HUBUNGAN HASIL PENILAIAN

STATUS GIZI DENGAN PENYAKIT

RADANG PERSENDIAN PADA
LANSIA
Oleh:

Damas Satrio Nagoro

S531508011

LATAR BELAKANG
Jumlah

KEJADIAN PENYAKIT PADA LANSIA

60

54.8

50
40
30
20
10
0

38.8
30.7
23
Column2

TUJUAN PEMBELAJARAN
Mahasiswa mengerti dan memahami penilaian
status gizi pada lansia
Mahasiswa mengerti dan memahami penyakitpenyakit yang terkait dengan lansia
Mahasiswa mengerti dan memahami asupan gizi
yang baik untuk lansia

TINJAUAN PUSTAKA

Pengertian Lansia
Menurut

Undang-undang Nomor 13 Tahun 1998

tentang Kesejahteraan, yang dapat dikatakan
sebagai Lanjut Usia (Lansia) adalah seseorang yang
telah mencapai usia 60 tahun ke atas.

World Health Organization (WHO) dan Komnas

Lansia (2008) menggolongkan lansia menurut batasan
usia:
Usia

Pertengahan: 45 59 tahun
Usia Lanjut: 60 74 tahun
Usia Tua: 75 90 tahun
Usia Sangat Tua: Diatas 90 tahun

PENYAKIT GOUT

KEJADIAN GOUT MENURUT

RISKESDAS 2013

Angka kejadian penyakit gout berdasarkan wawancara dan

diagnosis meningkat sebanding dengan bertambahnya usia.
Angka kejadian tertinggi pada umur 75 tahun sebesar 54,8%

INTERVENSI

Diet

Diet

rendah purin, rendah protein, dan mengurangi

konsumsi alkohol
Diet untuk mengurangi berat badan, konsumsi
makanan tanpa purin, membatasi konsumsi
karbohidrat, namun dengan meningkatkan konsumsi
protein dan lemak tidak jenuh

Obat

Obat

anti-inflamasi
NSAID (colchicines, prednisone oral, dan
glucocoticoids IM)

KESIMPULAN
Penilaian kesehatan secara menyeluruh sangat
dibutuhkan oleh lansia (status gizi, fisik, dan
psikologis)
Angka kejadian Gout yang terus meningkat
dipengaruhi oleh gaya hidup
Tenaga kesehatan harus melakukan promosi
kesehatan khususnya tentang Gout

TERIMAKASIH