dia
lahir di Arab tahun 570 masehi. Memulai misi mengajarkan
agama kebenaran, Islam (penyerahan diri pada Tuhan), pada usia
40 dan meninggalkan dunia ini pada usia 63. Sepanjang masa
kenabiannya yang pendek (23 tahun), dia telah mengubah
Jazirah Arab dari paganisme dan pemuja makhluk menjadi para
pemuja Tuhan yang Esa, dari peperangan dan perpecahan antar
suku menjadi bangsa yang bersatu, dari kaum pemabuk dan
pengacau menjadi kaum pemikir dan penyabar, dari kaum tak
berhukum dan anarkis menjadi kaum yang teratur, dari
kebobrokan kekeagungan moral. Sejarah manusia tidak pernah
mengenal transformasi sebuah masyarakat atau tempat
sedahsyat ini dan bayangkan ini terrjadi dalam kurun waktu
hanya sedikit di atas 2 dekade.

Michael H Hart The 100: A Ranking of the Most


Influential Persons in History New York, 1978

Pilihan saya untuk menempatkan Muhammad pada urutan teratas


mungkin mengejutkan semua pihak, tapi dialah satu-satunya
orang yang sukses baik dalam tataran sekuler maupun agama
(Hal. 33). Lamartine, seorang sejarawan terkemuka menyatakan
bahwa: Jika keagungan sebuah tujuan, kecilnya fasilitas yang
diberikan untuk mencapai tujuan tersebut, serta menakjubkannya
hasil yang dicapai menjadi tolok ukur kejeniusan seorang
manusia; siapakah yang berani membandingkan tokoh hebat
manapun dalam sejarah modern dengan Muhammad?. Tokohtokoh itu membangun pasukan, hukum dan kerajaan saja.

Mereka hanyalah menciptakan kekuatan-kekuatan material yang


hancur bahkan di depan mata mereka sendiri. Muhammad
bergerak tidak hanya dengan tentara, hukum, kerajaan, rakyat
dan dinasti, tapi jutaan manusia di dua per tiga wilayah dunia
saat itu; lebih dari itu, ia telah mengubah altar-altar pemujaan,
sesembahan, agama, pikiran, kepercayaan serta jiwa.
Kesabarannya dalam kemenangan dan ambisinya yang
dipersembahkan untuk satu tujuan tanpa sama sekali berhasrat
membangun kekuasaan, sembahyang-sembahyangnya, dialognya
dengan Tuhan, kematiannnya dan kemenangan-kemenangan
(umatnya) setelah kematiannya; semuanya membawa keyakinan
umatnya hingga ia memiliki kekuatan untuk mengembalikan
sebuah dogma. Dogma yang mengajarkan ketunggalan dan
kegaiban (immateriality) Tuhan yang mengajarkan siapa
sesungguhnya Tuhan. Dia singkirkan tuhan palsu dengan
kekuatan dan mengenalkan tuhan yang sesungguhnya dengan
kebijakan. Seorang filsuf yang juga seorang orator, apostle
(hawariyyun), prajurit, ahli hukum, penakluk ide, pengembali
dogma-dogma rasional dari sebuah ajaran tanpa pengidolaan,
pendiri 20 kerajaan di bumi dan 1 kerajaan spiritual, ialah
Muhammad. Dari semua standar bagaimana kehebatan seorang
manusia diukur, mungkin kita patut bertanya: Adakah orang
yang lebih agung dari dia?

Lamartine Histoire de la Turquie Paris, 1854, Vol. II,


Hal. 276-277

Dunia telah menyaksikan banyak pribadi-pribadi agung. Namun,


dari orang-orang tersebut adalah orang yang sukses pada 1 atau

2 bidang saja misalnya agama atau militer. Hidup dan ajaran


orang-orang ini seringkali terselimuti kabut waktu dan zaman.
Begitu banyak spekulasi tentang waktu dan tempat lahir mereka,
cara dan gaya hidup mereka, sifat dan detail ajaran mereka,
serta tingkat dan ukuran kesuksesan mereka sehingga sulit bagi
manusia untuk merekonstruksi ajaran dan hidup tokoh-tokoh ini.
Tidak demikian dengan orang ini. Muhammad SAW telah begitu
tinggi menggapai dalam berbagai bidang pikir dan perilaku
manusia dalam sebuah episode cemerlang sejarah manusia.
Setiap detail dari kehidupan pribadi dan ucapan-ucapannya telah
secara akurat didokumentasikan dan dijaga dengan teliti sampai
saat ini. Keaslian ajarannya begitu terjaga, tidak saja oleh karena
penelusuran yang dilakukan para pengikut setianya tapi juga oleh
para penentangnya. Muhammad adalah seorang agamawan,
reformis sosial, teladan moral, administrator massa, sahabat
setia, teman yang menyenangkan, suami yang penuh kasih dan
seorang ayah yang penyayang. Semua menjadi satu. Tiada lagi
manusia dalam sejarah melebihi atau bahkan menyamainya
dalam setiap aspek kehidupan tersebut. Hanya dengan
kepribadian seperti dialah keagungan seperti ini dapat diraih.

KS Ramakrishna Rao (Professor Filsafat) Dalam


Bukletnya, Muhammad, The Prophet of Islam

Kepribadian Muhammad, sangat sulit untuk menggambarkannya


dengan tepat. Saya pun hanya bisa menangkap sekilas saja:
betapa ia adalah lukisan yang indah. Anda bisa lihat Muhammad
sang Nabi, Muhammad sang pejuang, Muhammad sang
pengusaha, Muhammad sang negarawan, Muhammad sang orator
ulung, Muhammad sang pembaharu, Muhammad sang pelindung

anak yatim piatu, Muhammad sang pelindung hamba sahaya,


Muhammad sang pembela hak wanita, Muhammad sang hakim,
Muhamad sang pemuka agama. Dalam setiap perannya tadi, ia
adalah seorang pahlawan. Saat ini, 14 abad kemudian, kehidupan
dan ajaran Muhammad tetap selamat, tiada yang hilang atau
berubah sedikit pun. Ajaran yang menawarkan secercah harapan
abadi tentang obat atas segala penyakit kemanusiaan yang ada
dan telah ada sejak masa hidupnya. Ini bukanlah klaim seorang
pengikutnya tapi juga sebuah simpulan tak terelakkan dari
sebuah analisis sejarah yang kritis dan tidak bias.

Prof. (Snouck) Hurgronje


Liga bangsa-bangsa yang didirikan Nabi umat Islam telah
meletakkan dasar-dasar persatuan internasional dan
persaudaraan manusia di atas fondasi yang universal yang
menerangi bagi bangsa lain. Buktinya, sampai saat ini tiada satu
bangsa pun di dunia yang mampu menyamai Islam dalam
pencapaiannya mewujudkan ide persatuan bangsa-bangsa. Dunia
telah banyak mengenal konsep ketuhanan, telah banyak individu
yang hidup dan misinya lenyap menjadi legenda. Sejarah
menunjukkan tiada satu pun legenda ini yang menyamai bahkan
sebagian dari apa yang Muhammad capai. Seluruh jiwa raganya
ia curahkan untuk satu tujuan: menyatukan manusia dalam
pengabdian kepada Tuhan dalam aturan-aturan ketinggian moral.
Muhammad atau pengikutnya tidak pernah dalam sejarah
menyatakan bahwa ia adalah putra Tuhan atau reinkarnasi Tuhan
atau seorang jelmaan Tuhan, dia selalu sejak dahulu sampai saat
ini menganggap dirinya dan dianggap oleh pengikutnya hanyalah
sebagai seorang pesuruh yang dipilih Tuhan.

Thomas Carlyle Dalam Karyanya, Heroes and Hero


Worship
Betapa menakjubkan, seorang manusia sendirian dapat
mengubah suku-suku yang saling berperang dan kaum nomaden
menjadi sebuah bangsa yang paling maju dan paling
berperadaban hanya dalam waktu kurang dari 2 dekade.
Kebohongan yang dipropagandakan kaum Barat yang
diselimutkan kepada orang ini (Muhammad) hanyalah
mempermalukan diri kita sendiri. Sesosok jiwa besar yang
tenang, seorang yang mau tidak mau harus dijunjung tinggi. Dia
diciptakan untuk menerangi dunia, begitulah perintah Sang
Pencipta Dunia.

Edward Gibbon & Simon Ockley Dikemukakan pada


Profession of Islam
Saya Percaya bahwa Tuhan adalah Tunggal dan Muhammad
adalah Pesuruh-Nya merupakan pengakuan kebenaran Islam
yang simple dan seragam. Tuhan tidak pernah dihinakan dengan
pujaan-pujaan kemakhlukan; penghormatan terhadap Sang Nabi
tidak pernah berubah menjadi pengkultusan berlebihan; dan
prinsip-prinsip hidupnya telah memberinya penghormatan dari
pengikutnya dalam batas-batas akal dan agama.

History of the Saracen Empires, London, 1870, Hal. 54


Muhammad tidak lebih dari seorang manusia biasa. Tapi ia adalah
manusia dengan tugas mulia untuk menyatukan manusia dalam
pengabdian terhadap satu dan hanya satu Tuhan serta untuk

mengajarkan hidup yang jujur dan lurus sesuai perintah Tuhan.


Dia selalu menggambarkan dirinya sebagai hamba dan pesuruh
Tuhan dan demikianlah juga setiap tindakannya.

Sarojini Naidu (Penyair Terkenal India) Ideals of Islam


Madras, 1918, Hal. 169
Inilah agama pertama yang mengajarkan dan mempraktekkan
demokrasi; di setiap masjid, ketika adzan dikumandangkan dan
jemaah telah berkumpul, demokrasi dalam Islam terwujud 5 kali
sehari ketika seorang hamba dan seorang raja berlutut
berdampingan dan mengakui: Allah Maha Besar. Saya terpukau
lagi dan lagi oleh kebersamaan Islam yang secara naluriah
membuat manusia menjadi bersaudara.

Diwan Chand Sharma The Prophets of the East,


Kalkuta, 1935, Hal. 12
Muhammad adalah sosok penuh kebaikan, pengaruhnya
dirasakan dan tak pernah dilupakan orang-orang terdekatnya.

James A Michener Islam: The Misunderstood Religion


di Readers Digest, Mei 1955, Hal. 68-70
Muhammad, seorang inspirator yang mendirikan Islam, dilahirkan
pada tahun 570 masehi dalam masyarakat Arab penyembah
berhala. Yatim semenjak kecil dia secara khusus memberikan
perhatian kepada fakir miskin, yatim piatu dan janda, serta
hamba sahaya dan kaum lemah. Di usia 20 tahun, dia sudah
menjadi seorang pengusaha yang sukses, dan menjadi pengelola

bisnis seorang janda kaya. Ketika mencapai usia 25, sang


majikan melamarnya. Meski usia perempuan tersebut 15 tahun
lebih tua Muhammad menikahinya dan tetap setia kepadanya
sepanjang hayat sang istri. Seperti halnya para nabi lain,
Muhammad memulai tugas kenabiannya dengan sembunyisembunyi dan ragu-ragu karena menyadari kelemahannya. Tapi
Baca adalah perintah yang diperolehnya dan meskipun
sampai saat ini diyakini bahwa Muhammad tidak bisa membaca
dan menulis keluarlah dari mulutnya 1 kalimat yang akan
segera mengubah dunia: Tiada Tuhan Selain Allah. Sesaat
setelah ia meninggal, sebagian pengikutnya hendak memujanya
sebagaimana Tuhan dipuja, akan tetapi penerus
kepemimpinannya (Abu Bakar) menepis keinginan umatnya itu
dengan salah satu pidato relijius terindah sepanjang masa: Jika
ada di antara kalian yang menyembah Muhammad, maka
ketahuilah bahwa ia telah meninggal. Tapi jika Tuhan-lah yang
hendak kalian sembah, ketahuilah bahwa Ia hidup selamanya.
(ayat terkait: Q.S. Al Imran, 144).

W Montgomery Watt Mohammad at Mecca, Oxford,


1953, Hal. 52.
Kesiapannya menempuh tantangan atas keyakinannya, ketinggian
moral para pengikutnya, serta pencapaiannya yang luar biasa
semuanya menunjukkan integritasnya. Mengira Muhammad
sebagai seorang penipu hanyalah memberikan masalah dan
bukan jawaban. Lebih dari itu, tiada figur hebat yang
digambarkan begitu buruk di Barat selain Muhammad.
Annie Besant The Life and Teachings of Muhammad,
Madras, 1932, Hal. 4

Sangat mustahil bagi seseorang yang mempelajari karakter Nabi


Bangsa Arab, yang mengetahui bagaimana ajarannya dan
bagaimana hidupnya untuk merasakan selain hormat terhadap
beliau, salah satu utusan-Nya. Dan meskipun dalam semua yang
saya gambarkan banyak hal-hal yang terasa biasa, namun setiap
kali saya membaca ulang kisah-kisahnya, setiap kali pula saya
merasakan kekaguman dan penghormatan kepada sang Guru
Bangsa Arab tersebut.

Bosworth Smith Mohammad and Mohammadinism,


London, 1874, Hal. 92.
Dia adalah perpaduan Caesar dan Paus; tapi dia adalah sang Paus
tanpa pretensinya dan seorang Caesar tanpa legionnaire-nya:
tanpa tentara, tanpa pengawal, tanpa istana, tanpa pengahasilan
tetap; jika ada seorang manusia yang pantas untuk berkata
bahwa dialah wakil Tuhan penguasa dunia, Muhammad lah orang
itu, karena dia memiliki kekuatan meski ia tak memiliki segala
instrumen atau penyokongnya.

JW Draper A History of the Intellectual Development of


Europe, London, 1875, Vol.1, Hal. 329-330
Empat tahun setelah kematian Justinian, pada 569 AD, telah lahir
di Mekkah Arabia seorang manusia yang sangat besar
pengaruhnya terhadap umat manusia.

John Austin Muhammad the Prophet of Allah di TPs &


Cassels Weekly, 24 September 1927

Dalam kurun waktu hanya sedikit lebih dari 1 tahun, ia telah


menjadi pemimpin di Madinah. Kedua tangannya memegang
sebuah tuas yang siap mengguncang dunia.

Professor Jules Masserman


Pasteur dan Salk adalah pemimpin dalam 1 hal (intelektualitas).
Gandhi dan Konfusius pada hal lain serta Alexander, Caesar dan
Hitler mungkin pemimpin pada kategori ke 2 dan ke 3 (reliji dan
militer). Mungkin pemimpin terbesar sepanjang masa adalah
Muhammad, yang sukses pada ke 3 kategori tersebut. Dalam
skala yang lebih kecil, Musa melakukan hal yang sama
Lalu bagaimanakah dengan umat Muslim lainnya?

Anda mungkin juga menyukai