Anda di halaman 1dari 2

MANUSIA DAN KEINDAHAN Ilmu Budaya Dasar

Keindahan adalah suatu konsep abstrak yang tidak dapat dinikmati karena tidak jelas.

1. Keindahan dalam arti yang luas, meliputi keindahan seni, alam, moral, dan intelektual.
2. Keindahan dalam arti estetis murni, pengalaman estetis seseorang.
3. Keindahan dalam arti terbatas, menyangkut benda yang diserap penglihatannya.

Nilai estetik, nilai suatu benda yang menarik minat seseorang atau golongan.

1. Nilai eksentrik, sifat baik suatu benda alat untuk sesuatu hal lainnya.
KEINDAHAN 2. Nilai Intrinsik, sifat baik dari benda tersebut demi kepentingan benda itu
sendiri.

Kontemplasi, dasar dalam diri manusia untuk menciptakan


sesuatu yang indah.

Ekstansi, dasar dalam diri manusia untuk menyatakan,


merasakan, dan menikmati sesuatu yang indah.

Sebab manusia menciptakan keindahan adalah :


Keindahan menurut pandangan romantic :
1. Tata nilai yang telah using.
2. Kemerosotan zaman. “Bahwa sesuatu yang indah adalah keriangan
3. Penderitaan manusia. selama – lamanya, kemolekannya bertambah,
4. Keagungan Tuhan. dan tidak pernah berlalu ketiadaan.”
A

CREATED BY HAIRUL ANWAR, 1 KA 26, 16109911 Page 1


Ilmu Budaya Dasar

A Renungan artinya diam –diam memikirkan


sesuatu dengan dalam – dalam.

Beberapa teori dalam renungan menciptakan seni :

1. Teori Pengukapan, “art is an expression of human


felling”, dengan tokoh : Benedeto Croce, Leo Tolstoi
RENUNGAN 2. Teori Metafisik, Orang yang menggunakan firasat
dalam merenung, dengan tokoh : Plato dan Arthur.
3. Teori Psikologis, Penciptaan seni didasarkan pada
kejiwaan.

Serasi berasal dari kata serasi dan rasi yang


artinya cocok, kena benar, dan sesuai benar.
KESERASIAN

Teori objektif, keindahan atau ciri – ciri yang menciptakan estetik adalah sifat yang
memang benar melekat dalam bentuk indah yang bersangkutan.

Teori Subjektif, Ciri – ciri yang menciptakan suatu benda itu tidak ada, yang ada
perasaan dalam diri seseorang yang mengamati benda.

Teori perimbangan, keindahan sesungguhnya tercipta dan tidak adanya


keteraturan, yakni tersusun dari daya hidup, penggambaran, pelimpahan, dan
pengungkapan perasaan.

CREATED BY HAIRUL ANWAR, 1 KA 26, 16109911 Page 2

Anda mungkin juga menyukai