Disusun oleh :
Dika Mukhanas Putri
Esther Apriliya Hartono
Ira Herawati
Pengertian Memorandum
Memo
atau
lebih
lengkapnya memorandum
adalah tulisan singkat atau
bisa juga disebut surat
ringkas
dalam
suatu
organisasi, lembaga, atau
perusahaan yang digunakan
secara intern dan bersifat
informal.
Tujuan Memorandum
Memo bersifat resmi dipakai sebagai surat
pernyataan dalam hubungan resmi dari
seorang pimpinan kepada bawahannya.
Memo bersifat pribadi dipakai sebagai
nota atau surat pernyataan tidak resmi
antar teman, saudara, atau orang lain
yang memiliki hubungan akrab.
Tujuan inti pembuatan memo adalah
meminta atau memberikan informasi atau
petunjuk
kepada
seseorang
yang
berkompeten.
Penggunaan
Memorandum
Memo dapat berupa peringatan,
perintah, dan pertanyaan. Pesan
singkat biasa juga digunakan
dalam keluarga, untuk situasi
yang tidak resmi. Pesan singkat
tidak resmi juga memiliki fungsi
seperti
memo,
yaitu
pesan
singkat/
pendek
dari
atasan
kepada bawahan dalam satu
instansi atau lembaga. Dalam
keluarga, pesan ini digunakan oleh
ayah kepada anaknya atau dari
kakak kepada adiknya.
Penulisan Memorandum
Kepala Memo
kata "MEMO"
Penerima
Pengirim
Tanggal pengimin
Paraf dan nama terang pengirim
Isi, penulis langsung menyampaikan pesan atau
perintah dalam kalimat pendek dan lugas.
Kaki memo
Tertanda (bisa berupa tanda tangan, paraf,
cap jempol dan semacamnya)
Nama pembuat memo
Sifat Memorandum
A. Memo Resmi
Keterangan:
1. Kepala memo berisi nama dan
alamat instansi.
2. Tempat dan tanggal memo dibuat.
3. Isi memo ditulis dengan maksud
pembuat memo.
4. Kaki memo, berisi jabatan, tanda
tangan, dan nama pembuat memo.
Untuk membuat memo resmi, bahasa
yang digunakan adalah bahasa formal.
MEMO
MEMO
Dalam menu
lis memo, is
i harus
singkat dan
jelas. Kalima
t yang
digunakan
ha r us
efektif.
Bahasa yan
g digunaka
n p un
harus santun
s
a
t
A
a
m
i
r
Te
a
y
n
n
a
i
t
a
h
Per
h
i
s
Ka