Anda di halaman 1dari 4

STUDY KASUS

Bangunan Ruko CBD Jababeka

Pendahuluan
Arsitektur tropis adalah bangunan yang fokus kepada pemecahan
problematic iklim tropis . kondisi iklim tropis ternyata tidak seluruhnya sesuai
dengan kebutuhan manusia dalam rangka memenuhi kenyamanan fisiknya.
Sehingga perlu suatu solusi yang sistematik terhadappermasalahan arsitektur
tropis terutama berkaitan dengan kenyamanan pengguna bangunan. Arsitektur
tropis merupakan media untuk memodifikasi iklim luar yang tidak dikenhendaki
menjadi iklim dalam yang nyaman bagi pengguna bangunan.
Studi kasus yang dipilih adalah salah satu bangunan Rumah Kantor (Ruko)
CBD Jababeka . Study kasus dilakukan untuk memberikan gambaran atau
referency mengenai bagaimana seharusnya penerapan konsep arsitektur tropis
pada bangunan. Dimana kita berada di Indonesia yang memiliki iklim tropis dan
arsitektur tropis merupakan konsep yang sangat cocok untuk diterapkan pada
bangunan.

Pembahasan
Ruko CBD merupakan komplek ruko terbesar dan termegah dengan design
bangunan modern dan elegan di atas lahan seluas 2,2 ha di Jababeka Cikarang
Jawa Barat. Dengan Dimensi bangunan untuk 3 lantai ukuran 4,5 x 13 / 6,5 x 13,
sedangkan untuk 4 lantai 4,5 x 13 / 6,5 x 13 . Dan
bangunan Ruko CBD Jababeka :

berikut adalah tampak

Sesuai dengan konsep yang bagunan ruko CBD tersebut , terdapat beberapa
point pada bangunan yang kurang sesuai dengan iklim tropis , yaitu :
1. Tidak terdapat overstek atau kanopi utnuk bagian atas bangunan
sehingga menyebabkan tampias cahaya matahari.
2. Atap menggunakan Dak , dimana itu berlawanan dengan konsep arsitektur
tropis yaitu memiliki atap dengan kemiringan 30.
3. Kurangnya bukaaan pada bangunan , terutama pada lantai satu yang
tidak ada sama sekali bukaan. Sehingga sirkulasi udara pada bangunan
tersebut kurang baik dan harus memakai AC.
4. Untuk pengolahan lahan sendiri tidak ada sama sekali penghijauan ,
dimana penghijauan itu sangat perlu dan cocok untuk iklim tropis.

Untuk itu disini akan diberikan referensi untuk konsep yang sesuai untuk
daerah di indonesia atau lebih tepatnya konsep arsitektur tropis . Berikut adalah
salah satu desain Ruko Dengan Konsep Arsitektur Tropis Modern:

Konsep yang digunakan pada dua gambar diatas adalah Konsep Arsitektur Tropis
Modern . Dimana ciri ciri arsitektur tropis pada kedua bangunan tersebut dapat
dilihat dari :
1. Bangunan memiliki overstek yang cukup pada bangunan , baik lantai satu
maupun lantai atas sehingga mengurangi kemungkinan tampias cahaya
matahari.
2. Terdapat bukaan yang cukup untuk setiap lantai bangunan sehingga
sirkulasi udara baik.
3. Untuk atas bangunan dibuat semacam roof garden dengan atap ynag
berbahan dasar kayu.

4. Penggunaan material banyak menggunakan bahan alami , seperti kayu


utnuk kusen dan atap pada bagian atas bangunan.
5. Dan garden roof pada bangunan juga cocok untuk menambah kesejukan
di daerah sekitar bangunan.
Kesimpulan
Pada daerah beriklim tropis seperti di indonesia , konsep arsitektur yang cocok
diterapkan adalah konsep Arsitektur Tropis. Dimana Arsitektur tropis itu sendiri
merupakan

suatu

konsep

yang

diciptakan

guna

memberi

solusi

untuk

problematic iklim tropis. Dan bangunan dengan konsep arsitektur tropis itu
sendiri diharapkan dapat memberikan kenyamanan pada pengguna bnagunan.

Anda mungkin juga menyukai