INSPEKSI Bayi baru lahir secara normal akan berbaring dengan keadaan fleksi, sedangkan tangannya menggenggam Bayi baru lahir tanpa kelainan neurologis : bila diletakkan di meja periksa dalam posisi telungkup (pronasi) maka kepalanya masih menempel pada meja, kedua lengan dan tungkainya dalam keadaan fleksi dan bokong keatas, dengan semakin bertambahnya usia maka kepalanya akan diangkat
PEMERIKSAAN MOTOR
Ballard score Untuk mengetahui usia gestasi bayi baru lahir melalui penilaian neuromuskular dan fisik.
1. Posture Bayi ditempatkan terlentang dan dalam kondisi bayi tenang Manipulasi ringan dari ekstremitas dengan fleksi/ekstensikan posisi dasar kenyamanan Fleksi panggul tanpa abduksi posisi kodok
2. Square Window Fleksibelitas pergelangan tangan terhadap pergelangan ekstensor hasilkan sudut fleksi pergelangan tangan Pemeriksa meluruskan jari-jari
menekan punggung tangan dekat dengan
jari-jari
3. Arm Recoil Fleksor pasif dari tonus oto biseps dengan mengukur sudut mundur setelah sendi siku difleksikan dan ekstensikan. Pegang ke2 tangan bayi fleksikan lengan bagian bawah sejauh mungkin rentangkan ke2 legan dan lepaskan amati reaksi bayi saat lengan dilepaskan
4. Popliteal Angel Uji resistensi ekstremitas bawah terhadap ekstensi Bayi berbaring terlentang, tanpa popok paha ditempatkan ke perut bayi dengan lutut menekuk penuh pegang kaki satu sisi dengan 1 tangan dan tangan yg lain mendukung sisi paha kaki diekstensikan sampai terdapat resistensi terhadap ekstensi Ukur sudut antara paha dan betis didaerah popliteal
5. Scarf Sign Uji tonus pasif fleksor gelang bahu Bayi berbaring terlentang pemeriksa mengarahkan kepala bayi ke garis tengah tubuh dan mendorong tangan bayi melalui dada dengan 1 tangan dan ibu jari tangan lain disiku bayi Kedua bahu harus menempel dimeja dan kepala tetap lurus Amati posisi siku bayi
6. Heel to Ear Tonus pasif otot fleksor pada gelang panggul dengan memberikan fleksi pasif atau tahan terhadap otot posterior fleksor pinggul. Bayi telentang, pegang kaki bayi dengan ibu jari dan telunjuk tarik sedekat mungkin dengan kepala tanpa memaksa Panggul tetap dipermukaan meja Amati jarak antara kaki dan kepala serta tingkat ekstensi lutut
MATURITAS FISIK
PEMERIKSAAN REFLEKS NEONATAL PRIMER
1. Refleks Moro Suatu reaksi kejutan dengan menimbulkan perasaan jatuh pada bayi. Reaksi bayi akan kaget, lengan direntangkan dalam posisi abduksi ektensi, dan tangan terbuka disusul dengan gerakan lengan adduksi dan fleksi. berakhir pada saat bayi berumur 4 s/d 6 bulan
Refleks Tonic Neck
Bayi dalam posisi telentang,
kepala di garis tengah dan anggota gerak dalam posisi fleksi, kemudian kepala ditengokkan ke kanan, maka akan ekstensi pada anggota gerak sebelah kanan, dan fleksi pada anggota gerak sebelah kiri.
Refleks Palmar Grasp Meletakkan jari pemeriksa pada telapak tangan pasien, maka akan terjadi fleksi jari-jari tangan.
Refleks Plantar Grasp Meletakkan jari pemeriksa pada telapak kaki pasien, maka akan terjadi fleksi jari-jari kaki.
Refleks Menghisap (sucking
reflex) Meletakkan jari pemeriksa di bibir bayi, kemudian bayi akan secara langsung mengisap apapun yang disentuhkan di mulutnya.
Refleks Berjalan (Stepping)
Gerak ini dapat ditimbulkan
dengan mengangkat bayi pada posisi tegak dengan kaki menyentuh lantai. Tekanan pada telapak kaki akan membuat kaki mengangkat dan selanjutnya diturunkan. P ada bayi <3 bulan kaki akan berjingkat, pada bayi >3 bulan akan menapakkan kakinya.
Refleks Terjun (Parachute)
Bayi dipegang pada daerah thoraks dengan kedua tangan pemeriksa dan kemudian diposisikan posisi kepala lebih rendah dari kaki, akan terjadi kedua lengan bayi diluruskan dan jari-jari kedua tangan dikembangkan seperti hendak mendarat diatas meja periksa dengan kedua tangannya.
REFLEKS PADA BAYI
JENIS REFLEKS
USIA MULAI
USIA MENGHILANG
REFLEKS MORO
SEJAK LAHIR
6 BULAN
PALMAR GRASP
SEJAK LAHIR
6 BULAN
PLANTAR GRASP
SEJAK LAHIR
9 10 BULAN
REFLEKS SNOUT
SEJAK LAHIR
3 BULAN
REFLEKS TONIC NECK
SEJAK LAHIR
5 -6 BULAN
REFLEKS STEPPING
SEJAK LAHIR
12 BULAN
PLACING RESPONSE
5 BULAN
REFLEKS PARACHUTE
8 9 BULAN
SETERUSNYA ADA
LINGKAR KEPALA Pertumbuhan kepala sangat tergantung dari pertumbuhan isi kepala. Apabila otak tidak berkembang secara maksimal maka kepala akan tetap kecil , selain itu lpenambahan lingkar kepala yang cepat merupakan tanda adanya kemungkinan hidrosefalus Lingkar kepala bertambah 12 cm dalam 12 bulan pertama
