RPP KSP Ela
RPP KSP Ela
Oleh:
Afriani Laela Nuritasari
0402514049
Pendidikan IPA Kimia Reguler
PROGRAM PASCASARJANA
PRODI PENDIDIKAN IPA KONSENTRASI KIMIA
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2015
Mata Pelajaran
: KIMIA
Materi Pokok
Kelas/Semester
: XI/2
Alokasi Waktu
A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,
dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah.
B. Kompetensi Dasar (KD) dan Indikator
KD dari KI 1:
1.1 Menyadari adanya keteraturan dari sifat hidrokarbon, termokimia, laju reaksi,
kesetimbangan kimia, larutan dan koloid sebagai wujud kebesaran Tuhan YME dan
pengetahuan tentang adanya keteraturan tersebut sebagai hasil pemikiran kreatif
manusia yang kebenarannya bersifat tentatif.
Indikator:
a. Mengagungkan kebesaran Tuhan Yang Maha Esa;
b. Menyadari bahwa ketentuan yang ditetapkan oleh Tuhan YME adalah yang terbaik
bagi kehidupan manusia.
KD dari KI 2:
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, disiplin, jujur, objektif,
terbuka, mampu membedakan fakta dan opini, ulet, teliti, bertanggung jawab,
kritis, kreatif, inovatif, demokratis, komunikatif) dalam merancang dan melakukan
percobaan serta berdiskusi yang diwujudkan dalam sikap sehari-hari.
2.2 Menunjukkan perilaku kerjasama, santun, toleran, cintadamai dan peduli
lingkungan serta hemat dalam memanfaatkan sumber daya alam.
2.3 Menunjukkan perilaku responsive dan pro-aktif serta bijaksana sebagai wujud
kemampuan memecahkan masalah dan membuat keputusan
Indikator:
a. Merumuskan masalah dan menentukan hipotesis dengan rasa ingin tahu dan kreatif
secara kerjasama;
b. Merancang dan melakukan proyek dengan disiplin, objektif, dan bertanggungjawab
secara kerjasama;
c. Teliti dan berpikir logis dalam mengolah dan menganalisis data;
d. Ulet dalam mencari sumber pengetahuan yang mendukung penyelesaian masalah.
KD dari KI 3:
3.14 Memprediksi terbentuknya endapan dari suatu reaksi berdasarkan prinsip kelarutan
dan data hasil kali kelarutan (Ksp).
Indikator:
a.
Menjelaskan pengertian larutan tak jenuh, larutan jenuh, dan larutan lewat jenuh;
b.
c.
d.
e.
h.
i. Menghitung nilai kelarutan atau hasil kali kelarutan (Ksp) garam sukar larut;
j. Menjelaskan pengaruh ion senama terhadap kelarutan;
KD dari KI 4:
4.14 Mengolah dan menganalisis data hasil percobaan untuk memprediksi terbentuknya
endapan.
Indikator :
D. Materi Pembelajaran :
Pada larutan jenuh terjadi kesetimbangan antara ion-ion dengan zat yang tidak
larut. Proses ini terjadi dengan laju reaksi yang sama sehingga terjadi reaksi
kesetimbangan. Contohnya reaksi kesetimbangan pada larutan jenuh NaCl dalam air
adalah:
NaCl(s) + H2O(l) Na+(aq) + Cl-(aq)
Konstanta kesetimbangan: =
+
Na
Cl
Oleh karena NaCl yang larut dalam air sangat kecil maka konsentrasi NaCl
dianggap tetap. Sesuai dengan harga K untuk kesetimbangan heterogen, konstanta
reaksi ini dapat ditulis:
Ksp = [Na+][Cl-]
Ksp atau tetapan hasil kelarutan adalah hasil kali konsentrasi ion-ion dalam
larutan jenuh, dipangkatkan masing-masing koefisien reaksinya.
Hubungan Kelarutan (s) dengan Hasil Kali Kelarutan (Ksp)
Kelarutan zat-zat yang sukar larut dapat ditentukan berdasarkan harga Ksp zat
tersebut. Demikian pula harga Ksp dapat ditentukan jika konsentrasi ion-ion zat terlarut
diketahui.
berikut:
NaCl(s) + H2O(l) Na+(aq) + Cl-(aq)
Konsentrasi kesetimbangan ion Na+ dan ion Cl- dalam larutan jenuh dapat
dikaitkan dengan kelarutan NaCl yaitu sesuai dengan stoikiometri reaksi (perbandingan
koefisien reaksinya). Jika kelarutan NaCl dinyatakan dengan s maka konsentrasi ion
Na+ dalam larutan itu sama dengan 2s dan konsentrasi Cl- sama dengan s. Dengan
demikian nilai tetapan hasil kali kelarutan (Ksp) NaCl dapat dikaitkan dengan nilai
kelarutannya (s), sebagai berikut:
Ksp = [Na+][Cl-]
= (s) (s)
= s2
Secara umum hubungan antara kelarutan (s) dan hasil kali kelarutan (Ksp) untuk
elektrolit AxBy dapat dinyatakan sebagai berikut:
AxBy x Ay+ (aq) + y Bx- (aq)
s
xs
ys
Ksp = [Ay+]x[Bx-]y
= (xs)x (ys)y
= xx yy s(x+y)
Deskripsi
Alokasi Waktu
Guru memberikan salam kepada siswa dan 15 menit
Inti
Garam kalsium
Menanya:
Bu?
Apa
saja
kehidupan?
Mengamati:
manfaat
gunung
kapur
dalam
Menanya:
Dari pengamatan, kemungkinan siswa akan bertanya
:
Mengumpulkan data:
Guru membimbing siswa
Mengidentifikasi
berdasarkan percobaan
Mendiskusikan pengertian garam sukar larut dan
hasil
pengamatan
dari
CaCO3
telah dilakukan
Mendiskusikan kesetimbangan kelarutan yang
terjadi dalam larutan CaCO3 dengan larutan NaCl
Mengasosiasi:
Guru membimbing siswa agar siswa dapat
Menyimpulkan
pengertian
kelarutan,
garam
yang komunikatif
a Membimbing siswa untuk menyimpulkan materi 15 menit
b
c
2
Deskripsi
Alokasi Waktu
a. Guru memberikan salam kepada siswa dan 15 menit
mengecek kehadiran siswa
b. Menyampaikan materi yang akan dipelajari dan
tujuan pembelajaran serta memotivasi siswa agar
siswa semangat dan percaya diri
c. Menanyakan pengalaman siswa atas pelajaran
pertemuan sebelumnya dan meminta kembali
untuk menjelaskan secara singkat
d. Menggali pengetahuan siswa mengenai materi
dengan tanya jawab seperti mengapa zat
Inti
CaF2
AgCrO4
Mg(OH)2
CaCO3
CaC2O4
PbI2
Ca3(OH)2
BaSO4
PbCl2
2,136 x 10-4
1,3 x 10-4
1,55 x 10-4
6,9 x 10-5
1,5 x 10-5
1,3 x 10-3
3,9 x 10-6
1,05 x 10-5
7,5 x 10-2
Menanya :
Siswa kemungkinan akan bertanya, seperti :
Mengapa semakin besar Ksp nilai kelarutannya juga
semakin besar?
Mencoba :
Guru membimbing siswa untuk :
kelarutan
Menghitung
kelarutannya
Menghitung kelarutan PbI2 berdasarkan nilai Ksp
Ksp
AgCl
berdasarkan
nilai
PbI2
Mengasosiasi
Guru membimbing agar siswa dapat:
kali kelarutan
Menuliskan persamaan
hubungan
kelarutan
secara umum
Menghitung Ksp dari AgCl berdasarkan Kelarutan
AgCl
Menghitung Kelarutan PbI2 berdasarkan nilai
Kspnya
Mengkomunikasikan :
Siswa menyampaikan pendapat pada saat diskusi dan
mengkomunikasikan hasil diskusi kepada temaantemannya dengan bahasa yang baik dan dapat
Penutup
a
b
siswa
15 menit
untuk
Deskripsi
Alokasi Waktu
a. Guru memberikan salam kepada siswa dan 15 menit
mengecek kehadiran siswa
b. Menyampaikan materi yang akan dipelajari dan
tujuan pembelajaran serta memotivasi siswa agar
siswa semangat dan percaya diri
c. Menanyakan tugas siswa tentang
Inti
proyek
pemurnian garam.
Mengamati :
60 menit
Menanya :
Siswa kemungkinan akan bertanya, seperti :
Bagaimana cara untuk memurnikannya?
Mencoba :
Guru membimbing siswa untuk :
garam krosok
Mengidentifikasi
bagaimana
cara
untuk
senama
Melakukan percobaan pemurnian garam krosok
Mengasosiasi
Guru membimbing agar siswa dapat:
Mengkomunikasikan :
Siswa menyampaikan pendapat pada saat diskusi dan
mengkomunikasikan hasil diskusi kepada temaantemannya dengan bahasa yang baik dan dapat
dimengerti oleh guru dan teman-teman.
a. Membimbing siswa untuk menyimpulkan materi
Penutup
siswa
15 enit
untuk
ion senama
Guru menutup pelajaran
H. Alat Evaluasi
a. Aspek Kognitif
1. Jumlah maksimum zat yang dapat larut dalam sejumlah pelarut disebut ...
a. Larutan
d. Fraksi mol
b. Kelarutan
e. Molalitas
6. d. 4 x 10-4 mol/L
5. c. 4 x 10-3 mol/L
8. Suatu larutan dapat dikatakan jenuh jika memiliki ciri-ciri seperti di bawah ini
kecuali ...
9. a. Hasil kali konsentrasi ion-ion dalam larutan sama dengan Kspnya
10.
11.
c. Tejadi kesetimbangan dinamis antara zat padat (yang tidak larut) dengan
ion-ionnnya
12.
13.
14. Hasil kali konsentrasi ion-ion dalam larutan jenuh dipangkatkan masing-masing
koefisiennya disebut dengan ...
15.
a. Tetapan kesetimbangan
16.
b. Kelarutan
17.
18.
d. Molaritas
19.
20. Jika hasil kali konsentrasi ion-ion dalam larutan sama dengan Ksp maka larutan itu
disebut ...
a. Larutan penyangga
b. Larutan pekat
c. Larutan jenuh
21. Berikut ini yang merupakan reaksi kesetimbangan untuk NaCl jenuh adalah ...
22.
23.
24.
25.
26.
27. Larutan 0,5 L Mg(OH)2 memiliki kelarutan 1,021 x 10-4 mol, maka harga Ksp
Mg(OH)2 tersebut adalah ...
28.
a. 2,042 x 10-4
31.
d. 3,406 x 10-11
29.
b. 4,257 x 10-12
32.
e. 5,322 x 10-13
30.
c. 3,406 x 10-12
d. 1,435 mg
b. 0,574 mg
e. 5,740 mg
c. 0,7175 mg
34. Diketahui Ksp Ag2CrO4 = 9 x 10-12, Kelarutan Ag2CrO4 dalam larutan AgNO3 0,1 M
adalah ...
35.
a. 9 x 10-11 mol/L
38.
d. 9 x 10-10 mol/L
36.
b. 3 x 10-6 mol/L
39.
37.
c. 3 x 10-5 mol/L
40. Bila Ksp CaF2 = 4 x 1011, maka kelarutan CaF2 dalam CaCl2 0,01 M adalah .
41.
a. 1,28 x 104 M
44.
d. 4,3 x 104 M
42.
b. 2,3 x 105 M
45.
e. 3,2 x 105 M
43.
c. 3,4 x 104 M
46.
47. Diketahui hasil kali kelarutan (Ksp) dari Mg(OH)2 = 1,2 x 1011. Bila larutan MgCl 2
0,2 M dinaikkan pHnya dengan jalan penambahan NaOH, maka endapan akan mulai
terbentuk pada pH kira-kira .
a. 8
c. 10
b. 9
d. 11
e. 12
48. Kelarutan L(OH)3 dalam air sebesar 2 x 104 mol/L. Larutan jenuh L(OH) 3 dalam
air mempunyai pH sebesar .
a. 10 + log 6
d. 4 log 6
b. 10 + log 2
e. 6 log 4
c. 9 + log 6
f.
49. Jika dalam suatu larutan terkandung Pb(NO3)2 0,05 M dan HCl 0,05 M, maka ...
(Ksp PbCl2 = 6,25 105)
a
50. Untuk menurunkan kesadahan air maka ke dalam larutan yang mengandung ion Ca 2+
atau Mg2+ dapat ditambahkan larutan...
a. NH4Cl
b. HCl
c. NaNO3
d. CH3COONa
e. Na2CO3
51. Dalam satu larutan terdapat ion-ion Ca2+, Sr2+, Ba2+, dan Pb2+ dengan konsentrasi
yang sama. Apabila larutan itu ditetesi dengan larutan Na 2SO4, maka zat yang mulamula mengendap adalah .
a. mengendap bersama-sama
b. CaSO4 (Ksp = 2,4 x 1010)
c. SrSO4 (Ksp = 2,5 x 107)
d. BaSO4 (Ksp = 1,1 x 1010)
Kelas
:
j. Kelompok :
k. Nama Anggota
l. 1.
m. 2.
n. 3.
o. 4.
p. 5.
q.
A. Tujuan Proyek
1. Siswa dapat memurnikan garam dapur dengan menggunakan konsep pengaruh ion
senama dengan kelarutan
B. Landasan Teori
r.
Natrium Klorida atau garam dapur sudah menjadi bagian penting didalam
makanan manusia. Garam merupakan bahan baku dasar untuk berbafai macam ragam
bahan kimia seperti natrium fosfat, natrium sulfat, dan juga merupakan bahan lain
adalah turunan atau derivatifnya. Boleh dikatakan bahwa seluruh klor yang dihasilkan
didunia dibuat melalui elektrolisis natrium klorida . garam digunakan untuk regenerasi
natrium yang digunakan sebagai pelunak air dan banyak pula dipakai dalam pembuatan
berbagai bahan kimia organic.
s.
kepada lokasinya, namun biasanya mengandung lebih dari 95%. Beberapa garam batu
dapat mencapai kemurnian 99,5%. Larutan yang didapat dari sumur biasanya mencapai
kemurnian 38% dan lebih banyak bergantung pada kemurnian air yang diinjeksikan ke
dalam sumur untuk melarutkan garam dari lapisan bawah. Garam yang diperoleh dari
penguapan dan penambangan biasanya cukup murni untuk digunakan berbagai
penerapan., tetapi sebagian besar dimurnikan untuk menyingkirkan bahan-bahan seperti
magnesium atau kalsium yang ada dikandungnya.
t.
berbagai pengotor yang umum yaitu ion-ion, Ca2+, Mg2+, Al3+, Fe3+, SO42-, I-, dan Br-,
yang kesemuanya mudah larut dalam air. Untuk memperoleh NaCl dengan kemurnian
tinggi dari garam dapur maka dapat ditempuh metode rekristalisasi dengan pelarut air.
am.
v.
x.
z.
ab.
ad.
af.
ah.
aj.
Bahan:
..................................................
..................................................
..................................................
..................................................
..................................................
..................................................
..................................................
............
an.
3. ...........................................................................................................
............
ao.
4. ...........................................................................................................
............
ap.
5. ...........................................................................................................
............
aq.
Tahap pemurnian garam dapur
ar.
1. ...........................................................................................................
............
as.
2. ...........................................................................................................
............
at.
3. ...........................................................................................................
............
au.
4. ...........................................................................................................
............
av.
5. ...........................................................................................................
............
E. Analisis Data
aw. (Beri penjelasan dari data proyek yang diperoleh)
ax.
No
ay.
Langkah
kerja
az.
Hasil
Pengamatan
ba.
Reaksi
Kimia
bb.
(Jika ada)
bc.
bd.
be.
bf.
1
bg. bh.
bi.
bj.
2
bk. bl.
bm.
bn.
3
bo. bp.
bq.
br.
4
F. Pembahasan
bs.
......................................................................................................................................
.......
bt.
......................................................................................................................................
.......
bu.
......................................................................................................................................
.......
bv.
......................................................................................................................................
.......
bw.
......................................................................................................................................
.......
b. Lembar Observasi Proyek
bx. Rencana Penyelesaian Tugas Proyek
bz. Deskripsi Kegiatan
cb. Mengumpulkan informasi dari berbagai sumber tentang
ca.
cc.
ce.
cg.
ci.
ck.
cm.
co.
ch.
cj.
cl.
cn.
cp.
cq.
cs.
lcd, dll)
cr. Pelaksanaan presentasi
ct. Mencatat komentar dan saran dari teman teman dan guru
cu. Lembar Observasi Tugas Proyek
cw.
K
cx.
cy. Keterangan
dh.
df.
dm. 4 = pembagian tugas anggota
Pe
ds.
Pe
lengkap
dx. 4 = item nomer 1, 2, 3, 4 dan 5 pada
deskripsi kegiatan pada desain
penyelesain proyek sudah
dilaksanakan lengkap
dy. 3 = item nomer 1, 2, 3, 4 dan 5 pada
mudah di dapat
ei. 3 = Bahan tepat namun tidak mudah
di dapat
ej. 2 = Salah satu bahan ada yang belum
tepat
Te
es.
et.
eu.
praktek
c. Aspek Psikomotorik
ev. Nama Sekolah : SMA Negeri 1 Salatiga
ew. Mata Pelajaran
: Kimia
ex. Kelas/Semester
: XI/2
ey. Kelompok
ez.
fb. Kriteria
I
fc.
P
fy.
P
gk.
M
gm.
bantuan teman
gq. Tepat dalam mengamati hasil percobaan dengan
bantuan teman
gr. Kurang tepat dalam mengamati hasil percobaan
tanpa bantuan teman
gs. Kurang tepat dalam mengamati hasil percobaan
walaupun dengan bantuan teman
gt.
hc. Dapat :
a
b
c
d
hd.
he.
hf.
hg.
hr.
d. Aspek Afektif
hs.Nama Sekolah : SMA Negeri 1 Salatiga
ht. Mata Pelajaran : Kimia
hu. Kelas/Semester
: XI/2
hw.N
hy.
ig.
m
a
S
i
s
w
a
ii.
iq.
iy.
jg.
jo.
ij.
ir.
iz.
jh.
jp.
ik.
is.
ja.
ji.
jq.
il.
it.
jb.
jj.
jr.
im.
iu.
jc.
jk.
js.
in.
iv.
jd.
jl.
jt.
io.
iw.
je.
jm.
ju.
jw.
ke.
km.
jx.
kf.
kn.
jy.
kg.
ko.
jz.
kh.
kp.
ka.
ki.
kq.
kb.
kj.
kr.
kc.
kk.
ks.
ku.
lc.
kv.
ld.
kw.
le.
kx.
lf.
ky.
lg.
kz.
lh.
la.
li.
pertanyaan
3. Menyampaikan ide atau pendapat
4. Mendengarkan pendapat orang lain
5. Mengerjakan tugas
lk.
ll.
lm.
ln.
lo.
lp.
lq.
lr.
ls.
lt.
lu.
lv.
bila
sampai
aspek
dilaksanakan
mb.
mc.
md.
me.
mf.
mg. Mengetahui,
mh. Guru Kimia
mi.
mj.
mk. Afriani Laela
Nuritasari
ml. NIM 0402514049