Oleh :
Farisa Novriyanti (P173203131051)
Lastri Nurbayanti (P17320313071)
Sifa Fauziah (P17320313042)
Uswatun Hasanah (P17320313060)
TINGKAT 2A
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penyusun panjatkan kehadirat Allah SWT yang
telah memberikan nikmat yang berlimpah sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah yang berjudul PENGENALAN BUKU KIA
Makalah ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat tugas
Mata Kuliah Keperawatan Maternitas. Keberhasilan penulis dalam
menyelesaikan tugas ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak.
Maka dalam kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih
kepada dosen pembimbing yang telah meluangkan waktu, tenaga,
pikirannya serta pengarahan dalam penyempurnaan makalah ini
Kedua orang tua kami yang telah memberi dukungan materil
maupun immaterial. Dan semua pihak yang telah membantu dan
mengarahkan sehingga dapat menyelesaikan makalah ini dengan
lancar dan tepat waktu.
Semoga makalah ini bermanfaat bagi kita semua, khususnya
bagi para pembaca. Makalah ini masih jauh dari kata sempurna, oleh
karena itu kami mengharap kritik dan saran yang membangun,
sebagai
bahan
pertimbangan
kami
untuk
membuat
makalah
selanjutnya.
Bogor,
Maret 2015
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..................................................................................i
DAFTAR ISI............................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN............................................................................1
A. Latar Belakang.............................................................................1
B. Rumusan Masalah........................................................................1
C. Tujuan..........................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN.............................................................................3
A. Definisi.........................................................................................3
B. KESEHATAN IBU............................................................................6
C. Kesehatan anak.........................................................................11
D. Sasaran Buku KIA.......................................................................27
E. Arti strategis penggunaan Buku KIA..........................................27
F.
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Buku Kesehatan Ibu dan Anak (Buku KIA) adalah alat untuk
mengetahui dan memantau perkembangan kesehatan ibu dan
anak sejak ibu hamil sampai anak berumur 5 tahun. Buku KIA
juga merupakan alat penyuluhan dan peningkatan pengetahuan
mengenai kesehatan ibu dan anak (Dinas Kesehatan Propinsi
Jawa Timur, 2003).
Di Indonesia pengadaan Buku KIA telah dimulai sejak
Februari 1994, dengan visi terwujudnya derajat kesehatan ibu
dan anak yang optimal yang ditandai oleh semua ibu dan anak
dengan perilaku sehat serta mampu menjangkau pelayanan
kesehatan yang bermutu, dengan tujuan menurunkan angka
kematian dan kesakitan ibu, bayi dan balita, mendukung
kualitas hidup ibu balita dan anak pra sekolah melalui
peningkatan kualitas pelayanan KIA dan perbaikan perilaku
keluarga dan masyarakat dalam memelihara kesehatan ibu dan
anak (Azrul. A, 2000).
Hasil yang diharapkan dari pengadaan Buku KIA dalam
jangka
pendek
adalah
pengetahuan
ibu
meningkat,
BAB II
PEMBAHASAN
A. Definisi
karena
tenaga
kesehatan
dapat
memberikan
persalinan,
pelayanan
yang
diberikan
pada
b. Ibu
hamil:
pemeriksaan
kehamilan
rutin,
persiapan
catatan
kesehatan
pemeriksaan
pemberian
rangsangan
perkembangan
dan
Kandungan
akan
membesar
sesuai
umur
kehamilan
e. Mintalah imunisasi Tetanus Toksoid (TT) kepada petugas
imunisasi ini mencegah tetanus pada bayi
f. Minum 1 pil tambah darah setiap hari selama 90hari. Pil
tambah darah tidak berbahaya bagi bayi.
Selang
Lama
Waktu
perlindungan
Minimal
pemberian
imunisasi
TT1
Langkah
awal
pembentukan
kekebalan tubuh
terhadap
penyakit
TT2
bulan
Tetanus
3 tahun
TT3
setelah TT1
6
bulan
5 tahun
TT4
setelah TT2
12
bulan
10 tahun
TT5
setelah TT3
12
bulan
25 tahun
setelah TT4
2. Persiapan Melahirkan (Bersalin)
-
Rencanakan
ikut
Keluarga
Berencana
(KB)
tanyakan
3. Perawatan sehari-hari
-
yang
tidak
berlemak
dan
menyegarkan.
Muntah terus
bisa
Batuk lama
Lemah
Keluar keputihan
Jika
terasa
ingin
buang
air
besar
egera
beri
tahu
mengejan,
ikuti
dokter/bidan.
-
Bidan/
dokter
akan
menyuruh
ibu
perintahnya.
-
Ibu kejang
Ibu gelisah
10
5. Perawatan Ibu
-
Demam
Putting lecet
11
Cara Ber- KB
Bagi suami:
-
Suami
memakai
kondom
setiap
melakukan
hubungan seksual.
Bagi istri:
-
Istri disuntik KB
Sterilisasi
Jika jumlah anak sudah cukup dan tidak ingin tidak ounya
anak lagi :
-
C. Kesehatan anak
BAYI BARU LAHIR
1.
Jika
ada
satu
tanda
tidak
bidan/dokter/perawat
12
memenuhi
syarat,
hubungi
2.
Mintalah
suntikan
vitamin
K1.
Fungsinya
mencegah
Hari pertama
Hari ketiga
Minggu kedua
bibir
Kejang
Badan bayi kuning
Kaki dan tangan terasa dingin
Tali pusat kemerahan sampai dinding perut
Mata bayi bernanah banyak
14
Jarang sakit
Kembang (SDIDTK).
Umur 0 1 tahun
4 kali dalam setahun
Umur 1 6 tahun
2 kali tiap tahun (setiap 6 bulan)
- Minta kader mencatatnya di KMS halaman 55-58 buku
ini.
a. Tanda anak tumbuh kurang sehat
-
bawahnya
Garis di KMS di bawah garis merah
Jika anak
petugas kesehatan
IMUNISASI
Mintalah imunisasi datar lengkap sesuai jadwal di fasilitas pelayanan
kesehatan.
Imunisasi
Hepatitis B
BCG
Polio
paru)
Mencegah polio (lumpuh layuh pada
15
DPT
Campak
Jadwal Imunisasi
Umur
0 7 hari
1 bulan
2 bulan
3 bulan
4 bulan
9 bulan
Jenis Imunisasi
HB 0
BCG, Polio 1
DPT/HB 1, Polio 2
DPT/HB 2, Polio 3
DPT/HB 3, Polio 4
Campak
Agustus di Posyandu
Ada dua jenis kapsul vitamin A
16
2.
gigi
3.
-
Kebersihan Lingkungan
Jauhkan anak dari asap rokok, asap dapur, asap
4.
disangka makanan/minuman :
- Obat-obatan
- Racun tikus
- Racun serangga
- Minyak tanah
- Sabun/detergen
Benda berbahaya :
-
Benda panas :
Pisau
Colokan listrik
Kabel
- Kompor
- Setrika
- Termos air panas
17
Sumur
Kolam
Sungai
Jalan raya
PERAWATAN ANAK
1. Obat
-
Batuk
-
air tajin.
Jika masih menyusui, terus berikan ASI dan MP-ASI
Jangan beri obat apapun kecuali dari petugas kesehatan
Berikan obat zinc sesuai dengan dosis selama sepuluh
(10) hari berturut-turut. Larutkan obat zinc dalam sendok
makan air
Timbul demam
18
Demam
-
mengigil
Jika demam tinggi, beri obat penurun panas sesuai dosis
Untuk daerah endemis malaria, balita harus tidur
didaalam kelambu anti nyamuk (mengandung insektisida)
(kolestrum)
Berikan hanya ASI (ASI eksklusif)
Jangan berikan makan/minum selain ASI
Susui bayi sesering mungkin
Susui setiap bayimenginginkan sediknya 8 kali sehari.
Jika bayi tidur lebih dari 3 jam bangunkan, lalu susui.
Susui dengan payudara kanan dan kiri secara bergantian
Susui sampai payudara terasa kosong dan pindahkan ke
Berapa banyak
setiap kali
makan
6-8
bulan
ASI
Makanan
pemberian
lumat (bubur
ASI
lumat, syur,
daging dan
buah yang
Terus
sesering
2-3 sendok
mungkin
Makan
makan secara
dilumatkan
lumat 2-
makanan
3kali
yang
perhari
dilumatkan,
bertahap
bertambah
hingga
mencapai
gelas atau 125
biscuit dll.)
cc setiap kali
makan.
-
Makanan
selinagn 1-
20
3 kali sehari
(jus buah,
biscuit)
Catatan :
1. Beriakn ASI terlebih dahulu sebelum kemudian MP-ASI
2. Jika bayi tidak mendapatkan ASI karena alas an medis,
berikan tambahan 1-2 gelas susu perhari dan 1-2 kali
makanan selingan
3. Cara pemberian MP-ASI
- Berikan ASI dulu, kemudian MP-ASI
- Berikan aneka makanan seperti telur ayam, ikan, tempe,
tahu, daging sapi, wortel, bayam, santan, kacang hijau,
-
Bentuk Makanan
Berapa kali
Berapa
sehari
banyak
setiap kali
makan
9-11
bulan
ASI
Makanan lembek
pemberian
atau dicincang
yang mudah
-
ditelan anak
Makanan selingan
yang dapat
ASI
Makanan
lembek 3-4
21
Teruskan
kali sehari
Makanan
gelas/
mankuk
atau 125
dipegang anak
selingan 1-
diberikan
2 kali
diantara waktu
sehari
cc.
makan lengkap.
Catatan
1. Berikan ASI terlebih dahulu kemudian MP-ASI
2. Jika mbayi tidak mendapatkan ASI karena alas an medis,
berikan tambahan 1-2 gelas susu perhahri dan 1-2 kali
makanan selingan
4. Umur 1-2 tahun
Umur
12-24
Bentuk Makanan
-
Makanan
keluarga
Makanan
bulan
Berapa kali
Berapa banyak
sehari
- Makanan
keluarga
nasi/penuka
3-4 kali
r (200cc)
1 potong
yang
dicincang
atau
kecil
selingan 2
dihaluskan
jika
sehari
Makanan
diperlukan
ASI
kali sehari
Teruskan
ikan/daging
-
/telur
1 potong
pemberian
tempe/tahu
ASI.
atau 1sdm
kacang-
kacangan
gelas
sayur
1 potong
bauh
gelas
bubur/1
potong
kue/1
potong
22
buah.
23
Menirukan bunyi
Menggenggam mainan
Tersenyum
ketika
melihat
mainan/gambar
yang
menarik
Jika pada usia 6 bulan, bayi belum bisa melakukan hal di atas,
bawa bayi ke bidan/perawat/dokter.
c. Pada umur 9 bulan, bayi bisa :
-
Merambat
Mengucapkan mama, da da da
Menunjuk
apa
yang
diinginkan
tanpa
menangis/merengek
Jika pada usia 9 atau 12 bulan, bayi belum bisa
melakukan
hal
di
atas,
bidan/perawat/dokter.
e. Umur 1-2 Tahun
-
24
bawa
bayi
ke
Ajak bernyanyi
Ajak bermain
25
Menggambar
orang
bagian
(kepala,
badan,
tangan/kaki)
-
Cara membuat :
-
Larutkan
gula,
tepung
secukupnya
-
26
beras,
susu
dengan
air
Bahan :
Cara membuat :
-
2.
Garam secukupnya
Air 3 gelas
Cara membuat :
-
27
Kue Dadar
Bahan :
-
Telur 1 butir
Sedikit mentega
Cara membuat :
Pecahkan telur
28
kesehatan ibu atau anak yang tercatat pada buku KIA diketahui
tenaga kesehatan dan tenaga kesehatan dapat memberikan
catatan tambahan penting lainnya pada buku KIA, mengisi KMS,
dll.
E. Arti strategis penggunaan Buku KIA
Arti strategis pemakaian buku KIA yang lain adalah dalam
rangka pemenuhan hak-hak anak. Empat prinsip dasar hak
anak adalah:
a Tidak membeda-bedakan anak (non-diskriminasi)
b Memberikan yang terbaik untuk anak
c Hak untuk bertahan hidup, bertumbuh dan berkembang
d Menghargai pendapat anak
F. Manfaat Buku KIA
Manfaat bagi Ibu dan keluarganya:
a Ibu dan anak mempunyai catatan kesehatan yang lengkap,
sejak ibu hamil sampai anak berumur lima tahun.
b Media informasi penting bagi ibu, keluarga dan masyarakat
tentang kesehatan, gizi dan standar pelayanan Kesehatan
Ibu dan Anak
Manfaat bagi Petugas Kesehatan:
a Alat pencatatan, pemantauan dan rujukan kesehatan ibu
dan anak
b Alat komunikasi dan penyuluhan kesehatan ibu dan anak
c Alat
untuk
mendeteksi
secara
dini
adanya
gangguan/masalah kesehatan ibu dan anak
29
BAB III
PEMBAHASAN
PENGGUNAAN BUKU KIA
kesehatan
perseorangan
maupun
melakukan pendaftaran,
penimbangan,
mencatat
penyuluhan,
dan
melaporkan
penggunaan
wawancara
kader Posyandu
di
KedungademKabupaten
mendalam
wilayah
kepada
kerja
Bojonegoro,
10
20
Puskesmas
kader
mengatakan
10orang
tidak pernah
kadang-kadang
membaca.
Kader
danmendampingi
keluarga
untuk mendapatkan
pelayanan
30
membaca
yang
dan
pernah
atau
adalah
orang
membantu
masyarakat
10
orang,
kader Posyandu
pada petugas
yang
pernah
kesehatan
merujuk
adalah
ibu
orang.
atau
anak
Kader
yang
31
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Tujuan
program
Kesehatan
Ibu
dan
Anak
(KIA)
adalah
untuk
tujuan
kemandirian
keluarga
dalam
memelihara
karena
tenaga
kesehatan
dapat
memberikan
persalinan,
pelayanan
yang
diberikan
pada
32
DAFTAR PUSTAKA
Buku KIA revisi tahun 2009 dan 2011
Departemen
Kesehatan
RI,
2009,
Petunjuk
Teknis
33