Anda di halaman 1dari 2

Nama : Muammar Syarifuddin

NIM

B12113304

Prodi :

HAN

Kasus S (12) siswi kelas 6 SD di wilayah Koja, Jakarta Utara, yang terpaksa menjadi
penyanyi di kafe dangdut, bukanlah satu-satunya bentuk eksploitasi pada anak yang terjadi di
Indonesia.
kasus diatas adalah salah satu contoh kasus yang ada di Indonesia. Hampir di semua
daerah di Indonesia mempunyai kasus yang hampir sama dengan contoh kasus di atas. Data
pemerintah tahun 2011 menyebutkan, dari 6,5 juta kasus kekerasan terhadap anak, lebih dari 1,7
juta kasus merupakan kasus eksploitasi anak dalam klasifikasi buruk, termasuk di dalamnya
kasus anak bekerja pada tempat hiburan malam, pembantu rumah tangga, pekerja tambang, dan
di tengah laut. Namun dari 1,7 juta kasus, pemerintah hanya mampu menangani 11 ribu kasus
per tahunnya. Kasus diatas adalah salah satunya.
Banyak faktor yang menyebabkan banyaknya kasus eksploitasi terhadap anak. Faktor
utama adalah faktor ekonomi, bahkan Orang tua sebagai pihak utama yang bertanggung jawab
memberikan jaminan perlindungan terhadap anak, justru menjadi pelaku utama perusak masa
depan anak. Masih banyak orang tua yang belum sadar bagaimana hak dan kewajibannya sebagai
orang tua.
Dalam kasus ini peran masyarakat dan Negara juga sangat dibutuhkan. Karena banyak
masyarakat yang membiarkan adanya eksploitasi anak dan peran Negara sebagai pelindung juga
belum dilakukan secara maksimal.
Kasus di atas sangat bertentangan dengan UU no 39 tahun 1999. Dalam bab 10 pasal 52
ayat satu telah disebutkan dengan jelas bahwa setiap anak berhak atas perlindungan oleh

orang tua, keluarga, masyarakat, dan Negara. Dan lebih diperjelas dengan pasal 64 yang
berbunyi
setiap anak berhak untuk memperoleh perlindungan dari kegiatan eksploitasi ekonomi dan
setiap pekerjaan yang membahayakan dirinya , sehingga dapat mengganggu pendidikan,
kesehatan fisik, moral, kehidupan sosial, dan mental spiritualnya.
Dalam paragraph diatas sudah jelas mengatakan bahwa Negara berkewajiban untuk
melindungi anak-anak di bawah umur dalam kasus eksploitasi anak. Dari pasal 54 ayat 1 UU no
39 tahun 1999 dengan jelas mengatakan bahwa Negara adalah salah satu unsur yang
berkewajiban melindungi hak anak.

Anda mungkin juga menyukai