Anda di halaman 1dari 3

Modul TAAD FSI Pertemuan III Senin, 9 Maret 2015

Macam-macam Harokah Islamiyah dan Aliran Sesat

Harokah Islamiyah adalah pergerakan islam semenjak awal negara islam dijajah, dapat bersifat
lokal (Muhammadiyah, NU, dll) dan bersifat internasional. Umumnya memberikan hasil yang
dapat dimanfaatkan oleh seluruh manusia. Tujuannya adalah untuk menegakkan agama.
Contohnya adalah IM, Salafiyyah, hizbut tahrir, jamaah tabligh, dan Turki.
Ikhwanul Muslimin keberanian menyatakan kepada pemerintah kritik. Salafiyyah masuk ke
dalam kategori ke ortodoks, sangat kontekstual, hitam putih, tidak memiliki kompromi dengan
perkembangan zaman, ruang lingkup tidak terlalu jauh aqidah, hukum (fiqih) yang ketat, dan
fenomena, tanpa isu seperti politik. Tujuannya menggunakan aqidah dan sunnah dengan baik dan
benar (pembersihan aqidah). Cenderung tidak membentuk partai politik, hanya dalam
situasional. Darul fatwa, hukumnya jauh lebih keras. Darul ikhwan, melegalkan mengkritik
pemerintah, berlawanan dengan ...
tujuan utamanya adalah berdakwah, tidak memiliki pakaian baru, menggunakan jubah arab
berwarna putih, hanya beberapa yang berwarna hitam. Akan tetapi, ada bagian yang di gulunggulung layaknya orang India.
Jamaah tabligh tujuannya simpel, hanya mengajak orang untuk menjadi baik, tidak terlalu harus
sesuai dengan sunnah. Kelebihannya pergerakan tanpa henti, berani bertaruh, komunitas yang
melegalkan untuk poligami (tidak ditemukan pada tarbiyah dan darul ikhwan).
Hizbut tahrir, apabila 23 tahun dari sekarang tidak ada perkembangan islam (?) maka perjuangan
ini salah atau perjuangan ini akan dibubarkan. Akan tetapi setelah 23 tahun perkataan ini terus
diulang. Semua serba tilawah dan kuat sekali tauhidnya. Tema yang diangkat mirip seperti
ikhwan, seperti politik dan hukum, namun tilawah adalah hal yang utama. Bertujuan
menegakkan khilafah dan AKP (?).
Salafiyyah membolehkan untuk memakai celana diatas mata kaki, sedangkan . memakai baju
kurung (?). Turki tidak mengembangkan pengetahuannya (?) kemana-mana, namun mereka
berpikir bahwa mereka berhak untuk memimpin dunia karena merupakan keturunan dari Turki
Usmani yang memiliki background kebesaran. Islamisasi tidak terlalu kuat, mirip Indonesia yang
masih tidak terlalu kuat. Mereka ingin menjadi Islam dan baik, namun tidak se-cerewet
Salafiyyah dan darul ikhwan.

Ada sejumlah aliran yang sesat, apabila sejumlah orang atau golongan tersebut yang memiliki
paham asbabul ridha? Apabila menyepelekan pokok ajaran agama dan ajaran tauhid, misalnya
solat, puasa, Rasulullah sebagai nabi terakhir, dan keabsahan Al Quran. Tidak harus semua yang
disebutkan, namun beberapa saja sudah dianggap sebagai aliran sesat. Untuk menegaskan
kesesatan membutuhkan kekuatan, misalnya oleh hukum dengan mahkamah Islamiyah. Karena
di Indonesia tidak ada mahkamah Islamiyah, maka menggunakan fatwa MUI, namun tidak
berdasarkan hukum. Sehingga, aliran sesat di Indonesia sulit untuk ditiadakan. Salah satu usaha
yang dilakukan adalah UU Perlindungan Agama yang masih bersifat kontroversial hingga saat
ini.

PERTANYAAN
1. Raania (2). Sampai saat ini masih belum ditentukan bagiamana bentuk dari khalifah di
zaman modern (saat ini). Hal ini dikarenakan yang utama bukanlah nama dan organisasi,
namun yang penting adalah kepentingan yang dapat terpenuhi dan komitmen untuk
menjalankan agama dengan baik. Di Arab Saudi, mengapa pemerintahan yang digunakan
adalah monarki bukan khilafah islamiyah? Apakah apabila kita tinggal di negara yang
majemuk harus menegakkan khilafah islamiyah juga?
2. Fenti (1). MUI,

Miyumi,

Syriah. Islam di seluruh dunia umumnya terdiri atas 4

golongan yang dapat membentuk chaos, antara lain ortodoks, liberal, tengah (moderate), dan
sesat. Bagaimana cara kita menghalangi perkembangan syiah yang tengah berkembang
dengan pesat? (1) MUI seharusnya memiliki kekuatan yang besar namun tidak memiliki
kewenangan untuk melakukan tindakan
3. Ilham (1). Bagaimana jika salafiyyah menyesuaikan ..? Lagu-lagu islam, tapi gamungkin
karena intinya islam itu plain (?), selalu ada justifikasi dan tidak full hitam putih. Salafiyyah
adalah aliran yang ortodoks dan sedang mulai goyah. Bagaimana jika orang lebih memilih
agama Allah dan istrinya, sehingga tidak diberikan nafkah, diizinikan apabila wanita yang
ditinggalkan sanggup untuk menanganinya?
4. Abdul Kadir (1). Bagaimana cara membedakan aliran dan paham?
5. Ridha Ulya (1). Mengapa ada macam-macam aliran padahal di Al Quran tuntutannya sama?
Bagaimana caranya tidak terpengaruh aliran sesat? Ibaratnya seorang yang haus dan ingin
meminum air putih. Namun pedagang yang menawarkan banyak. Caranya adalah tanya pada
orang yang paling dipercayai agamanya (rajin melakukan ibadah wajib, taat pada orang tua).
Kedua menggunakan akal, apabila tidak masuk akal maka antara konsep agama yang salah
atau pemikirannya yang salah. Ketiga bisa menggunakan hati atau fitrah . dengan izin

Allah? Yang terakhir adalah meminta petunjuk kepada Allah untuk menuju jalan yang benar.
Pertama minum dulu yang memenuhi, lalu habiskan semua, setelah ada waktu maka lakukan
kajian terhadap hal tersebut. Aliran dapat banyak karena Al Quran hanyalah teks yang dapat
ditafsirkan secara berbeda oleh orang. Pahamilah Quran dan sunnah sesuai dengan paham
ulama sehingga bisa menjadi bening. Wallahualam bisshawab.
6. Jadi, apakah aliran yang benar???

Anda mungkin juga menyukai