Derajad kerja user; apakah user membuat sendiri perancangan sistem maupun pemrogramannya?
Ataukah unit bertindak sebagai biro jasa pelayanan lengkap?
Apakah proporsi pekerjaannya banyak yang bersifat mengembangkan program atau sistem baru,
ataukah banyak yang bersifat membeli sistem atau program yang ada sehingga tinggal masalah
pemeliharaan saja?
Jenis input pengolahan data On-line, ataukah transaksion oriented data yang siap pakai, ataukah
data yang masih harus dikonversi?
4. Tipe-Tipe Lingkungan
Ada berbagai cara pengaturan unit pengolahan data. Empat contoh diberikan untuk
menggambarkan profil lingkungan. Dari keempat contoh lingkungan ini dijelaskan pengaruhnya
pada model organisasi.
Pertama :
Dukungan manajemen dan administrasi (dukungan pelayanan pengolahan data) biasanya
berukuran dari kecil kemenengah yang memberikan jasa penggajian, pembelian, rekening,
pengawasan informasi keuangan, sampai persediaan. File-file di-update dan output dibuat pada
skedul yang biasa teratur, input dipersiapkan oleh unit pengolahan data. Hampir seluruh sistem
sudah berjalan, modifikasi hanya sedikit.
Kedua :
Dukungan pengembangan proyek. Disini permintaan user untuk pengembangan sistem dan
program sangat tinggi. Beban kerja cukup berat dan tidak mudah diperkirakan. Beberapa user
kadang minta diprioritaskan. Komputer yang digunakan adalah skala menengah atau besar, juga
computer paralel.
Ketiga :
Penyediaan fasilitas. Tujuan umumnya adalah untuk menyediakan pelayanan jasa computer bagi
para user. Jenis user bervariasi. Beban kerja dapat diperkirakan. User melakukan sendiri semua
sistem perancangan dan programming.
Keempat :
Dukungan kegiatan operasi. Database adalah penting karena merupakan bagian integral dari
operasi organisasi. Data-data yang ada diperbaharui oleh remote terminal input. Beban kerja
dapat diperkirakan. Seringkali modul baru ditambahkan ke sistem.
5. Posisi Organisasi Pengolahan Data
Posisi unit pengolahan data dalam organisasi besar adalah hal yang penting. Ada 3 dasar
pendekatan yang berfungsi sebagai model umum dan dalam prakteknya kesesuaian terhadap
lingkungan merupakan factor yang menentukan, yaitu :
1. Lokasi Operasi Kelebihan :
Departemen mempunyai pengontrolan langsung terhadap fasilitas operasi pengolahan data.
Setiap fasilitas pengolahan data hanya memerlukan peralatan yang minimum sesuai kebutuhan
departemennya. Jumlah biaya pengolahan data dengan sistem ini kemungkinan akan lebih kecil
daripada bila unit pengolahan datanya hanya satu dan harus memenuhi semua departemen.
Pertanggung jawaban sebagai posisi pusat laba ditekankan, sehingga user dapat lebih efisien
dalam pemakaian sumber daya perusahaan.
Kerugian :
Mungkin terjadi pemborosan dalam sumber daya manusia dan peralatan.
Fungsi integrasi pengolahan, pengembangan database, dan koordinasi perencanaan menjadi lebih
sulit.
Standarisasi kebijaksanan maupun praktek perusahaan menjadi lebih sulit. Tindakan-tindakan
khusus diperlukan untuk mengontrol aplikasi pengolahan data oleh departemen, karena
departemen mempunyai control penuh atas semua tahap pengolahan.
2. Lokasi Dalam Group Servis
Keuntungan :
Semua departemen memberikan perhatian yang sama terhadap departemen pengolahan data.
Kekuatan computer yang unggul dapat menyediakan semua tipe dan ukuran bagi user.
Pemakaian ini baik bila dibuat dengan peralatan.
Perencanaan sistem informasi dan pengembangan bisa terpusat dan terintegrasi dengan baik.
Pengontrolan TOP manajer terhadap pengolahan data dan pemakaiannya menjadi lebih mudah.
Nomor manajer dan supervisor banyak diperlukan untuk kegiatan total pengolahan data,
biasanya tidak sebanyak bila untuk unit-unit yang terpisah.
Syarat-syarat ekspansi dari user yang ada, biasanya lebih mudah ditampung dalam kapasitas
modul tambahan.
Kerugian :
Diperlukan pemusatan staf mulai dari perancangan sistem pengolahan data sampai
pemrograman. Dalam operasi organisasi, diperlukan pelatihan secara teratur dan mahal biayanya.
Jika tidak ada chargeback untuk servis, para user mungkin banyak menghabiskan tempat pada
pusat departemen.
Membuat prioritas di antara para user adalah masalah yang sulit dan sensitive. Persaingan serius
dalam bekerja untuk mendapatkan sumber-sumber merupakan kerugian yang dialami oleh para
user. Frekuensi masalah permintaan dan keuntungan ekonomi yang dipecahkan oleh bagian staf
atau instansi pusat, jelas merupakan kerugian.
Kalau para user departemen pengolahan data diberitahu kelanjutannya dengan sangat baik dan
waktu yang diharapkan jarak permintaannya panjang, maka sumber-sumber perencanaan dalam
departemen pengolahan data menjadi tidak efektif.
3. Posisi Bebas
Pada akhir pendekatan ini, departemen pengolahan data ditempatkan supaya hubungan
laporannya langsung kepada pemimpin organisasi. Pendekatan ini penting, karena manajer
memiliki kebebasan dan perhatian yang sama dalam menjalankan prinsip operasi dan fungsi staf.
Pada perancangan, pendekatan dari beberapa variasi ada yang sama untuk pendekatan
sebelumnya, yang kegiatan pengolahan data diletakkan dalam group dukungan manajer.
Perhatian utama pada bagian ini sangat diperlukan bila pengolahan data menjadi dasar
penyelesaian sasaran atau tujuan organisasi, yaitu pengolahan data untuk metode produksi.
Contohnya ada dalam Bank-Bank komersial, perusahaan asuransi, penerbangan, dan tentu saja
servis untuk kantor-kantor.
Pertemuan
:2
Materi
Mendokumentasi program
4. Pengetesan Sistem
Pengetesan sistem adalah untuk menguji keberhasilan sistem apakah sudah dapat dioperasikan
sesuai dengan kebutuhan yang ditentukan, hal ini mencakup :
Perancangan metode pengetesan
Memilih data yang sesuai dengan pengujian
Mengoreksi dan memodifikasi sistem
Pengujian data secara keseluruhan
Pemeriksaan oleh eksternal atau internal auditor untuk meluhat apakah pengamanan sistem
sudah memenuhi prosedur.
Membuat sistem manajemen untuk memastikan agar sistem dapat dilaksanakan.
5. Instalasi Sistem
Pengoperasian sistem yang baru meliputi :
Proses koreksi dari sistem yang lama ke yang baru
Merancang membuat formulir-formulir yang diperlukan untuk manual dan bahan-bahan
pelatihan
Penerimaan terhadap sistem dan dokumentasi oleh para pelaksana
Pelatihan user dan staf pengolahan data
Menyiapkan database yang baru
Integrasi dari sistem baru ke sistem keseluruhan
6. Pemeliharaan Sistem
Membuat sedikit perubahan pada suatu sistem supaya sesuai dengan kebutuhan yang ada.
7. Unjuk Kerja Sistem
Unjuk kerja sistem mencakup :
Karakteristik operasi
Pemeliharaan peralatan
Perbaikan peralatan
3. Pendukung Produksi
Pendukung produksi , mencakup :
Pemeliharaan storage perpustakaan
Pemeliharaan dokumentasi Menjamin keamanan instalasi
o Penyediaan Fasilitas
Penyediaan fasilitas merupakan syarat kegiatan pengolahan data modern yang baik, mencakup :
1.Standar Pengolahan Data
Standar pengolahan data mencakup : Prosedur pelaksanaan pekerjaan
Dokumentasi setiap tingkat kerja termasuk tahap analisis sistem, perancangan, pemeliharaan.
Standar data baik format, ukuran struktur database, definisi elemen data, keamanan data.
Standar untuk kerja.
2.Bantuan Teknis
Bantuan tekhnis mencakup :
Memberi konsultasi kepada para user dana manajemen serta penjadwalan kapasitas produksi
pengolahan data.
Memberi jawaban yang menyangkut hardware dan software.
Publikasi buletin yang teratur yang berisi hal-hal tentang sistem.
Pengembangan pelatihan bagi yang memerlukan. Pemeliharaan perpustakaan perangkat lunak
dan dokumentasi.
3. Pemrograman Sistem
Pemasangan dan pemeliharaan sistem software mencakup :
sistem operasi.
4. Administrasi Database
Administrasi database mencakup :
Perancangan struktur database yang memenuhi aplikasi
Pengembangan dan administrasi sistem pengamanan data termasuk untuk rekoveri dan backup
Memilih dan memodifikasi sistem data manajemen dalam kaitannya dengan database
Modifikasi dan memelihara struktur database, penggunaan standard an penggunaan metode
Pengembangan dan pengawasan kamus database Alokasi yang tepat dari jenis alat dan volume
aplikasi
5. Fasilitas Administrasi Jarak Jauh
Fasilitas administrasi jarak jauh mencakup :
Penentuan karakteristik jalur kerja software dan hardware yang diperlukan
Pengembangan standar untuk aplikasi komunikasi Bantuan manajemen dalam komunikasi
computer
6. Evaluasi sistem
Evaluasi sistem mencakup :
Pertemuan
:3
Materi
Manajemen dan administrasi pengolahan data merupakan kegiatan operasi pengolahan data yang
kompleks, yang mencakup :
1. Pengawasan dan manajer proyek
Pengawas mempunyai tanggung jawab langsung terhadap pengukuran dan pengawasan orangorang yang terlibat dalam pengukuran dan pengawasan orang-orang yang terlibat dalam proses
kegiatan organisasi.
Manajer proyek merupakan jenis khusus dari pengawasan, yang mempunyai tugas :
tugas proyek
Mencatat
Humas sangat diperlukan untk organisasi pengolahan data yang berukuran sedang atau besar,
karena biasanya komunikasi itu sangat sulit, baik dari atasan dengan bawahan, dari user dengan
pengolah data, ataupun dari bagian satu dengan bagian lainnya. Tersedianya komunikasi yang
efektif dari atasan dengan bawahan, dari user dengan pengolah data dan dari bagian satu dengan
bagian lainnya sangat penting.
8. Pendukung Administrasi
Pendukung administrasi yaitu menyediakan dukungan pelayanan yang diperlukan untuk operasi,
mencakup :
Tugas-tugas sekretaris dan bantuan pencatatan lainnya Membuat, menyimpan dan memelihara
semua arsip
Pertemuan
:4
Materi
Meskipun satuan kerja instalasi computer bermacam-macam, tetapi pada dasarnya mempunyai
struktur yang sama, meliputi :
o Manajerial
Yang termasuk dalam tingkat ini adalah para pengambil keputusan, para pengatur, termasuk
didalamnya pimpinan atau penanggung jawab proyek dan supervisor.
o Sistem Development
Yang berada dalam tingkat ini adalah sistem analis, programmer, para spesialis perangkat lunak
maupun perangkat keras.
o Staf Operasional
Para operasi computer, staf penyiapan data, dan karyawan bagian control.
o Administrasi
Berbagai satuan kerja dengan ragam kepandaian untuk mendukung administrasi dapat masuk
pada tingkat ini.
Jabatan Personil Instalasi komputer Ada 6 jenis pekerjaan, yakni :
o Sistem-Sistem
Pekerjaan jenis ini sebagai syarat dalam sistem pengolajhan data, yaitu :
Sistem analis
Sistem disainer
Penganalis sistem informasi manajemen (manajement information Systems analyst)
Penganalis operasi penelitian (operation research analyst)
Konsultan sistem (system consultant) Penganalis metode dan prosedur
o Programming
Pada umumnya yang berhubungan dengan pekerjaan yang bertanggung jawab menyiapkan
pekerjaan program-program computer adalah programmer.
o Pengoperasian
Kelompok jenis pekerjaan yang mengontrol operasi peralatan pengolahan data, yaitu :
operator
Konselo
Pengelola data
Penganalis komunikasi
Programmer sistem Manajer konfigurasi
Angka kualifikasi
Jenis pekerjaan
Tingkat
Melaporkan
:5
Materi
Aspek penting dalam pengembangan sistem informasi khususnya dalam organisasi sistem
informasi adalah sentralisasi versus desentralisasi.
Sentralisasi
Dalam sentralisasi semua pekerjaan dilakukan oleh pusat pengolahan, yaitu di tempat computer
terpasang. Pemakai jarak jauh dilayani melalui saluran komunikasi dengan cara
Remote Job Entry, Time Sharing atau Teleprocessing.
Standarisasi data dan informasi, pendidikan dan latihan, serta sudahnya pengembangan sistem
database, merupakan keuntungan yang utama. Sedangkan kerugiannya, karena rendahnya
partisipasi pemakai terhadap usaha-usaha komputerrisasi.
Desentralisasi
Dalam desentralisasi, kegiatan pengolahan data dilakukan oleh unit-unit yang sifatnya local,
umumnya menurut pengelompokan fungsional organisasi yang bersangkutan, atau menurut
factor geografis.
Keuntungan skala ekonomi tampaknya tidak ada, integrasi merupakan problem yang serius,
khususnya dalam rangka pembentukan sistem data base. Kerugiannya adalah standarisasi dalam
hal tenaga kerja dan sasaran pokok organisasi sering kurang mendapat perhatian. Karena
desentralisasi timbul karena pemilihan perangkat keras dari pabrik yang berbeda serta berbeda
tingkat kemampuannya, maka keserasiannya sangat disangsikan.
Aplikasi Manajemen Sistem Informasi
Informasi yang cepat dan akurat besar pengaruhnya terhadap kelangsungan hidup perusahaan.
Dengan hadirnya computer, hampir mengubah secara keseluruhan dunia sistem informasi
manajemen. Semua persyaratan untuk membangun sistem informasi manajemen yang baik, yaitu
masalah kecepatan dan keakuratan yang menjadi sifat utama informasi yang baik, dapat dipenuhi
dengan efektif oleh computer.
Dalam dunia sistem informasi manajemen, peranan computer adalah mendukung perusahaan
mulai dari tingkat operasional, tingkat manajerial, samapi tingkat directorial. Komputerisasi yang
dilaksanakan dalam suatu perusahaan berlangsung secara bertahap, yaitu tahap pengenalan,
penularan, pengetatan, integrasi, administrasi, dan pematangan.
Contoh penggunaan Manajemen Sistem Informasi :
1.Hospital Information System
2.Hotel Information System
3.Airlines Information System
Pertemuan
:6
Materi
Definisi :
Segala jenis tata cara dan aturan dalam pengelolaan instalasi komputer
Jenis
1.Prosedur Perencanaan
2.Prosedur pembuatan sistem
3.Prosedur Implementasi
4.Prosedur operasional
5.Prosedur Kontrol
6.Prosedur pelaporan
Prinsip Prosedur
1.Setiap prosedur hendaknya bersifat tertulis
2.Prosedur dimaksudkan agar menimbulkan keteraturan dan keamanan sistem bukan untuk
menghambat kerja
3.Prosedur hendaknya dibuat sesederhana mungkin agar mudah dipahami terutama prosedur
yang diterapkan bagi orang luar (client/user)
4.Prosedur yang berkaitan dengan keamanan sistem, peralatan dan data merupakan prioritas
5.Ketentuan prosedur bukan hal yang bersifat permanen
6.Masukan prosedur dapat dari bawah tetapi keputusan tentang prosedur tetap diambil pimpinan
Tahap-tahap Komputerisasi
1.Pengenalan
2.Penularan
3.Pengetatan
4.Integrasi
5.Administrasi
6.Pematangan
Keamanan Instalasi Komputer
Dalam Pengelolaan Instalasi Komputer
1. Jenis Keamanan Instalasi Komputer
Keamanan Fisik (kebakaran, pencurian, listrik, air, dll)
Keamanan Data (Hilang, berubah, terganggu)
Keamanan Sistem (Software/Sistem Informasi, Personil, Jaringan Komputer,
Operasional)
2.Malcode (Malicious Code)
Definisi: Semua macam program, makro atau script yang dapat diesekusi dan dibuat dengan
tujuan untuk merusak sistem komputer.
Jenis : Virus, Worm dan Trojan Horse
3.Definisi Virus, Worm dan Trojan
Virus : Suatu program yang dapat menginfeksi program lain dengan cara mengkopikan bagian
dirinya ke dalam program yang diinfeksi. Virus dapat menyebar dengan menggunakan otorisasi
dari setiap user yang menggunakan program
terinfeksi. Setiap program yang telah terinfeksi dapat berkelakuan sebagai virus. ( Fred Cohen )
Worm : Suatu Program yang mengkopi dirinya sendiri ke HANYA memory komputer. Perbedaan
mendasar dari worm dan virus adalah, apakah menginfeksi target code atau tidak. Virus
menginfeksi target code, tetapi worm tidak. Worm hanya berada di memory.
Trojan : Trojan Horse diproduksi dengan tujuan jahat. Berbeda dengan virus, Trojan Horse tidak
dapat memproduksi diri sendiri. Pada umumnya, mereka dibawa oleh utility program lainnya.
Utility program tersebut mengandung dirinya, atau Trojan Horse itu sendiri ber"lagak" sebagai
utility program.
4.Kriteria Virus
1.Kemampuan untuk mendapatkan informasi
2.Kemampuan untuk memeriksa suatu file
3.Kemampuan untuk menggandakan diri dan menularkan diri
4.Kemampuan melakukan manipulasi
5.Kemampuan untuk menyembunyikan diri
5.Tingkatan Gangguan/Kerusakan
1.Sekedar tampil (show off)
2.Menghentikan layanan/program
3.Menghapus/merusak data/file/software
4.Mencuri data
6.Jenis-Jenis Virus
1.Virus Makro (ditulis dengan bahasa program aplikasi, misal Word)
2.Virus Boot Sector (memindahkan atau menggantikan boot sector asli dengan program booting
virus)
3.Stealth Virus (menguasai tabel interrupt pada DOS, berkemampuan untuk mengendalikan
instruksi level DOS dan biasanya tersembunyi)
4.Polymorphic virus (dirancang mengecoh program antivirus dengan cara selalu merubah
strukturnya setiap kali selesai menginfeksi file)
5.Virus file/program (menginfeksi file-file yang dapat dieksekusi langsung dari sistem operasi)
6.Multipartition Virus (Virus ini merupakan gabungan dari virus boot sector dan virus file)
7.Media Penyebaran Virus/Worm/Trojan
1.Disket, media storage R/W
2.Jaringan ( LAN, WAN,dsb)
3.WWW (internet)
4.Software yang Freeware, Shareware atau bahkan Bajakan
5.Attachment pada email, transfering file
8.Pengamanan
Gunakan antivirus yang anda percayai dengan update terbaru.
Selalu scanning semua media penyimpanan eksternal yang akan digunakan.
Jika anda terhubung langsung ke Internet cobalah untuk mengkombinasikan antivirus anda
dengan Firewall, Anti-spamming, dsb.
Selalu waspada terhadap fle-file yang mencurigakan, contoh : file dengan 2 buah exstension atau
file executable yang terlihat mencurigakan.
Untuk software freeware + shareware, ada baiknya anda mengambilnya dari situs resminya.
Pisahkan Lokasi data dengan program (sebaiknya antara drive berisi data benar- benar terpisah
dari program, misalnya jangan dicampur dengan folder yang berisi master program)
Pasang program pengembali setting Sistem Operasi otomatis (misal deepfreeze)
9.Perilaku/sikap supaya aman
Komputer akan mudah terserang virus atau gangguan keamanan lainnya, jika anda:
Membuka email berlampiran (email attachment) yang tidak jelas asal usulnya
Percaya begitu saja semua yang anda baca di email, misal suatu pesan yang menjanjikan
uang/undian berhadiah jika anda membuka attachment emailnya
Melakukan download suatu program yang tidak jelas dari sauatu website (misalnya free
screensaver)
Melakukan pertukaran file-sile yang tidak jelas, misal melalui peer-to-peer programs seperti
Kazaa, arez, mirc, dll)
Memberikan/menyebarkan password anda kepada orang lain
Komputer juga akan mudah diserang, jika anda tidak
Menjalankan/menggunakan anti-virus program
Melakukan udate data anti-virus
Melakukan update sistem operasi (patch) terutama patch security
Merubah default passwords (misal password untuk akun administrator)
Menjalankan setting/program firewall pada komputer anda ataupun dalam jaringan
10.Password yang baik:
Jangan gunakan kata-kata umum yang dikenal banyak orang, seperti: nama panggilan anda,
nama anggota keluarga, nama teman, tanggal ulang tahun, dll. Gunakan kata/frasa sebanyak 1215 karakter tanpa diselingi spasi.
Gunakan kombinasi huruf, angka dan karakter khusus ($, *, !, @, ~, #, &, dll.). (Yang paling
penting!) Gunakan kata-kata yang pasti akan anda ingat.
11.Script Kiddies, Hacker & Cracker
Hacker: Sesorang yang menguasai pemrograman dan umumnya bermaksud mengetahui sejauh
mana batas kemampuan suatu sistem komputer (dengan maksud baik)
Cracker: seseorang yang masuk ke sistem orang lain, biasanya di jaringan komputer,
membypass password atau lisensi program komputer, atau secara sengaja melawan keamanan
komputer. (dengan maksud tidak baik)
Script Kiddies: seseorang yang mempunyai tool/program, saat dan keberuntungan yang tepat
sehingga dapat masuk ke sistem orang lain
Pertemuan
:7
Materi
Definisi
Segala jenis ruang yang berisi instalasi komputer baik tunggal maupun jaringan. Pengertian
Instalasi komputer juga mencakup ruang server, ruang kontrol jaringan komputer (LAN) dan
ruang pengolahan/penyimpanan data digital
Mengapa dibutuhkan perencanaan yang baik?
Keamanan alat
Peralatan yang ada umumnya sangat bernilai bagi kelangsungan sistem dan tidak murah
Kebutuhan lingkungan yang khusus atau memenuhi syarat tertentu, karena peralatan komputer
dengan kemampuan tinggi umumnya sensitif terhadap suhu, kelembapan dan tegangan listrik.
Kenyamanan
Mempermudah pengecekan sistem secara berkala
Efisiensi dan efektifitas perawatan sistem.
Besar dan rumit
Umumnya sebuah pusat komputer/pengolahan data/kontrol LAN akan sangat besar dan rumit
Jaringan komputer terpusat yang ada juga biasanya secara fakta sangat rumit
Keseimbangan perencanaan
Perlu diperhatikan keseimbangan elemen-elemen yang akan mempengaruhi desain ruang
komputer termasuk peralatannya. Elemen-elemen tersebut diantaranya: lokasi ruang komputer,
tata ruang, keamanan fisik, sistem UPS, Generator listrik cadangan, distribusi daya listrik, sistem
pendinginan dan kelembapan udara, raised flooring, deteksi dan pemadam kebakaran, kontrol
akses dan keamanan, dan sistem monitoring untuk seluruh elemen tersebut.
Aspek-aspek
Perencanaan Ruang Komputer
Fungsi/jenis
Desain
Tata Ruangan
Aspek teknis:
Power (Kelistrikan)
Penangkal petir
Pencahayaan
HVAC (Heat/Ventillation/Air Conditioning)
Fire Protection (deteksi dan pemadam kebakaran)
Flooring
Monitoring ruang komputer
Jenis/tipe/kebutuhan
R. Server
R. Kontrol LAN
R. Pengolahan data
R. Terminal akses (lab. Komputer, warnet, r. pelatihan, dll)
R. Perpustakaan teknis dan media
R. Penyimpanan alat
R. Staff
Desain
Harus diantisipasi adanya kebutuhan untuk peningkatan daya listrik dan perluasan ruangan di
kemudian hari.
Harus tersedia pendinginan yang cukup dan sebanding terhadap beban yang ada.
Harus dirancang kontrol akses dan sistem keamanan ke ruang komputer yang sesuai dengan
jenis ruangannya.
Setiap perubahan desain, software dan hardware harus terdokumentasi, dalam rangka
kemudahan pelacakan terhadap perencanaan (roadmap) jika terjadi kesalahan atau gangguan
sistem.
Pemahaman terhadap kebutuhan sistem perusahaan / instansi adalah langkah awal desain ruang
komputer yang efisien dan aman.
Perhatian khusus harus diberikan pada aspek teknis dan lingkungan penunjang, yaitu: sistem
pendinginan udara, kontrol kelembapan, distribusi dan aliran udara, distribusi dan proteksi daya
listrik, keamanan dan deteksi kebakaran, tata ruang dan penempatan peralatan, akses perawatan,
jalur pengkabelan, keamanan fisik, tanda- tanda petunjuk, dll.
Tata Ruangan
Layout/tata ruang (kesesuaian dg fungsi, penempatan peralatan, kenyamanan penggunaan,
kemudahan perawatan, keindahan)
Aspek pengkabelan baik untuk power maupun LAN (jalur-jalur pengkabelan, outlet, saklar, dll)
Kontrol keamanan (mudah diamati, pengamanan instalasi listrik dan LAN, lokasi tertutup di
dalam ruang komputer seminimal mungkin)
Aksesibilitas (alur pergerakan orang mudah dan tidak membahayakan, kemudahan akses secara
umum, pembatasan akses pada ruang tertentu, dll)
Aspek Teknis
Power (Kelistrikan)
Penangkal petir
Pencahayaan
HVAC (Heat/Ventillation/Air Conditioning)
Fire Protection (deteksi dan pemadam kebakaran)
Flooring
Monitoring ruang komputer
Power (Kelistrikan)
Daya Listrik yang cukup (watt alat harus dihitung dengan benar)
Tegangan listrik yang stabil, sebaiknya digunakan power supply unit seperti
stabilizer/AVR(auto voltage regulator)
Pentanahan/grounding (standar PLN 0,5 , peralatan jaringan komputer ada yang mensyaratkan
sampai 0,05 )
Ketersediaan daya listrik yang tak terputus (UPS = Uninteruptable Power Supply)
Generator pembangkit listrik cadangan (genset).
Konsumsi Daya Listrik (dalam Watt)
Personal computer:
CPU - awake / asleep = 120 / 30 or less
Monitor - awake / asleep = 150 / 30 or less
Laptop = 20 50
Printer = 80 100
:8
Materi
Software Open Source : adalah software yang sumber kode program (source code)nya terbuka
untuk umum. Software jenis ini umumnya memiliki lisensi terbuka (GNU GPL) dan
memungkinkan pengguna untuk memodifikasinya atau mengembangkan sesuai keinginan.
Jenis-Jenis Sistem Operasi
I. Sistem Operasi BeOS : Sistem Operasi Multimedia.
Sejak versi pertamanya tahun 1997, salah satu tujuan utama BeOS, adalah mengelola jumlah
data yang besar secara optimal. Sistem operasi ini dapat memenuhi tuntutan aplikasi-aplikasi
multimedia dengan dukungan multi processor, sistem file 64 bit, dan multithreading.
II. OS/2 Warp : Server Bisnis yang mahal.
Sistem operasi OS/2 Warp dikembangkan oleh IBM. Inovasi yang terpenting pada versi 5 adalah
"Journaling File System" (JFS). Strukturnya lebih menyerupai database daripada sistem file.
III. MacOS : Standar bagi graphic designer.
MacOS ditemukan pada tahun 1984 oleh peneliti Xerox PARC. Tetapi Applelah yang
mempopulerkan dan belakangan diikuti oleh Microsoft.
Platform untuk DTP, graphic design, web-design dan aplikasi bisnis.
IV. JavaOS : Tak tergantung platform.
Pencipta Java, Sun Microsystems juga membuat sistem operasi Java yang disebut JavaOS. Jalur
pengembangan JavaOS terbagi dalam beberapa cabang : Ada JavaOS untuk customer, yaitu
sebuah sistem operasi untuk televisi, Web-Phones, dan komputer saku (palmtop). Di sisi lain Sun
mengembangkan dan memasarkan JavaOS for Business bersama IBM. JavaOS bukan pengganti
sistem operasi biasa utuh, melainkan lebih tepat disebut sebagai sebuah lingkungan
(pengembangan) bagi perusahaan.
V. Sistem UNIX Komersial : Database Profesional.
Dapat diandalkan, aman, mahal dan terikat pada hardware tertentu, merupakan atribut sistem
operasi Unix komersial seperti Solaris dan SCO-Unix. Unix komersial untuk PC ini hanya
terdapat pada Solaris dari Sun dan UnixWare dari SCO (Santa Cruz Operation, Inc.). Bidang
aplikasi utama adalah server Intranet dan database.
VII. FreeBSD dan NetBSD : Unix "Gratis" untuk Favorit ISP.
Konsep awal sistem operasi Unix yang dikembangkan 1968 masih ditemukan dalam banyak
versi modern, misalnya FreeBSD dan NetBSD. Sebagian besar kernel Unix ditulis dalam bahasa
pemrograman C dan karenanya dapat dipindahkan ke platform hardware lainnya dengan sedikit
upaya. Sistem file disusun secara hirarkis dengan direktori, sedang hardware dikontak melalui
interface simbolik.
VIII. LINUX: Sistem Operasi semua
Pada tahun 1991 seorang hacker handal berkebangsaan Finlandia yang bernama Linus Benedict
Torvalds mengembangkan sebuah sistem UNIX yang bisa diimplementasikan di komputer
setingkat PC yang dikenal dengan nama Linux dengan tujuan memasyarakatkan UNIX. Linux
adalah open source OS berlisensi GPL (GNU General Public Lisence) yang mana
pendistribusian dan pengembangannya bisa dilakukan secara bebas dengan mengikutkan kode
program asal sebagai turunannya. Linux sangat cocok sebagai sistem operasi untuk server. Selain
itu juga sangat murah. Selain murah, distribusi Linux juga dapat digunakan pada beberapa server
sekaligus tanpa melanggar aturan lisensi.
Distribusi Linux
Distribusi Linux adalah paket SO dan aplikasi Linux yang dikembangkan oleh seseorang atau
lembaga berdasarkan kode program terbuka (open source code) linux yang asli. Paket distribusi
linux ini kemudian dapat bersifat komersial atau tidak tergantung kebijakan si pengembang.
Beberapa distribusi Linux terkenal : Red Hat, Suse, Mandrake, Mandriva, Fedora, Slackware,
Ubuntu, K-Ubuntu, Centoss, Trustix, Merdeka, dll.
IX. Windows: Sistem Operasi Populer
Microsoft memulai penelitian mengenai Interface Manager pada september 1981. MS akhirnya
mengumumkannya dengan nama WINDOWS pada November 1983. Windows dikenal luas
karena menyediakan antarmuka berbasis grafis yang mudah digunakan (graphical interface) ,
device independent graphics dan penggunaan "multitasking". Saat ini Versi windows telah
mencapai kernel 32 bit yang dikenal sebagai Windows XP, dan telah keluar Windows Vista yang
berbasis kernel 64 bit.
Sebenarnya produk microsoft yang membuatnya sangat dominan bukan hanya sistem operasi
windows saja, tetapi juga aplikasi office yaitu Microsoft office, yang terdiri dari Ms Word, Ms
Excel, Ms powerpoint, dan software pemrograman berbasis obyek yaitu visual basic.
Windows Vs Linux
Windows
Kelebihan:
1.User friendly, mudah digunakan
2.Banyak dukungan dari hardware dan software
3.Tampilan menarik
Kekurangan:
1.Tidak stabil
2.Banyak virus, trojan, worm yang menyerang SO Windows
3.Harganya mahal
Linux
Kelebihan:
1.Stabil
2.Belum ada virus yang menyerang SO Linux
3.Harganya murah (pada Open source malah gratis)
Kekurangan:
1.Pada versi awal kurang user friendly
2.Dukungan hardware dan software masih kurang
3.Banyaknya jenis distribusi agak membingungkan pengguna