UNIVERSITAS JAMBI

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

DIPLOMA TIGA KIMIA INDUSTRI
Telp. (0741)
Fax. (0741)

PRAKTIKUM
OPERASI
INDUSTRI KIMIA
(3 SKS)

Meliputi pokok bahasan : mekanika fluida, perpindahan panas, perpindahan massa

Materi Praktikum :
1. Filtrasi
Tujuan : Melakukan pemisahan padatan yang tersuspensi di dalam cairan dan melihat
pengaruh konsentrasi padatan dan tekanan operasi terhadap laju pengeluaran filtrat.
Contoh slurrry : Dilarutkan sejumlah kapur ke dalam air sehingga mencapai konsentrasi
tertentu sesuai tugas yang diberikan.
2. Perpindahan panas konveksi
Tujuan : Menentukan Temperatur film (Tf), Bilangan Reynold (NRe), Bilangan Grassholf
(NGr), Bilangan Prant (NPr), Bilangan Nussel (NNu) dan Koefisien Perpindahan Panas (h).
3. Perpindahan panas dalam tangki
Menentukan pengaruh pengadukan terhadap koefisien perpindahan panas keseluruhan (U)
dan besarnya kehilangan panas
4. Aliran fluida
Tujuan : Menentukan faktor gesekan, kehilangan tekanan, bilangan Reynold, kehilangan
energi pada sistem perpipaan, serta melihat kemampuan (daya) suatu pompa untuk
memindahkan fluida dari suatu tempat ke tempat lain dengan menggunakan sistem perpipaan
Alat yang digunakan:
- Rangkaian alat aliran fluida
- Pompa
- Manometer H2O
- Baker Glass 1000 ml
- Stopwatch
- Bahan yang digunakan: - Air
5. Penanganan Padatan
Menganalisa distribusi partikel dan menentukan ukuran partikel dalam ayakan, hubungan
laju padatan hopper yang dihubungkan dengan diameter orifice ketinggian material, efisiensi
pencampuran serta pengaruh sudut luncur.
Contoh bahan : arang, kacang kedelai , kacang tanah, batu bara, tawas

Penghancuran Material Menggunakan Ball Mill, Distribusi Partikel dalam Ayakan,

Menghitung Sudut Luncur, Percobaan Laju Alir dari Hopper, Percobaan Pencampuran Bahan
Padat
6. Pencampuran Cairan dalam Tangki dan Agitasi Mekanik
Menentukan pola pencampuran, kebutuhan daya, waktu pencampuran, bilangan Reynold,
bilangan Power dan bilangan Froud dari fluida yang bercampur
Variasi jenis pengaduk propeller, turbin, paddle dan jenis tangki baffle dan tanpa baffle
Dipasang peralatan yang diperlukan seperti tangki, motor penggerak pengaduk dan voltmeter.
Voltmeter dan ampere meter dihubungakan ke sumber listrik
7. Kesetimbangan Fase
Membuktikan teori kesetimbangan fase untuk campuran biner, membuat kurva
kesetimbangan dari komponen dalam fase uap dan komponen dalam fase cair
Alat : refluks, labu leher tiga, pemanas
8. Pengeringan (drying)
Mengetahui kecepatan pengeringan dengan membuat grafik kecepatan pengeringan vs waktu
dan kandungan air dalam bahan padat; mengetahui kandungan air dalam bahan padat yang
basah dengan membuat grafik kadar air vs kelembaban relatif
9. Height Equivalent to a theoritical plate (HETP)
Menentukan jumlah plate teoritis minimum dengan menggunakan metode grafis dan analitis;
menentukan tinggi bahan isian yang setara dengan sebuah plate teoritis
10. Sedimentasi
Memahami proses sedimentasi, membuat kurva hubungan antara kecepatan pengendapan
dengan konsentrasi padatan pada operasi sedimentasi
Bahan : CaCO3 dan aquades; Alat : Gelas ukur, pengaduk dan stopwacth