Kelas/No. Absensi
d. Reviu dokumen
Pemeriksaan yang dilakukan auditor atas catatan dan dokumen auditan untuk membuktikan
informasi dalam laporan keuangan atau yang seharusnya disajikan dalam laporan keuangan.
5. Prosedur pengujian substantif yang pada umumnya dilakukan untuk melakukan audit atas pos
neraca kas:
1) Melakukan perhitungan kas di tangan,
2) Menjumlahkan jurnal kas dan menelusuri ke posting dalam buku besar,
3) Memperoleh konfirmasi bank dan pisah batas laporan bank,
4) Membuat skedul transfer bank,
5) Menyiapkan pembuktian kas.
Kasus
1. Melakukan audit atas pos piutang
Saudara ditugaskan untuk melakukan audit atas Laporan Keuangan sebuah kementerian. Ketua Tim
Audit, meminta Saudara untuk melakukan audit terhadap pos piutang pada neraca laporan
keuangan kementerian tersebut. Salah satu prosedur audit yang ditetapkan dalam program kerja
audit adalah melakukan konfirmasi piutang yang disajikan dalam neraca. Saudara sudah menguji
neraca dan menetapkan umur saldo piutang, kemudian untuk menguji ada tidaknya salah saji yang
material dalam pos piutang, Saudara memilih debitur yang akan dikonfirmasi. Pemilihan debitur
yang akan dikonfirmasi sudah dilakukan dengan metode sampel yang telah ditetapkan dalam
pedoman audit.
Sebelum permintaan konfirmasi di kirimkan kepada para debitur, salah seorang pejabat yang
menangani laporan keuangan di kementerian tersebut melihat daftar debitur yang akan dikirimi
konfirmasi. Pejabat tersebut melakukan reviu terhadap daftar debitur yang akan dikonfirmasi dan
mengatakan bahwa terhadap yang saldonya relatif kecil dan bersaldo kredit tidak usah dilakukan
konfirmasi. Alasanya adalah karena konfirmasi akan mengganggu debitur yang bersangkutan dan
dikhawatirkan debitur yang bersaldo kredit akan meminta uangnya kembali. Sebagai gantinya Ketua
Tim Audit meminta Saudara untuk menambah 30 debitur untuk dikonfirmasi. Pejabat tersebut
melakukan itu karena menganggap konfirmasi sebagai alat penagihan.
Pertanyaan:
1. Apakah kejadian di atas dimana salah seorang pejabat yang menangani laporan keuangan di
kementerian tersebut meninjau ulang daftar debitur yang akan Saudara konfirmasi bisa
diterima? Jelaskan!
2. Apakah pengaruhnya terhadap opini yang akan diberikan seandainya Saudara memenuhi
permintaan pejabat yang menangani laporan keuangn tersebut?
Jawaban:
1. Tidak perlu, karena dapat mengganggu independensi auditor
2. Dapat menyebabkan opini auditor berupa "tidak memberikan opini" dikarenakan adanya indikasi
bahwa auditor tidak independen dalam melakukan audit