Anda di halaman 1dari 13

MODEL KURIKULUM

BERORIENTASI
CAKAPAN HIDUP

DISUSUN OLEH
Dzikrie Azkiya

(1304792)

Mariyana

(1300085)

Mawar Hoirotunnisa R

(1306256)

Treza Chandra Julian (1301893)


Wulan Dini Ramadhani

(130

PengertianKecakapan Hidup (Life Skill)


Menurut Direktur Pendidikan Menengah Umum Dit. Dikmenum 2002, berpendapat
bahwa: Kecakapan hidup(life skill)adalah kecakapan yang dimiliki seseorang untuk berani
menghadapi problema hidup dan kehidupan dengan wajar tanpa merasa tertekan, kemudian
secara proaktif dan kreatif mencari serta menemukan solusi sehingga akhirnya mampu
mengatasinya

Rana Baskara, berpendapat bahwa: kecakapan hidup adalah kecakapan yang meliputi
kecakapan yang diperlukan untuk hidup dalam kehidupan dan penghidupan seseorang
Menurut Tim BBE Depdiknas 2001 dalam Konsep dan Model Pengembangan Kurikulum
(Arifin.2011.244) kecakapan hidup adalah kecakapan yang dimiliki oleh seseorang untuk mau
dan berani mengahadapi problem hidup secara wajar tanpa merasa tertekan, kemudian
secara proaktif dan kreatif mencari serta menemukan solusi sehingga akhirnya mampu
mengatasinya.

Klasifikasi Kecakapan
Hidup
Kecakapan hidup terbagi dalam dua kelompok besar, yaitu

General life skill

Spesifik life skill

atau

atau

kecakapan hidup
yang bersifat
umum

Kecakapan hidup
yang bersifat
khusus

Tujuan Pendidikan Kecakapan Hidup


Secar
a
umu
m

Memfungsikan pendidikan sesuai dengan fitrahnya,

Secara
khusu
s

Mengaktualisasikan potensi peserta didik sehingga dapat digunakan untuk


memecahkan problema yang dihadapi,
Memberikan kesempatan kepada sekolah untuk mengembangkan
pembelajaran yang fleksibel, sesuai dengan prinsip pendidikan berbasis luas,
dan
Mengoptimalisasikan pemanfaatan sumberdaya di lingkungan sekolah, dengan
memberikan peluang pemanfaatan sumberdaya yang ada di masyarakat,
sesuai dengan prinsip manajemen berbasis sekolah.

Kedudukan Pendidikan
Kecakapan Hidup dalam
Kurikulum
Pendidikan kecakapan hidup atau life skill education telah menjadi suatu kebijakan
pemerintah dalam bidang pendidikan. Tidak kalah pentingnya, dalam rancangan kurikulum
berbasis kompetensi (KBK) secara tersirat telah mengakomodasi kegiatankegiatan yang
mengarah kepada pencapaian kecakapan hidup bagi setiap peserta didik. Hal ini diperkuat
dengan terbitnya PP nomor 19 Tahun 2005 Pasal 13 dan Panduan Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan (KTSP) yang dikeluarkan oleh BSNP, bahwa pada tingkat pendidikan dasar dan
menengah atau sederajat dapat memasukkan pendidikan kecakapan hidup. Baik PP nomor 19
tahun 2005 maupun dalam panduan BSNP tersebut tidak memberikan ketegasan bahwa
sekolah diharuskan memasukkan pendidikan kecakapan hidup.

Ruang Lingkup
Kecaka
pan
Person
al

Kecak
apan
Sosial

Akade
mik

Vokasi
onal

Model Pembelajaran
Kecakapan
Model pembelajaran berorientasilife skill adalah suatu bentuk kegiatan
pembelajaran yang mengarahkan siswa untuk memperoleh kecakapan hidup
seperti kecakapan personal, kecakapan sosial, dan kecakapan akademik.

SIFAT

TEMATIK

Peran Guru Dalam Pendidikan Kecakapan


Hidup

Peran Utama

Pencip
ta
Lingku
ngan

Fasili
tator

Bagi
Moti
vato
r

Pelak
sana
Kurik
ulum

siswa

Implementasi (Penerapan)
Model Pembelajaran
Kecakapan Hidup
(Saryono, Djoko: 2002) Implementasi pendidikan kecakapan hidup dapat mempertimbangkan beberapa

model, antara lain adalah:

3. Model Diskrit

1.Model
Integratif
Implemetasi pendidikan
kecakapan hidup melekat
dan terpadu dalam
program-program
kurikulum intrakurikuler
yang ada atau mata
pelajaran yang ada.

2. Model
Komplementatif
Implementasi pendidikan
kecakapan hidup
dimasukkan dan atau
ditambahkan ke dalam
program pendidikan
kurikuler dan struktur
kurikulum yang ada (bukan
pada mata pelajaran)

Implementasi pendidikan
kecakapan hidup
dipisahkan dan dilepaskan
dari program-program
intra kurikuler atau mata
pelajaran yang disajikan
dalam ko kurikuler
ataupun ekstrakurikuler.

4. Modelkooperatif
Modelpembelajaran
kooperatif memungkinkan
siswa untuk
mengembangkan,
membangun, dan berlatih
menggunakan kecakapan
personal dan sosial
berulang-ulang.

Kelebihan Model Kurikulum Kecakapan Hidup

Kelebihan dalammodel pembelajaran kecakapan, antara lain:


1. Siswa akan berperan aktif dalam kegiatan belajar mengajar.
2. Siswa mengalami proses untuk mendapatkan konsep, rumusan atau keterangan
tentang sesuatu sehingga siswa dapat memahaminya.
3. Dapat memungkinkan siswa mengembangkan sikap ilmiahnya dan dapat
merangsang rasa ingin tahu pada diri siswa.
4. Siswa akan memperoleh pengertian yang benar-benar dihayati karena siswa
sendiri menemukan konsep atau generalisasi dari hasil pekerjaannya sendiri.
5. Dapat memunculkan pengertian siswa tentang suatu konsep atau prinsip lebih
mantap sehingga memungkinkan siswa untuk dapat menerapkannya dalam
masalah lain yang relevan.
6. Kemungkinan yang besar siswa dalam dapat memanfaatkan lingkungan secara
maksimal sebagai sumber belajar

Kekurangan Model Kurikulum Kecakapan Hidup

Kekurangan dalam pendekatan keterampilan proses :


1. Pelaksanaan kegiatan ini memakan waktu lama dan belum ada kepastian bahwa
siswa akan tetap bersemangat.
2. Tingkat kesiapan intelektual siswa harus diperhitungkan sebab akan mempengaruhi
hasilnya serta tidak semua siswa dapat diharapkan menjadi penemu.
3. Kelas harus lebih kecil, jumlah siswanya harus sedikit sebab setiap individu
memerlukan perhatian.
4. Perencanaan harus benar-benar teliti agar mudah dikerjakan oleh siswa serta
menjamin keselamatan kerja siswa.
5. Sulit membawa siswa untuk turut aktif ambil bagian secara merata
6. Kurang ada jaminan bahwa setiap individu akan sampai pada tujuan yang telah
diharapkan.

TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai