Dapus

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 2

5.

Alat ini akan mencapai nilai break event point apabila telah memarut
sebanyak 15.787,121 kg.
6. NPV 16% dari alat ini adalah Rp. 6.348.636,656 dan NPV 20% dari alat
ini adalah Rp. 5.352.940,68. Hal ini berarti usaha ini layak untuk
dijalankan.
Saran
1. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut dengan menggunakan range rpm
silinder yang lebih bervariasi.
2. Perlu dilakukan modifikasi alat untuk mengefisiensikan kerja alat pemarut
mekanis terutama penambahan alat penekan pada hopper.

DAFTAR PUSTAKA
Anonimous. 2004. Mesin Pembuat Tepung Tapioka. http: //digilib.petra.ac.id /
viewer.phptepung_tapioka-chapter1.pdf.
Darun. 2002. Ekonomi Teknik. Jurusan Teknologi Pertanian Fakultas Pertanian
USU. Medan.
Daryanto. 1986. Ikhtisar Praktis Bagian-Bagian Mesin. Tarsito. Bandung.
Daryanto. 1984. Dasar Dasar Teknik Mesin. Bina Aksara. Jakarta.
Daryanto. 1993. Dasar Dasar Teknik Mesin. Rineka Cipta. Jakarta.
Daywin,FJ, RG. Sitompul, Imam Hidayat. 2008. Mesin-Mesin Budidaya
Pertanian di Lahan Kering. Graha Ilmu. Yogyakarta.
Earle, R. L. 1969. Satuan Operasi Dalam Pengolahan Pangan. Sastra Hudaya
Bogor
Hardjosentono, dkk. 1996. Mesin-Mesin Pertanian. Bumi Aksara. Jakarta.
Hartanto. 1997. Mekanisasi Tanaman Pangan. CV Bakti Aksara. Bengkulu.

Universitas Sumatera Utara

Mabie, H. H and F.W. Ocvirk. 1967. Mechanics and Dynamic of Machinery. Jhon
Wiley & Sons, Inc. New York.
Paimin, F. B dan Murhananto. 2000. Budidaya, Pengolahan dan Perdagangan
Jahe. Penebar Swadaya. Jakarta.
Palungkun, R. 2001. Aneka Produk Olahan Kelapa. Penebar Swadaya. Jakarta.
Pratomo, M. dan K. Irwanto. 1983. Alat dan Mesin Pertanian. Departemen
Pendidikan dan Kebudayaan.
Prihandana, dkk. 2007. Bioetanol Ubi Kayu: Bahan Bakar Masa Depan. PT
AgroMedia Pustaka. Jakarta.
Prihandana, R., dan Hendroko, R. 2008. Energi Hijau. Penebar Swadaya. Jakarta.
Purwadaria, H. K. 1994. Teknologi Penanganan Pasca Panen. Edisi Kedua, Dinas
Pertanian Tanaman Pangan Provinsi DATI-I Sumatera Utara Medan.
Rindengan, B., dan Hengky, N. 2004. Minyak Kelapa Murni: Pembuatan dan
Pemanfaatan. Penebar Swadaya. Jakarta.
Roth, L.O.,F.R.Crow, and G.W.A. Mahoney. 1982. Agriculture Engineering. AVI
Publishing. Westport, USA.
Santoso, B. H. 1989.Jahe. Kanisius. Yogyakarta.
Smith, H. P. and L. H. Wilkes. 1990. Mesin dan Peralatan Usaha Tani.
Terjemahan Tri Purwadi. UGM Press. Yogyakarta.
Stolk, J. dan Kross. 1981. Elemen Mesin : Elemen Konstruksi Dari Bangunan
Mesin. Terjemahan Hendersin dan A. Rahman. Erlangga. Jakarta.
Suhardiman, P. 1999. Bertanam Kelapa Hibrida. Penebar Swadaya. Jakarta.
Suhardiyono, L. 1988. Tanaman Kelapa. Kanisius. Yogyakarta
Sularso dan K. Suga. 2004. Dasar Perencanaan dan Pemilihan Elemen Mesin.
Pradya Paramitha. Jakarta.
Syukur, C. 2001. Agar Jahe Berproduksi Tinggi. Penebar Swadaya. Jakarta.
Wiriaatmadja, S. 1995. Alsintan Pengiris dan Pemotong. Penebar Swadaya.
Jakarta.

Universitas Sumatera Utara

Anda mungkin juga menyukai