Anda di halaman 1dari 5

SURAT PERJANJIAN

Pelaksanaan Pekerjaan
antara
MOH. SAFRI ( Kontraktor )
dengan
ABD HUDA (Pemborong)
______________________________________________________________________________
Nomor
Tanggal

: 01/Kont/Tkng/X/2015
: 31 Oktober 2015

Pada hari ini Sabtu tanggal 31 Oktober 2015 kami yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama

: .......................................................................................................

Alamat

Telepon

Jabatan

: .......................................................................................................

Dalam hal ini bertindak sebagai pemilik rumah tinggal dan selanjutnya disebut sebagai Pihak
Pertama.
Dan
Nama

: .......................................................................................................

Alamat

: .......................................................................................................

Telepon

: .......................................................................................................

Jabatan

: .......................................................................................................

Dalam hal ini bertindak sebagai pelaksana bangunan rumah tinggal dan selanjutnya disebut
sebagai
Pihak Kedua.
Dengan ini menyatakan bahwa Kedua belah pihak telah sepakat untuk mengadakan ikatan
Kontrak Pelaksanaan Pekerjaan lanjutan pembangunan kantor agama kabupaten sigi yang
dilaksanakan

oleh

Pihak

Pertama

yang

terletak

di

kabupaten

sigi

Pihak Kedua bersedia untuk melaksanakan pekerjaan lanjutan pembangunan Kantor agama
kabupaten sigi, yang pembiayaannya ditanggung oleh Pihak Pertama, dengan ketentuan yang
disebutkan dalam pasal-pasal
sebagai berikut :
Pasal 1
TUJUAN KONTRAK
Tujuan kontrak ini adalah bahwa Pihak Kedua bersedia melaksanakan dan, menyelesaikan
pekerjaan lanjutan Pembangunan kantor agama kabupaten sigi yang berlokasi tersebut diatas.

Pasal 2
BENTUK PEKERJAAN
Bentuk pekerjaan yang akan dilaksanakan oleh Pihak Kedua adalah sebagai berikut :
pelaksanaan pekerjaan finishing bangunan, (pekerjaan batu, pasangan, plesteran, acian dan lantai
serta sesuai dengan penjabaran item pekerjaan yang akan dilampirkan oleh pihak kedua pada saat
Penandatanganan Kontrak Kerja
Pasal 3
SISTEM PEKERJAAN
Sistem pekerjaan yang disepakati oleh kedua belah pihak adalah sebagai berikut :

Pihak Pertama menggunakan system borongan yang telah disepakati oleh kedua belah pihak
adalah : Rp 125.000.000
Pasal 4
TENAGA
Tengaga yang akan di gunakan oleh pihak kedua dalam melaksanakan pekerjaan adalah sebagai
berikut
Tukang

15

Orang

Pembatu tukang

15

Orang
Pasal 5
SISTEM PEMBAYARAN

DOWN PAYMENT ( Uang Muka )


pembayaran 20 % x Rp 125.000.000.-

= Rp. 25.000.000.-

( dua puluh lima juta rupiah ) yang harus dibayarkan oleh Pihak Pertama kepada Pihak Kedua
pada saat penandatanganan kontrak kerja dilakukan oleh kedua belah pihak.
Pembayaran selanjutnya dilakukan per dua mingguan berdasarkan volume pekerjaan yg selesai
di lapangan
Pembayaran tersebut dapat dilakukan cash tunai atau melalui transfer ke rekening :
Penerima

: .......................................

Bank

: .......................................

No rekening

: ......................................
Pasal 6
JANGKA WAKTU PENGERJAAN

Jangka waktu pengerjaan adalah ....... (

) hari, terhitung setelah Pihak Pertama memberikan

Surat Perintah Mulai Kerja kepada Pihak Kedua sampai dengan berakhirnya masa kontrak
pelaksanaan fisik lanjutan pembangunan gedung Kantor Agama Kab Sigi

Jika kontrak pelaksanaan telah berakhir dan pekerjaan di lapangan belum selesai
maka .............................................
Pasal 7
PERUBAHAN
Apabila pada waktu pengerjaan pelaksanaan bangunan rumah tinggal terdapat perubahan perubahan terhadap luasan, posisi dan bentuk serta penambahan penambahan lain di luar
gambar kerja yang telah disepakati oleh kedua belah pihak, maka Pihak Pertama wajib
membayar setiap perubahan pembongkaran dan pemasangan kembali bangunan yang dirubah
tersebut yakni sebesar Rp. 120.000/M2. ( seratus dua puluh ribu rupiah ) per meter persegi luas
bangunan yang mengalami pembongkaran & perubahan.
Pasal 9
PENYELESAIAN PERSELISIHAN
Apabila terjadi perselisihan di antara kedua belah pihak, maka akan ditempuh cara-carasebagai
berikut:
1. Melalui jalur musyawarah untuk mufakat.
2. Melalui Panitia Arbitrase apabila perselisihan tersebut tidak bisa dilakukan melalui jalur
musyawarah untuk mufakat. Panitia Arbitrase tersebut terdiri dari:
a.Seorang wakil yang ditunjuk PIHAK PERTAMA,
b.Seorang wakil yang ditunjuk PIHAK KEDUA, dan
c.Seorang wakil yang ditunjuk PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA.
3. Dan apabila dengan kedua cara diatas tidak didapat penyelesain perselisihan maka langkah
berikutnya bisa melalui jalur hukum yang berlaku di Indonesia
Pasal 10
Lain Lain
Pihak Pertama dan Pihak Kedua akan bersama- sama mematuhi dengan baik dan bertanggung
jawab terhadap seluruh kesepakatan kerja yang telah disetujui.

Demikian Kontrak Kerja ini telah di setujui dan di tanda tangani untuk dilaksanakan
dengan sebagai mana mestinya tanpa adanya campur tangan dari pihak lain.
Pasal 10
PENUTUP
Surat Perjanjian ini mulai berlaku terhitung sejak ditandatangani oleh kedua belah pihak di palu
pada hari, tanggal, bulan, dan tahun seperti tersebut di atas, yang dibuat rangkap 2 (dua) yang
berkekuatan hukum yang sama, dimana lembar pertama (asli) dan lembar kedua dibubuhi
materei secukupnya.
Dibuat di : PAlu
Tanggal : ( ---- tanggal,............. bulan, ...............tahun )

Pihak Pertama

( MOH SAFRI)

Pihak Kedua

( ABD HUDA )

Anda mungkin juga menyukai