PENDAHULUAN
didalam
karya
Mengenalkan
ilmiah
sejak
ini
dini
saya
akan
membahas
fungsi-fungsi
dari
untuk
PLC
12
b. Perumusan Masalah
Perumusan masalah pada karya ilmiah ini adalah melakukan
kegiatan-kegiatan yang bersifat pembelajaran bagi para mahasiswa
agar dapat memahami dan mengerti apakah yang dinamakan PLC
tersebut. Untuk terciptanya daya saing dari para mahasiswa dalam
bidang teknik di dunia industri.
c. Pembahasan Masalah
Dalam pembahasan masalah ini mahasiswa sebagai objek
dalam persaingan individual dunia industri. Untuk itu pengenalan ilmu
PLC itu adalah hal yang penting bagi kelangsungan karier dimasa
depan. Karena dalam ilmu PLC kita dapat mencerminkan manusiamanusia yang mengikuti zaman modernisasi dan memahami alat-alat
modern.
c. Tujuan Penelitian
Tujuan dari penulisan karya ilmiah ini agar para mahasiswa
mengetahui
sejak
dini
tentang
pengendalian
mesin
produksi
BAB II
12
TINJAUAN PUSTAKA
membaca.
EPROM ( Erasable Programmable read Only Memory )
adalah memori yang dapat diprogram dengan Eprom
Writer.
12
adalah
Perangkat
lunak
yang
digunakan
untuk
yang
digunakan
dalam
pemrograman
ini
adalah
CX
proses
pemrograman
kita
harus
12
dibutuhkan
jika
urutan
kerja
3. Instruksi AND
Instruksi AND dibutuhkan jika urutan kerja (sequence)
dari suatu sistem kontrol membutuhkan lebih dari satu kondisi
logic dan dituntut harus mengeluarkan suatu output. Logika dari
AND adalah seperti kontak NO (Normally Open) sebuah relay.
NOT
dibutuhkan
jika
urutan
kerja
12
5. Instruksi OR
Instruksi OR dibutuhkan jika urutan kerja (sequence) dari
suatu sistem kontrol hanya membutuhkan salah satu saja dari
beberapa kondisi logic untuk mengeluarkan suatu output.
Logika dari OR adalah seperti kontak NO (Normally Open)
sebuah relay.
6. Instruksi OR NOT
Instruksi OR NOT dibutuhkan jika urutan kerja (sequence)
dari suatu sistem kontrol hanya membutuhkan salah satu saja
dari beberapa kondisi logic untuk mengeluarkan suatu output.
Logika dari OR NOT adalah seperti kontak NC (Normally Close)
sebuah relay.
7. Instruksi OUT
Instruksi OUT berfungsi untuk mengeluarkan output, jika
semua kondisi logic ladder diagram telah terpenuhi.
12
SET
RESET
10.
11.
12
segala
hal.
Karena
traffic
light
tersebut
tidak
perlu
sebuah
rangkaian
kendali
mesin
produksi
komponen-komponen
yang
satu
sama
lain
saling
ketergantungan (Integrasi).
Disetiap
melaksanakan
pekerjaan
tidak
selamanya
akan
12
Tahap
menggunakan
awal
PLC
untuk
adalah
membuat
sebuah
mempersiapkan
rangkaian
kendali
komponen-komponen
12
Maka
PLC
tersebut
akan
menyimpan
program
dan
kerja
tersebut
ada
yang
disebut
dengan
rangkaian
pengendali atau bisa disebut juga gambar alur kerja. Fungsi dari
rangkaian pengendali tersebut adalah untuk mempermudah kita
merangkai komponen-komponen menjadi suatu rangkaian yang akan
mengaplikasikan perintah dari program yang telah ditransfer pada
PLC.
Apabila diagram kerja atau rangkaian pengendali telah ada
sesuai apa yang diinginkan. Maka tahap keempat yaitu komponenkomponen yang tadi telah disediakan dapat dirangkaikan pada suatu
panel listrik atau panel kerja. Rangkaian komponen harus disesuaikan
dengan rangkaian pengendali karena apabila terjadi kesalahan pada
merangkai komponen dapat mengakibatkan kerja dari rangkaian
tersebut tidak akan berjalan sesuai program yang telah di up load ke
PLC (Programmable Logic Controller). Dan biasanya akan terjadi over
load (beban berlebih) pada rangkaian.
12
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
Dalam
menggunakan
pembuatan
dan
langkah-langkah
penyusunan
dimulai
dari
karya
ilmiah
mencari
ini
referensi-
mengikuti
pelatihan
Mengoperasikan
Mesin
Produksi
Bandung-Jawa
Barat.
Kegiatan
itu
bertujuan
untuk
12
BAB IV
memberikan
pelatihan-pelatihan
khusus
bagi
para
12
bidang
pendidikan
itu
terdapat
suatu
rahasia
dibalik
12
BAB V
orang-orang
yang
berkecimpung
didunia
teknik.
Karena
12
DAFTAR PUSTAKA
12
RIWAYAT HIDUP
Nama
Alamat
Universitas
Singaperbangsa
Karawang
Fakultas/Prodi
12