Anda di halaman 1dari 29

DENDRIMER

Desty Eltiana Ibrahim / A01020055


Erry Dayusman / A01020062
Gantini Marga Dinata / A01020046
Ihutma Meliana / A01020058
Irma Nur Utami Dewi / A01020067
Sarah Nuraini /

PENDAHULUAN
Salah satu tantangan besar dalam pengobatan adalah
bagaimana cara mengirimkan bahan aktif obat ke
sasaran secara efektif, tidak menyebar ke organ atau
jaringan lain, karena akan mengakibatkan efek
samping.
Pengembangan penghantaran suatu obat telah
mengalami beberapa kemajuan diantaranya dengan
mengembangkan sistem penghantaran obat yang baru
(New Drug Delivery System/DDS).
Tujuan dari pengembangan DDS tersebut ditujukan
untuk perbaikan produk yang lama menghasilkan
formulasi obat yang lebih manjur, aman, stabil, dapat
diproduksi dalam skala besar dan konsisten, serta
dengan biaya yang murah.

video

What is Dendrimer ???


Nama
"dendrimer"
berasal dari
kata Yunani
kuno
"dendron"
(pohon), dan
dari "-meros"
(cabang).

Dendrimer
adalah
makromolekul
kompleks
yang memiliki
struktur nano,

berbentuk
globular,

merupakan
monodisperse
sempurna
(ukuran dan
bentuk yang
konsisiten).

STRUKTUR
DENDRIMERS
Struktur dendrimers unik mirip dengan percabangan pohon
yang terdiri dari 3 komponen utama yaitu :
Inti
(Core)

Merupakan inisiator dari struktur, dapat berupa atom


tunggal atau kumpulan atom

Percabangan yang terdiri dari unit unit berulang , unit unit


tersebut digabungkan ke dalam inti secara reaksi kimia.
Lapisan Interior
Pada bagian percabangan terdapat rongga rongga internal
(generasi)
(internal cavity) yang memiliki kemampuan untuk
mengenkapsulasi molekul asing

Terdiri atas gugus gugus permukaan fungsi yang


Eksterior
terikat pada bagian percabangan.
(gugus terminal Sifat dan jumlah dari gugusini sebagian besar
fungsional)
menentukan sifat dari dendrimer.

STRUKTUR
Dendimers

dibentuk dari atom


awalan,
misalnya
nitrogen,
kemudian karbon atau unsur unsur
lainnya
ditambahkan
secara
berulang melalui reaksi kimia
sehingga menghasilkan sferis yang
bercabang.

Pada

saat proses pengulangan


penambahan karbon atau unsur
lainnya tersebut, layer secara
berturut turut bertambah dan sruktur
sferis akan semakin berkembang
sesuai dengan kebutuhan.

Struktur
Gugus inti dendrimer

disebut G0, monomer yang


terikat pada gugus inti
disebut Generasi I (G1),
cabang yang terikat pada
G1 disebut Generasi II
(G2)
Angka setelah G
(generasi)
menggambarkan jumlah
pengulangan setelah reaksi
inti

SINTETIS DENDRIMER
Divergent Method

Convergent Method

Dendrimer ini dirakit dari inti multifungsi, yang diperpanjang keluar oleh
serangkaian reaksi, pada umumnya reaksi Michael. Setiap langkah reaksi
harus didorong untuk penyelesaian penuh untuk mencegah kesalahan
dalam dendrimer, yang dapat menyebabkan generasi tertinggal (beberapa
cabang yang lebih pendek dari yang lain). Kesalahan tersebut dapat
mempengaruhi fungsi dan bentuk simetris dari dendrimer, tetapi sangat sulit
untuk memurnikan keluar karena perbedaan ukuran relatif antara
dendrimers sempurna dan tidak sempurna sangat kecil.

Dendrimers yang dibangun dari molekul kecil yang berakhir pada


permukaan bola, dan reaksi dilanjutkan ke dalam bangunan ke dalam
dan akhirnya melekat pada inti. Metode ini membuat lebih mudah untuk
menghilangkan kesalahan dan cabang pendek di sintesis, sehingga
dendrimer akhir lebih monodisperse. Namun dendrimers dibuat dengan
cara ini tidak sebesar seperti yang dibuat dengan metode berbeda
karena efek sterik di sepanjang inti yang membatasi.

JENIS DENDRIMER
Tecto
dendrimer
Tersususn dari
dendrimeryang
dikelilingi oleh
dendrimer
dendrimer lain
pada bagian tepi

Dendrimer
Kiral
Memiliki struktur
berupa cabang
kiral yang
menempel pada
gugus inti

Dendrimer
peptida
Bagian perifer
dendrimer peptida
terdiri dari peptida
dengan rantai
cabang yang
tersusun atas asam
amino

JENIS DENDRIMER
Glycodendrime
Merupakan
dendrimer yang
tersusun atas
karbohidrat pada
strukturnya,
karbohidrat pada
dendrimer ini dapat
terletak pada gugus
perifer, pada gugus
inti dan menjadi
penyusun dendrimer
sepenuhnya

Dendrimer
POPAM
Dikenal sebagai
dendrimer PPI
(polypropyleneimine)
merupakan polimer
bercabang dengan
gugus perifer amin,
gugus interior
propilen dan gugus
inti diamin.

Dendrimer
PAMAM
Dikenal sebagai
poliamidoamin
Polimer bercabang
dengan gugus inti,
rantai cabang da
gugus perifer yang
tersusun atas
senyawa amin.

Dendrimer PAMAM
Dendrimer poli(amidoamin)/PAMAM
adalah keluarga dendimer yang pertama
kali disintesa, dikarakterisasi dan
dikomersialisasi.
Dendrimer PAMAM memiliki biomimicry
dengan protein globular sehingga disebut
protein buatan atau artificial protein

Memiliki
diameter
dengan 3
generasi

generasi tiga
(menyerupai ukuran
insulin / 3 mm),
generasi empat
(menyerupai ukuran
sitrokom / 4 mm)
generasi lima
(menyerupai ukuran
hemoglobin / 5 mm)

SIFAT
DENDRIMER

Non-Imunogenik
Larut dalam air
Memiliki gugus fungsional terminal amin
termodifikasi untuk berikatan dengan
pentarget atau dengan molekul obat.
Rongga dalam digunakan sebagai
tempat berikatan molekul obat.

Pembuatan dendrimer PAMAM dilakukan dengan metode

divergen

Exhaustive Michael addition gugus amino dengan metil akrilat (MA) yang
dilanjutkan dengan kondensasi ester yang dihasilkan dengan inti
etilendiamin

APLIKASI
Dalam dunia kesehatan

dimanfaatkan dlm
penghantaran obat, terapi gen,
terapi tumor dan tujuan
diagnostik.
Berperan penting dlm

penghantaran obat
berdasarkan kemampuannya
untuk meningkatkan kelarutan,
permeabilitas molekul obat dan
juga membantu perancangan
formulasi obat lepas terkendali.

Aplikasi Dendrimer
Dendrimer sebagai pembawa obat
Dendrimer sebagai peningkat
kelarutan
Dendrimer sebagai agen dalam
targeting drug delivery
Dendrimer sebagai agen diagnostik
Dendrimer dalam penghantaran
obat ke mata
Dendrimer sebagai kosmetik

Alasan Dendimers diaplikasikan pada sistem


penghantaran obat

Dendimer
dirancang
dengan tepat
dapat
menghasilka
kelarutan,
kapabilitas
biologi yang
baik

Dendrimer
menghasilkan
struktur
perlindungan
yang baik

DENDRIMER SEBAGAI PEMBAWA OBAT


Dendrimer dapat mengenkapsulasi molekul obat ke dalam
rongga di dalam interior, sehingga obat secara perlahan
dapat dilepaskan. Karena sifat ini dendrimer digunakan
untuk mengontrol pelepasan obat.

Mekanisme proses
pengikatan
molekul obat

Enkapsulasi
Interaksi kovalen
Interaksi Elektrostatik

PROSES ENKAPSULASI
Proses ini terjadi karena

terdapat rongga kosong


dalam kerangka dendrimer
yang memungkinkan
molekul obat secara
langsung terenkapsulasi.
Ontohnya phenobarbital
terenkapsulasi dalam
rongga pada dendrimer
untuk meningkatkan
kelarutannya

INTERAKSI
KOVALEN

INTERAKSI
ELEKTRO
STATIK

Terjadi karena keberadaan gugus fungsi pada


permukaan dendrimer, molekul obat dengan gugus
fungsi yang cocok secara kovalen berikatan dengan
dendrimer.
Molekul obat secara kimia terkonjugasi pada
permukaan dendrimer atau secara fisik terbungkus
dalam inti dendrimer
Contohnya propanolol secara kovalen terikat pada
dendrimer G3 dan mengindikasikan peningkatan
bioavailibilitas dari propanolol.
Secara kimia, gugus hidoksil (OH), karboksil (COOH),
amin primer (NH22), tiol (SH) merupakan gugus yang
umum terdapat pada molekul obat dan polimer.
Gugus hidroksil dapat dijadikan penghubung yang
aktif yang menghasilkan reaksi nukleofilik.
Contohnya penggabungan gugus hidroksil dengan
gugus amin primer mengakibatkan amin primer
menjamin amin sekunder.

Keuntungan dendrimers sebagai pembawa


Karakteristik melipat dendrimer mampu menjadi sistem
pembawa nanopartikel yang unik
Nanopartikel terperangkap sempurna dalam dendrimer
sehingga dapat mencegah aglomerasi logam dan menurunkan
toksisitas obat
Nanopartikel terperangkap dalam struktur intradendimer
sehingga gugus perifer dapat berinteraksi dengan lingkungan
luar secara aktif,
Gugus perifer dendrimer dapat dimodifikasi untuk optimasi
aktivitas
Pembentukan nanopartikel dapat dilakukan dengan
penyerapan daam dendrimer yang kemudian diekstraksi

APLIKASI

Dendrimer
s sebagai
peningkat
kelarutan

Dendrimer dapat meningkatkan bioavailabilitas


karena sifatnya yang dapat meningkatkan kelarutan
dan permeabilitas.
Kerapatan tinggi pada gugus (-NH22, -COOH,
-OH)pada dendrimer PAMAM diharapkan
meningkatkan kelarutan obat yang kelarutannya
rendah dalam air.
Dendrimer PAMAM yang berukuran kecil memiliki
rongga internal yang dapat mengenkapsulasi molekul
hidrofobik ke dalam dendrimer, gugus gugus fungsi
pada permukann dendrimer memiliki reaktivitas yang
tinggi sehingga dapat dikonjugasikan dengan molekul
lain yang dapat meningkatkan kelarutan obat.

aplikasi

Dendrimer
sebagai
agen
dalam
targeting
drug
delivery

Dendrimer berukuran nanometer, non imunogenik dan


meruoakan pembawa yang banyak memiliki percabangan
sehingga efektif dalam penghantaran biologis.
Dalam menghantarkan nanopartikel, dendrimer memiliki
struktur yang unik, yaitu memiliki gugus gugus fungsi
yang dapat menyisipkan ligan sehingga dapat
menargetkan obat ke permukaan sel tumor, hal ini
dimanfaatkan sebagai targeting drug delivery untuk
mengobati kanker.

APLIKASI

Dendrimer
sebagai
agen
diagnostik

Agen pembeda makromolekul menjadi alat yang


penting dalam diagnostik modern
Dendrimer menyediakan banyak tempat ikatan pada
gugus gugus permukaannya, sehingga banak agen
pembeda kompleks magnetic resonance Imaging
(MRI) yang dapat diikatkan pada gugus gugus
permukaan dendrimer.

APLIKASI

Dendrimer
dalam
penghantaran
obat ke mata

Dendrimer dapat meningkatkan penetrasi obat melalui


kornea.
Sifat dendrimer PAMAM yang bioadhesif cocok
dimanfaatkan dalam ocular drug delivery sehingga dapat
mempertahankan pelepasan obat

APLIKASI

Dendrimer
sebagai
kosmetik

Dendrimer digunakan sebagai antioksidan dalam sediaan


sunscreen karena kemampuannya dalam mengabsorbsi
radiasi UV

THANK YOU

KELOMPOK 2

Karena sifatnya yg unik (bentuk globul berukuran

nanometer, bercabang banyak, jumlah gugus fungsi yang


tetap, memiliki rongga internal ( internal cavity) yang
bersifat hidrofobik atau hidrofilik dan bersifat mono
dispersi) dapat digunakan untuk meningkatkan kelarutan
dan permeabilitas dalam sistem penghantaran obat
terkendali dan tertarget.
Polimer adalah rantai berulang dari atom yang panjang

terbentuk dari pengikat berupa molekul identik yang


disebut monomer.

Anda mungkin juga menyukai