Anda di halaman 1dari 3

Pencemaran Lingkungan

Pengertian pencemaran lingkungan menurut SK menteri lingkungan hidup adalah masuknya


atau dimasukkannya makhluk hidup, zat energi dan atau komponen lain ke dalam air/udara dan
atau berubahnya tatanan (komposisi) air/udara oleh kegiatan manusia dan proses alam,
sehingga kualitas air atau udara menjadi kurang atau tidak dapat berfungsi lagi sesuai dengan
peruntukkannya.
Peristiwa penyebaran bahan kimia dengan kadar tertentu yang dapat merubah keadaan
keseimbangan pada daur materi baik keadaan struktur maupun fungsinya sehingga mengganggu
keseimbangan. Penjelasan tersebut merupakanpengertian pencemaran lingkungan ditinjau dari
segi ilmu kimia lingkungan.
Berdasarkan penjelasan sebelumnya mengenai pengertian pencemaran lingkungan, peningkatan
eksploitasi terhadap sumber daya alam (SDA) akan menyebabkan peningkatan kerusakan
ekosistem, sebagai contoh timbulnya zat sampah yang mengakibatkan terjadinya pencemaran.

Faktor-faktor pencemaran lingkungan hidup


Berdasarkan pengertian pencemaran lingkungan yang telah dijelaskan, adapun faktor-faktor
yang menyebabkan terjadinya pencemaran adalah:
Pertambahan penduduk yang tak terkendali (over popula-tion);
Pesatnya perkembangan dan penyebaran teknologi;
Adanya polutan dalam jumlah besar dan alam tidak bisa lagi menetralisir. Suatu zat
dapat dikatakan sebagai polutan jika kadarnya melebihi batas kadar normal atau
ambang batas, berada pada waktu yang tidak tepat, dan berada pada tempat yang
tidak semestinya.

Polutan
Bagaimana sifat-sifat polutan:
Merusak untuk sementara dan setelah bereaksi dengan lingkungan, zatnya tidak merusak
lagi.
Merusak setelah jangka waktu tertentu, misalnya DDT dan Pb.
Dalam kadar yang rendah, DDT dan Pb tidak mematikan manusia. Namun, apabila zat ini
tertimbun dalam lemak dengan jumlah yang melebihi batas normal akan menimbulkan
kerusakan jaringan.

Pembagian pencemaran lingkungan hidup


Pencemaran lingkungan dapat dibedakan menjadi beberapa jenis.

1. Pencemaran air dan tanah


Pencemaran air terjadi karena masuknya zat-zat yang mengakibatkan kualitas air terganggu.
Hal ini dapat terjadi pada sumber mata air, sungai, waduk, dan air laut. Pencemaran tanah
terjadi akibat masuknya zat atau komponen lain ke dalam areal tanah.
Cara meangatasinya:
Melarang pembuangan sampah ke selokan, parit, sungai, dawnau dan laut. Sampah harus
dibuang ke tempat-tempat yang telah ditentukan
Memisahkan sampah organik dengan sampah non organik

2. Pencemaran udara
Pencemaran udara disebabkan adanya pembakaran yang tidak sempurna dari minyak bumi,
batubara, asap rokok, dan gas-gas lain yang mencemari udara, misalkan gas CO, CO2, NO,
NO2, SO, SO2, CH4, CFC3.
Kadar polutan di udara dinyatakan dengan ppm (part per million), yaitu jumlah cm3 polutan per
m3 udara. Polutan yang dimaksud disini dapat
berbentuk partikel, cairan, atau gas.
Cara mengatasinya:
Mengurangi pemakaian bahan bakar fosil terutama yang mengandung asap serta gas-gas
polutan lainnya agar tidak mencemarkan lingkungan.
melakukan penyaringan asap sebelum asap dibuang ke udara dengan cara memasang bahan
penyerap polutan atau saringan;
Mengalirkan gas buangan ke dalam air atau dalam lauratan pengikat sebelum dibebaskan ke air.
Atau dengan cara penurunan suhu sebelum gas buang ke udara bebas;
membangun cerobong asap yang cuup tinggi sehingga asap dapat menembus lapisan inversi
thermal agar tidak menambah polutan yang tertangkap di atas suatu pemukiman atau kita;
mengurangi sistem transportasi yang efisien dengan menghemat bahan bakar dan mengurangi
angkutan pribadi;
memperbanyak tanaman hijau di daerah polusi udara tinggi, karena salah satu kegunaan
tumbuhan adalah sebagai indikator pencemaran dini, selain sebagai penahan debu dan bahan
partikel lain.

3. Pencemaran suara
Pencemaran suara disebabkan oleh suara bising yang berlangsung secara terusmenerus. Satuan
kekuatan suara dikenal dengan satuan desibel (dB). Dibawah ini dijelaskan gambaran mengenai
polusi udara, antara lain.
Percakapan normal : 40 dB
Keributan : 80 dB
Suara kereta api : 95 dB
Pesawat jet lepas landas : 150 dB
Suara yang timbul apabila melebihi kadar dapat mengganggu pendengaran dan mempengaruhi
sistem metabolisme antara lain:
Perubahan tekanan darah,
Gangguan jantung,
Perubahan denyut nadi,
Stress
Kontraksi perut.
Cara mengatasinya:
Penguatkuasaan undang-undang

4. Pencemaran lingkungan dari benda-benda


radioaktif

Penyebabnya adalah benda-benda radioaktif, debu radioaktif yang berasal dari ion nuklir serta
reaktor-realtor atom.
Bahaya yang ditimbulkan, yaitu radioaktif sinar alfa (), sinar beta (), sinar gamma (). Efek
yang ditimbulkan zat radioaktif adalah terjadinya perubahan struktur zat serta pola reaksi
kimianya yang dapat merusak sel tubuh. Bila hal ini terjadi pada gen akan menyebabkan
terjadinya mutasi gen dan dapat juga menyebabkan kanker.

5. Pencemaran sosial-budaya
Tidak terfilternya kebudayaan asing yang masuk ke dalam suatu daerah akan menyebabkan
tergesernya nilai budaya suatu daerah tanpa disadari, apalagi dengan kemajuan ilmu
pengetahuan dan teknologi serta budaya.
Demikian penjelasan mengenai pengertian pencemaran lingkungan, semoga bermanfaat bagi
kita semua.
Cara mencegahnya:
Meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM ) bagi para seniman rakyat.
Mengembalikan peran aparat pemerintah sebagai pengayom dan pelindung, dan bukan
sebaliknya justru menghancurkannya demi kekuasaan dan pembangunan yang berorientasi
padadana-dana proyek atau dana-dana untuk pembangunan dalam bidang ekonomi saja.

Anda mungkin juga menyukai