Nama Kelompok :
- Toni Aprillia
(14410200042)
- Muhammad Fatih
(14410200009)
- Mochammad Dimas Prasetiyo Wibowo (14410200016)
-
Daftar Isi
1
1)
Kata
Pengantar
3
2)
Latar
Belakang
.4
3)
Tujuan
..5
4)
Alat-alat
yang
disiapkan6
5)
Bahan-bahan
yang
disiapkan.7
6)
Penjelasan
dan
Pembahasan
dari
bahanbahan..8
7)
Rangkaian
pada
Robot
Line
Tracer
Analog16
8)
Kesimpulan
.17
9)
Saran
dan
Kritik18
I.
Kata Pengantar
III. Tujuan
4
Bor
Solder
Tang
Gunting
Cutter
Gunting kuku
7)
8)
9)
10)
11)
12)
Gergaji
Setrika
Lem Tembak
Avometer
Penyedot Timah / Dots
Penggaris
9)
10)
11)
12)
13)
14)
15)
16)
17)
18)
2 x Kumparan / Motor DC 5V
2 x Relay 5V
2 x Transistor
IC + Tempat Pemasangan
2 x Dioda IN4148
Mur
Timah
Kabel Data 6 garis
Mata Bor
Baterai 5V + Tempat Baterai
b.
Skalar
c.Pin Konektor
d.
Lampu LED
Kepanjangan
dari
LED
yaitu Light Emitting
Diode
ialah suatu lampu
indikator
dalam
komponen
elektro
yang
memiliki
fungsi
untuk
menunjukkan status
dari
komponen
elektro
tersebut. Lampu LED adalah suatu semikonduktor yang akan
menyinarkan atau memancarkan cahaya yang tidak bersifat koheren
ketika telah memberikan tegangan yang lebih maju.
Fungsi dari LED (Light Emitting Diode) yaitu lampu jenis yang
akhir-akhir akan muncul dalam kehidupan kita. Pada umum LED
digunakan untuk berbagai gadget seperti HP (Handphone) serta
komputer. Sebagai pesaing lampu bohlam dan neon, masa kini mulai
aplikasinya sangat menyebarluaskan ke dunia, lampu LED bisa
digunakan sebagai Lampu emergency dan sebagian. LED sebagai
masa depan yang dianggap dapat menekan pemanasan global
karena efektif dan efisien.
e.
Resistor
Resistor
merupakan komponen elektronik yang mempunyai dua pin dan untuk
mengatur tegangan listrik dan arus listrik, dengan tahanan tertentu
yang dapat memproduksi tegangan listrik di antara kedua pin, nilai
tegangan terhadap tahanan akan membandingkan lurus dengan arus
yang mengalir arus listrik tersebut. Selain itu Resistor adalah
komponen elektronika yang berfungsi untuk menghambat arus listrik
dan menghasilkan nilai resistansi (tahanan) tertentu.
Berdasarkan hukum Ohm, nilai tegangan terhadap resistansi
berbanding dengan arus yang mengalir sebagai berikut: V = I * R.
Resistor mempunyai tiga macam kode warna yang berbeda yaitu
Resistor dengan 4 pita warna dengan 1 pita warna untuk toleransi,
Resistor dengan 5 pita warna dengan 1 pita warna untuk toleransi,
Resistor dengan 5 pita warna dengan 1 pita warna untuk toleransi
dan 1 pita warna untuk reliabilitas.
Sedangkan ukuran resistor bermacam macam sesuai dengan
ukuran daya resistor itu. Lihat tabel nilai kode warna pada resistor
sebagai berikut :
10
f. Trimpot (VR)
g.
Photodioda
11
Photodioda
adalah suatu jenis dioda yang resistansi
(tahanan) selalu berubah-ubah kalau ada cahaya yang jatuh pada
dioda maka dapat berubah-ubah intensitas cahayanya. Dalam cahaya
yang gelap, nilai tahanannya sangat besar hingga tidak ada arus
listrik yang mengalir. Semakin kuat cahaya yang jatuh pada dioda
maka semakin mengkecil dengan nilai tahanannya, sehingga arus
listrik yang mengalir semakin besar.
Photodioda terbuat dari bahan semikonduktor. Biasanya yang
dipakai bahan-bahan ini menyerap cahaya melalui karakteristik
dengan jangkauan yang panjang gelombang, misalnya 250
nanometer ke 1100 nanometer silikon, dan 800 nanometer ke 2,0
mikrometer untuk Germanium.
h.
Kumparan / Motor DC
12
i. Relay 5V
j. Dioda
13
Pengertian
Dioda adalah komponen yang aktif memiliki dua buah kutub dan
bersifat semikonduktor. Dioda dialiri arus listrik ke satu arah dan
menghambat arus dari arah sebaliknya. Dioda tidak memiliki karakter
yang sempurna, tetapi memiliki karakter yang berhubungan dengan
arus dan tegangan komplek yang bersifat tidak linier dan tergantung
pada teknologi yang digunakan serta parameter penggunaan.
Dioda Semikondutor sebagian besar terdapat pada pertemuan PN semikonduktor. Dioda P-N terdapat arus yang mengalir dari sisi
Tipe-P (anoda) menuju sisi Tipe-N (katoda), akan tetapi tidak dapat
mengalir arus listrik ke arah sebaliknya.
14
VIII. Kesimpulan
15
IX.
16