Anda di halaman 1dari 6

Pit: ialah depressi yang kecil, besarnya seujung jarum yang terdapat pada

permukaan oklusal dari gigi molar, dimana developmental groove bertemu atau
saling melintang.
Pit sentral : pit yang letaknya di sentral permukaan oklusal dari gigi molar,
terdapat dalam fosa sentral, merupakan tanda penting dimana developmental
groove bertemu atau saling melintan
Fissure ialah suatu celah yang dalam dan memanjang pada permukaan gigi,
biasanya terdapat pada permukaan oklusal atau fasial/proksimal dan merupakan
dasar dari developmental groove
1. Kenapa yg terdapat karies pada gigi 16 dan 46 dengan pit dan
fissure yang dalam ?
Pada gigi belakang memiliki banyak fissure, kemungkinan makanan
menempel banyak jadi memiliki kecenderungan mengalami karies pada
gigi tsb
Gigi tidak rata dan area kunyah luas, debris yang menempel banyak,
kurang menjaga kesehatan gigi mulut (plak menempel dan terjadi karies)
16 tumbuh pertama kali, tumbuh pada periode igi bercampur, OH kurang
bagus
Dibersihkan kurang terjangkau
Bentuk fissure yang lebih rentan yaitu V dan I , daerah gigi dipengaruhi
fluor sangat sedikit jadi mudah terkena karies

V: dangkallebar
I: dalamsempit
U: terbukacukuplebar
K: dariatassempit, tapimelebarkedalam
Yang lebihrentanterhadapkaries V dan I
a) Host : faktor tuan rumah, atau faktor giginya, karena gigi molar
memiliki banyak fissure maka makanan dapat dengan mudah terselip
ataupun plak sehingga pertumbuhan bakteri akan pesat disana
b) Agent: Penimbunan plak yang terjadi di fissure lebih banyak karena
terhimpit ex:fissure bentuk V dan I, maka pertumbuhan bakteri akan
lebih banyak
c) Habit: kebiasaan sikat gigi, karena gigi M berada diposterior dan
tumbuh pertama kalinya, maka bila habbit tidak baik ex: kurang benar
dalam menyikat gigi, bagian posterior tidak terkena, maka akan
menyebabkan plak berkembang dan menyebabkan karies
2. Apa saja tujuan tindakan preventif dentistry?
Mencegah terjadinya karies gigi anak
Agar mengetahui bagaimana menjaga kesehatan gigi dan mulut
Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat
Merubah tingkah laku masyarakat
Mencegah terjadinya karies
Memperkuat dari struktur gigi (pengaplikasian fluor)mempercepat
mineralisasinya

3. Indikasi dan kontraindikasi perawatan preventif pada gigi ?


Indikasi pit dan fissure sealant
Pit dan fissure yang dalam
Pada gigi yang berlawanan (kontralateral) sudah direstorasi
mencegah penularan karies
Pasien yang tidak mampu memelihara kebersihan mulut
Gigi yang baru tumbuh
Pasien resiko tinggi thd karies
Tidak adanya karies interproksimal

Kontraindikasi
Gigi yang sudah direstorasi
Gigi yang rampan karies
Pasien yang tidak kooperatif
Fissure yang dangkal

Self cleansing baikpada pit dan fissure yang dangkal


Gigi yang erupsi hanya sebagian,
dantidakmemungkinkanuntukdilakukanisolasi

4. Macam macamtindakan preventive dentistry?


a. DHE suatutindakan preventive dg memberipenyuluhan, control
diet dll
b. Pemberianfluormempercepatremineralisasi
Cara pemberian :Sistemikatau oral dantopikal
c. Pit dan fissure sealant melindung pit dan fissure yang
dalamuntukmenghindariterjadinyakaries
Ada 3 secaraumum:
a. Primer tahapawalsebelumtumbuhnyapenyakit
- Meningkatkankesehatan: DHE (bedakandenganpromotifatau
preventive?)
- Upayaperlindungankhusus: aplikasi fissure sealant danfluor
b. Sekunder
Tahap pathogenesis penambalan pada karies kecil agar tidak
meluas
c. Tersier.
Pencegahankehilanganfungsi, contohnya GT danimplan
5. Teknik Pemberian fissure sealent
Teknik Aplikasi Fissure Sealant Berbasis Resin
2.8.1 Pembersihan pit dan fisura pada gigi yang akan dilakukan aplikasi fissure
sealant menggunakan brush dan pumis (Gambar 1)
Syarat pumis yang digunakan dalam perawatan gigi:

Memiliki kemampuan abrasif ringan

Tanpa ada pencampur bahan perasa

Tidak mengandung minyak

Tidak mengandung Fluor

Mampu membersihkan dan menghilangkan debris, plak dan stain

Memiliki kemampuan poles yang bagus

2.8.2 Pembilasan dengan air


Syarat air:
a

Air bersih

Air tidak mengandung mineral

Air tidak mengandung bahan kontaminan

2.8.3 Isolasi gigi


Gunakan cotton roll atau gunakan rubber dam
2.8.4 Keringkan permukaan gigi selama 20-30 detik dengan udara.
Syarat udara :
a

Udara harus kering

Udara tidak membawa air (tidak lembab)

Udara tidak mengandung minyak

Udara sebaiknya tersimpan dalam syringe udara dan dihembuskan


langsung ke permukaan gigi.

2.8.4 Lakukan pengetsaan pada permukaan gigi


a

Lama etsa tergantung petunjuk pabrik

Jika jenis etsa yang digunakan adalah gel, maka etsa bentuk gel tersebut
harus dipertahankan pada permukaan gigi yang dietsa hingga waktu etsa
telah cukup.

Jika jenis etsa yang digunakan adalah berbentuk cair, maka etsa bentuk
cair tersebut harus terus-menerus diberikan pada permukaan gigi yang
dietsa hingga waktu etsa telah cukup.

2.8.5 Pembilasan dengan air selama 60 detik


Syarat air sama dengan point 2.
2.8.6 Pengeringan dengan udara setelah pengetsaan permukaan pit dan fisura

Syarat udara sama dengan point 3.

Cek keberhasilan pengetsaan dengan mengeringkannya dengan udara,


permukaan yang teretsa akan tampak lebih putih

Jika tidak berhasil, ulangi proses etsa

Letakkan cotton roll baru, dan keringkan

Keringkan dengan udara selama 20-30 detik

2.8.7 Aplikasi bahan sealant


a

Self curing: campurkan kedua bagian komponen bahan, polimerisasi akan


terjadi selama 60-90 detik.

Light curing: aplikasi dengan alat pabrikan (semacam syringe), aplikasi


penyinaran pada bahan, polimerisasi akan terjadi dalam 20-30 detik.

2.8.8 Evaluasi permukaan oklusal


a

Cek oklusi dengan articulating paper

Penyesuaian dilakukan bila terdapat kontak berlebih (spot grinding)


(Donna Lesser, 2001)

Teknik Aplikasi Fissure Sealant dengan Sealant Semen Ionomer Kaca


2.10.1 Pembersihan pit dan fisura pada gigi yang akan dilakukan aplikasi fissure
sealant menggunakan brush dan pumis (Gambar 1)
Syarat pumis yang digunakan dalam perawatan gigi:
a

Memiliki kemampuan abrasif ringan

Tanpa ada pencampur bahan perasa

Tidak mengandung minyak

Tidak mengandung Fluor

Mampu membersihkan dan menghilangkan debris, plak dan stain

Memiliki kemampuan poles yang bagus

2.10.2 Pembilasan dengan air


Syarat air:
a

Air bersih

Air tidak mengandung mineral

Air tidak mengandung bahan kontaminan

2.10.3 Isolasi gigi

Gunakan cotton roll atau gunakan rubber dam


2.10.4 Keringkan permukaan gigi selama 20-30 detik dengan udara.
Syarat udara :
a

Udara harus kering

Udara tidak membawa air (tidak lembab)

Udara tidak mengandung minyak

Udara sebaiknya tersimpan dalam syringe udara dan dihembuskan


langsung ke permukaan gigi.

2.10.5 Aplikasi bahan dentin kondisioner selama 10-20 detik (tergantung


instruksi

pabrik).

Hal

ini

akan

menghilangkan

plak

dan

pelikel

dan

mempersiapkan semen beradaptasi dengan baik dengan permukaan gigi dan


memberikan perlekatan yang bagus (Gambar 3).
2.10.6 Pembilasan dengan air selama 60 detik
Syarat air sama dengan point 2.
2.10.7 Pengeringan dengan udara setelah aplikasi dentin kondisioner permukaan
pit dan fisura dilakukan pembilasan
a

Syarat udara sama dengan point 3.

Keringkan dengan udara selama 20-30 detik

2.10.8 Aplikasikan bahan SIK pada pit dan fisura (Gambar 4).
2.10.9 Segera aplikasi bahan varnish setelah aplikasi fissure sealant dilakukan
(Gambar 5).
2.10.10 Evaluasi permukaan oklusal
a

Cek oklusi dengan articulating paper

Penyesuaian dilakukan bila terdapat kontak berlebih (spot grinding)


(Departemen Kesehatan North Sidney, 2008)

6. Perbendaan Resin dan SIK


Indikasi fisure sealant berbasis resin
Penggunaan sealant berbasis resin digukanan pada hal berikut:
a

Digunakan pada geligi permanen

Kekuatan kunyah besar

Insidensi karies relatif rendah

Gigi sudah erupsi sempurna

Area bebas kontaminasi atau mudah dikontrol

Pasien kooperatif, karena banyaknya tahapan yang membutuhkan waktu


lebih lama.

Indikasi fisure sealant semen ionomer kaca


Indikasi penggunaan Fissure sealant dengan semen ionomer kaca
berikut:
a

Digunakan pada geligi sulung

Kekuatan kunyah relatif tidak besar

Pada insidensi karies tinggi

Gigi yang belum erupsi sempurna

Area yang kontaminasi sulit dihindari

Pasien kurang kooperatif

7. Macam macambentuk pit dan fissure?


V: dangkallebar
I: dalamsempit
U: terbukacukuplebar
K: dariatassempit, tapimelebarkedalam
Yang lebihrentanterhadapkaries V dan I

sebagai

Anda mungkin juga menyukai