SIRKULASI DARAH

dr. H. Huldani

BAGIAN FISIOLOGI
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

SIRKULASI DARAH
SIFAT FISIK SIRKULASI
Sirkulasi Sistemik 84 %
Sirkulasi Pulmoner 9 %

64 Vena
13 Arteri
7 Arteriol/Kapiler

7 % Jantung
Arteri

Transpor tekanan tinggi

Arteriol Katup kendali

Kapiler Pertukaran cairan, zat makanan, elektrolit,
hormon
Venula Darah dari kapiler ke vena
Vena

-Tekanan rendah
-Penampung darah

LUAS PENAMPANG
Aorta
Arteri kecil
Arteriol
Kapiler
Venula
Vena kecil
Vena kava

cm2
2,5
20
40
2500
250
80
8

Pengukuran Tekanan Darah

Prinsip kerja alat pengukur tekanan darah

sama dengan U-Tube Manometer. Manometer
adalah alat pengukur tekanan yang
menggunakan tinggi kolom (tabung) yang
berisi liquid statik untuk menentukan tekanan.
Manset dipasang mengikat mengelilingi
lengan dan kemudian ditekan dengan tekanan
di atas tekanan arteri lengan (brachial) dan
kemudian secara perlahan tekanannya
diturunkan. Pembacaan tinggi mercuri dalam
kolom (tabung manometer) menunjukkan peak
pressure (systolic) dan lowest pressure
(diastolic).

Aorta

: rata-rata 110 mmHg

: 80 120 mmHg

Kapiler Sistemik : 10 35 mmHg

: rata-rata 17 mmHg
Arteri Pulmonalis : sistolik 25 mmHg
: diastolik 8 mmHg

Tekanan kapiler paru-paru

rata-rata 7 mmHg

HUBUNGAN ANTARA TEKANAN,

ALIRAN, DAN TAHANAN

2 Faktor penentu Aliran Darah :

1. Perbedaan tekanan antara kedua ujung pembuluh
2. Tahanan vaskular
Gradien Tekanan

P2

P1

Tahanan

Aliran
darah

Aliran darah = Hukum OHM

1. Q =

P
R

3. R =

2. P = Q x R

P
Q

Ket :
P = (P2 P1)
R

= Tahanan

= Aliran darah

ALIRAN DARAH
= darah yg mengalir melalui suatu titik tertentu di
sirkulasi dlm satuan waktu tertentu.
Aliran darah total org dewasa 5000 ml/menit
CURAH JANTUNG
Aliran darah Laminer
Bila darah mengalir dgn kecepatan tetap melalui
pembuluh darah yg panjang dan licin, darah
mengalir dlm aliran stream line dgn jarak sama
dr dinding.
Disebut juga aliran Laminer
berlawanan dgn aliran turbulen.
Kecepatan aliran di tengah pembuluh jauh lebih
besar daripada ke arah dinding luar aliran darah
parabolik.

Aliran parabolik

Penyebab aliran parabolik

Molekul cairan yang mengenai dinding tidak dapat bergerak
karena melekat dengan dinding
Aliran turbulen
- Karena obstruksi
- Tekanan lebih besar
Re =

v.d

pusaran dalam darah disebut aliran EDDY

Re = Bilangan
Reynold
v = Kecep. Aliran
d = diameter
= viskositas
= Berat jenis

Bila bilangan Reynold meningkat diatas 2000

turbulensi

Tahanan terhadap Aliran Darah

Penghalang aliran darah dalam pembuluh darah
Tidak dapat diukur secara langsung
Dihitung dari pengukuran aliran darah dan perbedaan antara 2 titik
P
R=
Q
Bila P = 1 mmHg
Q = 1 ml/detik
Maka R = 1 satuan takaran perifer (PRU / Peripheral Resistance Unit)
Tahanan Perifer Total & Tekanan Pulmonal Total
Istirahat
Vasokonstriksi kuat
Dilatasi kuat

: Tahanan Perifer total 1 PRU

: 4 PRU
: 0,2 PRU

Tahanan Pulmoral total

Tek.Art.rata-rata 16 mmHg, Tek Atrium kiri 2 mmHg
selisih 14 mmHg
0,14 PRU

Conductance

Ukuran aliran darah yang melalui pembuluh pada perbedaan tekanan tertentu
Dinyatakan dalam mb/dt/mmHg bisa juga L/dtk/mmHg
1

Conductance =

Tahanan

Sedikit saja perubahan diameter pembuluh darah akan mengubah conductancenya

secara hebat

Jadi Konduktans pembuluh meningkat sebanding dengan pangkat 4 dari diameter

Konduktans ~ Diameter 4
Hukum Poiseuille
4

Pr
Q=
8 1

r = radius
= viskositas

Pengaruh tekanan terhadap tahanan vaskular dan aliran darah jaringan

Thank you.