1.

Sebutkan metode penambangan yang menggunakan air sebagai media

utamanya
A. Alluvial mine
B. Open pit
C. Quarry
D. Strip mine
E. open mine
Alasan A, dari kelima tambang terbuka di atas endapan alluvial ditambang
menggunakan semprotan air karena materialnya yang berbentuk pasir
sehingga lebih mudah ditambang menggunakan media air. Sedangkan yang
lain metode penambangan yang membutuhkan alat berat untuk mengangkut
materialnya.
2. Cara penambangan terbuka yang dilakukan untuk menggali endapanendapan bijih metal seperti endapan bijih nikel ?
A. Quarry
B. Alluvial mine
C. Open pit
D. Blasting
E. Floatation
Alasan C, quarry kebanyakan digunakan untuk bahan galian C, alluvial
digunakan dengan media air dan biasanya terletak di pesisir, blasting
digunakan untuk bahan galian yang sulit dibongkar biasa juga digunakan
untuk bijih nikel tetapi dalam kondisi tertentu, Open pit digunakan karena
bijih nikel yang biasa terdapat di daerah datar atau lembah sehingga
diperlukan penggalian ke bawah tanah dan akan membentuk cekungan atau
pit.
3. Bentuk penambangan untuk endapan bijiih yang terletak pada lereng bukit?
A. Flotation
B. Alluvial mine
C. Open cut
D. Alluvial quarry
E. Blasting
Alasan C, karena metode open cut adalah metode penambangan yang
memotong bukit untuk mengambil endapan dengan kata lain open cut
menggunakan metode penggalian dari arah bawah ke atas atau sebaliknya.
4. Keterdapatan batubara terbaik yang ada di Indonesia adalah ?
A. Sulawesi
B. Sumatra
C. Kalimantan
D. Bali
E. Papua

Alasan C, karena keterdapatan hutan hujan tropis yang lebat dan luas di
pulau Kalimantan sehingga menyediakan bahan baku terbaik terbentuknya
batubara. Di pulau lain juga ada namun tidak sebesar dan selebat seperti
yang ada di pulau Kalimantan, sehingga memiliki kualitas yang berbeda.
5. Dimanakah lokasi penambangan PT. Vale ?
A. Manado
B. Morowali
C. Masamba
D. Soroako
E. Mamuju
Alasan D, karena letak PT. Vale terletak di Sulawesi Selatan, khususnya pada
kota Soroako.
6. Bauksit adalah bahan baku pembuatan?
A. Besi
B. Allumunium
C. Nikel
D. Batubara
E. Emas
Alasan B, karena bauksit mengandung alumina yang menjadi bahan baku
dalam peleburan aluminium yang tidak terkandung pada besi, nikel,
batubara, atau emas.
7. Bahan galian dibawah ini yang bentuk penyebarannya berupa vein?
A. Emas
B. Batubara
C. Nikel
D. Bijihbesi
E. Pasir
Alasan A, karena emas merupakansalah satu endapan galian yang mudah
meleleh pada suhu tinggi sehingga menyebar melalui celah-celah kecil
batuan sedimen maupun batuan beku.
8. Tambang galian C ?
A. Emas
B. Batubara
C. Pasir
D. Bijihbesi
E. Nikel
Alasan C, karena berdasarkan pembagian bahan galian dibagi berdasarkan
bahan galian strategis, vital dan umum di pasaran. Dan pasir adalah bahan
galian yang termasuk pada golongan C atau umum pasaran.

9. Tambang galian A?
A. Migas
B. Pasir
C. Besi
D. Bauksit
E. Mangan
Alasan A, migas adalah tambang galian yang berada di golongan A karena
memiliki nilai strategis untuk ekonomi negara.
10.Penambangan terbuka yang dilakukan untuk endapan-endapan yang
letaknya mendatar atau sedikit miring?
A. Stripmine
B. Open cast
C. Alluvial
D. Blasting
E. Open pit
Alasan A, Stripmine adalah metode penambangan yang sering digunakan
untuk endapan batubara yang letak endapannya mendatar atau sedikit
miring.
11.Alat yang digunakan memecah batu pada tambang terbuka?
A. Bulldoser
B. Excavator
C. Hidroulic breaker
D. Damtruck
E. Palugeologi
Alasan C, karena Bulldoser berguna untuk mendorong atau menggeser
galian, Excavator berguna untuk memuat galian, damtruck berguna untuk
mengangkut galian, sedangkan palu geologi untuk memecahkan batu untuk
kegiatan eksplorasi.
12.Untuk menentukan lebar jalan pada daerah tambang dapat digunakan
rumus?
A. BBF
B. AASHTO
C. CFC
D. MPK
E. SEISTRO
Alasan B, karena metode rumus AASHTO adalah metode perencanaan jalan
baik umum maupun untuk pertambangan yang diadopsi di seluruh dunia.
13.Untuk menentukan lebar jalan tambang, maka perlu diperhatikan
A. Lebar excavator
B. Lebar dump truck
C. Lebar hidroulic breaker

D. Lebar jaw crusher

E. Lebar belt conveyor
Alasan B, karena satu-satunya alat yang sering melewati dan tujuan
pembuatan jalan tambang adalah untuk alat angkut galian yaitu dump truck.
14.Kualitas kandungan unsure atau senyawa dalam suatu bahan galian, hasil
pengolahan, pemurnian adalah
A. tonase
B. Kadar
C. Cut of grade
D. Dimensi
E. Ratio
Alasan B, karena tonase adalah satuan berat untuk galian, cut of grade
adalah nilai satuan ukuran sebagai acuan untuk diferensiasi dua atau lebih
jenis bahan, dimensi adalah ukuran satuan ruang, dan ratio adalah ukuran
untuk hubungan taraf atau bilangan antara dua hal yang mirip.
15.Berat material dalam satuan ton adalah
A. Tanur
B. Ratio
C. Cut of grade
D. Kadar
E. Tonase
Alasan E, karena seperti pada soal no 14 satuan berat material adalah tonase
16.Tungku peleburan yang membutuhkan temperature sangat tinggi adalah
A. Tanur
B. Ratio
C. Cut of grade
D. Kadar
E. Tonase
Alasan A, karena sama halnya seperti soal no 14 dan 15 mengenai ratio, cut
of grade, kadar dan tonase.
17.Volume bahan galian yang mempunyai nilai ekonomis setelah dihitung
berdasarkan metode tertentu adalah
A. ratio
B. cut of grade
C. reserve
D. tonase
E. tanur
Alasan C, karena
18.Daerah yang sudah ditambang
A. Mine in

B.
C.
D.
E.

Mine down
Mine out
Mine plant
Mine scape

Alasan C, karena seperti halnya pengertian langsung, mine in daerah

tambang yang akan ditambang, mine down daerah yang sedang ditambang,
mine out daerah yang telah ditambang, mine plant daeran rencana
penambangan, main scape sebuah program yang digunakan untuk
merancang desain tambang.
19.Hilangnya sebagian cadangan bahan galian dan produk tambang sebagai
akibat dari tatacara penambangan.
A. Mine out
B. Mine scape
C. Mining loose
D. Dilusi
E. Mining recovery
Alasan C, berdasarkan pengertiannya loose adalah sebuah kehilangan
20.Jalan masuk utama ketambang bawah tanah, berupa terowongan buntu yang
dibuat mendatar dan menghubungkan tempat bawah tanah dengan udara
luar atau permukaan bumi; sin. Terowongan buntu?
A. Jalan utama
B. Jalan sekunder
C. Jalan tersier
D. Adit
E. Sump
Alasan D, karena jalan utama,sekunder, dan tersier merupakan jalan yang
dilalui pengangkutan bahan galian sedangkan sump adalah sumuran dangkal
untuk menampung air.
21.Kedalaman lubang tembak yang dilebihkan dari permukaan jenjang
dibawahnya; bertujuan untuk memperoleh permukaan yang rata dengan
permukaan jenjang tersebut adalah
A. Subdriling
B. Mashdriling
C. Gosling
D. Drilling cut
E. Drilling in
22.Perbanding-an bera tantara air dan semen portland (a/s) yang terdapat dalam
satuan adukan beton adalah
A. water cement comparison
B. watermelon
C. comperehensi
D. speakenheren
E. cut

23.Volume cebakan bahan galian yang mempunyai nilai ekonomis, setelah

dihitung berdasarkan metode tertentu adalah
A. Reserve
B. Resource
C. Refinery
D. Recovery
E. Refindel
24.Jumlah cebakan bijih yang mempunyai nilai ekonomis untuk ditambang
adalah
A. ore reserve
B. coal reserve
C. point defect
D. recovery
E. mixing
25.Volume endapan batubara yang mempunyai nilai ekonomis untuk ditambang
adalah
A. ore reserve
B. coal reserve
C. point defect
D. recovery
E. mixing
26.Cadangan hasil penafsiran berdasarkan sebagian besar dari informasi geologi
dilengkapi dengan beberapa percontoh dari singkapan; secara kuantitatif
kesalahan maksimum 60%; sin. Cadangan terduga; cadangan terkira adalah
A. ore reserve
B. coal reserve
C. point defect
D. recovery
E. inferred reserve
27.Cadangan
hasil
suatu
penafsiran
dan
perhitungan
berdasarkan
pemercontohan
(msl.
Singkapan,
parituji,
sumuruji,
pemboran,
permukatambang) yang tidak seteliti pada cadangan terukur dengan jarak
yang kurang rapat, dibantu dengan penafsiran geologi yang rinci; secara
kuantitatif batas kesalahan maksimum 40%; sin. Cadangan terunjuk adalah
A. ore reserve
B. coal reserve
C. mineable reserves
D. cebakan
E. inferred reserve
28.Kumpulan material yang terendapoleh proses alami baik primer maupun
sekunder; sin. Endapan adalah
A. ore reserve
B. coal reserve
C. mineable reserves
D. cebakan
E. inferred reserve
29.Kemampuan batubara untuk ditingkatkan mutunya melalui proses pencucian
adalah

A. Washability
B. Specimen
C. Chute
D. ore chute
E. drilling
30.Pecahan bijih atau mineral ikutan yang dipilih untuk menunjukkan
penampakan khas mineral, tekstur, struktur atau hubungan geologil ainnya,
tidak perlu mewakili bagian besar material asalnya adalah
A. Washability
B. Specimen
C. Chute
D. ore chute
E. drilling
31.Perbandingan antara massa dengan unit volume, satuannya ton/m3, kg/liter,
gram/cm3, lb/cuft; sin. Kerapatan; rapatmassa adalah
A. Density
B. Insitu
C. Mesh
D. Feed
E. Set
32.Berkurangnya nilai dan volume suatu asset karena diproduksi, msl. Cadangan
batubara, minyak, dan mineral lainnya yang berkurang karena ditambang
adalah
A. Deplesi
B. Dilusi
C. Discast
D. Drile
E. Devaluasi
33.Perbandingan antara kapasitas nyata bilah dengan kapasitas teoritis menurut
spesifikasi teknisnya adalah
A. blade factor
B. powder factor
C. cut factor
D. mining factor
E. swell factor
34.Angka yang menunjukkan perbandingan antara volume material alami
(insitu) dan volume material lepas adalah
A. blade factor
B. powder factor
C. cut factor
D. mining factor
E. swell factor
35.Angka yang menunjukkan berapa ton material yang berhasil diledakkan oleh
1 kg atau 1 lb bahan peledak; lihat juga nisbah peledakan adalah
A. blade factor
B. powder factor
C. cut factor
D. mining factor

E. swell factor
36.Angka yang menunjukkan perbandingan antara hasil sebenarnya yang
diperoleh dari penambangan dan jumlah cadangan yang dihitung pada tahap
eksplorasi adalah
A. blade factor
B. powder factor
C. cut factor
D. mining factor
E. swell factor
37.Persentase perkiraan bahan galian yang mungkin dapat diambil atau yang
telah diambil, berasal dari suatu atau beberapa lapisan batuan dari suatu
daerah, tambang, wilayah, cekungan, negara, dandunia; lihat juga factor
penambangan adalah
A. blade factor
B. powder factor
C. recovery factor
D. mining factor
E. swell factor
38.Perbandingan antara luas daerah pengaruh sebuah lubang bor yang
menyimpang dan luas daerah pengaruh lubang bor yang seharusnya/baku
adalah
A. blade factor
B. powder factor
C. recovery factor
D. mining factor
E. swell factor
39.Angka yang menunjukkan perbandingan antara volume material setelah
dipadatkan dan volume material lepas
A. shrinkage factor
B. powder factor
C. recovery factor
D. mining factor
E. swell factor
40.Senyawa nikel sulfida (ni3s2) dengan komposisi kimia 76-80% Ni, 0,8% Co,
70%>fe, dan 18-22% S; banyak digunakan sebagai senyawa garam nikel
seperti nikel klorida, nikelflouborat, nikelsulfat, dan nikelsulfamat adalah
A. Nikel mat
B. Nikelstanat
C. Nikeloksida
D. Nikel tantalum
E. Nikeltembaga
41.Logam paduan yang keras tetapi lentur dengan kandungan 70% nikel dan
30% tantalum digunakan untuk kabel tahan listrik adalah
A. Nikel mat
B. Nikelstanat
C. Nikeloksida
D. Nikel tantalum

E. Nikeltembaga
42.Dua oksida nikel, NiOdan Ni2 O3, biasa digunakan sebagai bahan pewarna
gelas, kaca, dan glasir; umumnya nikel oksida untuk glasir sebagai pelapis
dasar dengan campuran kobal dan mangan adalah
A. Nikel mat
B. Nikelstanat
C. Nikeloksida
D. Nikel tantalum
E. Nikeltembaga
43.Berwarna lembut, terdiri dari kristal, dengan rumus NiSnO3, 2H2O pada
temperatur 1200o c menguapkan 2H2O, digunakan sebagai bahan aditif
dalam pembuatan kapasitor dari keramik
A. Nikel mat
B. Nikelstanat
C. Nikeloksida
D. Nikel tantalum
E. Nikeltembaga
44.Berkomposisi 80% aluminium dan 20% nikel. Nikel berfungsi meningkatkan
kuat tarik dari paduan aluminium dan meningkatkan nilai hasil akhir dari
pengecoran paten adalah
A. Nikel mat
B. Nikelalumunium
C. Nikeloksida
D. Nikel tantalum
E. Nikeltembaga
45.Perbandingan antara jumlah uang kas ditambah surat-surat berharga dan
tagihan jangka pendek dengan utang jangka pendek adalah
A. quick ratio
B. extraction ratio
C. ratio of concentration
D. liquidity ratio
E. blasting ratio
46.Pengukuran tingkat likuiditas perusahaan antara lain dengan : nisbahs esaat
(current ratio), nisbahcepat (quick ratio) modal kerjamurni adalah
A. quick ratio
B. extraction ratio
C. ratio of concentration
D. liquidity ratio
E. blasting ratio
47.Perbandingan antara bahan peledak (dalam kg atau lb) yang diperlukan
dengan jumlah batuan yang dapat diledakkan (ton), dinyatakan dalam kg/ton
atau lb/ton adalah
A. quick ratio
B. extraction ratio
C. ratio of concentration
D. liquidity ratio
E. blasting ratio

48.Bilangan yang menunjukkan volume atau berat batuan asal yang dapat
diledakkan oleh setiap pound (lb) bahan peledak (lihat juga nisbah peledakan
dan factor bahan peledak) adalah
A. quick ratio
B. extraction ratio
C. ratio of concentration
D. liquidity ratio
E. loading ratio
49.Perbandingan antara jumlah volume lapisan penutup yang perlu disingkirkan
(dalam meter kubik) dan satu ton bahan galian yang ditambang adalah
A. stripping ratio
B. extraction ratio
C. ratio of concentration
D. liquidity ratio
E. loading ratio
50.Bagian dari pabrik yang mengatasi peleburan adalah
A. Smelter
B. Ore preparation
C. Refinery
D. Casting
E. blanding