Soal As s1 Keperawatan April 2012
Soal As s1 Keperawatan April 2012
Tema :
C. Dilatasi serviks
D. Pemeriksaan lab darah lengkap
E. Detak jantung janin
B.
C.
D.
E.
23. Yang merupakan etiologi dari anemia yang dialami oleh wanita tersebut
antara lain....
1. Herediter
2. Kekurangan zat besi
3. Kekurangan Glukosa-6-phospat-dehidrogenase
4. Defisiensi asam folat
24. Diagnosa keperawatan aktual yang dapat muncul dari kasus tersebut di atas
adalah....
1. Risiko cedera dengan faktor risiko internal keabnormalan profil darah
(penurunan Hb)
2. Ketidakefektifan perfusi jaringan perifer berhubungan dengan kurang
pengetahuan proses penyakit
3. Risiko intoleransi aktivitas dengan faktor risiko ketidakseimbangan suplai
dan kebutuhan oksigen.
4. Kecemasan berhubungan dengan ancaman terhadap status kesehatan
25. Adanya dekompensasi kordis pada ibu hamil akan menimbulkan gejala
sebagai berikut....
1. Meningkatnya rasa letih
2. Sesak nafas pada kegiatan biasa
3. Tachycardia
4. Palpitasi
26. Masa berbahaya dimana terlihat pengaruh kehamilan terhadap penyakit
kardiovaskuler ibu sebagai berikut KECUALI ....
A. Usia kehamilan 32-36 minggu dimana volume darah mencapai
puncaknya
B. Masa nifas karena kemungkinan infeksi
C. Kala II persalinan karena ibu mengejan sekuat tenaga menimbulkan kerja
berat jantung
D. Pada trimester pertama karena insiden hiperemesis gravidarum
E. Pasca persalinan, dimana darah yang ada di intervillus masuk ke sirkulasi
ibu
27. Yang termasuk klasifikasi dan intervensi ibu hamil dengan penyakit jantung
berdasar tingkat aktivitas Golongan III antara lain....
1. Menjalani periode istirahat harian
2. MRS sampai persalinan
3. Pengawasan ketat prenatal
4. Aborsi teraputik
(Kasus di bawah ini adalah panduan untuk menjawab soal 28-30)
Ibu A, usia 40 tahun dengan kehamilan anak ke 4, usia kandungan 32 minggu.
Datang ke rumah sakit dengan keluhan keringat dingin, gemetar, pusing, dan
mual sejak minggu pertama kehamilan. Setelah dilakukan pemeriksaan, kadar
glukosa darah puasa 110 mg/dL. Saat dilakukan leopold, janin sulit teraba karena
ibu mengalami hidramnion.
28. Dari kasus di atas, pengaruh peningkatan glukosa terhadap kehamilan Ibu A
antara lain...
1. Risiko melahirkan bayi prematur
2. Insufisiensi plasenta
3. Pre Eklampsi
4. Atonia uteri
29. Perawatan yang dapat dilakukan selama kehamilan Ibu A antara lain....
1. Suplementasi dekstrose dan insulin reguler sesuai kebutuhan ibu
2. Lakukan pengkajian rutin keadaan umum ibu setiap 2 jam
3. Waspadai risiko hipoglikemi dan distress nafas pada neonatus
4. Suplementasi diet PASI untuk neonatus
30. Berikut ini adalah kemungkinan yang dapat dialami bayi yang dilahirkan Ibu
A antara lain....
1. Kelainan neurologi
2. Abortus Iminen
3. Janin besar
4. Injuri Fisik
(Kasus di bawah ini adalah panduan untuk menjawab soal 31-33)
Perawat N yang sedang jaga di kamar bersalin RS sehat jaya, mendapat rujukan
pasien Ny. G, usia 27 tahun dengan usia kehamilan 37 minggu. Ny. G telah
menunjukkan tanda gejala inpartu. Saat dilakukan pemeriksaan sesaat sebelum
persalinan, Ny. G nampak lemah dan tengah menderita influenza dan diare.
Konjungtiva anemis, BB tidak mengalami kenaikan pada trimester 3 kehamilan.
Turgor kulit menurun, tampak kurus dan sakit.
31. Dari kasus Ny. G diatas, perawat N dapat mengangkat diagnosa
keperawatan...
1. Ketidakberdayaan kronis berhubungan dengan manajemen krisis penyakit
2. Risiko injury dengan faktor risiko disfungsi imun
3. Defisit volume cairan berhubungan dengan kehilangan aktif volume cairan
4. Gangguan proses keluarga berhubungan dengan perubahan peran
anggota keluarga
32. Pencegahan yang harus dilakukan agar perawat N tidak terkena infeksi silang
dari Ny. G antara lain adalah...
1. Penggunaan alat pelindung diri/ barrier protektif maksimal saat
penatalaksanaan pasien
2. Segera ganti sarung tangan sobek dengan yang baru
3. Petugas kesehatan harus segera mendapat terapi zidovudine bila terpapat
cairan pasien
4. Lakukan penyuluhan agar ibu melahirkan dengan Sectio Caesaria
33. Merupakan patogenesis penyakit yang dialami Ny. G adalah...
1. Virus masuk melalui hubungan seksual dan produk darah
2. Fase serokonversi adalah masa dimana terbentuk serum antibodi HIV
3. Pada tahap asimptomatik pasien mulai kehilangan berat badan dan lelah
4. Jumlah CD 4 ada dalam kisaran 2000/mm3
(Kasus di bawah ini adalah panduan untuk menjawab soal 33-36)
Ny. K berusia 30 tahun, telah didiagnosa positif menderita TB paru sejak 2 tahun
lalu. Menjalani terapi OAT (oral anti TB) selama 4 bulan terakhir namun dropout.
Pada saat dropout, Ny. K hamil dan menjalani kehamilan tanpa konsul dengan
tenaga medis. Akibat tidak lagi mengkonsumsi INH dan ethambutol, Ny. K
semakin menunjukkan gejala TB aktif. Sputum BTA (+) 5000/cc dahak dan
mengalami hemoptoe.
34. Diagnosa keperawatan aktual yang dapat diangkat dari kasus Ny. K di atas
antara lain....
1. Gangguan pertukaran gas berhubungan dengan perubahan permukaan
membran respirasi.