Matrikulasi Omega 3
Matrikulasi Omega 3
OMEGA 3
ZULPATIN NASRI
101212153017
UNIVERSITAS AIRLANGGA
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
PROGRAM MAGISTER KESEHATAN MASYARAKAT
SURABAYA
2014
Daftar Isi
A. Pendahuluan
B. Landasan Teori
C. Pembahasan
A. Pendahuluan
Lemak adalah suatu senyawa non polar yang umumnya kita jumpai dalam
makanan kita sehari-hari dan biasanya berbentuk padat. lemak sangat berguna
bagi kehidupan manusia salah satunya adalah asam lemak esensial. Asam lemak
esensial merupakan asam lemak tak jenuh yang tidak dapat disintesis oleh tubuh
sehingga harus dikonsumsi dari makanan. Ada dua lemak yang dipercaya esensial
bagi tubuh tetapi tidak diproduksi oleh tubuh, yaitu asam lemak omega 3 (alphalinoleic acid) dan asam lemak omega-6 (linoleic acid).
Kebutuhan asam lemak esensial meningkat pada saat tubuh membutuhkan
pengembangan dan reparasi, yaitu pada wanita hamil, atau mengalami infeksi
luka bakar dan anak yang sedang tumbuh. Menurut Georgieff (2006) dan San
giovannie, dkk (2000) dalam Aprizanti (2011), pengaruh zat gizi pada struktur
anatomi otak bekerja melalui proses pembelahan sel sel syaraf yang akan
menentukan jumlah dari sel sel syaraf yang di bentuk dan melalui proses
pertumbuhan sel sel syaraf yang akan menentukan ukuran sel syaraf serta
melalui proses perkembangan sel sel syaraf menuju terbentuknya sel syaraf
dengan komponen yang lengkap. Dalam proses pembelahan, pertumbuhan dan
perkembangan sel sel syaraf dibutuhkan energi, protein yang cukup dan lemak.
Pengaruh gizi pada struktur anatomi otak mempengaruhi pembentukan sel sel
pendukung pada otak. Maka zat gizi makro terpenting yang di butuhkan adalah
asam lemak esensial yaitu omega-3, oleh karena itu memberikan jenis lemak
yang tepat sangat penting untuk perkembangan otak anak, meningkatkan
konsentrasi dan kecerdasan anak.
Bila asupan asam lemak ini tidak memadai, misalnya dalam kondisi stres dan
penuaan akibatnya dapat memperparah sistem imun. Defisiensi asam lemak
esensial biasanya ditandai dengan kulit memerah terutama pada daerah pipi
(Yuliarti ,2009). Pola makan modern yang mengandalkan minyak tak jenuh
ganda menyebabkan konsumsi Omega-6 lebih banyak dibanding konsumsi
Omega-3. Akibatnya banyak orang menderita kekurangan omega-3 yang
potensial menyebabkan masalah penurunan fungsi otak seperti sulit tidur lelap,
depresi, memori menurun, sulit konsentrasi dan lelah berkepanjangan selain itu
juga mengakibatkan berat badan meningkat, rambut dan kulit kering, kuku retak,
berbagai alergi, (Vitahealth,2006)
1
Asam lemak omega 3 adalah nama sekelompok lemak tak jenuh tertentu yang
diperlukan tubuh yang tidak dibuat oleh tubuh, melainkan diperoleh dari makanan
yang dikonsumsi. Asam lemak omega-3 dianggap sebagai asam lemak esensial.
Artinya asam lemak ini esensial bagi kesehatan tubuh tetapi tidak bisa dibuat
sendiri oleh tubuh. Oleh karena itu asam lemak omega-3 harus diperoleh dari
makanan khususnya dari ikan dan minyak nabati tertentu.
Menurut Wanasundara (1993) (dalam Rasyid, 2003) Sejak tiga dekade yang
lalu, secara ilmiah telah diakui pentingnya minyak ikan dalam nutrisi dan
pencegahan berbagai macam penyakit. Studi epidemiologi pada awal tahun 1970
"dipostulatkan" bahwa kurangnya penderita penyakit jantung koroner di kalangan
orang Eskimo, kemungkinan berkaitan dengan kebiasaan mengkonsumsi
makanan khusus berupa ikan yang kaya akan asam lemak tak jenuh majemuk
(Polyunsaturated fatty acids), khususnya eicosapentaenoic acid (EPA ; C20:5n-3)
dan docosahexaenoic acid (DHA; C22:6n-3). Beberapa informasi menyebutkan
bahwa makanan yang dikonsumsi sebaiknya mengandung n-6 dan n-3 dengan
rasio 1:1, sedangkan diet orang-orang Eropa dan Amerika saat ini
perbandingannya mencapai 10:1 sampai 20 -25 : 1. Karena itu pada diet orangorang Eropa dan Amerika defisiensi akan asam lemak n-3, dibandingkan dengan
diet pada orang-orang yang mengkonsumsi makanan yang telah disempurnakan
C. Pembahasan
1. Asam Lemak Esensial Yang Dibutuhkan Oleh Manusia
Asam lemak esensial adalah asam lemak yang dibutuhkan untuk
kelancaran proses metabolisme tubuh. Asam lemak ini dinamakan esensial
karena tidak bisa dibentuk oleh tubuh, padahal perannya sangat penting
sebagai bahan pembentuk prostaglandin, senyawa mirip hormon yang
membantu mengaktivasi system imun.Berikut ini adalah tabel asam lemak
esensial yang dibutuhkan oleh manusia (Yuliarti, 2009) :
2. Manfaat Omega-3
Menurut MEDINA et al, (1995) (dalam Rasyid, 2003). Sejak tahun 1972
asam lemak omega-3 telah diakui memiliki peranan penting bagi kesehatan.
EPA dapat memperbaiki sistem sirkulasi dan dapat membantu pencegahan
penyempitan dan pengerasan pembuluh darah (atherosclerosis) dan
penggumpalan keping darah (thrombosis). Akhir-akhir ini penelitian terhadap
sistem syaraf pusat menunjukkan bahwa DHA penting bagi perkembangan
manusia sejak awal. Pada masa bayi, DHA memiliki konsentrasi yang sangat
tinggi dalam otak dan jaringan retina. DHA terakumulasi sejak janin sampai
kehidupan
bayi.
Defisiensi
DHA dalam
diet
dapat
meningkatkan
bagi
fungsi
kognitif
dan
perilaku
otak.
Jadi
untuk
berkonsentrasi,
ingatan
buruk,
tidak
menyertakan
cukup
omega
dalam
diet.
sel,
kekurangan
membantu
lemak
memperkuat
tersebut
dapat
tak hanya mencegah penyakit jantung, namun juga baik untuk kesehatan
otak.
D. Kesimpulan
Asam lemak omega 3 adalah nama sekelompok lemak tak jenuh tertentu
yang diperlukan tubuh yang tidak dibuat oleh tubuh, melainkan diperoleh dari
makanan yang dikonsumsi seperti minyak ikan, kerang, udang dan buah buahan,
telur, daging dan lain lain.
Secara umum, Omega 3 bermanfaat bagi pertumbuhan sel otak, organ
penglihatan dan tulang, serta menjaga sel-sel pembuluh darah dan jantung tetap
sehat. Omega 3 sangat penting bagi perkembangan sel-sel otak karena 40% asam
lemak di otak terdiri atas asam lemak Omega 3. Omega 3 ini sangat dibutuhkan
dalam membantu pertumbuhan dan perkembangan sel-sel saraf otak agar optimal
terutama pada anak-anak sampai sekitar usia 5 tahun mengingat pertumbuhan
otak anak yang cepat dan pesat pada masa tersebut.
E. Saran
Untuk menghindari kekurangan omega 3 perlu mengkonsumsi sumber omega
3 seperti minyak ikan, minyak kacang kedelai, kecambah gandum, ikan salmon,
ikan sarden, ikan hering.
Bagi orang tua yang memiliki anak hendaknya memperhatikan asupan
omega3 karena omega-3 berperan dalam perkembangan otak.
Bagi ibu hamil hendaknya memperhatikan asupan omega-3 karena sangat
penting bagi pertumbuhan dan perkembangan janin.
Daftar Pustaka
Aprizayanti, 2011. Hubungan Konsumsi Omega 3 Terhadap Tumbuh Kembang Anak
Usia 2 3 Tahun Di Wilayah Kerja Puskesmas Sebarang Padang Kota
Padang. Skripsi. FK Universitas Andalas. Padang
Dipa,dkk. 2009. Hubungan Konsumsi Asam Lemak dengan Perkembangan Anak
Usia 2 5 tahun di Kecamatan Nanggalo Kota Padang (Tesis) UNAND,
Padang
Graha, 2010. 100 Question & Answers Kolesterol .Elek Media Komputindo. jakarta
Olivia,
F. 2007. Membantu
Komputindo.jakarta
Anak
Punya
Omega-3
Ingatan
Dari
Super.Elek
Minyak
Ikan.
Media
Jurnal,
Susilawati. 1994. Isolasi Asam Lemak Omega-3 dan Bantalan Mata Ikan Tuna.
Laporan Penelitian Pusat Antar Universitas Pangan dan Gizi, Institut
Pertanian Bogor, 106 hal.
Vita health. 2006. Diet VCO. Gramedia.Jakarta
https://books.google.com/books?isbn=9792221883
Yayan, Agus, 2007. Mudah dan Aktif Belajar Kimia. Pelita Purna Inves.
https://books.google.co.id/books?isbn=9791192111
Yuliarti, N. 2009. A to Z Food Supplement.Andi Offset. Yogyakarta