1, (2013) 1-6
Lokasi Studi
I. PENDAHULUAN
2
Peraturan yang digunakan.
Kualitas bahan dan material.
Kriteria kapal dan alat rencana.
Pembebanan.
5. Evaluasi Layout
Evaluasi Layout Perairan
Evaluasi Layout Daratan
6. Perencanaan Struktur Dermaga
Perencanaan struktur dermaga (Unloading Platform,
Mooring Dolphin, Breasting Dolphin dan Catwalk )
meliputi :
Perencanaan Fender dan Boulder.
Perencanaan Layout Pembalokan.
Pre-liminary Desain.
Perhitungan Beban
Perencanaan Penulangan. (metode elatis cara n dalam
PBI71)
Perencanaan Substruktur.
Struktur dermaga yang direncanaan adalah jetty dengan
tiang pancang (baja) sebagai struktur bangunan
bawahnya. Prosedur untuk perencanaan tiang pancang
adalah sebagai berikut:
Menghitung daya dukung tiang dengan metode
Luciano Decourt (1982).
Menentukan tinggi daerah jepit tiang.
Kontrol kekuatan internal bahan dengan mengecek
besarnya tegangan yang terjadi akibat beban luar
dimana harus lebih kecil dari pada tegangan ijin
bahan.
Menghitung daya dukung tiang pancang dengan
sistem kalendering (metode hilley).
Gambar Rencana.
III. HASIL DAN PEMBAHASAN
3
Dari Windrose data angin pada Gambar 6 diperoleh
kesimpulan bahwa angin dominan dari arah barat laut
dengan presentase kejadian 18 %. Kecepatan angin
tertinggi yang terjadi adalah 7 11 Knot.
E. Hasil Analisis Data Gelombang
Data gelombang dianalisis dengan 2 cara yaitu
pengolahan data melalui fetch effektif dan analisis data
gelombang dari data BMKG Surabaya. Dari analisis
data gelombang yang dilakukan dapat disimpulkan
bahwa, dengan menggunakan pendekatan fetch untuk
arah yang dominan diperoleh gelombang tertinggi
yaitu 0,377 meter ke arah Barat Laut. Sedangkan
berdasarkan analisis data dari BMKG Surabaya
(Gambar 7) diperoleh gelombang dominan terjadi dari
arah Barat Laut dengan tinggi gelombang sekitar 0.6 1 meter. Jadi kesimpulannya tinggi gelombang yang
dipakai dalam perencanaan yaitu 0.71 meter dengan
arah dominan yaitu dari arah Barat Laut.
2. KRITERIA DESAIN
A. Kualitas Bahan dan Material
Mutu beton yang direncanakan memiliki kuat tekan
karakteristik (K) sebesar K350. Berikut kualifikasi
dari beton yang digunakan:
4
Tabel 1 - Resume Evaluasi Layout Perairan
(a)
(b)