Anda di halaman 1dari 5

DAFTAR GAMBAR

Nomor
1.1.

1.2.
1.3.
1.4.

2.1.
2.2.
2.3.
2.4.
2.5.
2.6.
2.7.
2.8.
2.9.
2.10.
2.11.
2.12.
2.13.
2.14.
2.15.
2.16.
2.17.
2.18.
2.19.
2.20.
2.21.
2.22.
2.23.
2.24.
2.25.
2.26.
2.27.
2.28.

Teks
Biologi mempelajari berbagai jenis organisme. Searah
jarum jam dari kiri atas : E. Coli, tumbuhan paku,
gazel, kumbang goliath
Irisan melintang bunga sakura Jepang (Prunus
serrulata).
Johann Wolfgang von Goethe
Contoh tumbuhan paku (kiri), dan tumbuhan
berbiji (kanan), keduanya merupakan golongan
tumbuhan yang menjadi bahasan morfologi tumbuhan
karena bagian-bagiannya terdiferensiasi secara nyata
(dapat dibedakan).
Bagian-bagian daun lengkap
Contoh daun bertangkai (kiri) dan daun berupih (kanan)
Contoh daun semu (kiri) dan daun duduk (kanan)
Macam-macam stipula
Contoh Selaput Bumbung
Contoh Lidah-lidah
Bentuk atau Bangun Daun
Contoh Bangun Bulat
Contoh Bangun Perisai
Contoh Bangun Jorong
Contoh Bentuk Memanjang
Contoh Bentuk Lanset
Contoh Bentuk Bulat Telur
Contoh Bentuk Segitiga
Contoh Bentuk Delta
Contoh Bentuk Belah Ketupat
Contoh Bentuk Jantung
Contoh Bentuk Ginjal
Contoh Bentuk Anak Panah
Contoh Bentuk Tombak
Contoh Bangun Bertelinga
Contoh Bentuk Bulat Telur Sungsang
Contoh Bentuk Jantung Sungsang
Contoh Bentuk Segitiga Terbalik
Contoh Bentuk Sudip
Contoh Bentuk Garis
Contoh Bentuk Pita
Contoh Bentuk Pedang

Halaman
2

4
5
6

11
12
13
18
18
19
20
20
21
21
22
22
23
23
24
24
25
25
26
26
27
27
28
28
29
29
30
30

2.29.
2.30.
2.31.
2.32.
2.33.
2.34.
2.35.
2.36.
2.37.
2.38.
2.39.
2.40.
2.41.
2.42.
2.43.
2.44.
2.45.
2.46.
2.47.
2.48.
2.49.
2.50.

2.51.
2.52.
2.53.
2.54.
2.55.
2.56.
2.57.
2.58.
2.59.
2.60.
2.61.
2.62.
2.63.
2.64.
2.65.
2.66.

Contoh Bentuk Paku


Contoh Bentuk Jarum
Macam-macam Ujung Daun
Macam-Macam Pangkal Daun yang Terpisah oleh
Pangkal Ibu Tulang
Macam-Macam Pangkal Daun yang Bertemu dan
Berlekatan
Macam-macam Tulang Daun Berdasarkan Besar Kecilnya
Contoh Tulang Daun Menyirip
Contoh Tulang Daun Menjari
Contoh Tulang Daun Melengkung
Contoh Tulang Daun Sejajar
Contoh Tepi Daun Rata
Contoh Tepi Daun Bertoreh
Contoh Tepi Daun Bertoreh Merdeka
Contoh Toreh yang Mempengaruhi Bentuk Asli Daun
Contoh Tepi Daun Berlekuk, Bercangap, dan Berbagi
Contoh Daging Daun Membranaceus
Contoh Daging Daun Papyraceus
Contoh Daging Daun Herbaceus
Contoh Daging Daun Perkamenteus
Contoh Daging Daun Coriaceus
Contoh Daging Daun Carnosus
Warna Daun, terdiri dari warna merah (gambar 1), warna
hijau kekuningan (gambar 2), warna hijau tercampur atau
tertutup warna merah (gambar 3), dan warna hijau tua
(gambar 4)
Permukaan Daun Nitridus
Permukaan Daun Opacus
Permukaan Daun Pruinosus
Permukaan Daun Glaber
Permukaan Daun Scaber
Permukaan Daun Rugosus
Permukaan Daun Pillosus
Permukaan Daun Bullatus
Permukaan Daun Hispidus
Permukaan Daun Lepidus
Daun Tunggal dan Daun Majemuk
Bagian-bagian daun majemuk. A : Ibu tangkai daun, B :
Tangkai anak daun, dan C : Anak daun
Searah jarum jam dari kiri atas : Pinnatus, palmatus,
pedatus, digitatus pinnatus
Macam-macam daun majemuk menyirip
Macam-macam daun majemuk menjari
Contoh daun majemuk bangun kaki

31
31
32
33
33
35
35
35
36
36
37
37
38
39
39
40
40
41
41
41
42
42

43
43
44
44
44
45
45
45
46
46
47
48
48
49
49
50

2.67.
2.68.
3.1.
3.2.
3.3.
3.4.
3.5.
3.6.

Diagram Tata Letak atau Diagram Daun


Contoh duduk daun 2/5. 2/5 = dua lingkaran melewati 5
helaian daun
Filokladia pada Muehlenbeckia platyclada Meissn (kiri).
Kladodia pada Opuntia (kanan)
Tumbuhan memanjat dengan menggunakan daun
pembelit
tumbuhan memanjat dengan : a. Kait b. Ujung ibu tangkai
daun c. Daun
Alat-alat pembelit pada tumbuhan memanjat. a. Cabang
pembelit b. Daun pembelit c. Tangkai daun pembelit
a. Tumbuhan pembelit b. Batang membelit ke kiri c.
Batang membelit ke kanan
a. monopodial b. Monopodial semu c. simpodial d.
dikotom

4.1
Susunan Akar (kiri) dan Bagian Akar (Kanan)
Bentuk Akar Utama
Bentuk Akar Adventif
Contoh Akar Utama Bentuk Tombak
Contoh Akar Utama Bentuk Gasing
Contoh Akar Utama Bentuk Benang
Contoh Akar Utama Bentuk yang Bercabang
C Contoh Akar Udara
Contoh Akar Tunjang
Contoh Akar Penggerek
Contoh Akar Gasing
Contoh Akar Tombak
Contoh Akar Banir
Contoh Akar Tiang
Contoh Akar Cekik
Contoh Akar Pasak
Contoh Akar Lutut
Contoh Akar Termodifikasi Tunjang
Contoh Akar Termodifikasi Banir
Contoh Akar Termodifikasi Fotosintesis
Contoh Akar Termodifikasi Pelekat
Contoh Akar Termodifikasi Penyimpan Cadangan
Makanan
4.23
Contoh Akar Termodifikasi Simbiotik
4.24
Contoh Akar Termodifikasi Penghisap
4.25
Contoh Duri Akar
4.26
Contoh Akar Termodifikasi Nafas
5.1.
Morfologi Bunga
5.2.
a. Tumbuhan Berbunga Tunggal
4.2
4.3
4.4
4.5
4.6
4.7
4.8
4.9
4.10
4.11
4.12
4.13
4.14
4.15
4.16
4.17
4.18
4.19
4.20
4.21
4.22

51
51
55
57
57
57
58
59
66
67
68
69
69
70
70
72
73
74
75
75
76
77
77
78
78
79
79
80
80
81
82
82
83
83
84
85

5.3.
5.4.
5.5.
5.6.
5.7.
5.8.
5.9.
5.10.
5.11.
6.1.
6.2.
6.3.
6.4.
6.5.
6.6.
6.7.
6.8.
6.9.
6.10.
6.11.
6.12.
6.13.
6.14.
6.15.
6.16.
6.17.
6.18.
6.19.
6.20.
6.21.
6.22.
6.23.
6.24.
6.25.
6.26.
6.27.
6.28.
6.29.
6.30.
6.31.
6.32.

b. Tumbuhan Berbunga Banyak


a. Bunga Pada Ujung Batang
b. Bunga di Ketiak Daun
Bunga Majemuk dengan Bagian-bagiannya
Bunga Majemuk Tak Terbatas
Bunga Majemuk Tak Terbatas
Bagian-bagian Bunga
Pelipatan Daun-Daun itu Dalam Kuncup
Cara Membuat Diagram Bunga
Simbol Diagram Bunga
Diagram Bunga pada Sapindaceae
Skema Umum Buah dan Bentuk Bakal Buah
Buah semu yang berasal dari tangkai bunga
Buah semu yang berasal dari dasar bunga bersama
Buah semu yang berasal dari dasar bunga
Buah semu yang berasal dari kelopak bunga
Buah semu yang berasal dari tenda bunga dan ibu
tangkai
Buah semu tunggal
Buah semu ganda
Buah majemuk
Buah sejati tunggal
Buah sejati ganda
Buah sejati majemuk
Buah sejati tunggal yang kering
Buah sejati yang berdaging
Contoh Buah Padi
Contoh Buah Kurung
Contoh Buah Keras
Contoh Buah Keras
Contoh Buah Berbelah Dua
Contoh Buah Berbelah Tiga
Contoh Buah Berbelah Empat
Contoh Buah Berbelah Banyak
Contoh Buah Berbelah Banyak
Contoh Buah Jeruk
Contoh Buah Delima
Contoh Buah Apel
Contoh Buah Nenas
Bagian-bagian Biji
Biji Dikotil dan Biji Monokotil
Lapisan Biji
Perkecambahan Epygaeis
Perkecambahan Hypogaeis

86
87
89
91
94
97
110
111
111
112
114
114
114
115
115
116
117
117
118
119
119
120
121
122
122
123
123
124
124
125
125
126
127
128
128
129
130
130
133
136
137

Anda mungkin juga menyukai