Sistem operasi itu sendiri yaitu suatu interface perantara antara user dan device yang
digunakan untuk mengontrol/memanage device maupun aplikasi di dalamnya. Bukan hanya
komputer yang mempunyai system operasi, ponselpun juga punya sistem operasi sendiri. Di
era modern sekarang ini, hampir bisa dikatakan “siapa sih yang gak punya handphone atau
biasa dikenal dengan sebutan HP?”. Bahkan tukang becak sekalipun di luar kota seperti di
Yogyakarta mempunyai handphone untuk berhubungan langsung dengan para turis langganan
mereka. Maka dari itu peran alat komunikasi yang satu ini memiliki peran yang paling aktif
dan paling tinggi dikalangan masyarakat atas, menengah bahkan ke bawah sekalipun. Banyak
ponsel sekarang memiliki aplikasi dan fitur-fitur yang menarik termasuk berinternet dimana
saja. Sehingga suatu system operasi ponsel (mobile operating system) akan bertanggung
jawab dalam mengoperasikan berbagai fungsi dan fitur yang tersedia dalam perangkat ponsel
tersebut seperti, skedulling task, keyboard, WAP, email, text message, sinkronisasi dengan
aplikasi dan perangkat lain, memutar musik, camera, dan mengontrol fitur-fitur lainnya.
Bisa disebut smarphone karana kegunaannya yang sangat bisa digunakan oleh siapapun yang
memakainya. Karena alasan tersebut, maka untuk mendukungnya bukan hanya diperlukan
otak dari prosesor tapi juga sistem operasi. Sistem operasi pada ponsel banyak macamnya.
Biasanya para vendor memiliki OS sendiri namun bersifat proprietary atau OS khusus dan
hanya dimengerti oleh Vendor itu sendiri. Salah satu contoh OS proprietary adalah S40
(Series 40) dari Nokia maka semua ponsel Nokia yang termasuk dalam kategori S40 adalah
bukan Smartphone karena tidak bisa di tambah program lain selain dari Nokia sendiri, hal ini
membuat S40 memiliki fungsi yang sangat terbatas. Sedangkan OS yang bukan bersifat
proprietary adalah OS umum yang artinya banyak dipakai oleh banyak Vendor ponsel,
contohnya adalah Windows Mobile, Palm, Symbian, Java, Android, Linux dan yang terakhir
adalah Maemo. Mari kita bahas satu persatu. Meskipun banyak penjelasannya, tapi penjelasan
tersebut dapat menambah pengetahuan kita tentang sistem operasi yang ada pada ponsel.
Pocket PC 2000.
Pocket PC 2002.
Windows Mobile 2003. Memiliki 4 edisi, yaitu : Windows Mobile 2003 for Pocket PC
Premium Edition, Windows Mobile 2003 for Pocket PC Professional Edition, Windows
Mobile 2003 for Smartphone, dan Windows Mobile 2003 for Pocket PC Phone Edition.
Windows Mobile 2003 Second Edition (Windows Mobile 2003 SE).
Windows Mobile 5.
Windows Mobile 6, memiliki 3 versi, yaitu : Windows Mobile 6 Standard for
Smartphone (phone without touchscreen), Windows Mobile 6 Professional for Pocket PC
with phone functionality, dan Windows Mobile 6 Classic for Pocket PCs without cellular
radio. Contoh: Eten Glofiish X650 menggunakan Windows Mobile 6.0 Profesional.
Versi terbaru yang sedang dikembangkan Microsoft adalah Photon, yang didasarkan
pada Windows Embedded CE 6.0 dan diharapkan dapat mengintegrasikan versi
smartphone dan Pocket PC.
OS yang lebih menarik dari pada kelas java. Namun OS ini jika dibandingkan dengan kelas
java lebih rentan untuk terkena virus mobile phone. Jenis dan tingkatan OS ini juga bervariasi,
ada Symbian 6,7,8 dsb. Dengan adanya OS ini juga dapat merusak ponsel jika ada saja data
dari rootnya atau partisi system pada komputer (tempat program file) yang terhapus terutama
bagi pengguna untuk kelas pemula.
Symbian OS memberikan platform sistem yang fleksibel pada ponsel. Kehadiran OS ini tidak
diambil secara langsung oleh dua produsen ponsel yaitu Nokia dan Sony Ericsson. Nokia
mengambil jalur tampilan sederhana sementara Sony Ericsson mengambil jalur tampilan
kompleks. Nokia memodifikasi tampilan Symbian OS dengan sistem bernama Series 60 dan
Sony Ericsson juga memodifkasi tampilan Symbian OS bernama UIQ. Kedua platform
tersebut memiliki kesamaan pemrograman berbasis system logic karena keduanya
menggunakan sistem operasi yang sama. Namun, UIQ menggunakan interface layar sentuh
yang sangat berbeda dengan interface yang dikendalikan oleh joystick pada Series 60. Hal ini
menyebabkan program yang dibuat untuk UIQ tidak kompatibel dengan program yang dibuat
pada platform series 60.
Serupa tapi tak sama. Perdebatan antara efisiensi tampilan user interface Series 60 dan UIQ 3
akan menjadi hal yang tak berujung. Hal ini disebabkan karena perbandingan akan bersifat
kualitatif. Ada orang yang lebih menghargai kesederhanaan Series 60, namun ada juga yang
menghargai kompleksitas tampilan UIQ 3. Dari segi tampilan awal, informasi yang berlimpah
ruah pada UIQ 3 tentu menjadi pilihan bagi mereka yang enggan untuk masuk lebih dalam ke
fungsi-fungsi organizer UIQ 3. Dalam kasus ini, UIQ 3 menjadi pilihan yang lebih menarik.
Akan tetapi untuk mereka yang lebih menghargai kerapian tampilan data, Series 60 bisa
menjadi pilihan yang lebih menarik. Hal ini terlihat pada tampilan awal Series 60 yang
sederhana dan tersusun rapi.
Symbian telah mengeluarkan Operating System untuk smartphone terbaru nya yaitu versi 9.3,
Symbian menyatakan bahwa versi 9.3 ini akan lebih mempercepat, mempermurah dan
mempermudah para vendor handphone dan para operator untuk mendapatkan servis dan
fasilitas terbaik seperti mendukung WiFi, Firmware update secara online (FOTA), dukungan
HSDPA, VoIP melalui IPSec, dukungan secara native untuk Push To Talk, dukungan Java
JSR 248, Platform sekuriti yang lebih stabil dan lebih baik untuk memproteksi dari virus dan
spam, dukungan untuk fasilitas graphic 3D yang lebih baik (vector floating point).
Berita terbaru akhir-akhir ini tentang Android adalah persaingan di pasar sistem operasi
smartphone kian sengit. Diprediksikan OS besutan Google, Android bakal semakin bertenaga.
Meningkatnya kekuatan OS Android ini terbaca dari prediksi pasar smartphone 2009-2015
yang dikeluarkan perusahaan konsultan dan survey, Ovum. Alasan mengapa Android akan
semakin berjaya adalah karena semakin banyak pabrikan smartphone yang mencoba menekan
biaya produksi mereka. Android menjadi salah satu alternatif untuk mewujudkan hal tersebut.
Alhasil, semakin banyak produsen ponsel yang melirik Android.
Saat ini yang mendominasi pasar adalah OS Symbian dengan pencapaian pangsa pasar
sebesar 48 persen. Ini berarti terjadi penurunan dari 58 persen di 2008. Walaupun Ovum
memprediksi pengapalan Symbian akan mencapai 168 juta unit di tahun 2015, jumlah pangsa
pasarnya akan terus terkikis sampai ke kisaran 30 persen. Penyebabnya adalah karena adanya
pertumbuhan adopsi OS Android. Ovum memprediksikan pengapalan Android akan mencapai
110,8 juta di tahun 2015 dan diperkirakan OS ini akan melampaui pengapalan Windows
Mobile di 2014.
OS Linux telah memasuki dunia OS sejak lama tapi digunakan untuk Smartphone hanya sejak
tahun 2003, hingga kini Smartphone yang menggunakan OS Linux dan menjadi terkenal
hanya dengan brand Motorola saja. Tapi sebenarnya ada banyak Vendor ponsel yang sedang
mengembangkan ponsel atau PDA dan Smartphone berbasis Linux, karena OS Linux untuk
smartphone masih baru maka sebenarnya belum banyak pihak ketiga yang ikut
mengembangkan programnya. Hal ini sedikit membuat kata Smartphone kurang cocok untuk
ponsel yang memiliki dukungan ataupun berbasis Linux.
Mac OS X, sementara 4 sistem operasi lain telah terlebih dulu bertarung dengan sengitnya
untuk saling menunjukkan kelebihan dan kehebatannya dari setiap sisi dan pada tanggal 11
Juni 2007 menyusul Apple selaku Vendor pemilik sistem operasi Macintosh memproduksi
ponsel dengan brand iPhone yang memiliki dukungan sistem operasi yang sama diproduksi
oleh Apple, yaitu Mac OS X diluncurkan pada 28 Juni 2007. Mungkinkah iPhone memiliki
keunggulan sebagai Smartphone sejati ? Namun pada kenyataannya banyak jutaan orang yang
menanti untuk memilikinya.
Sistem Operasi Linux semakin dilirik, karena merupakan operating system (OS) yang dikenal
keandalannya dalam hal security dalam dunia server dan PC. Sekarang ia telah merambah ke
dunia ponsel. Para pencipta ponsel di dunia semakin melirik OS yang open source ini. Apakah
karena kegratisannya? Atau kedigdayaan dari sistem yang berlogo penguin ini?
Perkembangan ponsel yang sangat pesat, menjadikan vendor ponsel terus menciptakan fitur-
fitur terbaru. Ponsel yang beredar di pasar, tidak hanya digunakan untuk bertelepon saja.
Tetapi, dengan adanya sistem operasi yang lebih pintar dan dukungan dari ponsel itu sendiri,
aplikasi-aplikasi baru dapat diceburkan di dalamnya. Sistem operasi yang tersedia beragam,
mulai dari yang paling banyak digunakan, yaitu Symbian, lalu beberapa OS yang lain seperti
Linux, Palm, dan yang terkini adalah Microsoft Windows Mobile. Sedangkan Linux adalah
OS yang agak berbeda dari yang lainnya. Sistem ini bersifat open source, sehingga para
pengembang OS, khususnya untuk ponsel sedang berfokus untuk mengembangkan sistem ini.
Untuk ke depannya, Vendor asal Amerika Serikat ini (Motorola), berencana terus
mengembangkan sistem Linux, menjadi Linux Java. Sehingga para programmer Linux dapat
langsung mengubah isi kode-kode program dengan menggunakan Java language. Menurut
pihak Motorola, hal ini menjadi lebih mudah dalam pengembangannya. Salah satu alasan
mengapa Motorola melirik sistem Linux, karena ia paling gampang untuk dikembangkan,
banyak aplikasi yang dapat dimuat di dalamnya, termasuk game 3D.
Ke depannya, tidak hanya Motorola dan Nokia atau vendor besar lainnya namun NEC pun
dikabarkan juga akan mendukung OS Linux untuk salah satu handset yang akan
diproduksinya. Selain kemudahan dalam pengembangan sistem, Motorola berargumen bahwa
sistem Linux bersifat time to market. Dengan sifatnya itu, vendor-vendor ponsel dapat
langsung mengembangkan suatu aplikasi yang diminta oleh pasar, bahkan sebelum pasar
meminta pun developer akan terus mengikuti tren yang ada. Sehingga cenderung akan lebih
cepat dikembangkan dibandingkan sistem operasi yang lain. Selain itu, alasan utama mengapa
Motorola menggunakan sistem Linux adalah melihat situasi pasar di China, yang lebih
dominan dengan Linux. Pasalnya, negeri tirai bambu ini lebih suka hal-hal yang jelas bagi
mereka, seperti sistem pada Linux yang open source. Singkatnya, mereka tidak ingin
menggunakan produk dari hasil olahan Bill Gates, dan menutup mata dari kelebihan-
kelebihan OS Symbian. Keadaan ini membuat Motorola menjual sebagian saham
Symbiannya, apalagi ditambah dengan jumlah pengguna ponsel di China cukup besar.
Padahal sebelumnya Motorola sedikit ragu-ragu dengan Linux.
Kelemahannya adalah aplikasi tambahan yang belum banyak beredar, serta Linux dibangun
untuk mengoprasikan sistem dengan tenaga besar, sehingga manajemen sumber daya baterai
masih kalah efektif dibandingkan OS lainnya.
Kelebihannya adalah Linux sebagai OS yang ideal bagi ponsel karena dukungan oleh
perusahaan-perusahaan besar seperti IBM, Oracle, dan Intel. Selain itu, sistem ini nilai lebih
fleksibel dan menawarkan memori yang lebih kecil serta bisa lebih dihemat.
Demikian macam-macam Operating System Pada Ponsel. Dari pengertian mendalam hingga
perkembangannya yang terus meningkat pada masa yang akan datang. Semoga kumpulan dari
artikel ini bisa membantu dan berguna bagi para pengguna internet di seluruh dunia. AMIN.
Sumber :
http://danykurniawan.blog.ugm.ac.id/2009/02/27/sistem-operasi-pada-ponsel-mobile-operation-system/
http://realbeyou.blogspot.com/2009/03/mengenal-system-operasi-handphone.html
http://www.javacel.com/2007/11/mengenal-system-operasi-handphone.html
http://www.detikinet.com/read/2010/02/02/103835/1290869/319/os-android-kian-meraksasa
http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2010/01/sejarah-perkembangan-sistem-operasi-pada-handset/
http://www.pandebaik.com/2010/01/26/mengetahui-sistem-operasi-pada-ponsel-pintar-bagian-2/