TARIKAN

Setiap objek yang bergerak pada aliran akan diekspesikan

sebagai tarikan. Jaring-jaring gaya pada suatu arah dalam aliran
terpengaruhi oleh tekanan dan potongan gaya pada permukaan
objek. Jaring-jaring gaya ini merupakan kombinasi dari komponen
normal arah aliran dan tangensial gaya pada objek.
Persamaan koefisien tarikan
d
Cd= 1
U2 A
2
Cd adalah fungsi dari parameter dimensi lain seperti Reynolds
number,Re, Mach number,Ma, froude number, Fr, dan Relative
roughness dari permukaan
Cd=

(Shape,Re,Ma,Fr,

).
l

Pergeseran tarikan
Pergeseran tarikan adalah bagian dari tarikan yang secara
langsung memotong tegangan (T w) pada suatu objek. Persamaan ini
bukan hanya perbesaran ari perpototongan tengangan tetapi juga
orientasi dari permukaan yang mengindiksi dengan faktor T w

sin

untuk aliran objek atau untuk alitan reynolds number yang rendah
harus dilakukan pergeseran tarikan.
Persamaan pergeseran tarikan

Df=
Dimana

C df

1
2
U bl Cdf
2

adalah koefisian pergeseran tarikan. Nilai

didapat seperti fungsi reynolds number Rel=

Ul

Tekanan dan tarikan

C df

Tekanan tarikan Dp adalah bagian dari tarikan yang secara

langsung menekan (p) pada objek. Biasanya dimialkan seperti
bentuk tarikan karena kekuatan tarikannya pada bentuk suatu
obejk. Tekana n tarikan merupakan fungsi dari perbesaran tekanan
dan orentasi pada element permukaan saat terjadi gaya tekan.
Contohnya,gaya tekan pada suaru sisi dari bidang paralel yang
mungkin memiliki aliran sangat besar tetapi tidak berkontribusi
pada tarikan karena kasi secara normal meuju suatu nilai kecepatan
yang tinggi.
Persamaan tekana tarikan

Dp= p cos dA
Persamaan diatas dapat ditulis sebagai fungsi koefisian
tekanan tarikan (Cdp) sebagai berikut.

Cdp=

Dp
1
U2 A
2

p cos dA
1
U2 A
2

C cos dA
= p
A