Anda di halaman 1dari 20

MEMBUKA DIRI

Edi Purnomo, S.Kep. Ns

Pendahuluan

Cara dimana orang membiarkan detail-detail


dirinya sendiri diketahui orang lain.
Jourard ( 1971 ), membuka diri adalah
keterampilan sosial yang penting, jika
sesorang mulai membuka diri maka orang
lain akan membuka diri,
Cara untuk mendukung orang lain untuk
membicarakan tentang dirinya adalah
dengan pernyataan tentang diri sendiri

Contoh :

saya juga mengalami keguguran ketika


pertama kali saya hamil, tetapi saya
sekarang sudah punya tiga anak .
Pernyataan tersebut dpt menyebabkan
diskusi masalah yg dihadapi wanita tersebut.
Membuka diri yang singkat tidak terlalu
sering digunakan karena akan berkesan
bertele-tele .

Johari windows
Pribadi terbuka

pribadi tersembunyi

Diketahui diri sendiri


Diketahui orang lain

diketahui diri sendiri


tidak diketahui orang lain

Pribadi buta

pribadi tidak dikenal

Tidak diketahui diri sendiri


Diketahui orang lain

tidak diketahui diri sendiri


tidak diketahui orang lain

Lanjutan..
Efek

membuka diri meningkatkan ukuran


pribadi terbuka.
Peningkatan efek menyebabkan kedua belah
pihak menyadari tentang pribadi
Membuka diri dapat memberikan informasi
tentang diri sendiri, juga memberikan individu
ttg pemahaman pikiran, perasaan dan
perilakunya sendiri.

Ciri-ciri membuka diri


Ivey & Authier (1978) membagi 4 ciri
utama :
Penggunaan kata saya
Kenyataan atau perasaan
Membeikan reaksi pada orang lain
Masa

lalu, sekarang, dan akan datang

1. Penggunaan kata saya


mengidentifikasikanpernyataan yang
berfungsi untuk membuka diri, contoh
melahirkan bayi menimbulkan stres
tdk sama dengan mengatakan saya
tahu bahwa melahirkan bayi memang
menimbulkan stres.

2. Kenyataan atau perasaan


Dua

individu bertemu untuk pertama kali ,


saling tukar informasi atau kenyataan
tentang dirinya sendiri, jarang
mengungkapkan tentang perasaannya.
Membeberkan perasaan melibatkan
ketidaknyamanan antara dua individu,
penting menggunakan tehnik membuka diri
dengan hati-hati untuk membantu pasien
pada awalnya mengatasi rasa malu.

3.Memberikan reaksi pada orang lain


saya benar-benar tidak dapat mengatasi rasa nyeri ini
dan tampaknya tidak ada seorangpun yang perduli,
mereka merasa bahwa saya sedang berpura-pura
seperti seorang aktor
Ada dua respon yang akan muncul :
saya dapat mengerti bahwa dianggap seorang aktor
pasti membuat rasa nyeri itu sangat sulit untuk
diatas atau hal yang sama juga terjadi pada saya
dan memang rasanya sangat mengerikan

Lanjutan.
Respon

pertama menyampaikan perhatian


dan pengalihan pertahatian pada individu
agar mau mengungkapkan perasaannya.
Respon kedua menggambarkan bahwa
individu tidak sendirian dan mengalihkan
pusat perhatian dari dirinya pada tenaga
kesehatan.

4. Masa lalu, sekarang dan akan


datang
Pada

masa lalu saya merasa hancur saat


saya kehilangan pekerjaan ini
Pada masa sekarang saya merasa bahagia
dengan hidup saya sekaran.
Pada masa yang akan datang saya pikir
saya merasa benci jika saya dirawat dirumah
sakit.

Nelson-jones (1983) ciri-ciri positif


membuka diri:
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Modelling
Ketulusan
Berbagi pengalaman
Berbagi perasaan
Berbagi pendapat
Bersikap asertif

Lanjutan..
1.

Modelling
memberikan kesempatan pasien untuk
membuka dirinya sendiri, tidak pernah
belajar mungkin merasa takut untuk
melakukan. Membuka diri yang dilakukan
tenaga kesehatan dapat memandang
pasien baik mengenai kesempatan
membuka diri ini.

Lanjutan.
2.

3.

Ketulusan
tingkatkan keahlian yang meningkatkan
kepercayaan pasien, manfaat jadi orang
awam,bersembunyi dibalik sikap yang jauh dan
kaku.
Berbagi pengalaman
memberikan pengalaman baru tentang sesuatu
yang dialami, suatu cara untuk mengatasi suatu
situasi.

Lanjutan .
4.

Berbagi perasaan
wright (1986), mengatakan bahwa banyak
perawat merasa cemas dengan kenyataan
bahwa meraka mungkin menangis jika
meraka memberi kabar seseorang sudah
meninggal.

Lanjutan.
5.

Berbagi pendapat
perbedaan antara berbagi pendapat dengan
berbagi pengalaman sama dengan
perbedaan yang dibuat oleh ivey & aurthier
antara dua cara mereka memberi reaksi
pada orang lain

Lanjutan.
6.

Bersikap asertif
membuka diri dapat dipergunakan untuk
menahan pasien yang agresif, bersikap
tegas dan memberikan batasan dapat
mempunyai kontribusi untuk suatu
hubungan. Nelson-jones (1983) disebut
ketulusan terapeutik

Membuka diri yang tidak tepat


Membebani

pasien
Menampakan sikap yang lemah dan tidak
setabil
Mendominasi
Melakukan intuk kepentungan diri sendiri

Hambatan dalam membuka diri


Ketakutan

untuk menjadi terlalu berlebih


Masalah kerahasiaan
Ketakutan dalam menghadapi rincian dari
dirinya sendiri yang memang diharapkan
tetap tersembunyi.
Merasa malu untuk membicarakan topik
tertentu

Panduan untuk membuka diri yang


tepat
Bersikap

tegas
Brsikap sensitif
Bersikap relefan
Bersikap tidak memiliki
Melakukannya dengan singkat
Jangan terlalu sering melakukan.

Anda mungkin juga menyukai