Prokariota

Bentuk dan Fungsi

Kehidupan didasarkan pada unit morfologi yang dikenal sebagai sel (1838)
Dua klasifikasi utama sel: yang Eukariota dan Prokariota
Prokariota (berbagai jenis bakteri) memiliki struktur yang relatif sederhana dan
uniseluler (mereka mungkin membentuk koloni)
Virus, tidak diklasifikasikan sebagai hidup karena mereka tidak memiliki aparat
metabolisme untuk direproduksi di luar sel tuan rumah mereka

Eukariota
Eukariota arsitektur selular
memungkinkan kompleksitas peraturan Struktural canggih proses hidup
Mereka memiliki internal tertutup membran organel

Eukariota
eukariotik filogeni dan diferensiasi
Salah satu karakteristik yang luar biasa dari eukariota adalah keragaman besar
morphologial mereka, baik di tingkat seluler dan organisme (amuba, pohon ek dan
manusia)
Taxonometric skema berdasarkan morfologi kotor serta terhadap protein dan
sekuen asam nukleat: tiga kerajaan (Fungi, Plantae, Animalia, Protista)
Anatomi perbandingan antara hidup dan organisme fosil menunjukkan bahwa
berbagai kerajaan independen organisme multiselular berevolusi dari Protista

Dunia mikroba 2 divisi Procaryotes & Eucaryotes

Procaryotes (merujuk terutama bakteri)
Tidak ada inti
Secara umum genom DNA melingkar
+ / - dinding sel
Apakah memiliki DNA extrasomal
DNA tanpa intron
haploid (kromosom)
Binary divisi

Pembagian mikroba 2
Eucaryotes (termasuk parasit dan jamur)
mempunyai inti
organel membran Lainnya
diploid kromosom
mitosis & meiosis divisi
Memiliki intron dan ekson

Bakteri (prokariot)
Misalnya Staph sp, sp Strep, E.coli, Mycoplasma sp
Jamur (eukariotik)
Candida sp (ragi bersel tunggal), Aspergillus sp (multicelled)
Parasit (eukariotik)
Giardia lamblia, Plasmodium sp (malaria)
Virus
HIV, VHB, HBC, Rubella, Herpes (EBV, VZ, HSV)