Anda di halaman 1dari 2

1.

Kompetensi yang dimiliki Si Darmanto antara lain, terdiri dari :


Skala Initiative, yaitu dorongan bertindak untuk melebihi yang
dibutuhkan atau yang dituntut oleh lingkungan. Dengan criteria
tidak menyerah dan mengenali serta memanfaatkan peluangpeluang terhadap internet di kantornya sebelum dia resign. Serta
dia mampu bekerja sendiri secara independen, dan melakukan

usaha ekstra.
Skala Informasi,

yaitu

dorongan

untuk

memilih

peluang

berpotensial yang berguna di masa yang akan datang, dengan


betah berjam jam di took buku, untuk membaca dan menggali ilmu
perihal blogspot, wordprwess, PHP, online resseler, hinggientatia

research engine Optimation


Skala CSO, Customer service Orientation, untuk melakukan jasa
layanan internet : Web design, jasa preview blog, hingga jasa SEO,
disamping untuk menambah ilmu yang selama ini dipelajarinya
secara teori, diapun mempraktekannya dengan menerima layanan

tersebut.
Skala Keahlian Teknikal, setelah menerima jasa layanan tersebut,
maka Darmanto mampu memiliki pengetahuan expert dalam
bidang pengetahuan internet tersebut.

2.

Dilihat dari pandangan konsep MSDm yang berbasis kompetensi, Nokia


sangat memperhatikan pekerjanya. Dengan melakuan training kepada
staff 2-3 kali setahun. Dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan
karyawannya dalam hal customer satisfaction, respect, achievement, dan
renewal, yang juga menjadi slogan yang berfokus pada pelanggandi pasar
global. Dari slogan tersebut dapat kita ketahui bahwa Nokia tidak ingin

mengecewakan pelanggannya, dan berusaha untuk mentrainer MSDM-nya


untuk dapat mencapai slogan tersebut. Dari segi Perencanaan karir, Nokia
hanya memiliki 25 manajer pimpinan sehingga dapat menyempitkan
kesempatan dalam meraih posisi tersebut, dan hanya orang orang
tertentu yang pantas menempati posisi tersebut dengan melewati proses
test

yang

berkompeten

dilihat

dari

pengetahuan

yang

dimiliki,

pengalaman, serta keterampilan dalam unit organisasi Nokia Mobile


Phones di Indonesia.
3. Jalur Karir Jabatan dari hasil kluster / HIERARCHICAL CLUSTER ANALYSIS

4. MSDM berbasis kompetensi lebih mudah, praktis dalam menata SDM


dikarenakan dapat membantu Human Resources Management untuk
menata faktor SDM secara optimal dilihat dari segi management kinerja
yang berfokus pada kinerja dari karyawan atau bahkan proses untuk
menghasilkan produk atau layanan, dan juga di area yang lain dengan
berfokus kepada visi dan misi perusahaan
Sedangkan diliat dari system kompensasi melalui achievement atau
pemberian penghargaan kepada karyawan berprestasi, pembayaran gaji
karyawan sesuai dengan UMR setiap daerah per bulannya , pemberian
jamsostek, tunjangan tunjangan (THR), pemberian pembagian bonus
perusahaan secara merata kepada setiap karyawan, pemberian fasilitas
kredit pinjaman dari perusahaan, serta pemberian dana pensiun setelah
berakhir masa kerja karyawan .

Anda mungkin juga menyukai