Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Oleh
MUHAMMAD SHODIQ
FAKULTAS AGAMA ISLAM
UNIVERSITAS ISLAM N USANTARA
Jln. Soekerno-Hatta No. 530
Bandung, Juni 2010
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Issue pluralisme dan multikulturalisme di Indonesia semakin mengemuka
setelah terjadinya Reformasi di awal tahun 1998, yang ditandai dengan euforia
keterbukaan dan kebebasan berpolitik yang melahirkan multi partai, yang pada era
sebelumnya aspirasi politik tersebut hanya diwadahi dalam tiga partai. Satu partai
penguasa dan dua partai lainnya hanya difungsikan sebagai boneka penyeimbang
semu terhadap tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara. Pluralisme dan
pemikiran serta sikap para pemuka dan tokoh agama-agama tentang pluralisme
dan multikulturalisme ini perlu didalami secara komprehensif, original dan bisa
dipertanggungjawabkan secara keilmuan dan keimanan serta ajaran dari masingmasing agama.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana konsep ajaran agama-agama resmi di Indonesia terhadap
paham pluralisme dan multikulturalisme yang dipahamai oleh para
pemuka agama
2. Plualisme dan multikulturalisme yang secara normatif-konseptual terfokus
pada ko-eksistensi, toleransi, solidaritas, egalitariansme, rekognisi
kebinekaan dan demokrasi rentan diselewengkan ke arah paham
relalivisme agama-agama, sinkretisme keyakinan, dan asimilasi ajaran
agama.
3. Pluralisme dan multikulturalisme berpotensi sebagai ancaman maupun
penguatan terhadap kebebasan dan perlindungan beragama bagi para
pemeluknya. Hal ini kemungkinan besar dipengaruhi oleh berbagai faktor
di antaranya adalah persepsi dan sikap para pemuka dan pemeluk dari
berbagai agama.
C. TUJUAN PENELITIAN
1. Mengungkapkan persepsi, sikap dan tindakan yang dilakukan para pemuka
agama terhadap paham pluralisme dan multikulturalisme terkait dengan
pelaksanaan agama-agama, terutama pada aspek teologis, ritual dan moral
2. Melakukan kotagorisasi nilai-nilai yang terkandung di dalam pluralisme
dan multikulturalisme serta kesesuaiannya dengan ajaran masing-masing
agama, sehingga dinilai sebagai ancaman atau penguatan terhadap
kebebasan dan perlindungan beragama.
D. SIGNIFIKANSI PENELITIAN
1. Penelitian ini bermaksud memetakan persepsi dan pemahaman para
pemuka agama di Jawa Barat
terhadap
bisa
mereduksi
benih-benih
konflik
yang
etnik. budaya, agama dan trradisi untuk saling menyesuaikan diri melalui prnata
pendidikan maupun hukum.
Di dalam penelitian ini ada beberapa strategi pendekatan teoritis yang
digunakan:
a.
b.
Interbelief dialoog, yaitu saling menghadapkan antar keyakinan masingmasing agama serta mecatat titik perbedaan maupun persamaan sikap dan
persepsi para pemuka agama terhadap pluralisme maupun multikulturalisme.
d.
e.
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Obyek Penelitian: populasi dan sampel
Obyek Penelitian sekaligus sebagai populasinya adalah semua pemuka
agama-agama formal di wilayah Jawa Barat, namun karena limit waktu, tenaga
dan biaya tidak seluruhnya dijadikan sasaran penelitian, melainkan sebagian dari
populasi tersebut yang dijadikan sampel. Ada dua teknik sampling yang
BAB IV
JADWAL PELAKSANAAN
No Kegiatan
1
Penyusunan dan Pengajuan Proposal
Waktu
a/d 26 Juni 20010
2
3
4
5
6
7
8
9
10
DAFTAR PUSTAKA
Agus hakim, Perbandingan Agama, Diponegoro, Bandung,1969
Al-Faruqi, Ismail R. The Cultural Atlas Of Islam, Mcmillan Publisher, London,
1986
Brahmeld Theodor E, Cultural Foundations of Education, Harper and Brothers,
New York, 1957
Elizabeth, K. Nottingham, Agama dan Masyarakat, Rajawali, Jakarta, 1954
Hasbullah Bakri, Ilmu Pwerbandingan Agama, Wijaya, Jakarta, 1986 .
Hutson Smith, Agama-Agama Manusia, Yayasan Obor Indonesia, Jakarta, 1985
Isaac Stepehen and William B Michael, Handbook in Research and Evaluation,
EDITS, California, , 1982
KrathwohlDavid R, Social and Behavioral Science Research, Josse Bass,
London 1985
Lincoln Yvonna S and Guba Egon B, Naturalistic Inquiry, Sage Publiczation,
New Delhi, 1985
LP3ES, Agama dan Tantangan Zaman, LPES, Jakarta, 1984
Mulyanto Sumardi, Penelitian Agama, Sinar Harapan, 1982
Nasution S, Metode Penelitian Naturalistik Kualitatif, Tarsito, Bandung, 1988
Roger Garaudy, Mencari Agama Pada Abad XX, Bulan Bintang, Jakarta, 1986
Zaenal Arifin Abbas, Perkembangan Pikiran Terhadap Agama, Al-Husna,
Jakarta, 1984