b.
c.
b.
7.
Maka secara otomatis akan muncul output dari perintah
tersebut
Untuk mengetahui data tersebut reliable atau tidak dapat dilihat dari nilai
alpha. Data akan reliable bila nilai alpha lebih besar dari pada nilai pada
Table R.
Table R
Dari hasil output dan tabel R di atas dapat diketahui bahwa nilai alpha 0.791
dan tabel R dengan N = 10 adalah 0.632. Sehingga data tersebut reliable
karena nilai alpha lebih besar daripada nilai r table.
1.
4.
Isi kotak reliability Analysis Statistics yang muncul, lakukan
centang pada Descriptive for untuk item, scale, dan scale item
deleted, lalu None pada Anova Table. Lalu klik continue.
Untuk mengetahui soal yang valid dan tidak valid, dilihat nilai
korelasi lalu dibandingkan dengan table corelasi product moment
untuk dk = n-1 = 26-1 = 25 untuk alpha 5% adalah 0,396. Jadi
soal yang tidak valid ada 7 soal, yaitu soal no 1, 6, 16,17, 21,
22, dan 24.
Setelah diklik pada menu Reliability Analysis, maka program akan mengarahkan ke menu box
sebagai berikut:
Gambar 6
Menu Box Reliabilitas
Pindahkan indikator ps01 sampai dengan ps14 dari kotak kiri ke kotak kosong di sebelah kanan
dan pada Model di kiri bawah pilih menu Split half, yaitu sebagai berikut:
Gambar 7
Memasukkan Indikator
Setelah itu tekan OK, sehingga program akan menghitung dan mengeluarkan output sebagai
berikut:
Gambar 8
Output Uji Reliabilitas Perilaku Siswa
Tampak bahwa terdapat N of cases yaitu jumlah sampel sebanyak 72 dengan indikator N of
Items sebanyak 14. Korelasi antara part 1 dengan part 2 adalah sebesar 0,7032 dan Guttman Split
Half adalah sebesar 0,8160 yang berada di atas nilai R tabel untuk 72 sampel yaitu sebanyak
0,230. Dengan demikian dinyatakan bahwa rangkaian kuesioner yang dipergunakan pada
variabel perilaku siswa adalah reliabel.