Anda di halaman 1dari 6

Hasil wawancara

Parkour
http://id.wikipedia.org/wiki/Parkour
Parkour (Kadang-kadang disingkat PK) atau l'art du dplacement (Seni gerak) adalah
aktivitas yang bertujuan untuk berpindah dari satu tempat ke tempat lainnya, dengan
efisien dan secepat-cepatnya, menggunakan prinsip kemampuan badan manusia. Itu berarti
untuk menolong seseorang melintasi rintangan, yang bisa berupa apa saja di sekitar
lingkungan dari cabang-cabang pohon dan batu-batuan hingga pegangan tangan dan
tembok beton yang bisa dilatih di desa dan di kota. atlet-atlet Parkour dikenal sebagai
"Traceur" atau "Traceuse" untuk perempuan.
Sejarah penemuan
Ditemukan oleh David Belle[1] di Perancis, "Parkour" bertujuan untuk melatih efisiensi
gerakan untuk membentuk badan dan pikiran seseorang untuk dapat menghadapi
rintangan-rintangan dalam kondisi bahaya.
Parkour mempunyai arti bergerak atau berpindah tempat dari point A ke point B seefisien
dan secepat mungkin yang menggunakan prinsip dari Parkour dengan mengedepankan
keindahan bergerak sekaligus diimbangi oleh kemampuan dari tubuh manusia itu sendiri.
Sebenarnya Parkour sudah ada sejak dulu sebelum manusia mengenal kata Parkour itu
sendiri. Tapi Parkour dideskripsikan dan dikenalkan ke seluruh dunia oleh seorang pria
berkebangsaan Perancis yang dikenal dengan nama David Belle. Dialah yang telah
memperkenalkan olahraga ini ke seluruh dunia yang awalnya hanya berkembang di
Perancis. Sehingga akhirnya berkembang ke seluruh daratan Eropa dan akhirnya menyebar
ke seluruh dunia
Terinspirasi dari ayahnya, Raymond Belle seorang tentara Perancis yang akhirnya
bergabung dengan sapeurs-pompiers ( pemadam kebakaran militer). Lahir di tengah
keluarga pemadam kebakaran membuat David terinspirasi dengan cerita-cerita tentang
kepahlawanan. Saat berumur 16 tahun, David memutuskan untuk meninggalkan sekolah
untuk mencari kecintaannya akan kebebasan, aksi, dan untuk mengembangkan kekuatan
dan ketangkasan yang dimilikinya agar berguna dalam kehidupannya, seperti yang selalu
dinasehatkan oleh ayahnya.
Raymond memperkenalkan pada anaknya tentang sebuah latihan halang rintang dan
metode natural yang akhirnya dikenal dengan nama Parkour. Sejak saat itu ,setiap David
sepulang sekolah ia mulai memainkan skenario sendiri bagaimana dia bisa meloloskan diri
dari situasi yang sulit. Menurut David, Parkour dapat berguna sebagai self-defense dalam
keadaan tidak terduga. Saat martial art bisa disebut sebagai sebuah bentuk latihan untuk
fight (bertarung), parkour merupakan suatu bentuk latihan untuk flight (kabur).
Sejak Usia 15 tahun, David Belle pindah ke Lisses (salah satu kota di Perancis). Pada waktu
itu, dia bertemu dengan para remaja di sana yang tertarik dengan apa yang dilakukan oleh
David. Disinilah cikal bakal dari lahirnya sebuah grup Parkour yang dikenal dengan nama
'''Yamakasi'''. Bersama teman masa kecilnya, Sebastian Foucan beserta beberapa pemuda
lainnya mulai mengembangkan Yamakasi sebagai tim Parkour yang dikenal di Perancis.
Namun karena perbedaan prinsip, David dan Sebastian berpisah dan meninggalkan

Yamakasi. Sehingga saat film Yamakasi yang dibuat pada tahun 2001 harus tetap berjalan
tanpa kehadiran mereka berdua.
David tetap memegang prinsip Parkour yang tetap mengedepankan tentang keefektifan dan
efisiensi yang menampilkan kesederhanaan dan memiliki filosofi melewati rintangan dengan
cepat dan efisient. Sedangkan Sebastian lebih memilih untuk membuat gerakan-gerakan
dari parkour terlihat lebih indah yang dapat membuat orang yang melihatnya menjadi
tertarik. Sehingga akhirnya ia menambahkan gerakan acrobat seperti flip atau salto
dikombinasi dengan gerakan pacours du combatant yang akhirnya menjadi Freerunning.
Hal tersebut yang membuat David Belle berbeda pandangan dengan Sebastian Foucan.
Karena menurut David Belle, gerakan acrobat atau salto sangat tidak efisien dan sangat
bertolak belakang dengan originalitas Parkour. Selain itu, keinginan untuk melakukan
gerakan hanya untuk dilihat orang lain tanpa keinginan untuk melakukan gerakan itu dari
diri sendiri, merupakan hal yang bertolak belakang dengan parkour.
Saat ini David Belle memulai tur dunia dengan asosiasi yang dia dirikan (PAWA) bersama tim
Parkour yang dulu dia dirikan. Dan ini hanyalah sebuah awal
Terminologi
Parkour berasal dari kata parcours du combatant yang berarti pelatihan halang rintang
untuk sesi militer. Kata Parcours c diganti menjadi k dan snya dipakai untuk
menjelaskan filosofi Parkour itu sendiri. Parkours philosophy about efficiency .
Sedangkan istilah Traceur adalah sebuah sebutan untuk para praktisi Parkour. Seseorang
bisa dikatakan traceur jika orang tersebut sudah memahami arti, basic, dan filosofi
dari Parkour itu sendiri. Traceur berasal dari kata tracer yang berarti cepat,
mempercepat (to trace/ to go fast).
Filosofi dan nilai moral dalam Parkour
Definisi dari Parkour sendiri adalah seni berpindah tempat melewati beberapa
obstacle dari point A menuju point B. Seni ini adalah cara baru untuk menguasai
lingkungan atau melewati segala macam bentuk obstacles yang ada di sekitar kita hanya
dengan mengandalkan kekuatan tubuh manusia seutuhnya.
Tujuan dan inti dari Parkour itu sendiri adalah mampu menghadapi semua rintangan atau
obstacles di sepanjang track yang kita lalui, baik itu di lingkungan alam maupun di
lingkungan perkotaan, dengan menggunakan beberapa gerakan yang istimewa dan indah
dengan cara mengkombinasikan beberapa gerakan yang mengalir dan control yang penuh.
Parkour juga mengandung pembelajaran yang positif untuk diri sendiri, yaitu manjawab
tantangan untuk melawan semua rasa takut dari dalam diri kita sendiri. Karena kadangkala
setiap rintangan dan obstacles yang akan kita lalui tidak seperti yang pernah kita
bayangkan.
Nilai-nilai kehidupan yang terdapat dalam Parkour
Seni untuk melewati semua masalah dalam track kehidupan
Saat kita menjalankan track kehidupan, terdapat banyak rintangan dan masalah hidup yang
terlihat seperti obstacles dalam hidup. Semua orang pasti mempunyai tujuan akhir. Tapi saat
kita bergerak ke tujuan akhir, banyak rintangan (obstacles) yang menghadang. Dengan

memakai prinsip dari Parkour, kita akan berusaha melewati rintangan obstacles tersebut
dengan indah dan penuh control. Memecahkan masalah yang kita hadapi dengan efektif dan
efisien. Semua manusia pasti mempunyai track kehidupannya masing-masing.
Melawan Rasa takut
Seseorang yang takut mencoba tidak akan berbuat apa-apa dan tidak akan menjadi siapasiapa. Semua manusia pasti melewati proses seperti ini. Kalau kita tidak bisa melawan rasa
takut, tidak akan ada kemajuan dalam kehidupan. Kita bisa mengendarai sepeda motor,
sukses dalam bisnis, memenangi tender, dan sebagainya, adalah buah dari keberanian kita
melawan rasa takut.
Tapi ingat, ukur ketakutan dan keberanianmu dengan meteran nyali. Kalau kita terlalu
berani, kita akan bertindak bodoh, ceroboh, bahkan celaka. Tapi, jika terlalu takut, kita tidak
akan berbuat apa-apa. Jadi antara rasa takut dan berani harus seimbang.
Bangkit dari kegagalan
Saat kita mencoba suatu gerakan di Parkour, kita akan selalu mengalami kegagalan atau
jatuh. Tapi kalo kita terus bangkit berdiri dan mencoba lagi, kita pasti akan bisa menguasai
salah satu gerakan tersebut. Begitu pula dalam kehidupan.saat pemanasan itu harus
konsentrasi.
Flexibilitas dan fluiditas
Berlatih Parkour akan membuat diri kita flexible dan semangat kita terus mengalir. Begitu
pula dalam kehidupan. Saat kita berada dalam lingkungan baru, kita berpikir untuk tetap
flexible dan mampu beradaptasi dengan lingkungan tersebut. Walaupun lingkungan tersebut
awalnya tidak membuat diri kita nyaman. Sedangkan fluiditas akan membuat diri kita
mempunyai semangat yang terus mengalir untuk menjalani kehidupan walaupun
mempunyai masalah yang berat.
Kreatifitas dan kebebasan
Dalam Parkour kita bisa berkreasi untuk menciptakan gerakan atau menggabungkan
beberapa gerakan dasar menjadi gerakan baru tergantung kreatifitas kita. Hidup pun begitu,
kita harus kreatif sehingga bisa berguna dan bermanfaat dalam kehidupan. Selain itu,
Parkour juga mengajarkan kita untuk bergerak bebas menuju kebebasan tanpa melawan
aturan.
Parkour menentang kompetisi
Sebuah kampanye datang dari beberapa praktisi Parkour tentang menentang keras adanya
kompetisi dan rival di dalam Parkour. Kompetisi tidak sesuai dengan filosofi dan nilai moral
dari parkour yang mengutamakan kebebasan. Kompetisi hanya akan mendorong seseorang
untuk mengalahkan orang lain yang disaksikan oleh penonton atau hanya akan menambah
keuntungan oleh beberapa corporasi yang hanya mengambil keuntungan dari Parkour.
Latihan Parkour bukan ditujukan untuk melawan atau mengalahkan orang lain. Parkour
ditujukan untuk membantu orang lain sehingga manusia mempunyai cara berpikir moderasi
(sederhana) dan memiliki ketahanan fisik yang lama.
Parkour bukan olahraga ekstrem

Banyak orang awam yang melihat video-video Parkour mulai beranggapan bahwa Parkour
adalah olah raga ekstrem dan menggolongkannya dengan olahraga seperti skate board,
bmx dan lainnya. Sehingga banyak orang yang nekat melakukan gerakan-gerakan
berbahaya yang akhirnya berakibat pada cedera serius.
Parkour tidak hanya berhubungan dengan nyali saja, tapi sangat berhubungan erat dengan
pikiran matang, latihan fisik dan dan teknik yang terus menerus dilakukan. Gerakan-gerakan
yang kita lihat melalui video seperti yang dilakukan David Belle dan anggota Yamakasi
merupakan hasil dari sebuah latihan panjang selama belasan tahun.
Mengembangkan dan menyebarkan Parkour
Saat ini Parkour mulai dikenal di seluruh dunia termasuk di Indonesia sendiri. Perlahan-lahan
beberapa traceur yang mengerti akan filosofi dan teknik dalam Parkour mulai bertambah.
Berkat pembelajaran dari beberapa informasi yang benar mengenai originalitas tentang
parkour dari sumber-sumber tepercaya, lambat laun Parkour menjadi sebuah kebutuhan dan
disiplin dalam setiap traceur yang memiliki pemahaman dalam jiwanya masing-masing.
Pengetahuan seperti inilah yang harus disebarkan ke masyarakat luar dan memberikan
edukasi yang benar tentang Parkour mulai dari sejarah dan filosofi yang terkait di dalamnya.
Intinya adalah, Parkour bukan hanya melatih fisik saja. Parkour juga mencerminkan sebuah
filosofi moral dengan nilai-nilai tersendiri. Bukan hanya sekedar sebuah olah raga, tapi juga
sebuah seni. Dan yang paling penting Parkour adalah sebuah filosofi yang selalu dipakai
semua orang setiap hari.
Parkour di Indonesia
Parkour di Indonesia berkembang pertamakali pada tahun 2007 di bawah naungan Parkour
Indonesia (www.parkourindonesia.web.id). Parkour Indonesia memiliki tujuan untuk berperan
sebagai sumber informasi mengenai Parkour dan pengembangan Parkour bagi masyarakat
Indonesia.
Seperti pesan David Belle yang disampaikan kepada para traceurs melalui Lisses and
Parkour Documentary Pilgrimage, karya Duncan. (Terima kasih banyak kepada Duncan
atas kutipan dan pengulangan pernyataan David Belle tersebut)
Ajarkanlah orang-orang ini..
Jika kamu memahami parkour, maka sebarluaskan pengetahuan tersebut kepada orang lain,
anak-anak, teman, ataupun kepada mereka yang memiliki pengetahuan yang kurang tepat
ataupun kurang lengkap mengenai parkour. Jika kamu kurang yakin maka buka mata,
telinga, dan belajarlah.
Hanya terdapat satu-satunya parkour dan itu merupakan metode yang diwariskan kepada
David Belle oleh ayahnya berbagai bentuk disiplin lainnya adalah untuk dihormati tetapi
tetap saja merupakan suatu bentuk disiplin yang lain, dan parkour sejati masih berada di
luar sana. Parkour diketahui oleh umum dan jumlah orang yang mempelajarinya terus
bertambah.
Jika kamu berniat untuk menolong jika kamu adalah traceurs sejati dari lubuk hati maka
kamu tidak akan bergerak maju sendirian, tetapi kamu akan menuju ke barisan terbelakang
dan menolong orang lain untuk maju bersama kamu.

Parkour dalam film


Parkour saat ini telah banyak diangkat dalam berbagai film, diantaranya Yamakasi dan
Benlieue 13 yang dibintangi oleh pencipta seni parkour ini yaitu David Belle, hingga salah
satu film dalam serial James Bond 007 yang berjudul Casino Royale dan sempat
dimunculkan dalam film Punisher: War Zone pada tahun 2004.
Selain dalam film panjang, parkour juga pernah dimunculkan dalam iklan komersial Nike
yang berjudul First Love dan Angry Chiken serta dalam iklan komersial BBC.
Di Indonesia sendiri film tentang parkour ini juga pernah dibuat versi film pendek oleh
Padepokan Film Malang bekerjasama dengan komunitas parkour pertama di Kota Malang
yaitu Play On. Film tersebut berjudul After Run, pernah ditayangkan dalam berbagai acara
pemutaran film indi di Kota Malang, Kota Surabaya, hingga Kamal- Madura. Saat ini, film
tersebut telah diunggah di internet sehingga dapat disaksikan di youtube.

Awal berdirinya komunitas parkour di Indonesia


Pada tahun 2007 seseorang bernama Adit memperkenalkan parkour di Indonesia.
Pada awalnya, ia mencari teman untuk latihan. Pertama-tama latihan hanya dihadiri
oleh 5-10 orang. Kegiatan tersebut berlanjut hingga tahun 2008, anggota mereka
sekitar 10 orang. Ketika itu, organisasi mereka belum begitu rapi. Dalam sistem
latihannya belum ada kelas. Mereka hanya janjian untuk latihan bersama lalu datang
ke lokasi latihan.
Seiring dengan berjalnnya waktu, informasi mengenai parkour mulai menyebar
melalui internet. Organisasi mereka mulai terstruktur. Dimana terdapat presiden,
wakil presiden dan beberapa divisi.
Pada tahun keempat keberadaan mereka, mulai terdapat kelas-kelas regular.
Pada pembagian dalam latihan terdapat kelompok firstimer, yaitu kelompok untuk
mereka yang baru pertama kali bergabung dalam kelompok parkour tersebut. Pada
kelompok firstimer mereka belajar basic philosophy dari parkour untuk kemudian
dapat belajar basic-basic yang lain.
Dalam komunitas ini, tidak terdapat tingkatan-tingkatan.
Bagi seluruh peserta yang mengikutinya pun tidak dikenakan biaya, mereka hanya
membayar karcis untuk tempat latihan.
Anggota yang datang untuk sekali pertemuan yaitu antara 40-60 orang. Pernah suatu
ketika mencapai 100 orang. Diantara mereka terdapat kurang lebih 30 orang yang
benar-benar mencintai organisasi mereka. Dan ada pula beberapa orang angota yang
sudah tidak aktif lagi. Ketidakaktifan mereka pun karena berabagai alas an. Salah
satu diantaranya adalah karena sudah menjadi traineer gym khusus parkour di Bali.
Anggotanya bisa mendapatkan uang memalui performancenya.
Hubungan dengan yang lain
Hampir di semua kota besar terdapat komunitas parkour. Tetapi yang terapi adalah di
Jakarta. Karena jelas struktur, tujuan dan regenerasi organisasinya.
Guide
Untuk menjadi guide, harus mengajukan program training untuk menjadi instruktur
selama 8 minggu di Jakarta.
Kebanyakan anggota komunitas ini mengetahui tentang parkour melalui youtube.
Mereka berekspektasi tinggi yaitu bisa melakukan apa yang ada di dalam video.

Padahal itu memerlukan latihan fisik yang berat. Banyak diantara mereka yang
kemudian malas untuk mengikuti latihan karena harus mempunyai fisik yang kuat.
Perbendaharaan mereka cukup rapi. Bendahara juga mengatur masalah pembuatan
kaos untuk mereka terutama ketika ada acara-acara tertentu. Contohnya girls day
out. Selain itu mereka juga mengadakan tabungan.
Kelompok ini anti kompetisi
Alasan : kesukaan yang sama, ingin menyebarkan kegiatan yang positif.
Kegiatannya setiap hari minggu. Latihan fisik parkour dan bertukar pendapat di
setiap akhirnya.
Pengalaman Ika Rahmawati
Awalnya tidak berniat mengikuti parkour. Hanya dating dan kondisi organisasi masih
berantakan.
Untuk perempuan awalnya susah bahkan dia sempat putus asa.
Sampai saat ini dia belum pernah meninggalkan parkour.
Manfaat yang ia rasakan antara lain:
Menjadi suka berolahraga
Memperoleh keakraban dengan anggota lainnya, karena pada kelompok ini tidak ada
senioritas
Untuk perempuan pasti pernah merasa takut, hal tersebut bisa diatasi dengan jeda
dan pemberian motivasi.

Kendala terbesar mereka adalah masalah tempat. Dulu berpindah-pindah sering


diusir.
Hubungan antar anggotanya sangat kuat. Mereka sering nonton bareng.
Pernah didatangi praktisi dari London.
Untuk kegiatan mereka yang lain adalah latihan fisik di pintu 7 setiap hari rabu.

Anda mungkin juga menyukai