Anda di halaman 1dari 34

TUMOR PARU

Oleh
Marwansyah, S.Kep, Ns, M.Kep

17-May-13

17-May-13

TUMOR PARU
Terbagi atas :
Tumor Jinak
Tumor Ganas : Kanker paru

17-May-13

Pendahuluan

Kanker paru atau Karsinoma bronkus ,tumor primer paru


yang paling sering ,hampir 95 %
Banyak faktor penyebab, terutama asap rokok
Kanker paru bersifat fatal
Penyebab kematian utama pada laki laki dan penyebab
kematian nomor tiga pada perempuan

17-May-13

Diagnosis sering terlambat atau Inoperable Stage , maka


prognosanya jelek dan survival rate rendah.

Keluhan dan gejala hampir sama dengan penyakit paru lain,


sehingga sering tidak terpikirkan.

Meningkatnya ilmu,ketrampilan dokter,alat diagnostik dan


perhatian penderita diagnosis semakin cepat.

Penatalaksanaan baik penderitaan berkurang, kualitas hidup


meningkat dan ketahanan hidup lebih baik.

17-May-13

Kanker
Nama umum untuk neoplasma ganas

Carcinoma : Neoplasma ganas sel epithelial


Sarcoma : Neoplasma ganas dari jaringan atau
mesenkhim

Etiologi pasti belum diketahui


Multi faktorial : Eksogen (karsinogen) dan
Endogen (genetik)
Perubahan ditingkat DNA akibat paparan
karsinogen bertahap dan waktu yang
lama neoplasma

17-May-13

Kanker Paru
Definisi:

Semua keganasan mengenai paru, baik berasal


dari paru sendiri maupun dari tempat lain yang
ber metastasis ke paru

Asal terutama dari epitel bronkus ( 90 95 % )

Karsinoma bronkus

17-May-13

Macamnya Kanker Paru

Primer

Metastase

: Berasal dari organ paru sendiri


: Berasal dari organ di luar paru
seperti :
- Mamma
- Ginjal
- Ovarium
- Testis
- Usus dll
17-May-13

Epidemiologi

Kejadian Laki laki : Perempuan : 3 : 1 atau 6: 1

Umur sering dikenai di atas 40 tahun

17-May-13

Insidens dan Mortalitas

Di Indonesia, peringkat ke 4
terbanyak
Penyebab utama kematian ,
masalah klinik dan sosial
masyarakat di masa datang

10

17-May-13

5 FAKTA TENTANG KANKER PARU


1.
2.
3.
4.
5.

Merupakan penyakit di dunia yang belum bisa


disembuhkan ( WHO )
Penyebab kematian utama, karena kanker
Penderita datang 80 - 90% sudah stadium lanjut
Angka tahan hidup 5 th paling rendah
Angka tahan hidup 5 tahun stadium I = 70%

11

17-May-13

Etiologi
Tidak jelas, belum diketahui secara pasti
Faktor : Bahan karsinogen ( Enviromental diseases )
Asap rokok
5 10 kali
3,4 Benzpyrene
Polonium 210
Zat kimia
6 10 kali
Asbes
Chromium
Arsen
Besi
Uranium
Nikel
Fibrosis paru :
7 % Ca Jaringan parut
23,2 % Jaringan parut TBC

12

17-May-13

Merokok adalah faktor risiko utama yang paling


penting untuk terjadinya kanker paru-paru.

Bahan-bahan berbahaya dalam rokok bisa merusak sel


paru-paru, antara lain :
Nikotin bisa mangakibatkan ketergantungan
Tar bersifat karsinogenik
Karbonmonoksida menyebabkan gangguan pernafasan
Asap rokok mengandung radikal bebas yg bisa
menyebabkan cedera pada membran sel dan inti sel
paru-paru sehingga mengakibatkan kecacatan DNA

13

17-May-13

Resiko Kanker Paru Akibat Rokok


Merokok :
1 10 batang / hari resiko meningkat 15

kali

20 30 batang / hari resiko meningkat 40 - 50 kali

40 50 batang / hari resiko meningkat 70 - 80 kali

14

17-May-13

15

17-May-13

Karsinogen Dalam Rokok

Fase Partikulat :
Netral fraksi

: Benzpyrene
Dibenzanthracene
Benzofluoranthenes
Basik fraksi
: Nitrosamines
Asidik fraksi
: Tumor promoting agent
Residual fraksi : Nikel, cadmium,
Polonium 210
Nitrogen oksida

16

17-May-13

Karsinogen Dalam Rokok

Fase uap :

17

: Nikel karbonyl
Hydrazin
Vinyl chlorida
Nitrogen oksida
Nitrosodiethylamine

17-May-13

Diagnosis
Anamnesa : -

Keluhan
Kebiasaan
Pekerjaan
Riwayat penyakit

1
17-May-13

18

Gambaran Klinik
Tidak banyak berbeda dari penyakit paru lain
Terdiri dari keluhan subyektif dan temuan obyektif

Dari anamnesa didapatkan :


Keluhan utama sangat beragam
Sering juga yang pertama terlihat adalah gejala akibat
metastasis dan keluhan akibat perjalanan penyakit
Batuk yg terus bertambah berat atau tidak kunjung sembuh,
Kesulitan bernafas (Dispnea), Nyeri dada yg terus menerus,
Hemoptisis ( batuk berdarah ), Suara serak, Rentan terkena
peny. Infeksi paru, Selalu merasa letih (malaise), Kehilangan BB
yg drastis. Demam hilang timbul nafsu makan menurun

19

17-May-13

Gambaran Klinik
1.

Pengaruh kanker terhadap saluran nafas :


** Berupa iritasi dan gangguan mekanik,
Batuk-batuk kronis , Hemoptisis
** Infeksi paru / pneumonitis berulang
** Obstruksi saluran nafas Sesak nafas
Atelektasis

20

17-May-13

10

2. Penekanan sekitar / infiltrasi :


Vena cava superior sindroma obstruksi sistem vena dgn
peningkatan tekanan vena dan stasis; muka dan leher
bengkak dgn mengarah pada distres pernapasan
ditandai cyanosis, penurunan kardiacoutput dan hipotensi
Dispagia ( gangguan menelan )
Kelumpuhan diaphragma
pita suara
N. brachialis
Deviasi Trachea
21

17-May-13

3. Metastasis : Gejala sesuai dimana terjadi metastasis


KGB hilus / mediastinum
Tulang
Otak, Dan lain lain
4. Non metastasis extra pulmonary manifestation of
bronchogenic carcinoma atau sindrom paraneoplastik
Hypertropic osteoathropaty
Neuropati

22

17-May-13

11

Pemeriksaan
Tergantung keadaan penyakit
Gejala atau Gambaran Klinik : Sangat bervariasi
Radiologi :
Rontgen foto toraks PA / Lateral

Computerized Tomography ( CT )-Scan toraks


CT Otak, Bone survey ,Bone Scan ,Ultrasonography dll

23

17-May-13

Pemeriksaan Laboratorium

Rutin

Histopatologi , Sitologi dari : Sputum, Bilasan


bronkus, Cairan Pleura, Bahan biopsi aspirasi
kelenjar dan tumor

24

17-May-13

12

Pemeriksaan Penunjang

Bronkoskopi
Biopsi aspirasi transtorakal
Punksi dan biopsi pleura
CT scanning
Biopsi kelenjar getah bening
Mediastinoskopi
Torakotomi explorasi

25

17-May-13

Bronkoskopi :

26

17-May-13

13

Golongan Yang di Curigai


Golongan Resiko Tinggi ( GRT ) adalah :

Laki-laki

Umur 40 tahun

Perokok berat / sedang

Terpapar zat karsinogen

27

17-May-13

Pengobatan Kanker
Paru

17-May-13

28

14

Pengobatan Utama Kanker Paru

Operasi atau Pembedahan

Radioterapi

Kemoterapi

29

17-May-13

Tindakan pembedahan kanker paruparu

30

17-May-13

15

Modaliti Lain Pengobatan


Kanker Paru

Imunoterapi , mamfaat belum jelas


Terapi hormon , belum ada hasil penelitian di
Indonesia
Terapi target, belum memuaskan karena :
Masih banyak pertimbangan, respon terbatas
kasus-kasus tertentu, obat masih mahal dan
Respon baik pada perempuan, tidak merokok,
karsinoma jenis adeno dan bangsa Asia

31

17-May-13

Pedoman pengobatan

Jenis histologis

Derajat atau Stadium klinis penyakit

Tampilan atau Performace status

Faktor nonmedis : Fasiliti di rumah sakit,


Kondisi ekonomi penderita
( Indonesia )
32

17-May-13

16

Jenis Histologis
Klasifikasi histologis WHO
1.

Karsinoma epidermoid atau Karsinoma sel


skuamosa ( Squamous cell ca )

2.

Karsinoma sel kecil ( Small cell ca )

3.

Adeno karsinoma ( Adeno ca )

4.

Karsinoma sel besar ( Large cell ca )

33

17-May-13

Pembagian lain
1. Kanker paru jenis karsinoma sel kecil
( KPKSK) atau Small cell lung cancer (SCLC)
2. Kanker paru jenis bukan karsinoma sel kecil
(K P B K S K ) atau Non small cell lung cancer
(NSCLC)

34

17-May-13

17

Stadium Kanker Paru


Jenis Bukan Karsinoma Sel kecil

Derajat nya berdasarkan : T, N, M.


T : Tumor primer
N : Nodul, telibatnya kelenjar getah
bening regional
M : Metastasis ada atau tidak

35

17-May-13

Kategori T , N , M Kanker paru

: Tumor primer

To

: Tidak terbukti adanya tumor primer atau Tumor ( - )

Tx

: Tumor ( - ), Sitologi ( + )

Tis

: Karsinoma insitu

T1

: Tumor < 3 cm, masih dalam bronkus lobus

T2

: Tumor > 3 cm, mengenai bronkus utama lebih jauh 2 cm dari


karina . Mengenai pleura visceral , atelektasis dan pneumonitis
obstruktif yang meluas hanya ke daerah hilus.

36

17-May-13

18

T3 : Sebarang ukuran , mengenai dinding dada,


diafragma, pleura mediastinum atau tumor
dalam bronkus utama kurang dari 2cm
sebelah distal karina, atelektasis dan
pneumonitis seluruh paru

T4 :

Sebarang ukuran , mengenai mediastinum,


jantung, pembuluh besar, trakea, esofagus, korpus
vertebra, karina, efusi pleura ganas dan tumor
satelit ipsilateral pada lobus yang sama

,
37

17-May-13

N : Kelenjar getah bening ( KGB )


regional
Nx : Kelenjar tidak dapat dinilai
No : Tidak terbukti keterlibatan kelenjar
N1 : Didapatkan keterlibatan KGB peribronkial
dan / atau hilus ipsilateral
N2 : Didapatkan keterlibatan KGB mediastinum ipsi
lateral dan / atau KGB subkarina
N3 : Didapatkan keterlibatan KGB hilus atau
mediastinum kontralateral , skalenus ,
supraklavikula ipsilateral dan kontralateral
38

17-May-13

19

M : Metastasis ( Anak sebar ) jauh

Mx

: Tidak dapat dinilai adanya metastasis jauh

Mo

: Tidak ditemukan adanya metastasis jauh

M1

: Ditemukan adanya metastasis jauh


Metastatic tumor nodule ( s ) ipsilateral di luar
lobus tumor primer.

39

17-May-13

Penderajatan kanker paru


Stage
Occult cancer

Tx

T N M
N0

M0

Tis

N0

M0

Derajat

IA

T1

N0

M0

Derajat

IB

T2

N0

M0

Derajat II A

T1

N1

M0

Derajat II B

T2
T3

N1
N0

M0
M0

Derajat

40

17-May-13

20

Penderajatan kanker paru


Stage

T N M

Derajat III A

T1
T2
T3
T3

N2
N2
N1
N2

M0
M0
M0
M0

Derajat III B

Sebarang T
T4

N3
Sebarang N

M0
M0

Derajat IV

Sebarang T

Sebarang N

M1

41

17-May-13

Staging Continued

42

Stage IA
Stage IB

- T1 N0 M0
- T2 N0 M0 (T > 3cm)

17-May-13

21

Staging Continued

Stage IIA - T1 N1 M0

Stage IIB - T2 N1 M0
T3 N0 M0

43

17-May-13

Staging Continued

Stage IIIA - T3 N1 M0
T1-3 N2 M0

Stage IIIB - Any T N3 M0


T4 Any N M0

44

17-May-13

22

Staging Continued
Stage IV

Any T Any N M1

45

17-May-13

Staging Kanker Paru


Jenis Karsinoma Sel Kecil

Limited / Tingkatan terbatas ;


- Tumor ditemukan dalam satu paru
- Penjalaran ke kelejar getah bening paru
yang sama.

Extensive / Tingkatan luas ;


- Tumor telah menyebar keluar dari satu
paru atau ke organ lain di luar paru

46

17-May-13

23

Pengobatan Kanker Paru

Pengobatan Standar selama ini adalah :


Pembedahan, Radioterapi, Kemoterapi

Terapi tersebut biasanya diberikan secara bersama


atau Multi-modality

Pendekatan pengobatan lain yaitu terapi pendukung


dikenal dengan BSC atau Best Supportive Care

47

17-May-13

Pengobatan Kanker Paru

Terutama tergantung :
*** Jenis Histopatologik
*** Stadium (Stage) atau derajat
penyakit

Jenis sel kecil

Jenis bukan sel kecil : Tergantung stadium

1748
17-May
May--13

: Kemoterapi

17-May-13

24

PENGOBATAN KANKER PARU


JENIS KARSINOMA BUKAN SEL KECIL
** Stadium I dan II : - Pilihan adalah pembedahan
- Jumlah sedikit 5 - 10 %
- Angka Tahan Hidup ( ATH ),
5 tahun , terutama stadium I ada
yang sampai 70%

49

17-May-13

Stadum III A, pilihan adalah terapi :


Neoajuvan, dilanjutkan dengan Operasi ,
kemudian dilanjutkan lagi dengan Ajuvan

Stadium III B dan IV pilihan adalah terapi :


Kemoterapi di kombinasi dengan radioterapi
Angka tahan hidup 5 tahun hanya 5 10 %
Masa tengah tahan hidup , rata-rata 9 bulan

50

17-May-13

25

Pembedahan

Cara yang terbaik

Kuratif : Tumor terlokalisir / dini , derajat I dan II

Paliatif : Tumor telah lanjut

Konta indikasi pembedahan :


**
**
**
**

Metastasis sudah terjadi


Faal paru jelek
Penyakit berat / Jantung
Jenis Oat cell carsinoma

51

17-May-13

Prinsip Terapi Pembedahan


Mengangkat tumor secara lengkap
~ Lobektomi / pneumonektomi, termasuk
KGB intrapulmoner
~ Segmentektomi : bila faal paru tidak memadai
~ KGB mediastinum : diseksi sistematik
~ Batas sayatan harus bebas tumor
(potong beku)

52

17-May-13

26

Radioterapi

Pilihan ke II sesudah pembedahan


Efektif pada jenis anaplastik
Kurang efektif pada jenis epidermoid dan adeno karsinoma
Tujuan paliatif adalah membantu keadaan seperti :
** Obstruksi vena cava superior
** Metastasis ke tulang / Nyeri
** Massa besar
** Pasca bedah

53

17-May-13

Radioterapi
Kuratif :

Untuk keadaan baik :

Merupakan bagian kemoterapi neoadjuvan untuk stage IIIA


Kadang-kadang menjadi alternatif terhadap terapi lain

Paliatif :

Untuk keadaan kurang baik yaitu

54

Tampilan < 70 %
Penurunan BB 2 bulan terakhir > 5%
Faal paru buruk

17-May-13

27

~ Dosis radiasi :
Umumnya 5000 - 6000 cGy
Dengan cara pemberian 200 cGy / kali,
5 hari / minggu
~ Syarat standar pemberian radioterapi
adalah :
Hb > 10 g%, trombosit > 100.000 / mm3
dan leukosit > 3000 / dl

55

17-May-13

Kemoterapi
Bila tumor sudah luas , telah terdapat
metastasis
Hasil belum memuaskan
Tujuan :
** Melepaskan penderitaan
** Meningkatkan kualitas hidup

56

17-May-13

28

Kemoterapi

Dapat diberikan pada semua kasus

Memberi kemungkinan reduksi tumor (% response rate)


dan perbaikan prognosis

Kewenangan dokter spesialis paru

57

17-May-13

Ketentuan Kemoterapi

Konfirmasi diagnosis histologis

Tampilan > 70%

Hb > 10 gr%

Trombosit > 100.000 / m2

Leukosit (PMN) > 1.500

Faal ginjal CCT > 70 mg/menit


Faal hati baik

58

17-May-13

29

Immuterapi

Meningkatkan daya tahan

Meningkatkan hasil terapi lain ( Post operatif )

Obatnya antara lain : Vaksin BCG


Corine bacterium pavum
Levamisol, 3x 50 mg 2 x /
minggu - 3==6 bulan

59

17-May-13

Survival rate kanker paru


Non Small Cell

Small cell lung cancer

Stage 1 : Kelangsungan hidup

Limited stage : Kelangsungan


hidup selama 5 tahun hanya
6%
Extensive stage :
Kelangsungan hidup selama 5
tahun 6%, tanpa treatment 2
4 bulan, dengan treatment
6-12 bulan

selama 5 tahun 60-80%


Stage 2 : Kelangsungan hidup
selama 5 tahun 40-50%
Stage 3A : Kelangsungan hidup
selama 5 tahun 23 %
Stage 3B : Kelangsungan hidup
selama 5 tahun 10%, waktu
hidup dengan pengobatan ratarata 13 bulan
Stage 4 : Kelangsungan hidup
selama 5 tahun < 10%, waktu
hidup rata-rata sekitar 8 bulan

30

Asuhan keperawatan

61

17-May-13

Pengkajian

Keluhan utama :
Batuk , batuk produktif, batuk darah dan sesak napas

Riwayat kesehatan sekarang :

Biasanya keluhan hampir sama dgn jenis penyakit paru-paru lain


Seringkali karsinoma menyerupai pneumonitis yg tdk dpt
ditanggulangi
Batuk timbul lebih sering atau volume sputum bertambah

Riwayat kesehatan dahulu :


Keluhan batuk lama, penurunan BB secara nyata

Riwayat Kesehatan Keluarga:

62

Keluarga yg menderita kanker paru-paru berisiko lebih besar


17-May-13

31

Psikososiokultural :

Mekanisme koping biasanya maladaptive, perubahan


mekanisme peran dlm keluarga dan faktor ekonomi dlm
mengobati kondisi serta prognosis yg tdk jelas mrp faktor
pemicu kecemasan dan ketidakefektifan koping individu
dan keluarga.

63

17-May-13

Pemeriksaan fisik
Inspeksi :
Secara umum biasanya kx tampak kurus, terlihat batuk
dgn atau tanpa peningkatan produksi secret.
Pergerakan dada asimetris apabila tjd komplikasi efusi
pleura dgn cairan yg hemorragi
Nyeri dada, dapat pula timbul nyeri pleuritik
Gejala umum spt anoreksia, lelah dan berkurang BB mrp
gejala-gejala lanjut

64

17-May-13

32

Palpasi :
Pada palpasi ekspansi meningkat dan taktil fremitus
menurun
Perkusi :
Suara normal sampai hipersonor
Auskultasi :
Didapatkan bunyi stridor lokal, wheezing unilateral apabila
karsinoma melibatkan penyempitan bronkus (tanda khas
pd tumor bronkus)
65

17-May-13

Pemeriksaan penunjang

Pemeriksaan lab Rutin


Histopatologi , Sitologi dari : Sputum, Bilasan bronkus, Cairan
Pleura, Bahan biopsi aspirasi kelenjar dan tumor
Bronkoskopi
Biopsi aspirasi transtorakal
Punksi dan biopsi pleura
CT scanning
Biopsi kelenjar getah bening
Mediastinoskopi
Torakotomi explorasi

66

17-May-13

33

DIAGNOSIS
KEPERAWATAN
PRE OPERATIF &
POST OPERATIF

Bentuk PDF
17-May-13

67

34

Anda mungkin juga menyukai