Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Puji syukur penyusun panjatkan ke hadirat Allah Subhanahu wataala, karena berkat
rahmat-Nya kami bisa menyelesaikan makalah yang berjudul Sensor ultrasonic. Makalah ini
diajukan guna memenuhi tugas mata kuliah Programming Logic Control (PLC).
Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu sehingga
makalah ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Makalah ini masih jauh dari sempurna,
oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun sangat kami harapkan demi
sempurnanya makalah ini.
Semoga makalah ini memberikan informasi bagi masyarakat dan bermanfaat untuk
pengembangan wawasan dan peningkatan ilmu pengetahuan bagi kita semua.
Tim Penyusun
SENSOR ULTRASONIC
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.................................................................................................................1
DAFTAR ISI..............................................................................................................................2
BAB I. PENDAHULUAN.........................................................................................................3
1.1.
Latar Belakang.............................................................................................................3
1.2.
Rumusan Masalah.......................................................................................................3
1.3.
Batasan Masalah..........................................................................................................3
1.4.
Tujuan..........................................................................................................................3
1.5.
Manfaat........................................................................................................................3
2.2.
Kesimpulan..................................................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................................9
SENSOR ULTRASONIC
BAB I
PENDAHULUAN
SENSOR ULTRASONIC
SENSOR ULTRASONIC
BAB II
LANDASAN TEORI
SENSOR ULTRASONIC
Gambar cara kerja sensor ultrasonik dengan transmitter dan receiver (atas), sensor ultrasonik
dengan single sensor yang berfungsi sebagai transmitter dan receiver sealigus
Sinyal dipancarkan oleh pemancar ultrasonik dengan frekuensi tertentu dan dengan
durasi waktu tertentu. Sinyal tersebut berfrekuensi diatas 20kHz. Untuk mengukur
jarak benda (sensor jarak), frekuensi yang umum digunakan adalah 40kHz.
Sinyal yang dipancarkan akan merambat sebagai gelombang bunyi dengan kecepatan
sekitar 340 m/s. Ketika menumbuk suatu benda, maka sinyal tersebut akan
dipantulkan oleh benda tersebut.
Setelah gelombang pantulan sampai di alat penerima, maka sinyal tersebut akan
diproses untuk menghitung jarak benda tersebut. Jarak benda dihitung berdasarkan
rumus : S = 340.t/2
SENSOR ULTRASONIC
dimana S merupakan jarak antara sensor ultrasonik dengan benda (bidang pantul), dan
t adalah selisih antara waktu pemancaran gelombang oleh transmitter dan waktu
ketika gelombang pantul diterima receiver.
2.2.1 Aplikasi Sensor Ultrasonik
Dalam bidang kesehatan, gelombang ultrasonik bisa digunakan untuk melihat organorgan dalam tubuh manusia seperti untuk mendeteksi tumor, liver, otak dan
menghancurkan batu ginjal. Gelombang ultrasonik juga dimanfaatkan pada alat USG
(ultrasonografi) yang biasa digunakan oleh dokter kandungan.
Dalam bidang industri, gelombang ultrasonik digunakan untuk mendeteksi keretakan
pada logam, meratakan campuran besi dan timah, meratakan campuran susu agar
homogen, mensterilkan makanan yang diawetkan dalam kaleng, dan membersihkan
benda benda yang sangat halus. Gelombang ultrasonik juga bisa digunakan untuk
mendeteksi keberadaan mineral maupun minyak bumi yang tersimpan di dalam perut
bumi.
Dalam bidang pertahanan, gelombang ultrasonik digunakan sebagai radar atau navigasi,
di darat maupun di dalam air. Gelombang ultrasonik digunakan oleh kapal pemburu
untuk mengetahui keberadaan kapal selam, dipasang pada kapal selam untuk
mengetahui keberadaan kapal yang berada di atas permukaan air, mengukur kedalaman
palung laut, mendeteksi ranjau, dan menentukan puosisi sekelompok ikan.
Transmitter adalah sebuah alat yang berfungsi sebagai pemancar gelombang ultrasonik
dengan frekuensi tertentu (misal, sebesar 40 kHz) yang dibangkitkan dari sebuah
osilator. Untuk menghasilkan frekuensi 40 KHz, harus di buat sebuah rangkaian osilator
dan keluaran dari osilator dilanjutkan menuju penguat sinyal. Besarnya frekuensi
ditentukan oleh komponen RLC / kristal tergantung dari disain osilator yang digunakan.
Penguat sinyal akan memberikan sebuah sinyal listrik yang diumpankan ke
piezoelektrik dan terjadi reaksi mekanik sehingga bergetar dan memancarkan
gelombang yang sesuai dengan besar frekuensi pada osilator.
SENSOR ULTRASONIC
Cara menggunakan alat ini yaitu: ketika kita memberikan tegangan positif pada pin
Trigger selama 10uS, maka sensor akan mengirimkan 8 step sinyal ultrasonik dengan
frekuensi 40kHz. Selanjutnya, sinyal akan diterima pada pin Echo. Untuk mengukur
jarak benda yang memantulkan sinyal tersebut, maka selisih waktu ketika mengirim dan
SENSOR ULTRASONIC
menerima sinyal digunakan untuk menentukan jarak benda tersebut. Rumus untuk
menghitungnya sudah saya sampaikan di atas.
Berikut adalah visualisasi dari sinyal yang dikirimkan oleh sensor HC-SR04
Robot dilengkapi penginderaan, indera robot terletak pada sensor, misalnya sensor
cahaya/LDR yang mendeteksi cahaya, Sensor UV untk mndeteksi keberadaan api
(biasa dipakai pada robot pemadam api), dll.
Gelombang ultrasonik bekerja pada frekuensi mulai 20 kHz hingga sekitar 20 MHz.
Frekuensi kerja yang digunakan dalam gelombang ultrasonik bervariasi tergantung
SENSOR ULTRASONIC
10
pada medium yang dilalui, mulai dari kerapatan rendah pada fasa gas, cair hingga
padat.Secara matematis gelombang ultrasonik dapat dirumuskan sebagai : s = v.t/2
dimana s adalah jarak dalam satuan meter, v adalah kecepatan suara yaitu 344 m/detik
dan t adalah waktu tempuh dalam satuan detik. Ketika gelombang ultrasonik
menumbuk suatu penghalang maka sebagian gelombang tersebut akan dipantulkan
sebagian diserap dan sebagian yang lain akan diteruskan.
Gelombang yang diserap akan dihitung oleh komparator dan diteruskan menjadi
bilangan binanry.
Secara umum sensor ultrasonik digunakan untuk menghitung jarak dari suatu objek
yang berada didepan sensor tersebut. Sehingga dengan fungsinya tersebut, sensor
ultrasonik biasa digunakan pada perangkat yang membutuhkan perhitungan jarak.
Contoh : smart robot, Kapal laut, kapal selam, dll.
Paralax ultrasonic biasa digunakan pada robot - robot kecil dan mesin industri. dapat
mengukur jarak dari 3 cm sampai 300 cm. Pada dasanya, Ping))) terdiri dari sebuah
chip pembangkit sinyal 40KHz, sebuah speaker ultrasonik dan sebuah mikropon
ultrasonik. Speaker ultrasonik mengubah sinyal 40 KHz menjadi suara sementara
mikropon ultrasonik berfungsi untuk mendeteksi pantulan suaranya.Pada modul
Ping))) terdapat 3 pin yang digunakan untuk jalur power supply (+5V), ground dan
signal. Pin signal dapat langsung dihubungkan dengan mikrokontroler tanpa tambahan
komponen apapun.
SENSOR ULTRASONIC
11
Robot Hexapod
SENSOR ULTRASONIC
12
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa sensor
ultrasonik merupakan alat elektronika yang dimana kemampuannya dapat mengubah energy
listrik menjadi energy mekanik dalam bentuk gelombang suara ultrasonic. Sensor ultrasonic
memiliki rangkaian pemancar Ultrasonic yang dinamakan transmitter dan penerima
ultrasonic yang disebut receiver. Alat ini digunakan untuk mengukur gelombang ultrasonik.
Sedangkan secara detail, cara kerja sensor ultrasonik adalah sebagai berikut:
Sinyal dipancarkan oleh pemancar ultrasonik dengan frekuensi tertentu dan dengan
durasi waktu tertentu. Sinyal tersebut berfrekuensi diatas 20kHz. Untuk mengukur
jarak benda (sensor jarak), frekuensi yang umum digunakan adalah 40kHz.
Sinyal yang dipancarkan akan merambat sebagai gelombang bunyi dengan kecepatan
sekitar 340 m/s. Ketika menumbuk suatu benda, maka sinyal tersebut akan
dipantulkan oleh benda tersebut.
Setelah gelombang pantulan sampai di alat penerima, maka sinyal tersebut akan
diproses untuk menghitung jarak benda tersebut. Jarak benda dihitung berdasarkan
rumus : S = 340.t/2
dimana S merupakan jarak antara sensor ultrasonik dengan benda (bidang pantul), dan
t adalah selisih antara waktu pemancaran gelombang oleh transmitter dan waktu
ketika gelombang pantul diterima receiver.
SENSOR ULTRASONIC
13
DAFTAR PUSTAKA
http://loveisstupidthing.blogspot.co.id/2011/11/prinsip-kerja-rangkaian-sensor.html
SENSOR ULTRASONIC
14